Anda di halaman 1dari 8

TEMA PKKMB “STRANGTHING IDENTITY, ENLIGHTENING QUALITY”

MEMPERKUAT IDENTITAS, BERSINARNYA KUALITAS

Yth.

1. Rektor Universitas Islam Darul Ulum Lamongan

Ibu Hj. Ainun Masruroh, S.H.I,. M. H.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni

Bapak Dr. Sutardi, S.S,. M. Pd.

Dan Tidak mengurangi rasa hormat saya kepada seluruh jajaran civitas akademik
unisda

Yang saya hormati

Panitia PKKM UNISDA 2021

Serta Mahasiswa baru 2021 yang kami banggakan

Puji syukur

Sholawat

Atas nama Seluruh Mahasiswa Universitas Islam Darul Ulum Lamongan,


izinkan saya menyampaikan kepada seluruh mahasiswa baru peserta
PKKMB 2021

“SELAMAT DATANG DAN SELAMAT BERGABUNG BERSAMA KAMI


KELUARGA BESAR MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM DARUL
ULUM LAMONGAN”
PENDAHULUAN
Sebelum kita bicara masalah Keorganisasian Mahasiswa, saya ingin bicara masalah
organisasi secara singkat. Pengertian organisasi secara sederhana adalah kesatuan
dari beberapa orang yang membentuk komunitas dengan usaha sadar bersama-sama
mencapai suatu tujuan tertentu. Manusia sebagai makhluk sosial pasti
membutuhkan jasa orang lain, saling membutuhkan dalam proses pemberdayaan
dan perjuangan ditengah-tengah kehidupan masyarakat. Kecenderungan untuk
berinteraksi selalu timbul hingga kemudian mewujudkan suatu komunitas dengan
beberapa impian/ keinginan untuk diperjuangkan.
Dilingkungan kampus, organisasi merupakan wadah (komunitas) yang
keberadaannya cukup dianggap ruh dari berbagai macam aktivitas mahasiswa,
terbukti bahwa Pertama, organisasi menawarkan pengalaman-pengalaman berharga
dimana hal tersebut tidak akan diperoleh hanya dibangku kuliah. Kedua, organisasi
memberikan kerangka praksis dari teori-teori yang telah didapatkan dikuliah.
Ketiga, organisasi mampu memupuk kepedulian mahasiswa terhadap sesamanya
dan dilingkungan sekitarnya baik dari aspek sosial, ekonomi, budaya, hukum dan
lain-lain. Selain dinyatakan sebagai wadah yang mampu merespon apa yang
menjadi kepentingan suatu kelompok, organisasi juga sebagai proses yang ideal
bagaimana kemudian mahasiswa mampu mengaktualisasikan dirinya sebagai agen
perubahan sosial.

Organisasi Mahasiswa
Selanjutnya kita lihat tentang ormawa atau organisasi kemahasisswaan intra
kampus adalah organisasi mahasiswa yang memiliki kedudukan resmi di
lingkungan kampus dan mendapat pendanaan kegiatan kemahasiswaan dari
kampus.
Para aktivis Organisasi Mahasiswa Intra Kampus pada umumnya juga berasal dari
kader-kader organisasi ekstra kampus ataupun aktivis-aktivis independen yang
berasal dari berbagai kelompok studi atau kelompok kegiatan lainnya.

APA ITU BEM


Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) adalah lembaga tinggi organisasi mahasiswa
intra kampus yang merupakan lembaga eksekutif di tingkat Universitas dan
dipimpin oleh seorang ketua Umum dan wakil Ketua. Dalam melaksanakan
program-programnya, BEM dibantu dan atau memiliki beberapa ketua bidang yang
dibentuk sesuai kebutuhan. Ketua-ketua bidang diangkat oleh Ketua BEM untuk
menjalankan program kerja BEM.

Ada dua jenis BEM, yaitu BEM tingkat perguruan tinggi yang anggota mahasiswa-
mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas yang ada di perguruan tinggi
tersebut; dan BEM Fakultas yang anggotanya adalah mahasiswa-mahasiswa yang
berasal dari fakultas tersebut.

BEM juga adalah penyambung lidah mahasiswa yang menjembatani koordinasi


dengan dosen dan rektorat.

Ketua dan Wakil Ketua BEM di beberapa kampus di kenal pula dengan sebut
Presiden dan Wakil Presiden. Pemilihannya bisa melalui perwakilan mahasiswa
dari masing-masing fakultas, bisa pula lewat pemilu raya yang diikuti oleh semua
mahasiswa di kampus tersebut. Pemilihan ini biasanya dilakukan dalam suatu
Sidang Umum yang diorganisir oleh DPM atau apabila ada sub bidang yang lebih
spesifik, dilakukan oleh Panitia Suksesi yang bertugas seperti Komisi Pemilihan
Umum di struktur pemerintahan Indonesia.
FUNGSI DAN TUGAS POKOK BEM
BEM berfungsi sebagai organisasi pelaksana kegiatan pengembangan
kemahasiswaan di tingkat universitas, terutama yang berkaitan dengan
pengembangan penalaran dan keilmuan, pengembangan sikap kepemimpinan dan
keterampilan manajemen, serta pengembangan pengabdian kepada masyarakat;
disamping juga merupakan koordinator kegiatan pengembangan kemahasiswaan di
lingkungan universitas.

BEM mempunyai tugas pokok: melaksanakan ketetapan-ketetapan DPM


merencanakan dan melaksanakan kegiatan ekstra-kurikuler pengembangan
kemahasiswaan di tingkat universitas sesuai garis-garis besar program yang
ditetapkan DPM, mengkoordinasikan kegiatan ekstra-kurikuler pengembangan
kemahasiswaan yang dilaksanakan oleh UKM, BEMF dan HMJ.
Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua BEM melakukan koordinasi dan konsultasi
dengan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan.
Ketua Umum BEM,  dipilih dan ditetapkan secara langsung oleh mahasiswa
melalui sidang Umum yang diselenggarakan oleh DPM.
Kepengurusan BEM, terdiri atas: Ketua Umum, Wakil Ketua; Sekretaris Umum;
Bendahara Umum dan Ketua-ketua Bidang.

B. Dewan Permusyawatan Mahasiswa (DPM)

Ada lembaga eksekutif, ada pula legislatifnya. Organisasi legislatif perguruan


tinggi di kenal dengan nama Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM). DPM
merupakan organisasi tingkat perguruan tinggi yang memiliki tugas utama untuk
memonitoring kinerja lembaga eksekutif BEM.
Ketua dan Wakil Ketua DPM dipilih setiap setahun sekali, tanpa campur tangan
dari BEM. Tujuannya adalah agar pengurus yang terpilih netral dan bebas dari
konflik kepentingan sehingga bisa melaksanakan tugas monitoring dengan bersih
dan adil. Anggota DPM biasanya merupakan perwakilan mahasiswa dari masing-
masing fakultas.

Kegiatan lain dari DPM melakukan monitoring adalah untuk menyelenggarakan


suksesi atau pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM yang baru, merumuskan Garis
Besar Program Kerja untuk BEM, menyusun peraturan maupun standar operasional
dan prosedur BEM dalam bekerja, yang juga digunakan sebagai pedoman juga
dalam melakukan evaluasi. Di banyak perguruan tinggi, hubungan BEM dan DPM
sangat harmonis, sehingga untuk pekerjaan-pekerjaan besar BEM juga sering
dibantu oleh DPM.

C. Himpunan Mahasiswa (HM) Jurusan atau Program Studi


Jenis organisasi lain yang selalu ada di perguruan tinggi adalah Himpunan
Mahasiswa (HM) Jurusan atau Program Studi. Seperti yang tersirat dari
namanya, organisasi ini berada di tingkat jurusan atau program studi yang membuat
hubungan kekeluargaannya menjadi sangat rekat. Terlibat dalam himpunan
mahasiswa di tingkat jurusan atau program studi akan membantu mahasiswa untuk
lebih dekat dengan teman-teman seangkatan maupun kakak dan adik tingkat. 

