Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH PUBLIC SPEAKING

KEORGANISASIAN

Di Susun Oleh :

KELOMPOK 3

RESKY FEBDIANSYAH

APRILIA DAMAYANTI

KERUKUNAN MAHASISWA BARRU


POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKEP
2023

KATA PENGANTAR

Tiada kata yang mewakili perasaan saya saat ini kecuali rasa syukur. Untuk itu, saya ucapkan
terima kasih kepada Tuhan atas rahmat-Nya, saya dapat menyusun Makalah ini dengan baik.
Meski mendapatkan kendala, tapi saya bisa melaluinya sehingga Makalah berjudul
"Keorganisasian" ini dapat terselesaikan tepat waktu.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Saya ucapkan terima
kasih kepada Mentor yang tak lelah menerima ajakan diskusi. Kemudian kepada para Senior
yang telah memberikan dukungannya. tanpa kesediaan mereka, saya tidak akan mendapatkan
isi makalah yang baik untuk menyusun Makalah ini.

Selain itu saya sangat berterima kasih kepada Pengurus. Mereka telah memberikan dukungan
serta doa sehingga saya memiliki kekuatan lebih untuk mengumpulkan Mater dan melakukan
Penyusunan Makalah ini.

Makalah ini sangat berkesan untuk saya secara personal. Karena saya diberikan topik ini
karena melihat bahwa Organisasi yang harus dipahami oleh setiap Akademisi selaku
mahasiswa yang harus di pahami.

Saya menyadari bahwa Makalah ini masih banyak kekurangan. Sebagai penulis, saya
berharap pembaca bisa memberikan kritik agar tulisan selanjutnya jauh lebih baik. Di sisi
lain, saya berharap pembaca menemukan pengetahuan baru dari laporan penelitian ini.
Walaupun tulisan ini tidak sepenuhnya bagus, saya berharap ada manfaat yang bisa diperoleh
oleh pembaca. Demikian sepatah dua patah kata dari saya. Terima kasih.

Mandalle, 23 Oktober 2023

Penulis

DAFTAR ISI

BAB I
A. LATAR BELAKANG
Organisasi adalah satu struktur atau pengelompokkan terdiri dari beberapa unit yang
memiliki fungsi secara saling berkaitan sehingga menjadi satu kesatuanKegiatan dalam
organisasi meliputi melatih seseorang untuk memiliki beberapa kemampuan seperti
kemampuan tentang kejujuran, bekerjasama, berkomunikasi dengan baik, kepemimpinan,
kedisiplinan, melatih memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi, serta menumbuhkan
rasa percaya diri dan manfaat baik lainnya.
Berorganisasi adalah suatu sistem yang matang dari sekelompok orang yang saling
bekerjasama untuk mencapai tujuan melalui jenjang kepangkatan dan pembagian tugas-
tugas yang diberikan. Berbeda dengan uraian di atas, memaparkan bahwa minat
berorganisasi pada mahasiswa di kampus tergolong rendah.
Terdapat faktor-faktor yang menyebabkan mahasiswa enggan untuk mengikuti
kegiatan-kegiatan keorganisasian dalam kampusnya membuat beberapa pihak seperti
orang tua, mahasiswa, dan otoritas kampus turut menaruh perhatian dalam hal ini
Rendahnya minat berorganisasi yang terjadi pada mahasiswa dapat diatasi lebih dini
dengan menanamkan pentingnya berorganisasi. Pengenalan tentang adanya organisasi
sudah dilakukan saat seseorang berada di sekolah, mulai dari pendidikan menengah
pertama. Sekolah memulai memperkenalkan organisasi melalui masa orientasi siswa
(MOS) dan selanjutnya mendorong siswa supaya terlibat di dalamnya untuk membentuk
karakter – karakter pemimpin.

B. Rumusan Masalah.
1. Bagaimana Organisasi Menjadi Pembentukan Karakter Bagi Mahasiswa ?
2. Mengetahui Pemilihan Organisas baru Bagi Mahasiswa?

