VISI : menjadi universitas berwawasan konservasi dan bereputasi Internasional. MISI 1. menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan dalam program kependidikan dan non-kependidikan yang unggul berwawasan konservasi dan bereputasi internasional. 2. mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, peradaban dan olahraga yang berwawasan konservasi dan bereputasi internasional. 3. menyebarluaskan imu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan olahraga yang berwawasan konservasi dan bereputasi internasional; dan 4. membangun dan mengembangkan kerjasama Institusi dalam menunjang penguatan kelembagaan yang bereputasi internasional. Sejarah UNNES Universitas Negeri Semarang (UNNES) adalah perguruan tinggi negeri yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia untuk melaksanakan pendidikan akademik dan profesional dalam sejumlah disiplin ilmu, teknologi, olahraga, seni, dan budaya. UNNES KONSERVASI Pada tanggal 12 Maret 2010 UNNES mendeklarasikan diri sebagai Universitas Konservasi . sebagai universitas konservasi UNNES bertekad untuk melaksanakan prinsip-prinsip perlindungan, pengawetan, dan pemanfaatan secara lestari konservasi terhadap sumber daya alam, seni budaya serta berwawasan ramah lingkungan dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Fakultas yang ada di unnes 1. Fakultas Ilmu Pendidikan 2. Fakultas Bahaha dan Seni 3. Fakultas Ilmu Sosial 4. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 5. Fakultas Teknik 6. Fakultas Ilmu Keolahragaan 7. Fakultas Ekonomi 8. Fakultas Hukum
Deskripsi fakultas ekonomi
Fakultas ekonomi adalah fakultas yang umumnya mempunyai 3 program studi yaitu manajemen, akuntansi, dan ilmu ekonomi. Di fakultas ekonomi UNNES terdapat 8 program studi yaitu manajemen, akuntansi, ekonomi pembangunan, pendidikan ekonomi administrasi, pendidikan ekonomi akuntansi, dan pendidikan ekonomi koperasi. Sejarah Berdirinya Fakultas Ekonomi UNNES Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Semarang (Unnes) sebagai Fakultas yang diresmikan tahun 2006 merupakan fakultas yang ketujuh di lingkungan Unnes. Fakultas yang masih muda ini kiprahnya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan pendidikan terutama di bidang ekonomi sama seperti berdirinya Unnes, sehingga dalam perjalanan sebagai fakultas saat ini mampu menjadikan Fakultas Ekonomi sebagai salah satu fakultas yang diharapkan oleh masyarakat karena berbagai prestasi yang telah mampu diraih baik dalam lingkup regional Jawa Tengah maupun tingkat Nasional terutama lewat kegiatan Lomba Kegiatan Ilmiah Mahasiswa (LKIM). Fasilitas yang ada di Fakultas Ekonomi UNNES 1. Perpustakaan 2. Laboratorium 3. Mushola 4. Kantin , dan masih banyak lagi Pengenalan jurusan manajemen UNNES VISI Menjadi pusat pengembangan ilmu manajemen, peningkatan kualitas modal manusia yang unggul, berwawasan konservasi dan bereputasi internasional. MISI 1. Menyelenggarakan pendidikan yang profesional di bidang manajemen dengan menjunjung tinggi kejujuran, etika dan tanggung jawab sosial 2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara profesional di bidang manajemen dengan menjunjung tinggi kejujuran, etika, tanggungjawab sosial; 3. Mengembangkan kerjasama di bidang manajemen dengan Perguruan Tinggi lain, institusi pemerintah, swasta, dan dunia usaha baik dalam maupun luar negeri. Konsentrasi jurusan 1. Manajemen keuangan 2. Manajemen SDM 3. Manajemen keuangan LK & BSO 1. HIMA jurusan manajemen 2. Human resource club (HRC) 3. Marketing Club On Teaching (March) 4. Unnes Stock Exchange Study Forum(UNSSAF) HIMA JURUSAN MANAJEMEN HIMA adalah organisasi ditingkat kemahasiswaan ditingkat jurusan di suatu perguruan tinggi/universitas. Himpunan ini merupakan media bagi anggotanya untuk mengembangkan pola pikir dan kepribadian yang berkaitan dengan disiplin ilmunya agar siap terjun ke masyarakat. VISI Menjadikan HIMA jurusan manajemen sebagai organisasi yang berkualitas serta menjunjung tinggi nilai kekeluargaan. MISI 1. Melaksanakan kegiatan berkualitas yang mampu mempererat rasa kekeluargaan antar mahasiswa jurusan manajemen 2. Turut berperan Dalam meningkatkan tali persaudaraan antar sesama fungsionaris dan civitas akademika jurusan manajemen FE UNNES 3. Mengembangkan bkat dan potensi mahasiswa jurusan manajemen UNNES Struktur organisasi 1. Ketua 2. Wakil ketua 3. Kepala bidang organisator, yang terdiri dari: a. Dept. Kesekretariatan b. Dept. Keuangan c. Dept. Organisator acara dan sponsorship 4. Kepala bidang internal, yang terdiri dari: a. Dept. PPSDM b. Dept. Olahraga dan seni c. Dept. Bisnis d. Dept. Edukasi 5. Kepala bidang eksternal, yang terdiri dari: a. Dept. Sosial b. Dept. Advokasi dan relasi c. Dept.media kreasi dan informasi
Resume 22 september 2020
KNOW YOURSELF AND ABILITY Know Yor Self And Ability berarti bahwa bagaimana cara kita untuk memahami, mengerti, menghargai diri kita sendiri secara mendalam sehingga tahu apa saja kemampuan yang kita miliki untuk kemudian kita ubah kemampuan tersebut menjadi potensi diri. Mengenal Diri Sendiri dan Kemampuannya 1. Kenali Kelebihan dan Kekurangan. Untuk mengenali kelebihan dan kekurangan kita, kuncinya adalah JUJUR. Kita harus bisa terbuka dengan diri sendiri meskipun hal yang buruk sekalipun. Kalian dapat mengenali kelebihan dan kekurangan dengan cara meluangkan waktu untuk diri sendiri (me time) dengan: a. Merenung. Mulailah dengan memiliki ketertarikan terhadap diri sendiri. Tulislah kelebihan vs kekurangan diri. 2. Pengoptimalan Kelebihan. Langkah selanjutnya adalah bagaimana cara kita untuk mengoptimalkan kelebihan yang dimiliki: a. Buatlah sebuah tujuan hidup. Jadi kita sudah tahu kelebihan kita, lalu kita buat tujuan yang berdasarkan kelebihan yang ada. b. Buatlah langkah-langkah untuk mencapai tujuan. Misal kita mulai mencari relasi atau pertemanan sesama pegiat dunia design grafis c. Bersungguh-sungguh. Kita harus berkomitmen untuk merealisasikan planning yang telah dibuat. KONSEP DASAR MOTIVASI Motivasi adalah sesuatu yang mendorong seseorang untuk menunjukkan perilaku tertentu dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan. MOTIVE/MOTIF = DORONGAN Merupakan segala sesuatu yang membuat seseorang bertingkahlaku tertentu Kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi kearah pencapaian tujuan organisasi. FUNGSI MOTIVASI 1. Menentukan Arah Langkah. Motivasi dapat berfungsi sebagai pengarah, motivasi dapat menunjukkan arah terhadap kegiatan yang dilakukan oleh seorang individu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Ada dua jenis arah yang bisa dicapai, yaitu arah yang positif dan arah yang negatif. 2. Menentukan Keputusan Tindakan atau menyeleksi perbuatan. Motivasi befungsi sebagai penyeleksi untuk membantu individu membuang perbuatan yang tidak berkaitan dengan tujuannya. 3. Menentukan Cepat atau Lambatnya Suatu Tindakan. Motivasi berfungsi sebagai promotor, yaitu mesin penggerak yang memberikan kekuatan bagi individu untuk melakukan suatu tindakan tertentu. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI Motivasi seseorang sangat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu : 1. Faktor Internal; faktor yang berasal dari dalam diri individu, terdiri atas: Persepsi individu mengenai diri sendiri Harga diri dan prestasi Harapan Kebutuhan Kepuasan kerja 2. Faktor Eksternal; faktor yang berasal dari luar diri individu, terdiri atas: Jenis dan sifat pekerjaan Kelompok kerja dimana individu bergabung Situasi lingkungan pada umumnya Sistem imbalan yang diterima CARA MENINGKATKAN MOTIVASI 1. Tetapkan dan tulis tujuan Tetapkan tujuan atau target yang ingin dicapai dalam hidup secara spesifik, jelas, objektif, dan realistis. 2. Susun rencana dengan baik dan terarah Buat rencana dan susun langkah-langkah untuk mencapai tujuan 3. Atasi rasa takut terhadap kegagalan Ketika merasa telah gagal, ingatlah bahwa kegagalan adalah bagian dari proses pembelajaran. 4. Bersikap positif Isi hari-hari dengan percakapan, kegiatan, atau situasi dan orang-orang yang bisa menginspirasi untuk meraih tujuan. 5. Istirahat yang cukup Sebesar apa pun semangat untuk mencapai target, pastikan memiliki waktu untuk beristirahat dan tidur yang cukup. 6. Berikan hadiah pada diri sendiri Saat berhasil menyelesaikan tugas atau mencapai suatu target, hadiahi diri sendiri dengan sesuatu yang menyenangkan, bermanfaat, dan layak didapatkan.
Resume 23 september 2020
KEPEMIMPINAN KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN 1. Pengertian Pemimpin Pemimpin pada hakikatnya adalah seseorang yang mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi perilaku orang lain didalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaannya. kekuasaan itu sendri merupakan suatu kemampuan untuk mengarahkan dan mempengaruhi bawahan sehubungan dengan tugas-tugas yang dilaksanakan. 2. Arti penting kepemimpinan Kepemimpinan adalah suatu proses mempengaruhi atau memberi contoh oleh pimpinan kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan yang lebih rill dan berkomitmen bersama dalam pencapaian tujuan dan perubahan budaya organisasi yang lebih maju. TEORI KEPEMIMPINAN 1. Great Man Theory Teori ini mengatakan bahwa pemimpin besar(great leader) dilahirkan, bukan dibuat(leader are born, not made). 2. Teori Sifat Teori sifat kepemipinan membedakan pada pemimpin dari mereka yang bukan pemimpin dengan cara berbagai sifat dan karakteristik pribadi masing-masing. 3. Teori Perilaku Dasar pemikiran teori ini adalah kepemipinan merupakan perilaku individu ketika elakukan kegiatan pengarahan suatu kelompok kearah pencapaian tujuan. Teori Kepemimpinan 4. Teori Kepemimpinan Situasional adalah suatu pendekatan terhadap kepemimpinan yang menganjurkan pemimpin untuk memahami perilaku bawahan, dan situasi sebelum menggunakan perilaku kepemimpinan tertentu. TUJUAN KEPEMIMPINAN 1. Sarana Untuk Mencapai Tujuan Kepemimpinan merupakan sebuah hal yang dibutuhkan dalam perusahaan/kelompok supaya tujuan dapat tercapai. 2. Sarana Untuk memotivasi Orang Lain untuk memotivasi orang lain agar bisa melakukan sebuah hal dengan baik dan memaksimalkan kemampuan. FUNGSI KEPEMIMPINAN 1. Fungsi Instruktif Fungsi ini menempatkan pemimpin sebagai pengambil keputusan dan pemberi tugas terhadap para bawahannya. 