PERESEPAN OBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

KLINIK PERTAMEDIKA IHC
0 1/2
Ditetapkan oleh
Tanggal Terbit Direktur
Klinik Pertamedika IHC
Standar Prosedur
Operasional

Devi D Pritasari
Peresepan adalah proses pengambilan keputusan
pengobatan oleh dokter kepada pasien berupa terapi
PENGERTIAN medikamentosa dengan memperhatikan ketepatan jenis
obat, rute pemberian, dosis, kekuatan sediaan, waktu dan
lama/durasi pengobatan
TUJUAN Sebagai pedoman cara peresepan obat yang benar
berdasarkan standar ilmiah
Surat Keputusan Direktur Klinik Pertamedika IHC Nomor
KEBIJAKAN ... Tahun ... Tentang Peresepan, Pemesanan dan
Pengelolaan Obat di Klinik Pertamedika IHC
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun
1997 Tentang Psikotropika
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun
2009 Tentang Narkotika
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72
Tahun 1998 Tentang Pengamanan Sedian Farmasi dan
Alat Kesehatan (Lembar Negara Republik Indonesia
Tahun 1998 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara
REFERENSI Republik Indonesia Nomor 3781)
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51
Tahun 2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian (Lembar
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 124,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5044)
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
35 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 Tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek
1. Petugas menuliskan nama pasien

2. Petugas menuliskan aturan pakai sesuai diagnosis dan

indikasi
PROSEDUR
3. Petugas menulis resep dengan tulisan yang jelas dan
dapat dibaca serta menggunakan istilah dan singkatan
yang lazim digunakan

4. Petugas memastikan bahwa resep sudah memenuhi

kelengkapan resep sebelum diserahkan kepada pasien
 PERESEPAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KLINIK PERTAMEDIKA IHC
0 2/2
untuk pengambilan obat.
UNIT TERKAIT  Kamar Obat
 Poli
DOKUMEN TERKAIT Form resep