Anda di halaman 1dari 2

Langkah-langkah Modernisasi BEM Fakultas

Di era modern ini, organisasi harus beradaptasi dengan lingkungannya. Agar suatu
organisasi dapat bertahan, harus mampu mendorong anggotanya untuk beradaptasi dengan baik,
dan berbagai reformasi tersebut harus mampu memberikan dampak positif bagi pengembangan
diri dan pengembangan organisasi. Organisasi BEM Fakultas merupakan salah satu ranah
melatih kepemimpinan dewasa guna memupuk semangat dan membangun kompetensi para
pemuda bangsa guna mempersiapkan masa depan yang lebih cerah. Gagasan, kekuatan,
keteguhan, dan keberanian pemudalah yang akan membawa nasib bangsa kedepannya. Dalam
ilmu komunikasi, organisasi BEM Fakultas perlu melatih anggotanya menjadi komunikator yang
baik karena agar menjadi organisasi yang berhasil di modernisasi negara ini, suara yang
dikeluarkan akan sukses jika mendapatkan respon positif, perhatian, dan kepercayaan yang
didapatkannya dari universitas bahkan publik membuktikan bahwa ia memiliki kemampuan
dalam beretorika karena hal tersebut hanya dapat diperoleh apabila seorang komunikator
memiliki retorika yang baik. Komunikasi yang berjalan bukan hanya sekadar mendapatkan
kepercayaan, namun mampu mewakili pesan publik bahwa organisasi BEM Fakultas merpakan
organisasi yang pantas untuk dipertahankan. Dalam realitanya banyak sekali aspek yang harus
diperhatikan dalam mengembangkan organisasi modern ini, yaiu kreatifitas, akulturasi, pola
komunikasi, team building, kompetisi dan kerjasama.

Kreatifitas membantu eksistensi BEM tetap berjalan karena semakin kreatifnya kita
dalam mengeluarkan ide dan gagasan, semakin pula kita di lirik oleh mahasiswa bahkan
universitas dan publik. Yang kedua adalah akulturasi, dengan BEM Fakultas menerima bentuk
akulturasi dan beragam budaya hal ini merupakan langkah yang tepat dalam mengembangkan
BEM Fakultas. Pola komunikasi berperan vital dalam menciptakan, memelihara, bahkan
mengubah organisasi dan seluruh system kerjanya. Semakin BEM mampu memilah hal positif
memanfaatkan teknologi modern, maka akan mampu meraih banyak ranah publik dalam
menyampaikan suaranya. Selanjutnya yang keempat adalah team building, langkah ini akan
membantu pemimpin organisasi jika menginginkan efektifitas dalam organisasi dan sebagai
pemimpin perlu memahami bagaimana cara mentransformasikan sebuah kelompok menjadi
sebuah tim yang produktif. Selaras dengan team building, kerja sama organisasi juga penting.
Melihat semakin kompleksnya dan beragam perubahan yang terjadi pada saat ini seluruh anggota
akan secara berasama-sama melakukan tugas yang saling mendukung serta membawa organisasi
ketujuan yang hendak dicapai.

Daftar Pustaka

Saputra, A. (2021). Konsep Modernisasi/Globalisasi Terhadap Pengembangan Organisasi


Publik. JURNAL ILMIAH ILMU ADMINISTRASI, 11(2), 103-107.
https://doi.org/https://doi.org/10.33592/jiia.v11i2.2108.

Stringer, Christopher. (2002). Modern human origins: Progress and prospects. Philosophical
transactions of the Royal Society of London. Series B, Biological sciences. 357. 563-79.
10.1098/rstb.2001.1057.

Anda mungkin juga menyukai