UKBM SP KD 6j
UKBM SP KD 6j
6/4/3/1
6
Pengaruh Perang Dunia I dan II terhadap
Kehidupan Politik Global
IDENTITAS UKBM
Mata Pelajaran : Sejarah
Semester : 4 (Genap)
Kompetensi Dasar : 3.6 dan 4.6
4.5 Menyajikan hasil analisis tentang 4.6.1 Mengumpulkan dan mengolah informasi
pengaruh perang dunia I dan perang mengenai peristiwa perang dunia I secara
Dunia II terhadap kehidupan politik kronologis melalui time line
global (LBB dan PBB) dalam bentuk 4.6.2 Mengumpulkan dan mengolah informasi
tulisan dan atau media lain mengenai peristiwa perang dunia I secara
kronologis melalui time line
4.6.3 Membuat analisis hubungan perang Dunia I
dan II dan dampaknya bagi masyarakat
dunia melalui tulisan
Tujuan Pembelajaran :
Materi Pembelajaran :
Baca dan pahami isi wacana tentang Sebab dan jalannya Perang
Dunia 1 (1914-1918)
Penyebab terjadinya Perang Dunia I ini dikelompokkan menjadi dua faktor yaitu sebab-sebab secara
umum dan sebab khusus yang menjadi pemicu meletusnya perang dunia.
Untuk penyebab pertentangan Jerman dan Rusia karena Jerman dianggap menghalangi Politik
Air Hangat Rusia yang akan menerobos ke laut tengah.
Blok Perancis terdiri dari 23 negara yaitu antara lain Perancis, Inggris, Rusia, Serbia, Belgia dan
Rumania. Italia masuk ke blok Perancis tahun 1915 setelah mengumumkan perang terhadap
Austria, karena ingin mendapatkan daerah Tirol selatan, Istria dan Delmatia milik Austria. Amerika
Serikat juga ikut Blok Perancis tahun 1917, karena Jerman menenggelamkan kapal Lusitania milik
Amerika Serikat.
Pada awalnya di berbagai Front Jerman dapat mengalahkan lawan-lawannya yaitu sekutu, tetapi
karena adanya blokade dari sekutu maka kehidupan di Jerman sangat sulit menyebabkan timbulnya
pemberontak di dalam negeri Jerman yang dilakukan oleh kaum separatis (komunis) untuk
menggulingkan pemerintah Jerman. Hal ini menyebabkan Jerman harus mengakhiri perangnya
dengan meletakkan senjata pada tanggal 11- November 1918 di Compugne (sebelah utara Paris)
Perang Dunia I berakhir dengan kekalahan Jerman dilanjutkan dengan perjanjian perdamaian
antara negara yang kalah perang terhadap negara-negara sekutu yaitu seperti Perjanjian Versailles
antara Jerman dengan negara sekutu pada tanggal 28 Juni 1919 dimana dalam perjanjian tersebut
Jerman harus menanggung semua beban biaya perang. Pemeran perjanjian Versailles adalah apa
yang disebut sebagai the big four yang terdiri dari Wilson (USA),Lioyd George (Inggris), Orlanda
(Italia) dan Clemenceai (Perancis).
Walaupun perjanjian peradamaian telah dilaksanakan sebagai akhir dari perang dunia ini tetapi
dampak dari perang tersebut sangat dirasakan oleh negara-negara di seluruh dunia khususnya
negara Eropa dan Amerika. Untuk lebih jelasnya pembahasan terntang Dampak PD I silahkan Anda
simak uraian materi berikut ini.
a. Bidang Politik
Dampak/akibat yang ditimbulkan adalah adanya perubahan teritorial dan munculnya paham-paham
baru. Perubahan teritorial terjadi karena tenggelamnya empat negara besar seperti Jerman, Turki,
Rusia dan Austria, dan munculnya negara-negara baru seperti Polandia, Hongaria, Cekoslowakia,
Yugoslavia dsb, serta adanya perubahan penguasaan terhadap daerah jajahan yang disebabkan
semua jajahan Jerman diambil alih oleh Inggris, Perancis Jepang dan Australia.