2. Fungsi Konsultatif fungsi konsultatif sifatnya dua arah. Bawahan dapat berkonsultasi pada pemimpin untuk mencari jalan terbaik dalam mencapai tujuan bersama. 3. Fungsi Partisipasi Pemimpin mampu mengaktifkan partisipasi para pesertanya sehingga mereka juga turut berpartisipasi dan berinisiatif dalam suatu proyek. 4. Fungsi Delegasi Pemimpin mampu untuk mendelegasikan suatu wewenang kepada orang lain yang memang sesuai dengan tugas tersebut 5. Fungsi Pengendalian Pemimpin mampu untuk mengendalikan segala aktivitas bawahannya agar efektif bertugas untuk mencapai tujuan dan tidak keluar jalur. SKILL KEPEMIMPINAN YANG BAIK 1) Kemampuan negosiasi yang baik 2) Kemampuan mendengar yang baik 3) Bisa membangkitkan semangat orang lain 4) Tegas tapi tetap bijaksana 5) Mampu mengambil keputusan di saat sulit 6) Disiplin & visioner 7) Mampu menempatkan orang di pekerjaan yang tepat TIME MANAGEMENT “Time management” is the process of organizing and planning how to divide your time between specific activities. Good time management enables you to work smarter – not harder – so that you get more done in less time, even when time is tight and pressures are high. Failing to manage your time damages your effectiveness and causes stress. Manfaat manajemen waktu: a. Kemampuan individu dalam mencapai produktifitas dan efisien yang lebih besar b. Memiliki reputasi profosional yang lebih baik c. Terhindar dari tekanan atau stress akan berkurang d. Membantu meningkatkan peluang dalam mencapai kesuksesan e. Memiliki keseimbangan dalam kehidupan pribadi dan kesempatan karier yang lebih baik FACT OF TIME 1. Kita semua mempunyai persediaan waktu yang sama. 2. Waktu yang lewat tidak akan kembali lagi 3. Umumnyawaktu digunakan pada pekerjaan yang di senangi semata How to manage your time management 1. Tugas yang seharusnya dikerjakan(75%) 2. Tugas yang sebaiknya dikerjakan(20%) 3. Tugas yang disenangi atau disukai(5%) Definition of priority scale Skala prioritas adalah ukuran kebutuhan yang tersusun dalam daftar berdasarkan tingkat kebutuhan seseorang, dimulai dari kebutuhan yang paling penting sampai kebutuhan yang bersifat bisa ditunda pemenuhannya. Kegiatan digolongkan ke dalam 4 tahap: 1. Kegiatan yang penting dan mendesak 2. Kegiatan yang penting tetapi tidak mendesak 3. Kegiatan yang mendesak tetapi tidak penting 4. Kegiatan yang tidak penting dan tidak mendesak Manager efektif dan sukses Manager yang efektif adalah yang mampu bekerja secara terarah dan bukan sekedar kerja keras sedangkan manager yang sukses adalah yang bisa bekerja tidak hanya efisien tetapi menyediakan waktunya untuk mencapai hasil pokok yang telah di prioritaskan Gejala pemborosan waktu 1. Tidak pernah mengalokasikan waktu untuk hal hal yang sangat penting 2. Menggunakan terlalu banyak waktu untuk hal hal yang mendesak bukan yang penting 3. Membawa pekerjaan kantor ke rumah 4. Merasa dirinya tidak dapat digantikan oleh orang lain 5. Sering merasa stress dan terburu buru 6. Jarang menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya Tentunya ada banyak sekali cara untuk mengatur waktu agar lebih efektif , diantaranya yaitu : 1. Selesaikan Pekerjaan Paling Penting Terlebih Dahulu Ketika bekerja atau melakukan berbagai hal lainnya di dalam kehidupan Anda, sangat penting untuk selalu menyelesaikan yang paling penting terlebih dahulu. 