NIM : 20334022
Tugas : Mcq Farmasi Klinik & Rumah Sakit (L)
Perencanaan Kebutuhan
2. Untuk menghitung jumlah obat yang dibutuhkan berdasarkan metode konsumsi, perlu
diperhatikan hal-hal sebagai berikut, kecuali. . .
a. Pengumpulan dan pengolahan data
b. Perencanaan dan pengadaan kebutuhan
c. Analisis data untuk informasi dan evaluasi
d. Perhitungan perkiraan kebutuhan obat
e. Penyesuaian jumlah kebutuhan Sediaan Farmasi dengan alokasi dana
3. Metode ini umumnya dilakukan pada program yang dinaikkan skalanya (scaling up)
merupakan metode. . .
a. Proxy Consumption
b. Morbiditas
c. Analisis ABC
d. Analisis VEN
e. Konsumsi
4. Data yang perlu dipersiapkan untuk perhitungan metode morbiditas adalah, KECUALI.
..
a. Perkiraan jumlah populasi
b. Pola morbiditas penyakit
c. Standar pengobatan
d. Akan diklasifikasikan berdasarkan jenis kelamin
e. Menghitung kebutuhan jumlah obat
5. Proses perencanaan yang tidak sesuai standar akan menghasilkan masalah validitas
hasil perkiraan dalam proses perencanaan, sehingga menyebabkan terjadinya. . .
a. Stok berlebih
b. Tidak sesuai data
c. Stok tercampur
d. Barang tidak sesuai fisik
e. Barang berkurang
7. Jumlah buffer stock bervariasi antara . . . . dari kebutuhan atau tergantung kebijakan
Rumah Sakit.
a. 5% sampai 10%
b. 10% sampai 20%
c. 15% sampai 20%
d. 20% sampai 25%
e. 25% sampai 30%
8. Stok Obat yang dibutuhkan selama waktu tunggu sejak Obat dipesan sampai Obat
diterima adalah. . .
a. Buffer stok
b. Stok baru
c. Stok lead time
d. Stok lama
e. Stok kerja
10. Jumlah obat yang dibutuhkan selama waktu tunggu (lead time) adalah. . .
a. Buffer stok
b. Stok lead time
c. Lead stok
d. Stok kerja
e. Stok awal