Paham-paham politik baru yang muncul akibat PD I adalah Diktatorisme, fasisme karena demokrasi
dianggap tidak mampu menyelesaikan kekacauan politik maupun ekonomi. Diktatorisme yang
muncul adalah Nazi di Jerman Fascisme di Italia, Nasionalisme di di Turki dan Diktatorisme
Proktariat di Rusia. Bagaimana jawaban Anda ? kalau sudah seseuai simak uraian berikutnya
b. Bidang Ekonomi
Akibat PD I yang ditimbulkan adalah adanya egoisme ekonomi yang merajalela melalui penetapan
perjanjian oleh negara-negara yang menang perang terhadap negara yang kalah dan sebagai
reaksinya. timbullah paham-paham politik ekonomi seperti komunisme di Rusia, Fascisme di Italia,
Nazi di Jerman. Dampak dari adanya kekacauan ekonomi dan nasinalisme seperti yang dilakukan
oleh negara-negara tersebut diatas, menyebabkan timbulnya bea masuk yang tinggi sehingga
menghentikan perdagangan internasional. Hal tersebut berakibat terjadinya Over Produksi di
beberapa negara seperti USA dan Canada, yang akhirnya terjadi Malaise atau krisis ekonomi tahun
1923 dan 1929.
c. Bidang Sosial
Akibat yang ditimbulkan PD I adalah kesengsaraan dan kemiskinan karena kehancuran perang dan
munculnya gerakan emansipasi wanita dimana selama perang berlangsung wanita perannya sama
dengan laki-laki yang banyak dibutuhkan digaris depan. Pengalaman wanita-wanita ini
memperkokoh perasaan sama antara wanita dan pria.
d. Lahirnya LBB
Kesengsaraan yang ditimbulkan oleh peperangan menumbuhkan keinginan untuk melenyapkan
peperangan dan menciptakan perdamaian yang kekal bagi ummat manusia. untuk itu munculnya
gerakan perdamaian yang berkembang antara tahun 1920-`931 yang di sebut dengan LBB (Liga
Bangsa-Bangsa). Setelah berakhirnya perang dunia, maka cita-cita untuk menciptakan perdamaian
yang abadi dengan melenyapkan perang dari muka bumi, selalu timbul setelah orang mengalami
kengerian peperangan besar. Hal tersebutlah yang mendorong berdirinya Liga Bangsa Bangsa
(Leahue of Nations). Dimana LBB ini merupakan gagasan dari presiden USA yaitu Woodrow
Wilson. Beliau mengusulkan suatu konsep perdamaian yang disebut dengan "Peace Without
Victory".
Usul tersebut kemudian menjelma menjadi Wilson's Fourteen Poin (14 pasal perdamaian Wilson).
Pasal-pasal inilah yang akhirnya menjadi landasan lahirnya LBB pada tanggal 10 Januari 1920.
Pada awal berdirinya LBB mempunyai anggota 24 negara selanjutnya berkembang menjadi 60
negara dengan berkedudukan di Jenewa, Swiss.
Pada intinya LBB bertujuan menjamin perdamian dunia, melenyapkan perang, mengadakan
diplomasi terbuka dan menaati hukum internasional dan perjanjian internasional. Dari penjelasan
tersebut, apakah Anda sudah paham ? kalau sudah paham lanjutkan simak uraian materi berikutnya.
Dalam susunan organisasi, LBB mempunyai empat badan utama yaitu Sidang Umum (the council),
Sekretariat Tetap (the secretary), Dewan Khusus dan Mahkamah Internasional (the world court).
Sedangkan sifat dari keanggotaan LBB adalah sukarela tidak semua negara tergabung dalam LBB,
tidak mengikat, walaupun ada sangsi berupa boikot untuk negara-negara yang melanggar tetapi
negara lain sukarela menjalankan atau tidak. Maka dengan hal tersebut pada akhirnya LBB
mengalami kegagalan dan tidak mampu menciptakan perdamaian dikarenakan negara-negara besar
menggunakan LBB untuk kepentingan sendiri. Disamping hal tersebut LBB tidak mempunyai alat
kekuasaan yang nyata untuk memaksa suatu negara yang menentangnya untuk tunduk kembali ke
LBB, tidak memiliki tentara dan sering terkesan lamban dalam menjalankan misinya.
