Anda di halaman 1dari 6

Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO

Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

PENDAHULUAN

Peran organisasi sangatlah penting dalam segala aspek di lingkupan kampus,


perusahaan, sosial, pemerintah, dan lain-lain. Perkembangan organisasi saat ini sangatlah
pesat akibat dipengaruh perkembangan teknologi, sehingga peran organisasi cukup besar
di kehidupan manusia. Organisasi merupakan sekumpulan orang-orang yang
mengerjakan bidang yang berbeda dalam mencapai tujuan yang sama. Sehingga setiap
individu sering membawa kehidupan pribadi kedalam organisasi dimana mereka bekerja.
Kebutuhan ini dapat berupa materi dan ekonomis, dan sebagian berupa kebutuhan sosial
dan psikologis. Kebutuhan pribadi setiap anggota mempunyai pengaruh penting yang
mempengaruhi motivasi dan perilaku terhadap tugas yang dikerjakan di suatu organisasi
tertentu.
Salah satu permasalahan dalam organisasi yang sering terjadi adalah bagaimana
organisasi tersebut memberikan motivasi terhadap para anggota dan apa motivasi yang
baik yang seharusnya anggota miliki dalam melakukan pekerjaan organisasi secara
maksimal. Hal ini sangat dipengaruhi oleh bagaimana manajer atau pimpinan organisasi
berusaha untuk menciptakan suasana agar anggota memperoleh kepuasan kerja. Menurut
Tiffin (1964) kepuasan kerja berhubungan erat dengan sikap dari karyawan terhadap
pekerjaannya sendiri, situasi kerja, kerjasama antara pimpinan dengan sesama karyawan.
Kampus merupakan tempat kesempatan yang baik untuk organisasi. Terdapat
banyak organisasi yang ada di lingkungan setiap kampus, tujuannya pun berbeda-beda
namun tetap baik. Tujuan organisasi kampus akan tercapai jika motivasi masing-masing
anggota baik. Semangat kerja atau movitasi masing-masing anggota organisasi kampus
sangat mempengaruhi tingkat baik buruknya kerja sama. Kerja sama mahasiswa yang
baik akan menciptakan suasana kerja yang baik juga dan hasil yang maksimal. Kerja sama
dalam organisasi akan menentukan apakah target akan tercapai atau tidak. Jika dalam
organisasi terdapat kerjasama yang buruk maka kemungkinan target yang dicapai akan
buruk juga. Sehingga perlu menyatukan visi antar anggota agar motivasi mereka dalam
bekerja dapat maksimal, yaitu untuk mencapai suatu tujuan organisasi tersebut.

1
Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

ISI

1. Pentingnya organisasi diikuti oleh mahasiswa


Menjadi seorang mahasiswa tidaklah cukup jika hanya belajar di kampus untuk
mencapai IPK setinggi mungkin. Sehingga mahasiswa perlu mengikuti kegiatan kampus
atau organisasi untuk mengembangkan softskill disamping meningkatkan hardskill di
perkuliahan. Organisasi sangat penting diikuti oleh mahasiswa karena dapat menambah
jaringan pertemanan, karena dalam organisasi kita akan bertemu teman baru dari berbagai
kalangan, fakultas lain atau mungkin juga untuk mengenal para dosen. Selain itu, dalam
organisasi tidak hanya mempelajari hal yang didapat di dalam kelas. Dengan bertemu dan
bercengkraman dengan banyak orang, itu akan mengasah softskill kita, sehingga akan
meningkatkan kemampuan negosiasi, manajemen waktu, komunikasi, dan bahkan
mengembangkan kemampuan kepemimpinan. Dalam organisasi juga kita dapat
mempraktikkan ilmu dari teori yang kita pelajari di kelas. Contohnya yaitu mengikuti
organisasi jurusan Teknik Industri dapat menerapkan ilmunya dengan mengikuti Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Perancangan Perusahaan. Mahasiswa harus membiasakan
diri dalam bersosialisasi dan memperluas pergaulan yang memberikan dampak positif
tentunya. Itu semua dapat terwujud dengan bergabung dalam organisasi mahasiswa.

