Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI MAHASISWA UNTUK MENGHINDARI PERGAULAN BEBAS

DENGAN CARA MENGIKUTI ACARA-ACARA YANG DIADAKAN KAMPUS

Saat ini, Indonesia tengah menghadapi era distrupsi. Saat era distrupsi, terjadi adanya
sebuah pergeseran zaman yang kian masif dimulai dari majunya teknologi, pendidikan,
hingga lingkungan sosial. Adapun setiap kegiatan memiliki progresitasnya yang akan
memberikan dampak baik positif maupun negatif. Saat ini, isu sosial yang paling sering untuk
dibahas yaitu mengenai masalah pergaulan bebas kian marak menjadi bahan perbincangan.
Pergaulan bebas adalah sebuah tindakan yang dilakukan seseorang yang berinteraksi
dengan orang lain maupun terhadap lingkungannya. Adapun interaksi yang dihasilkan
tersebut ternyata menyimpang serta sudah melanggar norma khususnya norma sosial dan juga
norma agama. Pergaulan bebas apabila dilakukan terus-menerus maka tidak menutup
kemungkinan akan memberikan dampak yang bersifat negatif bagi kehidupan seseorang
maupun orang lain bisa saja akan merasakan dampak negatifnya.Pergaulan bebas adalah
perilaku yang tidak patut untuk ditiru. Oleh karena itu, dibutuhkan adanya kesadaran di
dalam diri seseorang khususnya remaja untuk menghindari pergaulan bebas dan membagikan
informasi kepada khalayak mengenai dampak di masa yang akan datang (Anwar, 2019)1.
Sebagai seorang anak remaja yang kini sudah mulai beranjak ke fase dewasa, seorang
mahasiswa seharusnya sudah mengetahui bagaimana langkah yang akan ditempuh untuk
mencegah masuknya pergaulan bebas, serta mampu untuk mengambil tindakan yang bersifat
preventif atau pencegahan (Anwar, 2019)2.
Adapun terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan oleh mahasiswa dalam hal
menghindari terjadinya pergaulan bebas. Salah satunya yaitu dengan cara mengikuti acara-
acara yang diadakan kampus. Sebagai mahasiswa, tentu akan berbeda dengan jam pelajaran
siswa, dimana terkadang sering mengalami kekosongan jadwal di hari tertentu dan tidak
begitu padat jadwal perkuliahannya. Berdasarkan acara-acara kampus, sebagai contoh kita
dapat ikut serta dalam mengadakan sebuah seminar maupun webinar mengenai pergaulan
bebas serta dampak di masa yang akan mendatang. Kita sebagai mahasiswa tidak hanya
sebagai peserta, namun kita juga bisa menjadi panitia penyelenggara tersebut dengan cara

1
Anwar., H.K., Fajriani, M. (2019). Analisis faktor penyebab terjadinya pergaulan bebas pada
remaja di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Konseling, 4(2), 9-18.

