Anda di halaman 1dari 23

BUKTI 3

SKKNI NO : 38 TAHUN 2019


KODE UNIT : M.71KKK01.001.1

Rancangan Pengendalian Risiko K3


di Tempat Kerja Sesuai Hirarki

Diklat Training of Trainer


K3 Sertifikasi BNSP
Januarina Anggriani
Tangerang, 09 Agustus 2019

• SMS Analysis Senior Officer


• Corporate Safety & Risk Officer
• Safety Monitoring & Evaluation Jr.
Officer
• Strategic Planning Analysis Jr. Officer
• Ahli K3 Umum
• Basic Safety Management System
STPI Curug

E-mail: januarina.anggriani@angkasapura2.co.id 2
The Power of PowerPoint | thepopp.com 3
TATA TERTIB
1st Rule 2nd Rule 3rd Rule 4th Rule 5th Rule

No Phone No Food or Be focus No Smoking On Time


Drink

4
SCAN & ANSWER ME (Pra)
https://forms.gle/Cq678AiVG5FxArJZ9
Tujuan Pembelajaran
6
Poin penting yang akan dicapai meliputi

Pemenuhan Kompetensi:
1. Peserta mampu mengidentifikasi bahaya,
2. Peserta mampu melakukan penilaian risiko;
3. Peserta mampu menentukan hasil penilaian
risiko yang ditetapkan sesuai tingkat risiko
K3;
TARGET 4. Peserta mampu melakukan pengendalian
risiko K3 yang dirancang sesuai skala
prioritas dan hirarki pengendalian.

Session plan
1 jam pelajaran: 45 menit
(Sudah termasuk Safety Induction: 4 menit)

Pengendalian Resiko K3 di Tempat Kerja sesuai Hirarki


SAFETY REGULATION

Referensi Pengendalian Risiko

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang


Keselamatan

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang


Ketenagakerjaan

Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012


tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
ILUSTRASI
HAZARD VS RISIKO

APA ITU

HAZARD???
RISIKO???
Definisi & Identifikasi Hazard

POTENSI BAHAYA (HAZARD) adalah segala sesuatu


(sumber atau situasi) yang berpotensi menyebabkan
terjadinya kerugian, kerusakan, cidera, sakit,
kecelakaan atau bahkan dapat mengakibatkan
kematian yang berhubungan dengan proses dan
sistem kerja.

RISIKO adalah penilaian yang dinyatakan dalam


prediksi kemungkinan yang terjadi dan tingkat
keparahannya dari konsekuensi terburuk atas
potensi bahaya (hazard) yang telah diperkirakan.

Risiko adalah “efek dari ketidakpastian terhadap pencapaian sasaran”


9
How to calculate?
You Cannot Manage What You Cannot Measure

Bill Hewlett, co-founder of Hewlett-Packard


HIRADC (Hazard Identification Risk
Penilaian Risiko Assessment & Determining Control)

KEMUNGKINAN DAMPAK RISIKO Peta Risiko

EKSTRIM E 5 10 15 20 25
Level Kemungkinan Level Dampak

1 Rare (sangat kecil) A Insignificant (Ringan sekali)


BERAT D 4 8 16 20
2 Unlikely (kecil) B Minor (Ringan)

3 Moderate (sedang) C Moderate (sedang)


SEDANG C 12 15
4 Likely (Besar) D Major (Berat)

5 Certain (sangat Besar) E Catastropic (ekstrim) B


RINGAN 10

RINGAN A 5
SEKALI

1 2 3 4 5
SANGAT KECIL SEDANG BESAR HAMPIR

Studi Kasus
KECIL PASTI

KEMUNGKINAN

13
Indeks Penilaian Risiko

Indeks Penilaian
Tingkat
DAMPAKRisiko Penjelasan
Pengendalian
KEMUNGKINAN
Risiko

Resiko
Risiko tidak dapat diterima.
Pekerjaan tidak boleh dilakukan sementara sampai
Tinggi ada tindakan pengendalian yang dilakukan untuk
10 – 25 mengurangi tingkat risiko, pastikan tindakan
(High Risk)
pengendalian sudah dilaksanakan

Risiko tidak dapat diterima.


Pekerjaan tidak boleh dilakukan sementara sampai
Tinggi
5 – 12 ada tindakan pengendalian yang dilakukan
(High Risk) memerlukan keputusan manajemen

Disarankan untuk melakukan tindakan pengendalian


Sedang (Moderate tambahan untuk menurunkan tingkat risiko.
4–5 Pengendalian tambahan diterapkan dalam periode
Risk)
waktu tertentu
Risiko dapat diterima namun diperlukan
Rendah pemantauan untuk memastikan pengendalian yang
1-4
(Low Risk) ada dilaksanakan
14
WHY need Controlling Risk in HSE?

