Membaca : Surat permohonan dari BAGOES PRASETYO PURNOMO sesuai Pendaftaran Nomor:
211022.SIPR.00051 tanggal: 22 Oktober 2021 tentang permohonan Surat Izin Praktik Radiografer
(SIPR).
Menimbang : Rekomendasi Organisasi Profesi Nomor: 0115/B/PARI Pengcab Bogor/IX/2021 Tanggal: 7 September
2021.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Tahun
2014 Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5607 Tahun 2014;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 81 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Pekerjaan
Radiografer (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 139);
3. Peraturan Wali Kota Bogor Nomor 48 Tahun 2020 Tentang Pelimpahan Kewenangan Pelayanan
Perizinan Dan Non Perizinan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bogor (Berita Daerah Kota Bogor Tahun
2020 Nomor 39 Seri E);
4. Peraturan Wali Kota Bogor Nomor 49 Tahun 2020 Tentang Pedoman Dan Tata Cara Pelayanan
Perizinan Dan Non Perizinan Pada Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kota Bogor (Berita Daerah Kota Bogor Tahun 2020 Nomor 40 Seri E);
5. Peraturan Wali Kota Bogor Nomor 139 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan
Wali Kota Bogor Nomor 72 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam
Perizinan dan Non Perizinan di Lingkungan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Kota Bogor (Berita Daerah Kota Bogor Tahun 2020 Nomor 121 Seri E).
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Memberikan Surat Izin Praktik Radiografer (SIPR) kepada:
1. Nama Radiografer : Bagoes Prasetyo Purnomo, A. Md. Rad
2. Tempat/Tgl. Lahir : Kotabumi / 24 Maret 1995
3. Alamat : Sidodadi I I Rt. 002 Rw. 004 Kel. Kemala Abung , Kec.
Abung Selatan , Kab. Lampung Utara, Kab. Lampung
Utara, Prov. Lampung
4. Nomor STRR : 14 07 5 1 0 17-2084771
5. STRR berlaku s/d : 24 Maret 2022
6. Untuk berpraktik sebagai : Radiografer
7. Izin Praktik ke : 1 (satu)
8. Nama Sarana : RSKIA Sawojajar Bogor
9. Alamat Praktik : Jl. Sawojajar No. 9 RT. 001 RW. 002, Kel. Pabaton, Kec.
Bogor Tengah, Kota Bogor
Kedua : Surat izin akan dicabut/dibatalkan apabila kegiatan praktik tersebut melakukan pelanggaran
terhadap peraturan perundang-undangan;
Ketiga : Pembinaan dan pengawasan izin praktik menjadi wewenang dan tanggung jawab Dinas Kesehatan
Kota Bogor;
Keempat : Surat izin ini berlaku sampai dengan 24 Maret 2022.
Ditetapkan di Bogor
Pada Tanggal: 27 Oktober 2021
Kepala,
Tembusan:
1. Wali Kota Bogor;
2. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor;
3. Perhimpunan Radiografer Indonesia Cabang Bogor.
Radiografer berkewajiban untuk:
1. Menghormati hak klien
2. Melakukan rujukan untuk kasus di luar kompetensi dan kewenangannya sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan, serta menyimpan rahasia sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan
3. Melaksanakan kewenangan selain berikut ini apabila dalam rangka
menyelamatkan nyawa pasien (life saving):