Dan hal inilah tujuan LBB tergelincir dari soal-soal perdamaian menjadi soal politik belaka,
akibatnya LBB menjadi alat politik negara-negara besar. Bukti-bukti adanya kegagalan LBB dapat
ditunjukkan ketika Jepang menyerbu Manchuria tahun 1931, tetapi LBB tidak berbuat apa-apa,
demikian pula ketika Italia menduduki Abbessynia tahun 1935. Seruan LBB juga tidak didengar
oleh Italia. Hal inilah yang menjdi salah satu sebab terjadinya perang dunia II.
Baca dan pahami isi wacana tentang Sebab lahirnya dan Jalannya
Perang Dunia II
2 Oktober 1935–Mei 1936 Italia Fasis menginvasi, menaklukkan, dan mencaplok Ethiopia.
25 Oktober–1 November Jerman Nazi dan Italia Fasis menandatangani perjanjian kerja sama pada
1936 25 Oktober; pada 1 November, Poros Roma-Berlin diumumkan.
25 November 1936 Jerman Nazi dan Kekaisaran Jepang menandatangani Pakta Anti-
Comintern (Anti-Komunis Internasional), yang diarahkan terhadap Uni
Soviet dan pergerakan Komunis Internasional.
7 Juli 1937 Jepang menginvasi China, yang memicu pecahnya Perang Dunia II di
Pasifik.
29 September 1938 Jerman, Italia, Britania Raya, dan Prancis menandatangani perjanjian
Munich yang memaksa Republik Cekoslovakia untuk menyerahkan
Sudetenland, termasuk kedudukan pertahanan militer utama
Cekoslovakia ke Jerman Nazi.
14–15 Maret 1939 Di bawah tekanan Jerman, Slovakia menyatakan kemerdekaannya dan
membentuk Republik Slovakia. Jerman menduduki daratan Ceko yang
tersisa sebagai bentuk pelanggaran terhadap perjanjian Munich, dengan
membentuk Protektorat Bohemia dan Moravia.
31 Maret 1939 Prancis dan Britania Raya menjamin integritas perbatasan negara
Polandia.
23 Agustus 1939 Jerman Nazi dan Uni Soviet menandatangani perjanjian nonagresi dan
ketentuan tambahan rahasia yang memecah Eropa timur menjadi
wilayah pengaruh mereka masing-masing.
1 September 1939 Jerman menginvasi Polandia, sehingga memicu pecahnya Perang Dunia II
di Eropa.
3 September 1939 Menjaga penjaminannya atas perbatasan Polandia, Britania Raya dan
Prancis menyatakan perang terhadap Jerman.
27–29 September 1939 Warsawa menyerah pada 27 September. Pemerintah Polandia melarikan
diri ke pengasingan melalui Rumania. Jerman dan Uni Soviet membagi
dua wilayah Polandia untuk mereka.
30 November 1939–12 Uni Soviet menginvasi Finlandia sehingga memulai apa yang dinamakan
Maret 1940 dengan Perang Musim Dingin. Finlandia meminta gencatan senjata dan
harus menyerahkan pantai utara dari Danau Lagoda dan garis pantai
kecil Finlandia di Laut Arktik ke Uni Soviet.
9 April 1940 – 9 Juni 1940 Jerman menginvasi Denmark dan Norwegia. Denmark menyerah pada
hari penyerangan tersebut; Norwegia bertahan hingga 9 Juni.
10 Mei 1940 – 22 Juni Jerman menyerang Eropa barat—Prancis dan Negara-negara dataran
1940 rendah di pesisir pantai barat laut Eropa (Low Countries). Luksemburg
diduduki pada 10 Mei; Belanda menyerah pada 14 Mei; dan Belgia
menyerah pada 28 Mei. Pada 22 Juni, Prancis menandatangani
perjanjian gencatan senjata yang dengannya Jerman menduduki separuh
bagian utara dari negara tersebut dan seluruh garis pantai Atlantik. Di
Prancis selatan, rezim kolaborasionis dengan ibu kotanya di Vichy
dibentuk.
10 Juni 1940
Italia terjun ke dalam perang. Italia menginvasi Prancis selatan pada 21
Juni.
28 Juni 1940
Uni Soviet memaksa Rumania untuk menyerahkan provinsi timur
Bessarabia dan separuh wilayah utara Bukovina ke Ukraina Soviet.
14 Juni 1940–6 Agustus
1940 Uni Soviet menduduki Negara-negara Baltik pada 14–18 Juni, merancang
kudeta Komunis di masing-masing negara tersebut pada 14-15 Juli, dan
kemudian mencaploknya sebagai Republik Soviet pada 3-6 Agustus.
10 Juli 1940 - 31 Oktober
1940 Perang udara yang dikenal dengan nama Pertempuran Britania berakhir
dengan kekalahan Jerman Nazi.
30 Agustus 1940
Keputusan Wina Kedua: Jerman dan Italia menghasilkan sebuah
keputusan tentang pembagian provinsi Transylvania yang dipertikaikan
antara Rumania dan Hungaria. Kekalahan Transylvania utara memaksa
Raja Rumania Carol untuk turun takhta dan menyerahkan kekuasaan
kepada putranya, Michael, dan muncullah kediktatoran di bawah
Jenderal Ion Antonescu.
13 September 1940
Italia menginvasi Mesir yang dikuasai Inggris dari Libya yang dikuasai
Italia.
27 September 1940
Jerman, Italia, dan Jepang menandatangani Pakta Tripartit.
28 Oktober 1940.
Italia menginvasi Yunani dari Albania.
November 1940
Slovakia (23 November), Hungaria (November 20), dan Rumania (22
November) bergabung dengan Poros.
Februari 1941
Jerman mengirimkan Korp Afrika ke Afrika Utara untuk memperkuat
Italia yang semakin lemah.
1 Maret 1941
Bulgaria bergabung dengan Poros.
6 April 1941-Juni 1941
Jerman, Italia, Hungaria, dan Bulgaria menginvasi dan memecah wilayah
Yugoslavia. Yugoslavia menyerah pada 17 April. Jerman dan Bulgaria
menginvasi Yunani guna mendukung Italia. Perlawanan di Yunani
berakhir pada awal Juni 1941.
10 April 1941
Para pimpinan pergerakan teroris Ustasa memproklamasikan apa yang
dinamakan Negara Kroasia Merdeka. Segera saja diakui oleh Jerman dan
Italia, negara baru tersebut mencakup provinsi Bosnia-Herzegovina.
Kroasia bergabung dengan kekuatan Poros secara resmi pada 15 Juni
1941.
22 Juni 1941-November
1941 Jerman Nazi dan mitra Porosnya (kecuali Bulgaria) menginvasi Uni
Soviet. Finlandia, mencari ganti rugi atas kehilangan wilayah dalam
gencatan senjata yang mengakhiri Perang Musim Dingin, bergabung
dengan Poros sebelum invasi. Jerman dengan segera menyerbu Negara-
negara Baltik, bersama Finlandia yang ikut bergabung, mengepung
Leningrad (St. Petersburg) pada September. Di pusat, Jerman merebut
Smolensk pada awal Agustus dan merangsek menuju Moskwa pada
Oktober. Di selatan, pasukan Jerman dan Rumania merebut Kiev (Kyiv)
pada September dan merebut Rostov yang terletak di Pinggir Sungai Don
6 Desember 1941 pada November.
8 September 1943 Pemerintah Badoglio menyerah tanpa syarat kepada Sekutu. Jerman
dengan segera merebut kendali atas Roma dan Italia Utara, dan
membentuk rezim fasis boneka di bawah pemerintahan Mussolini, yang
dibebaskan dari hukuman penjara oleh komando Jerman pada 12
September.
22 Januari 1944 Pasukan Sekutu berhasil mendarat di dekat Anzio, persis di selatan
Roma.
19 Maret 1944
Khawatir dengan niat Hungaria untuk keluar dari kemitraan Poros,
Jerman menduduki Hungaria dan memaksa pejabat yang menjalankan
roda pemerintahan (regent), Laksamana Miklos Horthy, untuk menunjuk
menteri yang pro-Jerman sebagai presiden.
4 Juni 1944
Pasukan Sekutu membebaskan Roma. Dalam waktu enam minggu,
pesawat pengebom Anglo-Amerika dapat menembak sasaran-sasaran di
Jerman timur untuk pertama kalinya.
6 Juni 1944
Pasukan Inggris dan AS berhasil mendarat di pantai Normandia di
Prancis, sehingga membuka “Front Kedua” terhadap Jerman.