2. Konsep organisasi yang ideal menurut saya


Organisasi dibentuk tidak asal-asalan. Artinya harus melewati berbagai proses
untuk membentuk dan menjalani organisasi agar dapat mencapai visi organisasi dengan
baik. Konsep organisasi yang ideal menurut saya adalah organisasi dengan prinsip
AKTIF, KOMUNIKATIF dan TRANSPARASI (AKT). Prinsip pertama yaitu Aktif
artinya adalah setiap anggota dalam organisasi cakap dan cepat tanggap jika diberi tugas
dan peka terhadap permasalahan yang terjadi dengan memberikan solusi yang bijak
dalam penyelesainnya. Prinsip kedua yaitu Komunikatif artinya menerapkan komunikasi
yang efektif dimana pemberi pesan (komunikator) dapat menyampaikan pesan yang
dimaksud kepada penerima pesan (komunkan). Prinsip yang terakhir adalah Transparansi
yang artinya ada keterbukaan antar anggota, anggota dengan koordinator, koordinator
dengan ketua, dan antar ketua dengan anggota. Hal itu untuk mencegah adanya
misskomunikasi, terutama di bidang penanggung jawab keuangan. Banyak dikitnya

2
Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

jumlah materi yang masuk dan keluar harus tercatat dan segera diinformasikan ke anggota
organisasi.

3. Bentuk komunikasi yang baik


Bentuk komunikasi yang baik antar sesama anggota organisasi dan antara
pemimpin dan pengikut adalah sebagai berikut :

Ketua
organisasi

Koordinator
Anggota
Bidang

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya komunikasi yang baik adalah jika
adanya keterbukaan (transparasi) antar anggota dan ketua, ketua dan koordinator,
koordinator dengan anggota dan antar anggota. Besar kecilnya masalah harus
disampaikan dengan komunikasi yang efektif (secara komunikatif) agar tidak terjadi
misskomunikasi yang akan menimbulkan masalah baru. Dengan adanya keterbukaan
maka organisasi akan mudah dalam menentukan solusi dari masalah yang tersampaikan,
sehingga dapat menimbukan kerja sama yang baik antar anggota. Dalam organisasi pun
harus diadakan evaluasi secara periodik, karena itu akan menjadi kesempatan para
anggota baik ketua untuk terbuka dalam menyampaikan pendapatnya terhadap kinerja
organisasi. Dimana setiap masalah dapat disampaikan dengan baik atau tidak tergesa-
gesa. Komunikasi yang baik juga menerapkan aturan etika agar masalah yang
disampaikan dapat dimengerti oleh pendengar.

3
Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

4. Rancangan organisasi paguyuban yang baik menurut saya


VISI
Menjadikan organisasi paguyuban KSE Universitas Diponegoro sebagai organisasi yang
kontributif serta menjunjung tinggi profesionalitas dengan menerapkan prinsip AKT
(Aktif, Komunikatif dan Transparasi)

MISI
1. Berkontribusi sebagai wadah penampug dan penyalur aspirasi, minat dan bakat
dalam bermasyarakat.
2. Mengembangkan dan menyalurkan potensi dari setiap mahasiswa untuk maju dan
berkembang
3. Membaktikan diri sebagai organisasi yang menanamkan nilai budaya dan cinta
tanah air pada pribadi mahasiswa
4. Meningkatkan eksistensi Paguyuban KSE UNDIP di mata publik.