CAUTION
IMPACT
Potential Loss

Low LOW trust of customer &


safety lost income, asset , Image
of Company etc
Risk Controls

Studi Kasus
Tahapan dalam Pengendalian Risiko?
Elimination Substitution Isolation Engineering Controls
1. Mencari penyelesaian masalah
1. Apabila tidak memungkinkan mengeleminasi Lindungi pekerja
pada sumbernya
hazard, maka lakukan substitusi dengan dan masyarakat dari Merupakan pendekatan
2. Bila hazard dapat disingkirkan
bahan, alat, atau proses yang lebih kecil potensi bahaya tradisional yang melibatkan
dari tempat kerja, maka: dengan menjaga penggunaan peralatan
hazardnya
• Tidak akan terjadi cidera jarak hazard jauh mekanik
2. Substitusi bahan kimia berbahaya dengan
• Tidak akan terjadi gangguan dari orang. Contoh: pelindung mesin,
yang kurang berbahya
mechanical devices,
kesehatan
3. Apabila substitusi dengan bahan yang lebih
Cara-cara yang ventilator, merancang ulang
• Tidak akan terjadi kerusakan
aman tidak dapat diterapkan, kurangi dapat dilakukan: peralatan kurang aman
property karena mudah dilepas dan
kesempatan untuk kontak 1. Secara fisik :
Contoh:
4. Rancang ulang peralatan, proses kerja atau berikan menjadi subjek interferensi
1. Singkirkan hazard yg dapat pelindung pada
tools
menyebabkan orang tersandung
5. Gunakan bantuan peralatan mekanik untuk hazard berupa
2. Buang bahan kimia yang tidak
meminimalkan cidera karena manual
wadah, kontainer
diperlukan dll
handling
3. Eliminasi proses-proses yang 2. Buat konstruksi
6. Gunakan ventilasi untuk menghilangkan gas/
berbahaya
bangunan untuk
uap bahan kimia membatasi
7. Ubahlah ketinggian bangku kerja untuk pekerja dan 17
mengurangi kerja membungkuk masyarakat
Tahapan dalam Pengendalian Risiko?
Administrative Controls Personal Protective Equipment (PPE)

1. Dapat meliputi sejumlah


1. Merupakan cara terakhir bilamana cara-
pendekatan-pendekatan:
cara lain untuk meminimumkan resiko
2. Pelatihan, rotasi job telah dilakukan tetapi masih terdapat
3. Pembatasan waktu terpapar hazard tersisa yang signifikan

hazard 2. Digunakan bila metode kerja lainnya yang


ada tidak praktis
4. Pendidikan dan pelatihan
3. Penting untuk menjamin bahwa Alat
bagaimana bekerja secara aman
Pelindung Diri Perorangan memadai:
5. Menetapkan prosedur kerja • Apakah sudah sesuai standard ?
secara tertulis • Apakah pelatihan pemakaiannya

6. Merancang ulang job dipersyaratkan?


• Persyaratan pemeliharaannya, siapa
7. Menerapkan teknik manual
yg bertanggung jawab?
handling yang aman

18
Desain Sistem Manajemen Risiko Berbasis
ISO31000:2009

19
SCAN & ANSWER ME (Pasca)
https://forms.gle/NBX3deWLyC4ZaMb8A

Review
Kesimpulan
Pengendalian Risiko K3
Safety Monitoring & Evaluation
Pengendalian Risiko K3 di tempat kerja sangat
berguna untuk menjalankan fungsi safety monitoring
& evaluation

Preventive Action
Pengendalian Risiko K3 di tempat kerja dapat
berguna sebagai preventive Action guna menekan
jumlah kejadian incident, accident, bahkan fatality

IMPORTANT dan Penyakit Akibat Kerja.

Proses Kerja
Pengendalian Risiko K3 di tempat kerja dapat
menciptakan proses kerja yang stabil, terkendali,
aman, sehingga tercipta produktivitas kerja yang
tinggi. 21
Feedback

22
Thank you!
Any Questions?

Rancangan Pengendalian Risiko K3 di tempat kerja secara Hirarki


Safety isn’t Slogan
“It’s a Way of life”

24

Anda mungkin juga menyukai