22 Juni 1944
Soviet melancarkan serangan besar-besaran di Byelorussia timur
(Belarus), sehingga menghancurkan Pusat Grup Angkatan Darat Jerman
dan merangsek ke arah barat menuju Sungai Vistula yang berada di
seberang Warsawa di Polandia tengah pada 1 Agustus.
25 Juli 1944
Pasukan Anglo-Amerika keluar dari tapak pendaratan di pantai
Normandia dan dengan cepat menuju Paris.
1 Agustus 1944-5 Oktober
1944 Home Army (Armia Krajowa) bawah tanah non-komunis bangkit
melawan Jerman dalam upaya membebaskan Warsawa sebelum
kedatangan pasukan Soviet. Gerak maju Soviet terhenti di pinggir timur
dari Vistula. Pada 5 Oktober, Jerman menerima penyerahan kalah sisa-
sisa pasukan Home Army yang bertempur di Warsawa.
15 Agustus 1944
Pasukan Sekutu mendarat di Prancis selatan di dekat Nice dan
merangsek maju dengan cepat menuju Sungai Rhine ke timur laut.
20-25 Agustus 1944
Pasukan Sekutu mencapai Paris. Pada 25 Agustus, pasukan Prancis
Merdeka, dengan didukung oleh pasukan Sekutu, memasuki ibu kota
Prancis. Pada September, Sekutu mencapai perbatasan Jerman; pada
Desember, hampir seluruh Prancis, sebagian besar wilayah Belgia, dan
sebagian dari Belanda selatan dibebaskan.
23 Agustus 1944
Kemunculan pasukan Soviet di Sungai Prut membangkitkan perlawanan
Rumania untuk menggulingkan rezim Antonescu. Pemerintahan baru
tersebut mengakhiri gencatan senjata dan segera saja pihak yang
didukungnya dalam perang berganti. Perubahan Rumania tersebut
memaksa Bulgaria untuk menyerah pada 8 September, dan memaksa
Jerman untuk meninggalkan Yunani, Albania, dan Yugoslavia selatan
pada Oktober.
29 Agustus 1944-28
Oktober 1944 Di bawah kepemimpinan Dewan Nasional Slovakia, yang terdiri dari
Komunis dan non-Komunis, unit-unit perlawanan bawah tanah Slovakia
bangkit melawan Jerman dan rezim Slovakia fasis pribumi. Di pengujung
Oktober, Jerman merebut Banská Bystrica, markas pemberontakan, dan
mengakhiri perlawanan terorganisasi tersebut.
12 September 1944
Finlandia mengakhiri gencatan senjata dengan Uni Soviet, dengan
meninggalkan kemitraan Poros.
20 Oktober 1944.
Pasukan AS mendarat di Filipina.
15 Oktober 1944
Gerakan Arrow Cross fasis Hungaria melakukan kudeta dengan bantuan
Jerman guna mencegah pemerintah Hungaria mengupayakan negosiasi
untuk penyerahan kalah ke Soviet.
16 Desember 1944
Jerman melancarkan serangan akhir di barat, dikenal dengan nama
Pertempuran Bulge, dalam upaya untuk menaklukkan kembali Belgia dan
membagi pasukan Sekutu di sepanjang perbatasan Jerman. Pada 1
Januari 1945, Jerman mundur.
12 Januari 1945
Soviet melancarkan serangan baru, dan membebaskan Warsawa dan
Krakow pada Januari, merebut Budapest setelah pengepungan selama
dua bulan pada 13 Februari, memukul Jerman dan kolaborator Hungaria-
nya keluar dari Hungaria pada awal April, memaksa penyerahan kalah
Slovakia dengan direbutnya Bratislava pada 4 April, dan merebut Wina
pada 13 April.
7 Maret 1945
Pasukan AS menyeberangi Sungai Rhine di Remagen.
16 April 1945
Soviet melancarkan serangan pamungkasnya dengan mengepung Berlin.
April 1945
Unit-unit partisan, dipimpin oleh pemimpin Komunis Yugoslavia Josip
Tito, merebut Zagreb dan menumbangkan rezim Ustasa. Para pimpinan
tinggi Ustasa melarikan diri ke Italia dan Austria.
30 April 1945
Hitler melakukan bunuh diri.
7 Mei 1945
Jerman menyerah kepada Sekutu barat.
