Anda di halaman 1dari 5

PENANGANAN PESERTA DIDIK

SAKIT/KECELAKAAN DI
LINGKUNGAN SEKOLAH
No. SOP : 40
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 18 Juli 2022

1. Pengertian  Sakit/kecelakaan adalah suatu kejadian yang menimpa


peserta didik pada saat berada di lingkungan sekolah di hari
dan jam efektif belajar termasuk pembelajaran ekstra
kurikuler dimana peserta didik mengalami masalah
kesehatan/kecelakaan serius atau tidak serius, yang
membutuhkan penanganan medis tertentu.
 Sakit/kecelakaan serius adalah suatu keadaan yang
memerlukan penanganan medis profesional, misalnya: patah
tulang, perdarahan, muntaber, dan sebagainya.
 Sakit/kecelakaan tidak serius ialah keadaan yang
memerlukan penanganan medis petugas UKS saja, misalnya:
pingsan, pusing, luka ringan, dan sebagainya.
 Petugas UKS adalah tenaga yang bertugas untuk
mengidentifikasi, merawat, dan memberi rekomendasi atas
sakit /kecelakaan peserta didik bersangkutan.
 UKS (Unit Kesehatan Sekolah) adalah ruang khusus yang
disediakan untuk menangani peserta didik yang
sakit/kecelakaan di sekolah.

2. Tujuan Sebagai acuan sekolah dan warga sekolah menangani peserta


didik yang sakit atau mengalami kecelakaan di lingkungan
sekolah sehingga penderita tetap hidup atau terhindar dari
maut dan tidak mengalami kecacatan, dapat membuat
keadaan penderita tetap stabil, serta mampu mengurangi rasa
nyeri dan ketidaknyamanan.

3. Kebijakan SK Kepala Madrasah


4. Referensi 1. Pancasila
2. Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
5. Prosedur/Langkah- 1. Jika kejadian di kelas, yang pertama menangani adalah guru
langkah yang sedang mengajar di kelas terkait. Jika kejadian di luar
kelas, yang pertama menangani adalah guru piket/guru yang
berada di sekitar tempat kejadian/guru yang mendapatkan
laporan langsung dari peserta didik. Wali kelas harus segera
mendapat laporan tentang kejadian tersebut.
2. Peserta didik yang mengalami kecelakaan/sakit dibawa ke
UKS oleh guru/peserta didik lain, dengan seizin guru piket,
dan ditangani langsung oleh Petugas UKS.
3. Jika kecelakaan/sakit yang dialami oleh peserta didik tidak
serius, maka petugas UKS akan memberikan perawatan
seperlunya sesuai dengan kondisi peserta didik.
4. Petugas UKS dapat merekomendasikan peserta didik untuk
kembali ke kelas, beristirahat di ruang UKS atau dijemput
pulang oleh orang tua/wali jika yang bersangkutan perlu
istirahat di rumah. Guru Piket/wali kelas menghubungi
orang tua peserta didik tersebut.
5. Jika sakit/kecelakaan yang dialami oleh peserta didik serius,
tergantung keadaan, petugas UKS/wali kelas, atas
sepengetahuan minimal wakil kepala sekolah, membawa
peserta didik ke klinik/rumah sakit terdekat sambill
menunggu orangtua/wali. Sebaliknya, jika masih bisa
menunggu, petugas UKS/wali kelas menunggu kedatangan
orang tua/wali peserta didik untuk penanganannya.
Sekolah/wali kelas memonitor keadaan peserta didik.
6. Wali Kelas dan petugas UKS membuat laporan tertulis
kejadian sakit/kecelakaan kepada Kepala Sekolah dan
mengarsipkan laporannya.
3. Bagan Alur
Mulai

Peserta didik sakit/ kecelakaan di bawa ke ruang UKS

Identifikasi dan penanganan oleh petugas UKS

Tidak serius
Serius
Jenis sakit/
kecelakaan

Peserta didik dirawat


oleh petugas UKS
Peserta didik
dibawa ke klinik
atau Rumah
sakit terdekat.
Rekomendasi dari
Orang tua peserta petugas UKS
didik di hubungi

Monitoring oleh wali


Ya
kelas/ pihak Perlu
sekolah Istirahat
di rumah

Tidak

Orang tua
peserta didik di Penyerahan
hubungi laporan ke

Penyusunan laporan
tertulis

Penyerahan laporan
tertuliske kepala
Pengarsipan Madrasah
dokumen

Selesai
4. Hal-hal yang perlu
diperhatikan
5. Unit Terkait Kepala Madrasah
Guru
Petugas UKS
Peserta didik

6. Dokumen Terkait SK Tim Sekolah Sehat

Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan


Koordinator
Dipersiapkan oleh Safitriyana Ahmad, S.Pd
Kedisiplinan
Diperiksa oleh Drs. Abd. Gani Goru Ketua Tim
Disetujui oleh Fahrudin Ismail, S.Pd Kepala Madrasah

Anda mungkin juga menyukai