Anda di halaman 1dari 3

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif.
Menurut Bungin (2015, hlm. 48-49) penelitian deskriptif kuantitatif adalah metode yang
digunakan untuk menggambarkan, menjelaskan, atau meringkaskan berbagai kondisi, situasi,
fenomena, atau berbagai variabel penelitian menurut kejadian sebagaimana adanya yang dapat
dipotret, diwawancara, diobservasi, serta yang dapat diungkapkan melalui bahan-bahan
dokumenter. Menurut Sugiyono (2013) metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai
metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti
populasi atau sampel tertentu. Metode penelitian yang digunakan adalah survei. Penelitian
survei yaitu metode penelitian yang menggunakan kuesioner sebagai instrumen utama untuk
mengumpulkan data (Siyoto & Sodik, 2015).

B. Populasi dan Teknik Penentuan Sampel


1. Populasi
Populasi adalah bagian daripada keseluruhan objek dalam penelitian. Oleh karena itu
apabila ditemukan seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian,
maka penelitian yang dilakukan merupakan penelitian populasi Arikunto (2013). Populasi dalam
penelitian ini adalah pengguna jasa transportasi online Maxim di Kota Samarinda.

2. Sampel
Sampel merupakan suatu bagian dari keseluruhan serta karakteristik yang dimiliki oleh
sebuah Populasi. Apabila Populasi tersebut besar, sehingga para peneliti tentunya tidak
memungkinkan untuk mempelajari keseluruhan yang ada pada populasi tersebut beberapa
kendala yang akan di hadapi di antaranya seperti dana yang terbatas, tenaga dan waktu maka
dalam hal ini perlunya menggunakan sampel yang di ambil dari populasi itu. Selanjutnya, apa
yang dipelajari dari sampel tersebut maka akan mendapatkan kesimpulan yang nantinya di
berlakukan untuk Populasi Sugiyono (2008: 118).
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Purposive
sampling merupakan cara pengambilan sampel atas dasar pertimbangan tertentu misalnya sifat
populasi atau ciri yang sebelumnya telah diketahui dan ditentukan Notoatmodjo (2010).
Pengambilan sampel yang diambil oleh peneliti menggunakan pendapat (Hair et al.,
2014) yaitu ukuran sampel tergantung pada jumlah indikator dikali 10. Dengan demikian jumlah
sampel untuk penelitian ini adalah jumlah indikator penelitian 10 x 10 = 100 responden.
Sehingga jumlah sampel penelitian ini 100 responden, akan tetapi untuk menghindari kesalahan
dalam pengolahan data penelitian kuantitatif sampel dapat lebih dari sampel yang ditentukan.
Sehingga penelitian ini menggunakan jumlah sampel yaitu sebanyak 100 responden.
Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner. Kuesioner disusun menggunakan metode
penskalaan likert (likert scale). Skala likert adalah suatu skala yang dirancang untuk menelaah
seberapa kuat subjek menyetujui suatu pernyataan pada skala lima poin dengan titik panduan
(anchor) sebagai berikut :
Sangat Tidak Setuju (STS) = 1
Tidak Setuju (TS) = 2
Ragu/Netral = 3
Setuju (S) = 4
Sangat Setuju (SS) = 5

Kuesioner pada penelitian ini menggunakan skala likert 5 butir untuk memperoleh skor.
Untuk mengukur item yang terdapat dalam kuesioner, maka setiap pilihan jawaban akan diberi
skor dan selanjutnya responden akan memilih untuk mendukung pernyataan (item positif) atau
tidak mendukung pernyataan (item negatif). Dengan skala likert, maka variabel yang akan
diukur dijabarkan menjadi indikator variabel.
C. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Variabel yang digunakan oleh penelitian meliputi variabel independen (bebas) dan
variabel dependen (terikat). Variabel independen yaitu variabel yang mempengaruhi variabel
lain atau variabel yang menjadi penyebab adanya perubahan variabel dependen. Variabel
independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Harga (X1) dan Kualitas Pelayanan (X2).
Sedangkan variabel dependen merupakan variabel terikat dan menjadi perhatian utama dalam
sebuah penelitian. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kepuasan
Konsumen (Y1). Definisi operasional dan pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian
ini dapat dilihat dalam tabel berikut ini:
Variabel Item Kuesioner Sumber
Harga (X1) HG1 Harga Maxim Lebih Murah.
Penetapan harga yang HG2 Banyak promo yang terdapat di aplikasi
cenderung lebih murah Maxim.
dibanding usaha sejenis . Penggunaan pertama mendapatkan harga
HG3
yang sangat murah
Harga yang dipasang di aplikasi Maxim
HG4 sesuai dengan penghasilan saya
Kualitas Pelayanan (X2) KP1 Driver Maxim Ramah.
Dengan menerapkan kualitas KP2 Aplikasi Maxim memiliki fitur yang mudah
pelayanan yang baik tentu KP3 digunakan
dapat lebih menarik minat Driver datang tepat waktu.
KP4
konsumen. Driver Maxim berkendara dengan aman
dan nyaman.
Kepuasan Konsumen (Y1) KK1 Untuk bepergian saya memilih mengguanakan
Dengan penetapan harga Maxim.
yang cenderung murah dan Untuk delivery saya selalu menggunakan
KK2
dengan kualitas pelayanan Maxim.
yang baik pasti dapat Saya akan menggunakan aplikasi Maxim
KK3 lagi kedepannya.
berpengaruh positif terhadap
KK4 Saya selalu memberi bintang 4 atau 5
kepuasan konsumen.
setelah menggunakan Maxim

Anda mungkin juga menyukai