9 Mei 1945
Jerman menyerah kepada Soviet.
Mei 1945
Pasukan sekutu menaklukkan Okinawa, perhentian pulau terakhir
sebelum daratan Jepang.
6 Agustus 1945
Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hiroshima.
8 Agustus 1945
Uni Soviet menyatakan perang terhadap Jepang dan menginvasi
Manchuria.
9 Agustus 1945
Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Nagasaki.
2 September 1945
Setelah menyetujui secara prinsip penyerahan tanpa syarat pada 14
Agustus 1945, Jepang secara resmi menyerah, sehingga mengakhiri
Perang Dunia II.
Negara-negara yang terlibat dalam Perang dunia 2
Negara Axis/Poros :
Jerman, Italia, Jepang yang terikat pakta Tripartit dan poros Roma Berlin
Negara sekutu :
Dipimpin oleh Inggris dan Prancis, setelah Jerman menyerang Uni Soviet Inggris menerima
Uni Soviet yang berhaluan komunis bergabung dengan alasan strategi militer.
Keanggotaan lainnya Tiongkok, Amerika Serikat dan sekitar 50 negara kecil yang terlibat
baik secara langsung maupun tidak langsung. Bacalah alasan Uni Soviet, Amerika Serikat
dan Tiongkok terlibat dalam perang dunia II di buku pegangan kalian!
Baca dan pahami isi wacana tentang Dampak dan lahirnya PBB
pasca Perang Dunia II
Bidang Teknologi
Kebutuhan teknologi modern selama perang memunculkan peralatan canggih. Beberapa
saat setelah perang dunia kedua selesai, As dan Uni Soviet berkompetisi memperbaharui
industri militer untuk persiapan perang. As dan Uni Soviet juga terlibat dalam persaingan
rudal dan nuklir serta space race. Hasilnya, Uni Soviet berhasil menerbangkan Yuri Gagarin
sebagai manusia pertama yang berada di luar angkasa dengan kapal luar angkasa bernama
Vostok 1. Tidak mau kalah, Amerika Serikat menerbangkan Neil Armstrong ke bulan.
Inggris mengembangkan radar yang merupakan cikal bakal televisi.
Bidang Sosial
a. Berdirinya UNRA (United Nations Relief Rehabilitation Administration) yg memiliki
tugas memberi makan orang" yg terlantar, mendirikan rumah sakit, mengurus
pengungsi dan menyatukan mereka kembali dengan keluarganya, mengerjakan kembali
tanah yg rusak.
b. Perang telah melahirkan Lost Generation dikarenakan memakan banyak korban sipil
sehingga anak" tidak lagi memiliki orang tua dan hilangnya satu generasi dari sebuah
kebudayaan dunia.
Lingungan Hidup
Senjata nuklir, senjata kimia, senjata biologi serta senjata pemusnah masal lainnya
merupakan senjata yang sangat berbahaya, dampak kehancurannya luar biasa. Selain itu,
senjata-senjata tersebut setelah mengenai sasarannya masih akan memancarkan zat-zat
radio aktif yang sangat berbahaya pula. Efek dan ledakan senjata-senjata tersebut selain
memakan korban jiwa yang sangat besarj uga akan merusak lingkungan baik udara, darat
dan air.
Lahirnya PBB
Gagasan mengenai pentingnya badan dunia untuk bekerja sama dengan bangsa-bangsa,
agar kehidupan umat manusia terhindar dari kerusuhan dan peperangan yang ada. Dari
kenyataan itu para pemimpin dan pemikir pun terdorong untuk menciptakan sebuah
perdamaian dunia. Salah satu pencetusnya adalah Woodrow Wilson. Tujuan
organisasinya adalah :
1. Untuk memelihara perdamaian dan keamanan internasional.
2. Untuk mengembangkan hubungan persaudaraan diantara bangsa-bangsa.
3. Untuk mengadakan suatu kerja sama internasional dalam beberapa bidang seperti
ekonomi, sosial budaya dan keamanan.
4. Untuk menjadi pusat penyelenggara atas segala tindakan bersama pada negara
yang membahayakan suatu perdamaian dunia.
Jika kalian menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka
pelajarilah kembali materi tersebut dan pelajari ulang kegiatan belajar 1 dan 2
yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat.
Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.
