Anda di halaman 1dari 51

Fisika Dasar

7# Alat-alat Kedokteran Gigi

Prof. Dr. Eng. I Made Joni


imadejoni@phys.unpad.ac.id
Tang kedokteran gigi
Tang kedokteran gigi
Tang pada kedokteran gigi di dalam ilmu fisika merupakan salah satu alat yang
bekerja berdasarkan prinsip tuas/pengungkit jenis pertama.

Bagian dari tang:


• Handle (pemegang): adalah bagian dari tang yang
dipegang oleh operator. Umumnya berbentuk
membulat.
• Joint (engsel) : adalah bagian yang
menghubungkan antara pemegang tang dengan
beaks, yang berfunsi sebagai engsel agar tang
dapat digunakan
• Beaks (paruh): bagian tang yang berfungsi sebagai
pemegang mahkota gigi pada tang ekstraksi
TUAS / pengungkit
Tuas atau pengungkit adalah pesawat sederhana yang memiliki
• titik tumpu; yaitu titik tempat alat itu bertumpu,
• titik beban; yaitu titik tempat beban itu berada,
• titik kuasa; yaitu titik tempat gaya diberikan,
• lengan beban; jarak antara titik tumpu dengan titik beban,
• lengan kuasa; jarak antara titik tumpu dengan titik kuasa,
• beban; berat benda, dan kuasa.

Jenis tuas/pengungkit:
Jenis Pertama : Letak titik tumpu berada
di antara titik beban dan titik kuasanya
Jenis Kedua : Letak titik bebannya berada
di antara titik tumpu dan titik kuasa
Jenis Ketiga : Letak titik kuasanya berada
di antara titik tumpu dan titik beban
JENIs tang dalam kedokteran gigi

• Tang ekstraksi gigi, yang berfungsi dalam proses pencabutan gigi.


Tang tersebut dibagi menjadi dua jenis berdasarkan jenis gigi yang
dicabut
• Tang Ekstraksi Gigi Permanent
• Tang rahang atas : tang gigi anterior, tang gigi premolar, tang molar
• Tang rahang bawah : tang gigi anterior, tang gigi premolar, tang molar
• Tang Elstraksi Gigi Sulung
• Tang rahang atas : tang gigi anterior, tang molar
• Tang rahang bawah : tang gigi anterior, tang molar
• Tang pemotong, yang digunakan untuk memotong kawat
• Tang bulat, tang paruh burung, tang universal, tang tiga jari, dan
tang bertingkat, yang berfungsi untuk memanipulasi kawat
TANG KEDOKTERAN GIGI
Mouth gate
Berfungsi untuk menyangga mulut pasien
dengan cara memasukkan alat ini di bagian
mulut sehingga mulutnya akan tertahan oleh
mouth gate dan terbuka lebar.

Hal tersebut akan memudahkan kita untuk


memasang behel.

Alat ini bersifat elastis (fleksibel) sehingga


ketika digunakan pada mulut pasien alat ini
akan menyesuaikan bentuknya dengan
mulut pasien sehingga pasien tidak merasa
sakit karena tarikan. Setalah dilepas dari
mulut, alat tersebut akan kembali ke bentuk
semula.
Elastisitas
Elastisitas adalah kecenderungan bahan padat untuk kembali ke bentuk
aslinya setelah terdeformasi.

Deformasi adalah perubahan bentuk/ukuran karena diberi gaya atau


karena terjadinya perubahan suhu.