2. Belajar untuk Mengatakan “Tidak” Mulailah berkomitmen untuk menolak berbagai kegiatan atau hal yang akan menyia- nyiakan sejumlah waktu Anda yang berharga dengan percuma. 3. Tidur Minimal 7-8 Jam Sehari Jangan sepelekan waktu tidur dengan melakukan berbagai hal yang tidak berguna, semisal begadang yang tak ada artinya atau berselancar di dunia maya hingga pagi. Cara Untuk Mengatur Waktu 1. Fokus pada Pekerjaan Hindari godaan untuk membuka berbagai jendela yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan Anda sehingga pekerjaan tersebut bisa selesai tepat waktu. 2. Selesaikan Lebih Awal Jangan suka menunda-nunda pekerjaan atau melakukan pekerjaan secara terburu- buru. Hal ini berisiko untuk melakukan kesalahan. 3. Jangan Membuang Waktu untuk Berbagai Hal Kecil Lakukan pekerjaan Anda dengan teratur dan sesuai dengan poin-poin yang seharusnya. Selanjutnya, Anda bisa meluangkan waktu sejenak untuk memeriksanya kembali setelah semuanya selesai dikerjakan. 4. Jadikan Pekerjaan Utama sebagai Sebuah Kebiasaan Anda menjadikan pekerjaan rutin sebagai kebiasaan atau hobi yang menyenangkan. 5. Estimasikan dan Tentukan Waktu Penyelesaian Pekerjaan Penentuan waktu dalam mengerjakan sesuatu bisa membantu untuk lebih efisien dan cerdas dalam mengelola setiap detik waktu yang Anda miliki untuk pekerjaan tersebut. 6. Ambil Jeda untuk Setiap Pekerjaan yang Selesai Ambil jeda dan juga udara segar sebelum akhirnya mengerjakan pekerjaan lainnya. Hal ini agar tidak jenuh dan bosan
Resume 24 september 2020
PROBLEM SOLVING(PEMECAHAN MASALAH) Problem Solving adalah suatu metode dalam suatu pembelajaran yang mengarah keranah kita untuk berfikir, metode ini juga relevan dengan kehidupan dan juga merangsang kemampuan berfikir seorang siswa. Tujuan Mengembangkan kemampuan berfikir yang dipupuk dengan adanya kesempatan untuk mengobservasi problema, mengumpulkan data, menganalisa data, menyusun suatu hipotesa, mencari hubungan (data) yang hilang dari data yang telah terkumpul untuk kemudian menarik kesimpulan yang merupakan hasil pemecahan masalah tersebut. Strategi dan Langkah-LangkahProblem Solving 1. Definisikan Masalah 2. Kumpulkan Data 3. Identifikasi Akar Masalah 4. Identifikasi Penyebab yang Mungkin 5. Ajukan dan impletasikan solusi Masa Pandemi Diskon Tak Pengaruhi Daya Beli Masyarakat Diskon adalah pengurangan harga yang diberikan kepada pembeli saat melakukan pembelian barang atau jasa dan salah satu strategi promosi yang sudah ada sejak lama baik pada transaksi offline maupun online. Diskon juga biasanya diberikan sebagai promosi yang efektif untuk menarik pembeli pertama. Dengan adanya diskon produk, pembeli mendapatkan kesempatan mencoba barang yang dijual dengan harga yang lebih murah. Jika dirasa bermanfaat, diharapkan pembeli bisa melakukan pemesanan kembali (repeat order). Daya Beli Masyarakat adalah kemampuan masyarakat (konsumen) untuk membeli barang yang dibutuhkan dan biasanya akan mengalami kondisi berupa peningkatan atau penurunan. Menurut Dr. Supawi Pawengan Daya beli masyarakat ini ditandai dengan meningkat ataupun menurun, dimana Daya Beli Meningkat jika lebih tinggi dibanding periode lalu. Sedangkan Daya Beli Menurun ditandai dengan lebih tingginya kemampuan beli masyarakat dari pada periode sebelumnya. Keterkaitan antara meningkat dan menurunnya daya beli dapat dilihat dari banyaknya permintaan masyarakat terhadap produk tertentu karena pengaruh harga dan pendapatan.