Anda di halaman 1dari 1

4.

Pemantauan Pasien
-Berinteraksi dengan pasien, keluarga, dan profesional lainnya untuk
mengembangkan hubungan terapeutik
-Tinjau penilaian fisik.
-Identifikasi keadaan penyakit, perkembangan dan komplikasi; mengevaluasi
kemanjuran terapi dan reaksi obat yang merugikan
-Tentukan tujuan terapi pasien, tujuan pengobatan dan target.
-Kumpulkan data spesifik pasien dan identifikasi masalah terapi obat.
-Identifikasi strategi pencegahan dan pendidikan kesehatan.
5. Komunikasi Antar Profesional dan Pasien
-Identifikasi kemungkinan hambatan pendidikan pasien.
-Gunakan metode dan gaya presentasi yang tepat untuk mendidik pasien dan
profesional kesehatan lainnya
-Melakukan penilaian kebutuhan pengobatan pasien dan tenaga kesehatan lainnya.
-Dokumentasikan ADR menggunakan format yang sesuai
-Dokumentasikan intervensi, tindak lanjuti pasien dan kaji hasilnya.
-Diskusikan rencana terapi dengan rekan kerja dan dokter.
6. Tanggung Jawab Farmakoterapi
-Bertanggung jawab atas kebutuhan obat pasien.
-Kaji kepatuhan pasien, hambatan dan fasilitator kepatuhan.
-Jelajahi tindakan non-farmakologis termasuk gaya hidup dan strategi perilaku.

Kesimpulan sehubungan dengan data ini adalah bahwa meskipun kuesioner ini
menilai konsep yang sama, masing-masing dari mereka adalah entitas 'berdiri
sendiri' berkaitan dengan kepuasan pasien dengan layanan farmasi komunitas.
Seorang calon peneliti tidak dapat menggabungkan ketiga kuesioner ini untuk
membuat kuesioner terpisah yang menilai kepuasan pelanggan dengan layanan
apotek komunitas.

Anda mungkin juga menyukai