Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN ( KAK )

PENYUNTIKAN YANG AMAN


PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN INFEKSI
2022

DINAS KESEHATAN PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

UPT. PUSKESMAS KENCONG


JALAN KARTINI NO. 216 TELP. (0336)321145
KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENYUNTIKAN YANG AMAN

UPT PUSKESMAS KENCONG

Nomor : PKM Kencong / c /………/ rev.kak…./ 2022

I. PENDAHULUAN
Penggunaan/ praktek menyuntik, baik melalui vena maupun arteri untuk memasukkan
cairan steril, obat ataupun makanan lainnya telah meningkat tajam pada dekade terakhir.
Diperkirakan sekitar 50% pasien yang dirawat dipelayanan kesehatan akan mendapat
terapi penyuntikkan, menjadikan populasi besar yang berisiko terinfeksi baik lokal
maupun sistemik, maka dari itupetugas pelayanan kesehatan harus melakukan penyuntikn
yang aman .

II. LATAR BELAKANG


Risiko infeksi yang berhubungan dengan penggunaan alat suntik/ penyuntikkan dapat
dikurangi dengan mengikuti mekanisme penyuntikkan yang aman dan sesuai praktik
pencegahan infeksi yang baik. Di banyak negara, mekanisme penyuntikkan yang aman
sudah ditegakkan untuk pencegahan infeksi dari pasien ke petugas kesehatan.
III. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Meningkatkan pencegahan dan pengendalian infeksi untuk fasilitas pelayanan kesehatan.
2. TUJUAN KHUSUS
Agar melakukan tindakan penyuntikan obat kepada pasien secara aman, nyaman, dan
benar

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KEGIATAN POKOK
Melakukan penyuntikkan kepada pasien sesuai dengan kesesuaian jenis obat, dosis obat,
cara pemberian dengan instruksi penyuntikan yang tepat
2. RINCIAN KEGIATAN
Melaksanakan tindakan penyuntikan obat kepada pasien secara aman, nyaman, dan
benar.
V. TEMPAT DAN RUANG LINGKUP
Seluruh tempat dan lingkungan yang ada di dalam daerah pelayanan kesehatan di
puskesmas.

VI. SASARAN
1. Pengelola dan Penanggung Jawab Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
Puskesmas Kencong
2. Seluruh petugas pelayanan kesehatan di puskesmas Kencong

VII. JADWAL KEGIATAN


Setiap hari saat memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien.
VIII. URAIAN PROSEDUR

1. Cek ulang kesesuaian jenis obat, dosis obat, cara pemberian dengan instruksi
penyuntikan.
2. Cek ulang tanggal kadaluwarsa.
3. Cek ulang jumlah obat.
4. Cek ulang kesesuaian identitas pasien dengan instruksi penyuntikan.
5. Beritahu kepada pasien dan keluarga bahwa akan di suntik.
6. Cek ulang riwayat alergi.
7. Kapas alkohol 70% dalam wadah tertutup.
8. Pakai jarum yang steril, sekali pakai tiap kali penyuntikan.
9. Bila memungkinkan gunakan juga vial sekali pakai walaupun multidose.
10. Jarum atau spuit yang dipakai ulang untuk mengambil obat dalam vial multidose dapat
menimbulkan kontaminasi mikroba yang dapat menyebar saat obat dipakai untuk pasien
lain

IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sekali oleh Penanggung Jawab
Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi , selanjutnya dilaporkan ke Kepala
Puskesmas.

X. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN.

Pencatatan atau pelaporan kegiatan dilakukan setiap bulan di akhir bulan


pembukuan.

Kencong,
PJ. Pencegahan dan
Pengendalian infeksi

Ayut Suhendra
NIP. 19770212 200604 1 010 N

Anda mungkin juga menyukai