Jumlah elastisitas suatu material ditentukan oleh dua jenis parameter:


• Modulus : jumlah gaya persatuan luas yang diperlukan untuk mencapai sejumlah
deformasi tertentu
• Young, Shear, Bulk
• Batas Elastis
MIKROMOTOR

https://www.youtube.com/watch?v=qbNpONXRvj8
SUCTION PUMP
PRINSIP KERJA

Motor suction adalah sebuah motor listrik, biasanya hanya


bekerja pada satu tegangan, yaitu tegangan 110 V atau 220 V,
Rpm 145, 50/60 Hz, maka ketika pemilihan motor dilakukan itu
harus sesuai dengan besarnya tegangan yang ada yang didalam
rangkaiannya dapat kita temukan sebuah capasitor yang
memiliki fungsi sebagai starting capasitor

Penghisap pada bagian ini ada 2 jenis, yaitu

1. Jenis Centrifugal Rotary


2. Jenis membran
SUCTION PUMP
PRINSIP KERJA

Kekuatan daya hisapnya dikontrol dengan menggunakan regulator, ini


biasanya diatur saat suction kita pakai untuk kondisi hisapan yang
berbeda-beda, ketika cairan terlalu kental maka regulator kita atur
dengan kemampuan hisap yang lebih besar sedang untuk kondisi cairan
yang lebih encer maka sebaliknya.
Fungsi

Pada kegiatan operasi di ruang bedah:


Menghisap darah yang keluar dari pasien

Pada ruang perawatan:


Menghisap lendir dalam mulut dan tenggorokan
TEETH WHITENING LASER

https://www.youtube.com/watch?v=2Oswmij538Q
TEETH WHITENING LASER

LASER

Secara umum, laser merupakan cahaya yang dikuatkan


kemudian di stimulasi untuk menghasilkan radiasi dalam
lingkungan industri dan militer.
Laser memberikan kemudahandalam melakukan pekerjaan.
Dengan kata lain, laser adalah alat yang digunakan untuk
mengubah suatu gelombang elektromagnetik dalam bentuk
cahaya, sehingga dapat membantu dalam melakukan tugas
tertentu.
TEETH WHITENING LASER

SIFAT-SIFAT BERKAS CAHAYA LASER

1. Monokromatik
Cahaya laser bersifat monokromatis yaitu hanya memiliki keluaran
satu warna dan satu panjang gelombang saja, hal ini terjadi karena:
a.Hanya satu frekuensi yang dikuatkan
b.Susunan dua cermin yang membentuk cavity-resonant, sehingga
osilasi hanya terjadi pada frekuensi yang sesuai dengan cavity.
TEETH WHITENING LASER

SIFAT-SIFAT BERKAS CAHAYA LASER

2. Koheren
TEETH WHITENING LASER

SIFAT-SIFAT BERKAS CAHAYA LASER

3. Terarah
Cahaya yang dihasilkan laser bersifat terarah artinya foton yang
dipancarkan dalam satuarah. Keterarahan ini merupakan
konsekuensi langsung ditempatkannya bahan aktif dalam cavity
resonant, dimana hanya gelombang yang merambat dalam arah yang
tegak lurus terhadap cermin-cermin yang dapat dipertahankan
dalam cavity (lubang).
TEETH WHITENING LASER