C. Tujuan
1. Mengetahui Peran Organisasi dalam Menjadi Pembentuk Karakter Mahasiswa.
2. Mengetahui Pemilihan Organisas baru Bagi Mahasiswa ?
BAB II
PEMBAHASAN
1. Perang Organisasi Sebagai Pembentuk Karakter Mahasiswa.
Dalam sebuah perguruan tinggi peran terpentingnya adalah mengembangkan sumber daya
manusia melalui penyelenggaraan Tridharma Pendidikan Tinggi, yaitu pelaksanaan
pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Namun, dibalik
peran terpentingnya tadi, perguruan tinggi juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan
ilmu kepada para mahasiswa sebagai salah satu pelatihan sebelum mereka terjun ke dalam
dunia kerja. Dengan melalui aktifitas organisasi kemahasiswaan (ormawa) yang ada di
kampus seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Jurusan, dan Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM).

Seberapa besar pengaruh organisasi terhadap pembentukan karakater para mahasiswa di


suatu perguruan tinggi. bahwa organisasi mahasiswa memiliki peran yang cukup besar dalam
membentuk nilai-nilai karakter melalui aktifitas mahasiswa yang disediakan dalam perguruan
tinggi. Dikarenakan peran ormawa yang ada di kampus maupun di Eksternal terhadap
pembentukan karakter mahasiswa maka nantinya mahasiswa dapat memiliki pengetahuan dan
pengalaman dalam berorganisasi, serta pembentukan karakter yang nantinya bisa menjadi ciri
khas dari mahasiswa tersebut.

Entah itu berubah karakter seperti apa itu tergantung pada proses yang ia jalani saat
mengikuti sebuah organisasi. Namun, pastinya adalah jiwa kepemimpinan, tanggung jawab
dan saling peduli yang akan mereka pupuk agar menjadi sebuah kebiasaan yang baik dan
karakter kepribadian.

A. Strategi Membangun Karakter Kepemimpinan bagi Mahasiswa.


1. Pembelajaran Berbasis Kasus Merupakan Metode Efektif Untuk Mengasah
Keterampilan Kepemimpinan.

Dalam pembelajaran berbasis kasus, mahasiswa diberikan situasi nyata yang


membutuhkan solusi kepemimpinan. Hal ini membantu mereka mengembangkan
kemampuan analitis, kritis, dan pengambilan keputusan yang baik.

2. Pelatihan Kepemimpinan Juga Merupakan Strategi Penting Dalam Membangun


Karakter Kepemimpinan.
Mahasiswa dapat mengikuti pelatihan dan workshop yang dirancang khusus untuk
mengembangkan keterampilan kepemimpinan. Pelatihan ini biasanya melibatkan simulasi
situasi kepemimpinan, latihan tim, dan pengembangan komunikasi.
3. Mendukung Pembangunan Karakter Kepemimpinan Melalui Kegiatan Ekstrakulikuler
Kegiatan ekstrakurikuler, seperti organisasi mahasiswa dan program pemberdayaan, dapat
menjadi media yang efektif dalam membantu mahasiswa membangun karakter
kepemimpinan. Organisasi mahasiswa memberikan kesempatan untuk mempraktikkan
keterampilan kepemimpinan dalam lingkungan yang terstruktur.
Mahasiswa dapat memimpin tim, mengorganisir acara, dan mengatasi tantangan yang
muncul. Sementara itu, program pemberdayaan dirancang khusus untuk melatih dan
membimbing mahasiswa dalam mengembangkan karakter kepemimpinan mereka melalui
berbagai kegiatan dan pengalaman.

B. Membangun Tanggung Jawab Mahasiswa.


Terlibat dalam organisasi mahasiswa melibatkan tanggung jawab terhadap tugas dan
kegiatan organisasi. Hal ini membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan organisasi
yang efektif, seperti perencanaan, pengorganisasian, dan manajemen waktu. Mahasiswa perlu
belajar mengatur prioritas, mengelola waktu dengan bijaksana, dan menjaga keseimbangan
antara tugas akademik dan tanggung jawab organisasi. Keterampilan ini akan membantu
mereka dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan pascakampus.