2
Ibid.
bergabung dengan himpunan mahasiswa atau bergabung dengan badan eksekutif mahasiswa
baik di tingkat jurusan, fakultas, maupun universitas.
Himpunan Mahasiswa (HIMA) atau Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) adalah
sebuah lembaga yang bersifat eksekutif yang dimiliki oleh setiap jurusan, fakultas, maupun
universitas. Hal ini dikarenakan mahasiswa yang tergabung di dalam HIMA atau BEM adalah
orang-orang yang terpilih (Mirza, 2021). Tentunya, dengan adanya HIMA atau BEM di
kampus dapat menjadi sebuah wadah aspirasi bagi mahasiswa. Saat mengikuti HIMA atau
BEM tentu kita akan mengisi waktu luang dengan hal-hal positif dan bermanfaat. Tidak
hanya sampai disitu saja, ternyata ada banyak benefit jika kita bergabung dengan HIMA atau
BEM yang dapat memberikan sebuah peluang di masa depan (Mirza, 2021)3.
HIMA atau BEM memiliki beragam manfaat yang tentunya bersifat positif, Adapun
manfaatnya yaitu menjadi sebuah wadah dalam mengembangkan diri. HIMA atau BEM
merupakan sebuah wadah dimana kita beserta teman-teman yang tergabung di dalam HIMA
atau BEM dapat mengembangkan diri dengan cara ikut berdiskusi secara ilmiah maupun non
ilmiah. Tidak hanya itu, kita juga dapat mengasah skill sebagai contoh skill untuk tampil dan
berbicara di depan umum. Pada awalnya hal tersebut mungkin sukar dilakukan karena belum
percaya diri. Namun, karena sering mencoba dan terus belajar maka hal tersebut dapat
dilakukan dengan baik. Selain itu, HIMA atau BEM juga dapat memfasilitasi kita untuk
menyalurkan hobi yang kita miliki. Sebagai contoh, pada HIMA atau BEM terdapat divisi
minat dan bakat yang terdiri dari latihan paduan suara, menari, hingga kegiatan hobi lainnya
seperti berolahraga bersama dengan adanya club futsal, badminton, dll.
Manfaat HIMA atau BEM selanjutnya adalah kita sebagai seorang mahasiswa
menjadi produktif dan memiliki waktu yang lebih positif. Hal ini menjelaskan bahwa
daripada kita membuang-buang waktu di luar kegiatan belajar di kampus, kitab bisa
berkumpul dengan rekan sesama HIMA atau BEM dengan topik bahasan yang menarik untuk
dipelajari dan juga berbobot. Dengan hal ini, maka tentunya tidak akan ada waktu luang yang
disia-siakan begitu saja dengan percuma. Selain itu, dengan kita bergabung ke dalam HIMA
atau BEM kita menjadi seseorang yang memiliki sistem koneksi antar-mahasiswa secara
meluas. Hal ini dikarenakan saat kita bergabung di dalam HIMA atau BEM, kita bisa
mengenal adik tingkat, kakak tingkat, hingga alumni yang sudah bekerja. Hal ini tentunya
akan menjadi prospek yang baik di masa mendatang setelah kita lulus kuliah nanti.
3
Mirza., F. (2021). Tugas dan Fungsi BEM. (https://unidha.ac.id/badan-eksekutif-mahasiswa/).
Diakses pada 10 Juni 2023 pukul 17.00 WIB
Tidak hanya itu, keikutsertaan kita di dalam HIMA atau BEM dapat dijadikan sebuah
bekal untuk melamar pekerjaan di sebuah instansi. Pada umumnya, tim rekrutmen suatu
perusahaan cenderung akan lebih memberi skala prioritas kepada orang-oang yang memiliki
pengalaman organisasi. Hal ini disebabkan karena, ketika saat menjadi mahasiswa sudah
tergabung dengan HIMA atau BEM, maka orang tersebut tentunya sudah bisa untuk bekerja
secara team work dibandingkan individual. Poin ini merupakan salah satu poin terpenting
ketika berkarier, dimana untuk menyukseskan suatu project, kegiatan atau pekerjaan sehati-
hari diperlukan koneksi team work yang baik.
Hal yang telah dijelaskan di atas merupakan cara bagi mahasiswa untuk menghindari
pergaulan bebas.Namun, perlu diingat bahwa terjadinya tindakan mengurangi adanya
pergaulan bebas akan menjadi sia-sia jika hanya dilakukan oleh segelintir orang saja, atau
dilakukan namun tanpa bantuan berupa support dari lingkungannya. Selain itu, diperlukan
pula sikap kita untuk selalu berbuat baik dan ingat serta beribah terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.

DAFTAR PUSTAKA
Anwar., H.K., Fajriani, M. (2019). Analisis faktor penyebab terjadinya pergaulan bebas pada
remaja di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Konseling, 4(2), 9-
18.
Mirza., F. (2021). Tugas dan Fungsi BEM. (https://unidha.ac.id/badan-eksekutif-mahasiswa/).
Diakses pada 10 Juni 2023 pukul 17.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai