BAB IV

PEMBAHASAN

Dengan perkembangan teknologi sensor dan komunikasi dalam beberapa tahun terakhir,
perangkat yang dapat dikenakan mulai memainkan peran penting dalam kehidupan kita sehari-
hari. Banyak peneliti telah menggunakan data yang dikumpulkan oleh berbagai sensor yang
dapat dipakai untuk melakukan berbagai jenis penelitian. Gu dkk. menggunakan data sensor dan
teknologi Wi-Fi untuk terus memantau pola tidur. Vhaduri et al. mengusulkan sebuah metode
yang menggunakan data yang dikumpulkan oleh smartphone dan sensor untuk secara
oportunistik mengisi celah dalam jejak lokasi pengguna.

Sebagai salah satu perangkat wearable yang paling banyak digunakan, gelang pintar telah
menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari banyak orang. Gelang semacam itu dapat
digunakan untuk memantau pola tidur dan detak jantung serta menghitung kecepatan lari.
Banyak peneliti telah melakukan studi berdasarkan data yang dikumpulkan oleh gelang pintar.
Nguyen dkk. melakukan pengenalan aktivitas pergelangan tangan setiap hari menggunakan data
gelang pintar. Data detak jantung yang dikumpulkan dari gelang pintar telah digunakan untuk
analisis emosional dan pemantauan status kesehatan. Gelang pintar juga memainkan peran
penting dalam analisis kiprah lansia dan analisis buang air kecil pasien dengan penyakit tertentu .

Prinsip kerja TraceTogether adalah untuk bertukar sinyal Bluetooth jarak pendek antara ponsel
(perangkat harus selalu mengaktifkan fungsi Bluetooth mereka untuk ini) untuk mendeteksi
pengguna TraceTogether lain dalam jarak pendek. Catatan kontak dekat ini kemudian disimpan
di ponsel masing-masing pengguna; data yang dikumpulkan dienkripsi. Data tidak diunggah
melalui jaringan; hanya jika pengguna didiagnosis terinfeksi, pemerintah akan meminta mereka
untuk memberikan data yang dikumpulkan di ponsel mereka sehingga mereka dapat melacak
orang lain yang telah melakukan kontak dekat dengan mereka. Kementerian Kesehatan
kemudian dapat memberi tahu orang-orang tersebut menggunakan TraceTogether sehingga
mereka dapat memantau kesehatan mereka sendiri dan memeriksa apakah mereka menunjukkan
gejala infeksi; ini memungkinkan mereka untuk menerima bimbingan dan perawatan yang tepat.

Apple dan beberapa agen federal AS telah meluncurkan aplikasi dan situs web, sebagai alat
skrining, yang disebut Apple COVID-19 . Aplikasi ini terutama digunakan untuk memberikan
panduan kepada pengguna terkait COVID-19 oleh Pusat Pengendalian Penyakit AS. Dengan
menggunakan aplikasi ini, pengguna dapat memahami risiko dalam lingkup pengaruhnya
sehingga mereka dapat merespons secara tepat waktu. Selain itu, informasi umum COVID-19
dan tindakan perlindungan yang tepat juga tersedia di aplikasi ini.

Pada Juni 2020, sebuah aplikasi bernama Corona-Warn, yang didukung oleh pemerintah federal
Jerman dan perusahaan Jerman SAP dan Telekom, diluncurkan . Aplikasi ini menggunakan
teknologi Bluetooth untuk mengirimkan sinyal dalam jarak beberapa meter. Pengguna dapat
mengetahui jika ada orang yang terinfeksi di dekatnya melalui pemberitahuan push. Misalnya,
jika orang A terinfeksi, perangkatnya mengirimkan pesan peringatan ke semua ponsel terdekat
dengan aplikasi ini yang diinstal melalui notifikasi push, sehingga memperingatkan pengguna
aplikasi ini.

Meskipun sistem dan aplikasi ini bisa sangat berguna untuk pencegahan dan pengendalian
epidemi, mereka masih memiliki beberapa keterbatasan. Misalnya, sistem seperti itu bergantung
sepenuhnya pada ponsel, yang menyiratkan bahwa individu tanpa ponsel cerdas tidak dapat
dimasukkan ke dalam analisis. Selain itu, semua sistem yang dijelaskan di atas menggunakan
teknologi Bluetooth, yang mengharuskan pengguna untuk mengaktifkan fitur Bluetooth mereka,
yang dapat mengancam privasi pribadi. Karena masalah ini, banyak pengguna yang khawatir
tentang perlindungan privasi pribadi saat menggunakan sistem ini.