C. Membangun Rasa Peduli.


Organisasi mahasiswa merupakan tempat yang baik untuk membangun jaringan dan
hubungan sosial. Mahasiswa dapat bertemu dengan teman sebaya yang memiliki minat dan
tujuan yang sama. Jaringan ini dapat menjadi sumber dukungan, kerjasama, dan kesempatan
untuk berkolaborasi dalam proyek-proyek akademik atau non-akademik. Selain itu, melalui
organisasi mahasiswa, mahasiswa juga dapat terhubung dengan alumni yang telah sukses
dalam karier mereka, memberikan peluang untuk belajar dari pengalaman mereka dan
mendapatkan mentorship.
2. Pemilihan Organisas baru Bagi Mahasiswa
Organisasi sebagai elemen penting tentunya memiliki banyak manfaat. Tetapi tidak jarang
ada beberapa mahasiswa yang merasa salah memilih organisasi dan akhirnya tidak bisa
merasakan manfaat dari suatu organisasi secara tepat. Untuk mengatasi masalah tersebut,
berikut ini adalah tips yang dapat dijadikan sebagai pegangan oleh mahasiswa baru untuk
memilih organisasi yang sesuai dengan potensi yang dimilikinya.
A. Perhatikan dan pahami visi & misi organisasi
Setelah mengetahui banyak manfaat organisasi bagi mahasiswa, sebaiknya mahasiswa
dapat mengetahui terkait dengan visi dan misi atau tujuan dari organisasi terlebih dahulu
sebelum memutuskan diri untuk bergabung di dalamnya. Karena hal ini akan sangat
berpengaruh untuk keberlangsungan tugas masing-masing mahasiswa dan juga pengalaman
menarik yang akan didapatkan melalui organisasi tersebut.
B. Pelajari jenis kegiatan dan sesuaikan dengan waktu belajar wajib

Banyak sekali mahasiswa yang lebih memilih fokus terhadap organisasi dan justru
meninggalkan tugas dan kewajiban menjadi seorang mahasiswa yang harus diselesaikan. Hal
tersebut biasanya terjadi karena mahasiswa belum bisa menyesuaikan waktu dan juga
organisasi yang dapat menyeimbangkannya dengan tugas dari jurusan. Oleh sebab itu,
pilihlah organisasi yang sesuai baik dari segi jenis kegiatan maupun waktu
penyelenggaraannya.

C. Menyesuaikan posisi dalam organisasi


Suatu organisasi memiliki bagian dan posisi yang berbeda-beda. Hal ini menjadikan setiap
anggota memiliki pengalaman yang berbeda. Jadi sebelum menetapkan posisi, mahasiswa
diperkenankan memilih dengan cara mengukur kemampuan dan juga waktu luang agar bisa
dengan tepat merasakan manfaat organisasi bagi mahasiswa secara maksimal tanpa tekanan
dan juga dapat mengembangkan diri secara optimal pada masing-masing bidang.
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Sesungguhnya organisasi sangatlah penting bagai mahasiswa dikarenakan itu akan dapat
membantu mahasiswa mengembangkan dirinya, meningkatkan pola pikir dan membantu
mahasiswa memanajemen waktunya dan banyak lagi yang bisa kita dapatkan ketika kita
masuk ke dalam suatu organisasi dan ketika kita berorganisasi itu kita akan mendapatkan
banyak kenalan dan relasi sumpama ketika kita sudah lulus kuliah Kita mempunyai banyak
kenalan mungkin kita bisa bertanya ke dia apakah ada lowongan pekerjaan yang cocok untuk
kita.
DAFTAR PUSTAKA

https://arl.ridwaninstitute.co.id/index.php/arl/article/view/7.

https://www.kompasiana.com/khoirunskkhoirunsk3208/5f789ce1d541df727d1b5d53/peran-
organisasi-sebagai-pembentuk-karakter-dalam-pendidikan

https://staiku.ac.id/manfaat-mengikuti-organisasi-mahasiswa-di-kampus/

https://uma.ac.id/berita/berbagai-manfaat-organisasi-bagi-mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai