Dari pendapat Ibnu Tharmiyah tersebut, sebagian besar mengarah pada karakteristik
pasar persaingan sempurna. Hal itu berarti bahwa pasar dalam islam itulah yang
dalam teori konvensional disebut dengan pasar persaingan sempurna, dimana asumsi-
asumsi yang disebutkan oleh pakar ekonomi konvensional juga dapat ditemukan
dalam pasar yang islami.