Ada banyak metode kontrol berbeda yang tersedia untuk mengelola sistem pemantauan suhu.

1. Pekerjaan Terkait

COVID-19 masih menyebar dengan cepat di seluruh dunia. Untuk mengendalikan epidemi ini
secara efektif, banyak lembaga penelitian dan perusahaan telah mengembangkan sistem mereka
sendiri untuk memantau suhu tubuh manusia dan melacak pergerakan manusia.

Misalnya, Singapura meluncurkan sistem yang disebut TraceTogether. Prinsip kerja

TraceTogether adalah untuk bertukar sinyal Bluetooth jarak pendek antara ponsel (perangkat
harus selalu mengaktifkan fungsi Bluetooth mereka untuk ini) untuk mendeteksi pengguna
TraceTogether lain dalam jarak pendek. Catatan kontak dekat ini kemudian disimpan di ponsel
masing-masing pengguna; data yang dikumpulkan dienkripsi. Data tidak diunggah melalui
jaringan; hanya jika pengguna didiagnosis terinfeksi, pemerintah akan meminta mereka untuk
memberikan data yang dikumpulkan di ponsel mereka sehingga mereka dapat melacak orang lain
yang telah melakukan kontak dekat dengan mereka. Kementerian Kesehatan kemudian dapat
memberi tahu orang-orang tersebut menggunakan TraceTogether sehingga mereka dapat
memantau kesehatan mereka sendiri dan memeriksa apakah mereka menunjukkan gejala infeksi;
ini memungkinkan mereka untuk menerima bimbingan dan perawatan yang tepat.

Apple dan beberapa agen federal AS telah meluncurkan aplikasi dan situs web, sebagai alat
skrining, yang disebut Apple COVID-19 . Aplikasi ini terutama digunakan untuk memberikan
panduan kepada pengguna terkait COVID-19 oleh Pusat Pengendalian Penyakit AS. Dengan
menggunakan aplikasi ini, pengguna dapat memahami risiko dalam lingkup pengaruhnya
sehingga mereka dapat merespons secara tepat waktu. Selain itu, informasi umum COVID-19
dan tindakan perlindungan yang tepat juga tersedia di aplikasi ini.

2. Sistem yang Diusulkan

Sistem yang diusulkan terutama terdiri dari gelang pintar yang dapat dipakai dan pengumpul
data. Pengumpul data dipasang di lokasi tetap. Sistem yang diusulkan dapat digunakan di
lembaga pemerintah, sekolah, dan ruang kantor gabungan. Alur kerja yang diusulkan untuk
model deteksi dan pelacakan disajikan diGambar Pertama, suhu tubuh pemakai gelang pintar
diukur. Selanjutnya, pengumpul data mengumpulkan data yang ditransmisikan secara nirkabel
dari gelang pintar. Terakhir, data diunggah ke platform cloud, di mana suhu abnormal dan
rentang aktivitas dianalisis. Sistem ini hanya menggunakan data yang dikumpulkan oleh gelang
pintar untuk menghindari kebocoran data pribadi yang terkait dengan ponsel. Setiap gelang
memiliki ID unik dan ID pemakai yang sesuai. Daftar ID hanya dapat diperoleh oleh
administrator sistem. Selain itu, ruang lingkup aplikasi dari sistem yang diusulkan terbatas pada
ruang kantor atau komunitas yang ditunjuk untuk menghindari kebocoran informasi lokasi
pengguna. Oleh karena itu, meskipun gelang pintar hilang, informasi pribadi pemakai aslinya
tidak dapat diperoleh

.
Menggunakan teknologi frekuensi radio (RF), gelang pintar dapat mengirimkan data ke
perangkat pengumpulan dan pemrosesan data. Teknologi RF adalah teknologi identifikasi
otomatis tanpa kontak. Prinsip dasarnya adalah menggunakan karakteristik transmisi sinyal RF
dan kopling elektromagnetik untuk identifikasi objek target secara otomatis. Oleh karena itu,
ketika gelang pintar memasuki jangkauan koneksi nirkabel perangkat pengolah data, gelang itu
dapat terhubung ke perangkat pengolah data secara nirkabel dan otomatis. Selain itu, perangkat
pengolah data dapat mengidentifikasi gelang pintar dari banyak pemakai secara bersamaan.
Dalam skenario aplikasi yang dipertimbangkan dalam penelitian ini, gelang dihubungkan melalui
teknologi RF ke perangkat pengumpulan data. Bluetooth juga dapat digunakan untuk transmisi
data dalam skenario aplikasi lain.

Saat gelang pintar dipakai dengan benar, modul pengukur suhu akan bersentuhan dengan tubuh
pemakainya, sehingga memungkinkan untuk mengetahui suhu tubuhnya. Kemudian, data yang
diperoleh akan dikirim ke chip kontrol utama (modul sistem kontrol utama), yang
mentransmisikan data melalui modul transmisi nirkabel. Terakhir, data dipindahkan ke
pengumpul data untuk analisis lebih lanjut

Setiap gelang pintar juga memiliki layar sentuh (modul LCD), yang menampilkan data suhu
tubuh pengguna secara real time; lebih lanjut, pengguna dapat berinteraksi dengan sistem melalui
modul manajemen sentuh. Sistem daya terdiri dari manajemen daya dan modul pengisian daya
untuk konsumsi daya yang optimal. Selain itu, waktu kerja gelang pintar yang berkelanjutan
adalah satu minggu. Modul penyimpanan data digunakan untuk merekam data suhu harian dan
data rutin lainnya dari pengguna. Modul manajemen jam digunakan untuk memberi pengguna
informasi waktu dasar.

Untuk deteksi dan akuisisi yang lebih baik, kami memberlakukan beberapa peraturan tentang
pemakaian gelang pintar, Disarankan untuk memakainya di bagian dalam pergelangan tangan
untuk meningkatkan akurasi pengukuran. Harap hindari pengujian dalam waktu 30 menit setelah
berolahraga atau mandi. Harap hindari memakai terlalu ketat atau terlalu longgar, agar tidak
mempengaruhi hasil tes. Produk ini tidak dapat menggantikan diagnosa dokter, hanya untuk
screening saja. Jika ada kelainan, silakan temui dokter tepat waktu.

3. Pengumpul data

Dalam sistem kami, pengumpul data terhubung ke gelang pintar melalui teknologi RF, yang
dapat mewujudkan operasi pembacaan di gelang pintar. Dalam skenario aplikasi yang
dipertimbangkan dalam studi ini, jangkauan koneksi nirkabel dibatasi sekitar 15 m untuk
memastikan stabilitas akuisisi data. Pengumpul data berisi antena penerima dan pemancar di luar
cangkang. Antena ini digunakan untuk membaca sinyal dari gelang pintar dan mengirimkan hasil
analisis data suhu ke gelang pintar. pengumpul data juga dapat digunakan untuk menentukan
jumlah pengguna di area tertentu. Selain itu, menurut perbedaan kekuatan sinyal, posisi relatif
pengguna dan pengumpul data dapat diperkirakan secara kasar. Pengumpul data terdiri dari
sensor suhu yang mendeteksi suhu lingkungan eksternal; ini digunakan untuk memproses data
suhu yang dikumpulkan oleh gelang pintar. Sensor suhu dan perangkat pengolah data terhubung
ke komponen utama melalui sirkuit dan komponen pendeteksi suhu memanjang ke luar.
Komponen penginderaan suhu terpapar ke lingkungan eksternal sehingga dapat mengirimkan
suhu sekitar yang terdeteksi ke perangkat pengolah data. Sensor suhu adalah termistor; nilai
resistansinya berubah dengan perubahan suhu. Saat suhu meningkat, resistansi internalnya
menurun; dengan demikian, arus yang terdeteksi akan meningkat. Dengan mendeteksi besarnya
arus, suhu lingkungan sekitar dapat ditentukan. Perangkat pengolah data mengkompilasi suhu
sekitar menjadi sinyal elektronik yang dapat ditransmisikan melalui sirkuit kartu Internet of
Things. Data yang diunggah oleh perangkat pengolah data terdiri dari data suhu lingkungan dan
suhu tubuh yang dikompilasi, yang dikirimkan ke peralatan manajemen latar belakang.
Selanjutnya, perhitungan kompensasi suhu dilakukan di peralatan manajemen latar belakang,
yang memungkinkan personel manajemen latar belakang untuk menentukan informasi suhu
pengguna dalam rentang deteksi sistem.

Untuk deteksi dan akuisisi yang lebih baik, kami memberlakukan beberapa peraturan tentang
lokasi pengumpul data: Pengumpul data harus ditempatkan di lokasi terbuka dan sejuk untuk
memfasilitasi pengumpulan data suhu sekitar yang akurat. Antena pengumpul data harus berada
sejauh mungkin dari dinding dan cangkang logam untuk menghindari pengaruh negatif terhadap
jarak penerimaan sinyal. Lingkungan penggunaan pengumpul data harus sedemikian rupa
sehingga sinyal jaringan seluler dari pita frekuensi yang sesuai tersedia untuk komunikasi yang
efektif. Jumlah pengumpul data yang menerima data dari gelang pintar secara bersamaan dibatasi
dan tidak boleh melebihi 150. Selain itu, jarak penerima tidak boleh lebih dari 15 m. Pengumpul
data harus ditempatkan di kamar masing-masing untuk menghindari transmisi partisi sebanyak
mungkin. Untuk mencapai pemantauan suhu tubuh manusia yang efektif dan menghemat sumber
daya sistem, kami menetapkan interval pengunggahan yang berbeda untuk pengumpul data di
lokasi berbeda. Misalnya, di gerbang sekolah, dengan mempertimbangkan mobilitas kerumunan
target, interval pengunggahan adalah 60 detik. Di ruang kelas dan asrama, interval unggah adalah
480 detik.

4. Estimasi Suhu

Dalam pengukuran suhu harian, berbagai faktor dapat menyebabkan kesalahan pengukuran suhu.
Untuk mencapai kinerja pengukuran suhu yang sesuai, kami melakukan berbagai operasi.
Pertama, kami mengumpulkan sebagian dari data pengukuran suhu gelang pintar asli, data suhu
lingkungan, dan data pengukuran suhu termometer merkuri. Kami kemudian menghitung rata-
rata dan variasi data suhu pergelangan tangan (diukur dengan gelang pintar) dan data suhu
lingkungan; kami menggunakan data tersebut untuk menghasilkan data suhu tubuh dengan
distribusi normal. Akhirnya, kami menganggap suhu yang diukur dengan termometer air raksa
sebagai nilai akurat dan menggunakan data yang dihasilkan agar sesuai dengan nilai akurat
menggunakan metode kuadrat terkecil. Berdasarkan keacakan dan kebisingan dalam data yang
dihasilkan,
 Sistem Pelacakan Kontak Gelang dapat menerima
permintaan koneksi nirkabel dari pengumpul data
(stasiun pangkalan) dalam jangkauan koneksi. Setelah
verifikasi permintaan koneksi nirkabel, gelang mengembalikan respons koneksi persetujuan
untuk memicu stasiun pangkalan untuk membuat koneksi nirkabel dengan gelang itu sendiri.
Melalui koneksi nirkabel, data deteksi dikirim ke stasiun pangkalan untuk membuat stasiun
pangkalan memperoleh data deteksi, dan mengirim data deteksi, informasi koneksi antara stasiun
pangkalan dan dirinya sendiri, dan informasi pemutusan ke server, sehingga memicu server
untuk mendapatkan informasi aktivitasnya sendiri di alamat yang telah ditentukan. Diantaranya,
data pendeteksian mencakup suhu pendeteksian, waktu pendeteksian, dan identifikasi uniknya
sendiri; informasi koneksi mencakup waktu koneksi awal dan identifikasi unik; informasi
pemutusan mencakup waktu pemutusan sambungan dan identifikasi unik. Melalui cara-cara
tersebut, sistem dapat melacak aktivitas keramaian dan menemukan kontak dekat dengan cepat
dan akurat.

5. Kerahasiaan Data

Untuk data suhu tubuh dan informasi lain yang dikumpulkan dari pemakai, kami membuat
sistem perlindungan data yang memastikan bahwa hanya personel resmi yang dapat mengakses
data pribadi, yang melindungi privasi pengguna:

- Tingkat manajemen: untuk memastikan bahwa model bisnis dari sistem yang diusulkan
berfungsi dengan baik, organisasi manajemen kerahasiaan didirikan; itu terdiri dari
personel penuh waktu untuk mengontrol alat manajemen kerahasiaan. Sistem dan alat
kerahasiaan diintegrasikan ke dalam semua tingkat proses bisnis untuk mengurangi
jumlah tautan yang tidak perlu yang dapat menyebabkan kebocoran. Jika terjadi
 kebocoran, dapat ditemukan dengan cepat dengan mempertimbangkan pihak yang
bertanggung jawab sebagai titik sasaran dan proses bisnis terkait sebagai garis menuju
titik sasaran.
- Tingkat perangkat keras: sistem yang diusulkan mampu memantau, berkomunikasi,
otomatisasi kantor, deteksi keselamatan di lingkungan elektromagnetik, dan
mengamankan kerahasiaan jaringan komputer menggunakan tindakan pencegahan
manusia, fisik, dan teknis.
- Tingkat teknis: algoritma enkripsi asimetris digunakan untuk mengenkripsi data, dan
kriptografi digunakan untuk melindungi keamanan data. Pemeliharaan harian sistem
secara ketat mengikuti jadwal operasi proses untuk memastikan bahwa informasi tidak
bocor ke/dirusak oleh pengguna atau entitas yang tidak berwenang selama proses
penyimpanan, penggunaan, dan transmisi. Selain itu, sistem yang diusulkan dapat
mencegah pengguna yang berwenang merusak informasi atau sistem itu sendiri, yang
menjamin keamanan data.
6. Analisis dan Hasil

Dengan menggunakan sistem yang diusulkan, kami dapat mengumpulkan data suhu tubuh dan
informasi lainnya dalam jumlah besar setiap hari. Rata-rata, ratusan ribu keping data dihasilkan
setiap hari. Volume data ini penting untuk menambang potensi hubungan menggunakan alat data
besar. Dalam penelitian ini, kami mempertimbangkan sistem yang digunakan di sekolah dasar
sebagai contoh dan semua peserta sekitar 2000. Setiap gelang pintar sesuai dengan siswa, guru,
atau pekerja sekolah dan setiap pengumpul data sesuai dengan lokasi. Kami telah menunjukkan
lokasi dan ID terkait diTabel 1untuk kejelasan yang lebih baik. data suhu yang dihitung oleh
sistem kami berdasarkan suhu lingkungan dan data suhu permukaan tubuh lebih mendekati nilai
yang diukur dengan termometer air raksa daripada yang diperoleh dengan metode lain; ini
menyiratkan bahwa sistem kami memiliki akurasi pengukuran suhu tubuh yang relatif lebih
tinggi.

Karya ini mengusulkan bahwa perubahan suhu oral/rektal dan ketiak berkorelasi secara
signifikan ( p  <0,0001) [ 21]. Mempertimbangkan bahwa pengukuran suhu oral/rektal mungkin
lebih mungkin menyebabkan infeksi virus dan untuk menunjukkan keefektifan metode
pengukuran kami, kami mempertimbangkan nilai suhu ketiak yang diukur dengan termometer air
raksa sebagai nilai referensi dan membandingkan nilai yang diperoleh dengan metode kami.
diperoleh dengan metode lain. Kami memperoleh suhu tubuh dari metode ini dengan mengambil
tiga metode pengukuran suhu yang berbeda untuk pasien yang sama di rumah sakit. Selain itu,
ada beberapa cara untuk memastikan keandalan data. (1) Gelang dipakai sepanjang waktu saat
pasien di rumah sakit. (2) Ketika rumah sakit menggunakan peralatannya sendiri untuk
mengukur suhu pengguna, gunakan host gelang dengan nomor yang sama dengan gelang untuk
mengukur suhu ketiak pengguna, dan buat catatan.

Analisis Distribusi Kerumunan Dengan menggunakan sistem yang diusulkan, kita dapat
menentukan jumlah orang di kelas atau pintu masuk tertentu.Gambar 9menyajikan skema
statistik sistem untuk jumlah orang di sebuah ruangan. Karena jangkauan pengambilan setiap
pengumpul data adalah satu ruangan atau pintu masuk, jumlah orang di ruangan tertentu dapat
ditentukan berdasarkan jumlah gelang yang mengunggah data ke pengumpul data yang
bersangkutan. Dengan menggunakan data yang ditunjukkan pada gambar, jumlah orang di
tempat tertentu dapat dipantau dan alarm dapat dimulai saat jumlah tersebut melebihi ambang
batas yang telah ditentukan; ini secara efektif dapat mengurangi potensi risiko infeksi yang
disebabkan oleh keramaian.