SIFAT-SIFAT BERKAS CAHAYA LASER

4. Kecerahan
Berkas lasermempunyai kecerahan yang sangat tinggi dibanding
dengan sumber biasa.
TEETH WHITENING LASER

TIPE–TIPE CAHAYA LASER BERDASARKAN PANJANG GELOMBANG

1. Laser Ultraviolet
2. Laser Tampak
3. Laser Infra Merah
LASER ULTRAVIOLET
• Sinar ultraviolet adalah cahaya dengan panjang gelombang lebih
pendek daripada ≈ 400 nm, batas bawah kisaran panjang gelombang
terlihat.
• Panjang gelombang pendek memungkinkan fokus yang tepat dan
generasistruktur yang sangat halus (asalkan sumber cahaya dengan
koherensi spasial tinggi yang digunakan).
• Energi foton lebih tinggi dari energi band-gap dari banyak zat.
Akibatnya, sinarultraviolet sangat diserap oleh banyak zat, dan
eksitasi diinduksi dapat menyebabkanperubahan struktur kimia
(misalnya melanggar obligasi).
LASER TAMPAK
• Laser merahumumnya menggunakan panjang gelombang 635 nm
(merah ruby) atau 650 nm(merah muda), sementara laser hijau
menggunakan panjang gelombang 495-532 nm.
• Laser hijau punyaintensitas lebih tinggi sehingga bisa menjangkau
jarak yang lebih jauh dengan padapenggunaan daya listrik yang sama.
• Laser hijau banyakdigunakan oleh militer untuk operasi tempur di
siang hari.
LASER INFRA MERAH
• Salah satu aplikasi dari laser infra merah adalah laser inframerah jauh
(laser FIRdan Terahertz laser).
• Keduanya adalah laser dengan panjang gelombang output dibagian
inframerah jauh dari spektrum elektromagnetik , antara 30-1.000 m
(300 GHz-10 THz).
• Di bidang kedokteran, gelombang ini potensial untukmenentukan
lokasi kanker dari jaringan pada tubuh manusia secara langsung
tanpamerusak jaringannya, juga potensial untuk terapi jika
sumbernya cukup kuat.
LAMPU SPIRITUS

Fungsi : untuk memanaskan suatu zat


/material
Prinsip Kerja : Menggunakan prinsip
kapillaritas, sehingga spiritus
tertarik dan merembes ke atas.
Sehingga ujung bunsen yang
disulut api. Tetap hidup karena
spiritus terus naik ke atas.
LAMPU SPIRITUS

KAPILARITAS

Gejala kapilaritas dari air dibandingkan dengan merkuri. Kapilaritas


adalah fenomena naik atau turunnya permukaan zat cair dalam suatu
pipa kapiler (pipa dengan luas penampang yang sempit)
LAMPU SPIRITUS
PENYEBAB KAPILARITAS

Peristiwa kapilaritas disebabkan adanya gaya adhesi dan gaya kohesi yang
menentukan tegangan permukaan zat cair.
Tegangan permukaan akan mempengaruhi besar kenaikan atau penurunan
zat cair pada pipa kapiler.
Tegangan permukaan bekerja sepanjang keliling pipa kapiler yang menarik
zat cair dengan gaya.

Dinding akan mengadakan reaksi sebagai balasan atas aksi dan menarik zat
cair ke atas dengan gaya yang sama besar.

Pada keadaan setimbang, komponen vertikal gaya tarik dinding sebanding


dengan berat air yang naik. Permukaan air dan permukaan air raksa yang
mengalami kenaikan atau penurunan juga merupakan akibat tegangan
permukaan.
LAMPU SPIRITUS

PERISTIWA
Kejadian sehari-hari banyak yang
memanfaatkan prinsip
kapilaritas. Peristiwa naiknya
minyak tanah melalui sumbu
kompor adalah peristiwa
kapilaritas. Pengisapan air dan
unsur hara oleh tumbuhan
melalui jaringan kapiler
merupakan peristiwa kapilaritas.
Hal lainnya yaitu pengisapan air
oleh kertas atau kain juga
merupakan peristiwa kapilaritas.
Dental Chair

• Kursi dokter gigi termasuk salah satu


alat yang memanfaatkan hukum
pascal.
• Cara kerjanya mirip dengan dongkrak
hidrolik. Ketika pedal/tuas tertekan
atau diinjak oleh dokter gigi tekanan
fluida dalam bejana berhubungan
akan diteruskan pada kursi pasien
sehingga kursi mendapat gaya ke atas.
Dental Chair
• Hukum Pascal menyatakan bahwa Tekanan yang diberikan zat cair
dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar[1].
• Perbedaan tekanan karena perbedaan kenaikan zat cair diformulakan
sebagai berikut:

• ΔP adalah tekanan hidrostatik


• ρ adalah massa jenis zat cair
• g adalah percepatan karena gravitasi
• Δh adalah ketinggian zat cair di atas titik pengukuran
JANGKA SORONG & Alat ukur lainnya
• Jangka sorong (vernier caliper) adalah suatu alat ukur panjang yang
dapat digunakan untuk mengukur panjang suatu benda dengan ketelitian
hingga 0,1 mm
JANGKA SORONG & Alat ukur lainnya