Dengan demikian, akan memudahkan pula untuk mengagendakan kegiatan lain


seperti belajar bersama. Jenis kegiatan inti yang ada di himpunan mahasiswa
jurusan atau program studi biasanya beragam dan disesuaikan dengan ciri khas dari
program studi tersebut. 
Misalnya untuk program studi PBSI, kegiatan kunjungan ke salah satu media
jurnalistik seperti Jawa Pos, KOMPAS, dll. kegiatan bisa dijadikan program
unggulan. Adapun untuk jenis kegiatannya yakni sebagai wadah mahasiswa jurusan
untuk mengetahui dan belajar didunia jurnalis.

D. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)


Unit Kegiatan Mahasiswa selanjutnya yang disingkat UKM adalah Badan semi
otonom yg Berkedudukan di tingkat Univeritas dan berada dibawah BEM. Untuk
beberapa UKM ada juga yang membentuk strukturnya di Fakultas.. UKM berfungsi
sebagai wahana dan sarana pengembangan kegiatan ekstra-kurikuler di tingkat
universitas, terutama yang berkaitan dengan pengembangan minat, bakat dan
kegemaran mahasiswa, serta kesejahteraan mahasiswa.

UKM mempunyai tugas pokok : merencanakan dan melaksanakan kegiatan ekstra-


kurikuler  dalam bidang tertentu terutama yang berkaitan dengan pengembangan
minat, bakat dan kegemaran mahasiswa serta kesejahteraan mahasiswa, baik yang
bersifat fisik maupun non fisik, sesuai pilihan yang ditetapkan; melakukan
koordinasi kegiatan dengan BEM.

Dalam kampus Tercinta Universitas Islam Darul Ulum Lamongan ada 16 UKM
dan beberapa yang cukup aktif diantaranya adalah; (PPT)

Itulah beberapa organisasi mahasiswa yang ada di Kampus Islam Darul Ulum
Lamongan dan pada kesempatan ini saya ingin mengajak seluruh mahasiswa baru
2021 yang memiliki minat dan bakat di bidang tertentu seperti olahraga, bela diri,
tarik suara dan yang lainya agar kalian terus menggali dan mengembangkan bakat
kalian dengan ikut serta bergabung didalam organisasi mahasiswa maupun Unit
Kegiatan Mahasiswa. Hal ini penting karena manfaatnya sangat besar bagi kita
masing-masing. Juga dengan cara ini kita dapat mengharumkan nama pribadi,
keluarga, serta yang terpenting almamater tercinta Universitas Universitas Islam
Darul Ulum Lamongan.

Kalian jangan menjadi mahasiswa yang pendiam atau pasif tapi jadilah mahasiswa
yang aktif. Yang selalu berusaha untuk maju. Juga jangan tinggal diam di tempat
tetapi secara aktif membawa diri untuk terlibat di berbagai organisasi jika kalian
ingin berhasil dalam studi maupun dunia kerja kelak.

Menjadi mahasiswa bukanlah hal yang mudah. Banyak para sarjana yang faktanya
masih menganggur setelah menyelesaikan masa studinya. Hal tersebut merupakan
bukti bahwa ijasah atau nilai saja tak cukup untuk membekali mahasiswa
menggapai cita-citanya. Diperlukan softskill yang tertanam dalam diri mahasiswa
untuk melengkapi aktifitas akademis yang dia tempuh. Softskill terbukti berperan
lebih banyak terhadapt kesuksesan seseorang. Salah satu menanamkan softskill
adalah dengan menjadi aktif dalam kegiatan kemahasiswaan. Dalam kegiatan
kemahasiswaan terdapat organisasi mahasiswa yaitu Dewan Perwakilan Mahasiswa
(DPM), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (Hmj),
serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Terjun dan aktiflah pada kegiatan
kemahasiswaan yang kalian minati dan tanamkan softskill tersebut dalam diri
kalian masing-masing.

Sebagai manusia yang serba terbatas saya menyadari betul segala kekurangan
saya, dan untuk itu kurang dan lebih penyampaian saya tolong di maafkan.

SAAT MEMASUKI DUNIA KAMPUS

BUKAN PERSOALAN KALIAN AKAN JADI APA DAN UNTUK APA!!!


NAMUN LANGKAH AWAL KALIAN YANG MENENTUKAN MASA
DEPAN

Wallahulmuwafiq

Anda mungkin juga menyukai