TUJUAN
1. Menjadikan mahasiswa yang profesional di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan,
teknologi, olahraga dan seni.
2. Meningkatkan softskill pada mahasiswa seperti kemampuan komunikasi,
manajemen waktu, peningkatan jiwa kepemimpinan, dan bersosialisasi
3. Terjadinya kerjasama antara Paguyuban KSE di tingkat lokal maupun nasional
4. Terbantunya masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan kemasyarakatan
dengan memanfaatkan sumber daya mahasiswa yang tersedia.
5. Membagi ilmu dan pengetahuan terhadap masyarakat sekitar
6. Menciptakan mahasiswa yang cerdas, santun, sehat jasmani dan rohani
7. Menjadikan mahasiswa yang kreatif dan inovatif

4
Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

STRUKTUR ORGANISASI

Ketua

Pemerhati Konsultan

Sekretasi Bendahara

Koor
Pengembangan Koor Media dan
Koor Pengajaran Koor Humas
Sumberdaya Informasi
Anggota

Anggota 1,2,3,dst Anggota 1,2,3,dst Anggota 1,2,3,dst Anggota 1,2,3,dst

`
Struktur organisasi yang saya usulkan diatas merupakan struktur organisasi
general yang biasanya banyak organisasi terapkan. Namun perbedaannya terletak di stage
ke-2 yaitu adanya pemerhati dan konsultan. Pemerhati disini bertugas untuk menilai dan
memberi saran perbaikan dalam evaluasi bagi masing-masing anggota di organisasi
Paguyuban KSE UNDIP. Lalu ada konsultan yang bertugas untuk mengumpulkan semua
pendapat, saran, dan aspirasi mahasiswa anggota KSE demi kemajuan Paguyuban KSE
UNDIP. Dimana kedua pemerhati dan konsultan akan memberikan hasil kerja mereka
dan mendiskusikannya dengan ketua.

PROGRAM KERJA
Usulan program kerja organisasi Paguyuban KSE UNDIP adalah sebagai berikut :
1. Rumah belajar dan keluarga berprestasi ( RUJAK)
Program kerja ini bertujuan untuk membagikan pengetahuan kepada anak-anak
sekitar untuk menjadi anak yang berprestasi.

5
Nama : Christine Nauli Ibrahim UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurusan/angkatan : Teknik Industri / 2016 Penerima Beasiswa KSE 2019

2. Enterpreneurship Building
Program kerja ini bertujuan untuk mengembangkan jiwa enterpreneurship bagi
masing-masing anggota
3. Makrab
Program kerja ini bertujuan untuk mempererat hubungan kekeluargaan antar
mahasiswa anggota komunitas Paguyuban KSE UNDIP
4. KSE Sehat
Program ini dilaksanakan setiap hari sabtu di minggu pertama dan kedua, yaitu
demi menghilangkan rasa sungkan dan segan antar anggota dan menciptakan keseruan
dalam suasana yang nyaman.
5. Training Design
Program ini bertujuan untuk melatih kemampuan design bagi para anggota
paguyuban yang berminat dan memiliki keahlian design.
6. Art and Music concert
Program ini bertujuan untuk meningkatkan eksistensi Organisasi Paguyuban KSE
UNDIP di lingkungan kampus dan masyarakat.

KESIMPULAN
Konsep organisasi yang baik adalah yang memiliki prinsip AKTIF,
KOMUNIKATIF dan TRANSPARASI (AKT). Aktif artinya adalah setiap anggota dalam
organisasi cakap dan cepat tanggap jika diberi tugas dan peka terhadap permasalahan
yang terjadi dengan memberikan solusi yang bijak dalam penyelesainnya. Komunikatif
artinya menerapkan komunikasi yang efektif dimana pemberi pesan (komunikator) dapat
menyampaikan pesan yang dimaksud kepada penerima pesan (komunkan). Transparansi
yang artinya ada keterbukaan antar anggota, anggota dengan koordinator, koordinator
dengan ketua, dan antar ketua dengan anggota.

DAFTAR PUSTAKA

H. Umar, Struktur Organisasi : Business an Introduction, Jakarta : PT.Gramedia Pustaka,


2003.

Anda mungkin juga menyukai