Anda di halaman 1dari 3

Adalah menghibur keluarga orang yang meninggal dengan

kesabaran, meringankan bebannya, dan membantunya di


tengah musibah tersebut. Rasulullah SAW mengajarkan doa
takziah saat beliau bersedih ditinggal putranya.
Hal ini juga dipaparkan dalam sebuah hadis yang
diriwayatkan Imam Tirmidzi berikut ini:

‫صابًا فَلَهُ ِم ْث ُل َأجْ ِر ِه‬


َ ‫َم ْن َع َّزى ُم‬

Artinya : “Barangsiapa yang bertakziah kepada orang yang


tertimpa musibah, maka baginya pahala seperti pahala yang
diperoleh orang tersebut.” (HR Tirmidzi).

Takziah merupakan hal yang dianjurkan dalam Islam. Saat


melakukan takziah, kita dianjurkan untuk memberikan doa
kebaikan baik untuk jenazah maupun bagi kerabat yang
ditinggalkan oleh jenazah. Untuk dapat mengamalkannya,
berikut ini adalah bacaan doa takziah lengkap untuk jenazah
laki-laki dan perempuan beserta doa untuk kerabat yang
ditinggalkannya.

1. Doa Takziah untuk Keluarga yang Ditinggalkan.

‫ َولَهُ َما َأ ْعطَى َو ُكلُّ َش ْي ٍء‬،‫ِإ َّن هَّلِل ِ َما َأ َخ َذ‬


ْ‫ فَ ْلتَصْ بِرْ َو ْلتَحْ تَ ِسب‬.‫ِع ْن َدهُ بَِأ َج ٍل ُم َس َّمى‬
“Inna Lillahi Maa Akhozha, walahu Maa A’thoo Wakullu
Syai’in ‘Indahu Bi Ajalain Musamma. Faltashbir
Walatahtasib.”
Artinya : “Sesungguhnya bagi Allah, apa yang Dia ambil dan
bagi-Nya juga apa yang Dia berikan. Segala sesuatu bagi-Nya
ada memiliki masa-masa yang telah ditetapkan, hendaklah
kamu bersabar dan mohon pahala (dari Allah).” (HR. Bukhari
dan Muslim).

2. Doa untuk Jenazah Laki-Laki.

ُ‫ف َع ْنه‬ ُ ‫للهُ َّم ا ْغفِرْ لَهُ َوارْ َح ْمهُ َو َعافِ ِه َوا ْع‬
‫َواَ ْك ِر ْم نُ ُزلَهُ َو َو ِّس ْع َم ْد َخلَهُ َوا ْغ ِس ْلهُ بِ ْال َما ِء‬
‫ج َو ْالبَرْ ِد َونَقِّ ِه ِم َن ْال َخطَايَا َك َما يُنَقَّى‬ ِ ‫ل‬ْ َّ‫َوالث‬
ُ‫س َواَ ْب ِد ْله‬ ِ َ ‫ن‬ َّ
‫د‬ ‫ال‬ ‫ن‬َ ‫م‬ِ ُ‫ض‬ َ ‫ي‬ ‫ب‬ْ َ ‫ال‬‫ا‬ْ ُ‫ب‬ ‫و‬
ْ َّ ‫الث‬
‫ار ِه َواَ ْهالً َخ ْي ًرا ِم ْن اَ ْهلِ ِه‬ ِ ‫َدا ًرا َخ ْي ًرا ِم ْن َد‬
َ‫َو َز ْو ًجا َخ ْي ًرا ِم ْن َز ْو ِج ِه َواَ ْد ِخ ْلهُ ْال َجنَّة‬
ِ َّ‫ب الن‬
‫ار‬ ِ ‫ن َع َذا‬ْ ‫ب ْالقَب ِْر َوفِ ْتنَتِ ِه َو ِم‬ ِ ‫َواَ ِع ْذهُ ِم ْن َع َذا‬
Allâhummaghfir lahu warhamhu wa ‘âfihi wa‘fu anhu wa
akrim nuzulahu wa wassi’ madkhalahu waghsilhu bilmâ’i
wats tsalji wal baradi, wa naqqihi minal khathâyâ kamâ
naqaita ats-tsauba al-abyadh minad danasi, wa abdilhu
dârankhairan min dârihi wa ahlan khairan min ahlihi wa
zaujan khairan min zaujihi wa adkhilhu al-jannata wa
a’idzhu min ‘adzâbil qabri wa min adzâbinnâr
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia,
bebaskanlah dan maafkanlah dia. Muliakanlah tempatnya,
luaskanlah kuburnya, dan mandikanlah ia dengan air, salju,
dan es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana
Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran. Berikan
ia rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), keluarga
yang lebih baik dari keluarganya, pasangan yang lebih baik
dari pasangannya. Kemudian masukkanlah ia ke dalam surga
dan lindungilah ia dari siksa kubur dan siksa neraka."

Anda mungkin juga menyukai