TIRTOYUDO
KERANGKA ACUAN PROGRAM LANSIA
a. Pendahuluan
Tujuan pembangunan kesehatan menuju Indonesia Sehat 2005 adalah
meningkatnya kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
dapat terwujud, melalui terciptanya masyarakat, bangsa dan negara
Indonesia yang ditandai oleh penduduknya yang hidup dengan perilaku dan
dalam lingkungan sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan
kesehatan yang bermutu, secara adil dan merata, serta memiliki derajat
kesehatan yang setinggi-tingginya di seluruh Republik Indonesia.
Ditinjau dari sistem pelayanan kesehatan di Indonesia, peranan dan
kedudukan Puskesmas adalah sebagai ujung tombak sistem pelayanan
kesehatan di Indonesia. Sebagai sarana pelayanan kesehatan terdepan di
Indonesia, maka Puskesmas bertanggungjawab dalam menyelenggarakan
pelayanan kesehatan masyarakat Puskesmas adalah suata kesatuan
organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan
kesehatan masyarakat.
b. Latar Belakang
Program lansia dituntut untuk melaksanakan ketentuan program secara
efektif dan efisien. Untuk itu pengelola program lansia harus dapat
menjalankan fungsi koordinasi dengan baik. Ada dua macam fungsikoordinasi,
yaitu vertikal dan horizontal. Koordinasi horizontal terdiri darikerjasama lintas
program dan kerjasama lintas sektoral.
Puskesmas Tirtoyudo terletek di wilayah kecamatan Tirtoyudo yang
terdiri dari 13 desa dengan jumlah penduduk 62983 jiwa dan jumlah lansia
sebesar 9999 jiwa. Upaya pemeliharaan kesehatan bagi lanjut usia ditujukan
untuk menjaga agar para lanjut usia tetap sehat dan produktif secara sosial
dan ekonomi. Untuk itu pemerintah wajib menjamin ketersediaan fasilitas
pelayanan kesehatan dan memfasilitasi kelompok lanjut usia untuk tetap
dapat hidup mandiri dan produktif secara sosial dan ekonomi.
c. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan terhadap usia lanjut
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan cakupan skrining lansia
b. Meningkatkan cakupan Universal Child Immunization / UCI menjadi
100% desa
c. Meningkatkan capaian imunisasi lanjutan pada anak umur dibawah dua
tahun (baduta) 18 sampai dengan 24 bulan menjadi 95%
d. Meningkatkan capaian imunisasi DT pada anak kelas 1 SD menjadi
95%
e. Meningkatkan capaian imunisasi campak pada anak kelas 1 SD
menjadi 95%
f. Meningkatkan imunisasi TT5 pada WUS (15-49th) menjadi 85%
g. Meningkatkan pemantauan suhu, VVM, serta alarm dingin pada lemari
es penyimpanan vaksin menjadi 100%
h. Meningkatkan ketersediaan buku catatan stok vaksin sesuai dengan
jumlah vaksin program imunisasi serta pelarutnya menjadi 100%
i. Laporan KIPI Zero reporting/KIPI non serius 90%
pelaksanaan posyandu
kegiatan serta
(posyandu) mengkoordini
r sasaran
Menyiapkan
form laporan
Menyiapkan
vaksin, ADS,
safety box
untuk
pelayanan
didalam
gedung dan
diluar gedung
g. Sasaran
a. Bayi dibawah umur 1 tahun ( 0-11 ) Bulan
b. Baduta (balita dibawah 2 th, 12-24 bulan)
c. Ibu hamil ( Awal kehamilan <8 Bulan )
d. Wanita usia subur 15 th - 49 th
e. Anak sekolah dasar (Kelas I,2 dan 3 )
h. Jadwal kegiatan
2017
N j f m a m j j a s o n d
kegiatan
o a e rt p e u u g e k o e
n b rl i n l st pt t v s
1 Penentua
n sasaran
x
2017
N j f m a m j j a s o n d
kegiatan
o a e r p e u u g e k o e
n b t rl i n l st pt t v s
2 Perencan
an
x x x x x x x x x x x x
kebutuhan
logistik
3 Perencan x
aan
pendanaa
n
4 Penyediaa
x x x x x x x x x x x x
n logistik
5 pendistrib
usian x
x x x x x x x x x x x
6 Menjaga
kwalitas
vaksin x x x x x x x x x x x x
8 Monitoring
vaksin dan x x x x x x x x x x x x
logistik
9 Pelaksanaa
n imunisasi
x x x x x x x x x x x X
didalam
gedung
10 Pelayanan
imunisasi di
x x x x x x x x x x x
luar gedung x
2017
N j f m a m j j a s o n d
kegiatan
o a e r p e u u g e k o e
n b t rl i n l st pt t v s
Supervisi
12
suportif x
14 Recording
andreportin x x x x x x x x x x x x
g (RR)
15 Rapid x
convenienc
e
assessment
(RCA)