Jika kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka lanjut ke tahap
berikut.
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Pemikiran yang melandasi peristiwa
penting Eropa dalam rentang 0-100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
NILAI
..........................
3. Dalam medan pertempuran laut, Jerman ,mengumumkan perang kapal selam tidak
terbatas yang bertujuan untuk…
A. memblokade Inggris
B. menguasai medan pertempuran laut
C. mengganggu suplai logistic sekutu
D. mendobrak blockade Inggris terhadap Jerman
E. menguasai wilayah perairan Laut Tengah yang strategis
4. Perhatikan data di bawah ini.
(1) Tenggelamnya kapal Lusitania
(2) Kampanye perang tanpa batas
(3) Invasi Jeman ke Belgia
(4) Telegram Zimmerman
(5) Adanya seruan public untuk mendukung Inggris
Dari data di atas, tiga faktor utama masuknya Amerika Serika ke dalam PD I
ditunjukkan pada no…
A. (1), (2), (3) D. (2), (3), (5)
B. (1), (2), (4) E. (3), (4), (5)
C. (2), (3), (4)
5. Tujuan utama perjanjian aliansi yang dilakukan di antara Negara-negara Eropa pada
masa sebelum PD I dan sebelum PD II adalah…
A. bekerjasama menyerang bangsa lain
B. melindungi kepentingan ekonomi
C. melindungi diri dari serangan bangsa lain
D. saling mengakui kedaulatan
E. saling berbagi wilayah kekuasaan di Balkan.
6. Faktor pemicu Inggris akhirnya terlibat dalam PD I dan berada di pihak Sekutu adalah…
A. serangan Autria-Hungaria atas Serbia
B. invasi Jerman ke Belgia yang netral
C. tenggelamnya kapal Lucitania milik Inggris
D. perang kapal selam tanpa batas oleh Jerman
E. blockade jerman atas wilayah laut Inggris
7. Perang Dunia II adalah perang adalah perang yang melibatkan Negara di seluruh dunia.
Faktor utama lahirnya perang ini adalah…
A. kekecewaan jerman atas perjanjian Versailles
B. krisis ekonomi menimpa Jerman dan Italia
C. Genosida membantai Yahudi di Eropa
D. Invasi Jerman ke Polandia tahun 1939
E. ancaman penyebaran komunis ke seluruh Eropa
8. Amerika Serikat pada dasarnya tidak merasa dirugikan sama sekali dengan adanya PD
II. Namun, tahun 1941 Kongres AS memutuskan dengan suara bulat untuk ikut
berperang memihak sekutu. Alasan utamanya ialah…
A. Menghukum tindakan agresif Jerman
B. memperlihatkan kedigdayaan militernya
C. membantu sekutu Inggris
D. membalas serangan Jepang di Hawaii
E. membebaskan dunia dari ancaman fasisme.
17. Pasca Perang Dunia I, telah terjadi krisis ekonomi dunia (Malaise), yang disebabkan
oleh...
1) Kehancuran faktor-faktor produksi penting (pabrik) di Eropa
2) Terjadinya inflasi besar-besaran
3) Munculnya over produksi di beberapa negara di Amerika
4) Meningkatnya jumlah pengangguran
18. Perang yang terjadi pada tanggal 7 Desember 1941 yang dilancarkan oleh Jepang
didasarkan atas doktrin Hakko I Chiu yang dibangun dengan pandangan...
A. Membebaskan bangsa-bangsa Asia dan penjajahan Barat
B. Persediaan sumber daya alam Jepang tidak mencukupi kebutuhan industri Jepang
C. Bangsa-bangsa Asia perlu diperintah sebuah imperium dengan Jepang sebagai
pemimpinnya
D. Jepang patut menjadi pemimpin bangsa-bangsa Asia oleh karena keunggulannya di
bidang militer dan asal usul bangsanya
E. Kemenangan Jepang melawan armada laut Rusia dalam Perang Rusia-Jepang
19. Kekalahan Blok Sentral dalam Perang Dunia II antara lain disebabkan oleh...
1) Kekurangan sumber-sumber alam yang penting untuk perang
2) Jumlah negara Sekutu yang lebih banyak
3) Bergabungnya Rusia ke dalam Blok Sekutu
4) Kemajuan persenjataan pihak Sekutu