AP = CL + PL + 0,1 IL
AP : Alternator Power
CL : Continuous Loads
PL : Prologed Loads
IL : Intermittent Loads
Kebutuhan daya alternator (AP) bila beban listrik seperti di gambar 2 adalah
sebesar:
AP = CL + PL + 0,1 IL
= 180 + 260 + ( 0.1 x 1700)
= 180 + 260 + 170 = 610 W
Pemilihan besar arus alternator adalah :
I = W : V = 610 : 12 = 50,8 A
OK NO
2). Apa dampak bila sistem pengisian tidak berfungsi secara optimal?
Sistem pengisian yang tidak berfungsi dengan baik menyebabkan suplai energi
listrik kurang dari kebutuhan, hal ini menyebabkan energi listrik yang tersimpan di
baterai dimanfaatkan untuk menutupi kekurangan suplai dari sistem pengisian sehingga
energi listrik pada baterai dapat habis, bila energi listrik di baterai habis maka sistem
kelistrikan tidak dapat berfungsi. Salah saat sistem kelistrikan adalah sistem pengapian,
bila sistem pengapian tidak berfungsi maka motor bensin akan mati.
Sistem stater merupakan sistem kelistrikan paling besar kebutuhan energi
listriknya, sehingga bila energi listrik yang tersimpan di baterai kurang akibat sistem
pengisian kurang sempurna maka motor sulit hidup karena putaran motor starter lemah
bahkan tidak dapat berputar.
Dengan demikian sistem pengisian yang baik yaitu:
1) Mampu mensuplay semua kebutuhan beban kelistrikan
2) Mampu mengisi baterai sesuai kebutukan
3) Dapat bekerja saat mesin idle
4) Tegangan tetap stabil pada semua kondisi kerja kendaraan
5) Mempunyai efisiensi rasio antara daya yang dihasilkan dengan berat yang baik
6) Rendah dalam perawatan
7) Memberi indikasi kalau terjadi gangguan
Semakin cepat kita menggerakan penghantar semakin besar induksi elektromagnetik yang dihasilkan, semakin banyak
penghantar yang memotong medan magnet semakin besar induksi elektromagnetik yang dihasilkan, semakin kuat medan magnet
yang dipotong oleh penghantar semakin besar induksi elektromagnetik yang dihasilkan.
Besarnya induksi elektromagnetik dapat dirumuskan sebagai berikut:
E= B.L.V.
L = Panjang penghantar
Dalam kenyataan jumlah penghantar sangat banyak, namun sikat tetap 2 buah, dengan banyaknya penghantar maka gelombang
listrik yang dihasilkan menjadi lebih rapat, sehingga arus yang dihasilkan mendekati arus searah (DC).
N N
B
Cak Sol
B
Cak Sol
F F
E E
Slip ring Sikat Slip ring Sikat