Nama : Ria Rianti

NIM : IF0222047
Prodi : Praktikum Jaringan
Komputer

JAWABAN SOAL PRAKTIKUM

Minggu, 21 Mei 2023

1. Apa itu file Sharing?

Jawab:
File sharing adalah proses membagikan atau mentransfer file antara pengguna komputer yang
berbeda melalui jaringan. Dalam file sharing, pengguna dapat mengirim file dari komputer
mereka ke komputer lain, baik melalui jaringan lokal (Local Area Network/LAN) atau
melalui internet.

File sharing juga merupakan kegiatan berbagi data atau memberikan akses data yang ada di
dalam media internet kepada orang lain. Data yang dibagikan dapat berupa berbagai macam
bentuk, mulai dari dokumen, program komputer, buku elektronik, hingga multimedia (audio,
gambar, atau video). Untuk dapat saling berbagi data, penyedia berkas harus terlebih dahulu
mengunggah berkas tersebut ke dalam server komputer, kemudian orang lain dapat
mengaksesnya dari server tersebut.

2. Apa fungsi file Sharing?

Jawab:
File sharing memiliki beberapa fungsi penting, termasuk:

1. Kolaborasi: File sharing memungkinkan beberapa pengguna untuk bekerja sama pada
file yang sama secara bersamaan. Misalnya, dalam lingkungan bisnis, tim yang
terpisah geografis dapat bekerja pada dokumen yang sama secara bersamaan,
melakukan perubahan, dan memberikan umpan balik satu sama lain. Ini
meningkatkan efisiensi kerja dan memfasilitasi kolaborasi tim.
2. Transfer file besar: File sharing memungkinkan pengguna untuk mentransfer file
besar antara komputer yang berbeda dengan cepat dan mudah. Sebagai contoh,
pengguna dapat mengirim file video, presentasi, atau proyek desain yang berukuran
besar kepada penerima dengan menggunakan layanan file sharing melalui internet.
3. Backup dan pemulihan data: Dengan file sharing, pengguna dapat membuat salinan
cadangan (backup) file mereka dan menyimpannya di tempat yang aman. Jika terjadi
kegagalan sistem atau kehilangan data pada komputer asli, pengguna masih dapat
mengakses dan memulihkan file-file tersebut dari salinan cadangan yang dibagikan.
4. Akses file dari jarak jauh: File sharing memungkinkan pengguna untuk mengakses
file mereka dari jarak jauh melalui jaringan internet. Misalnya, seorang pengguna
dapat mengakses dan mengunduh file penting dari komputer kantor mereka saat
mereka sedang bepergian atau dari rumah menggunakan perangkat yang terhubung ke
internet.
5. Berbagi konten dengan pengguna lain: File sharing memungkinkan pengguna untuk
berbagi konten dengan orang lain, seperti dokumen, gambar, musik, dan video.
 Misalnya, seorang pengguna dapat mengirim foto liburan kepada teman-teman
mereka melalui layanan file sharing, atau membagikan presentasi dengan audiens
dalam pertemuan atau seminar.

Dengan adanya file sharing, pengguna dapat dengan mudah berbagi, mengakses, dan
mentransfer file dengan orang lain, memungkinkan kerja kolaboratif, pengiriman file yang
efisien, dan akses yang fleksibel terhadap konten yang dibagikan.

3. Apa tujuan file Sharing?

Jawab:
Tujuan file sharing adalah memungkinkan pengguna untuk berbagi, mengakses, dan
mentransfer file antara satu sama lain dengan cara yang efisien dan mudah. Beberapa tujuan
utama dari file sharing meliputi:

1. Kolaborasi: File sharing memungkinkan pengguna untuk bekerja sama pada file yang
sama secara bersamaan. Tujuannya adalah memfasilitasi kolaborasi tim, baik dalam
lingkungan bisnis, pendidikan, maupun proyek-proyek pribadi. Dengan file sharing,
pengguna dapat berbagi file, melakukan perubahan, memberikan komentar, dan
memperbarui file secara real-time.
2. Efisiensi: File sharing membantu meningkatkan efisiensi pengiriman file, terutama
ketika file memiliki ukuran besar. Dalam kasus pengiriman melalui jaringan lokal
atau melalui internet, file sharing memungkinkan pengguna untuk mengunggah file ke
server atau komputer lain, dan penerima dapat mengunduhnya dengan cepat. Hal ini
membantu menghemat waktu dan upaya yang diperlukan dalam transfer file.
3. Aksesibilitas: Tujuan utama file sharing adalah memungkinkan pengguna untuk
mengakses file mereka dari berbagai perangkat dan lokasi. Dengan menggunakan
layanan file sharing berbasis cloud, pengguna dapat mengunggah file mereka ke
server cloud dan mengaksesnya kapan saja dan di mana saja melalui koneksi internet.
Ini memfasilitasi akses file yang mudah dan fleksibel.
4. Penyimpanan dan backup: File sharing juga bertujuan untuk memberikan opsi
penyimpanan dan backup yang aman untuk file pengguna. Dengan membagikan file
ke server cloud atau jaringan penyimpanan bersama, pengguna dapat mencadangkan
(backup) file mereka secara teratur, sehingga mengurangi risiko kehilangan data
akibat kegagalan perangkat keras, kerusakan, atau bencana alam.
5. Berbagi konten: Salah satu tujuan file sharing adalah memfasilitasi berbagi konten
dengan pengguna lain. Pengguna dapat mengirim file seperti dokumen, gambar,
musik, video, dan lainnya kepada orang lain melalui file sharing. Tujuannya adalah
untuk memfasilitasi pertukaran informasi, kolaborasi, atau memberikan akses konten
kepada audiens yang dituju.

Dalam keseluruhan, tujuan file sharing adalah mempermudah proses berbagi file,
memfasilitasi kolaborasi, meningkatkan efisiensi pengiriman, memungkinkan akses file yang
fleksibel, dan memastikan penyimpanan dan backup file yang aman.

4. Apa saja metode file Sharing?

Jawab:
Ada beberapa metode yang umum digunakan untuk file sharing, termasuk:
 1. File Sharing melalui Jaringan Lokal (Local Area Network/LAN): Dalam lingkungan
jaringan lokal, pengguna dapat memanfaatkan fitur berbagi file yang ada di sistem
operasi seperti Windows atau macOS. Dengan menggunakan fitur ini, pengguna dapat
membagikan file dengan pengguna lain yang terhubung ke jaringan yang sama.
2. File Sharing melalui Protokol File Sharing: Protokol file sharing seperti Server
Message Block (SMB) atau Network File System (NFS) digunakan untuk
memungkinkan akses dan berbagi file antara komputer yang terhubung dalam
jaringan. Protokol ini umumnya digunakan dalam jaringan bisnis atau organisasi yang
lebih besar.
3. File Sharing melalui Layanan Cloud: Layanan cloud populer seperti Dropbox, Google
Drive, OneDrive, dan iCloud memungkinkan pengguna untuk mengunggah file ke
server cloud dan membagikannya dengan pengguna lain melalui tautan atau
undangan. Dengan menggunakan layanan ini, pengguna dapat mengakses dan berbagi
file dari berbagai perangkat dengan koneksi internet.
4. File Sharing Peer-to-Peer (P2P): Dalam file sharing P2P, pengguna dapat berbagi file
secara langsung antara satu sama lain tanpa melalui server pusat. Dalam jaringan P2P,
setiap pengguna juga berfungsi sebagai sumber file dan dapat mengunduh bagian-
bagian file dari beberapa sumber secara bersamaan. Beberapa protokol P2P yang
populer termasuk BitTorrent dan eDonkey.
5. File Transfer Protocol (FTP): FTP adalah protokol yang digunakan untuk mentransfer
file melalui jaringan, seperti internet. Dengan menggunakan klien FTP, pengguna
dapat mengunggah (upload) dan mengunduh (download) file dari server FTP. Ini
sering digunakan dalam lingkungan bisnis atau untuk mentransfer file ke server web.
6. File Sharing melalui Aplikasi Peer-to-Peer: Ada juga aplikasi khusus yang dirancang
untuk file sharing, seperti aplikasi berbagi file dalam bentuk peer-to-peer (P2P)
seperti eMule, uTorrent, atau aplikasi pesan instan dengan fitur file sharing seperti
WhatsApp atau Telegram. Pengguna dapat mengirim file kepada orang lain
menggunakan aplikasi ini.

Setiap metode file sharing memiliki karakteristik, kelebihan, dan batasan sendiri. Pilihan
metode yang tepat tergantung pada kebutuhan pengguna, lingkungan jaringan, ukuran file
yang akan dibagikan, dan tingkat keamanan yang diinginkan.