• . Adapun bagian-bagian dari jangka sorong antara lain :


• 1. Skala utama (dlm cm), memberikan nilai pengukuran dalam bentuk cm.
2. Skala (dlm inchi) membrrikan nilai pengukuran dalam satuan inchi.
3. Skala nonius (dlm mm) memberikan pengukuran fraksi dalam bentuk
satuan mm
4. Skala nonius (dalam inchi) memberikan pengukuran fraksi yang dinilai
dalam bentuk satuan inchi.
5. Pengunci, berfungsi untuk menahan bagian-bagian jangka sorong saat
pengukuran berlangsung, misalnya rahang gerak.
6. Rahang, sebagai pengunci benda yang akan diukur agar tetap diam dan
memudahkan saat diukur.
JANGKA SORONG & Alat ukur lainnya

• Cara pembacaaan hasil jangka sorong :


• Hasil = skala utama + (skala nonius yang berimpit x skala terkecil
jangka sorong) = skala utama + (skala nonius yang berimpit x 0,01
cm).
SINAR-X
Sinar-X adalah gelombang
elektromagnetik dengan panjang
gelombang antara 10-9 sampai
10-8 m (0,1-100 Å).
Berarti sinar-X ini mempunyai
panjang gelombang yang jauh
lebih pendek daripada cahaya
tampak, sehingga energinya lebih
besar.
Pengertian Gelombang Elektromagnetik
• Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang memancar
tanpa media rambat yang membawa muatan energi listrik dan
magnet (elektromagnetik). Tidak seperti gelombang pada umumnya
yang membutuhkan media rambat, gelombang elektromagnetik tidak
memerlukan media rambat (sama seperti radiasi). Oleh karena tidak
memerlukan media perambatan, gelombang elektromagnetik sering
pula disebut sebagai radiasi eletromagnetik.
Sifat Gelombang Elektromagnetik
• Bentuk gelombang elektromagnetik hampir sama seperti bentuk
gelombang transversal pada umumnya, namun pada gelombang ini
terdapat muatan energi listrik dan magnetik dimana medan listrik (E)
selalu tegak lurus terhadap medan magnet (B) yang keduanya menuju
ke arah gelombang seperti yang dapat dilihat pada gambar dibawah
ini.
Dapat disimpulkan, sifat gelombang elektromagnetik
sebagai berikut:
• Tidak memerlukan media rambat
• Termasuk gelombang transversal dan memiliki sifat yang sama seperti gelombang
transversal
• Tidak membawa massa, namun membawa energi
• Enegi yang dibawa sebanding dengan besar frekuensi gelombang
• Medan listrik (E) selalu tegak lurus terhadap medan magnet (B) dan sefase
• Memiliki momentum
• Dibagi menjadi beberapa jenis tergantung frekuensinya (atau panjang
gelombangnya)
Spektrum Gelombang Elektromagnetik
• Gelombang elektromagnetik meliputi cahaya, gelombang radio, sinar
X, sinar gamma, mikro gelombang, dan lain-lain. Berbagai gelombang
elektromagnetik hanya berbeda dalam panjang gelombang dan
frekuensinya. Lihat tabel dibawah untuk memberikan gambaran
mengenai jenis-jenis spektrum gelombang elektromagnetik yang
biasanya berhubungan dengan berbagai interval frekuensi dan
panjang gelombang. Interval ini sering tidak terdefinisikan secara
benar dan kadang-kadang tumpang-tindih. Misalnya, gelombang
elektromagnetik yang kira-kira 0,1 nm biasanya disebut sinar X, tetapi
jika gelombang ini berasal dari radioaktivitas nuklir, disebut sinar
gamma.
Manfaat Gelombang Elektromagnetik
• Perbedaan pada panjang gelombang berbagai jenis gelombang
elektromagnetik sangat penting. Seperti kita ketahui, perilaku
gelombang sangat bergantung pada ukuran relatif panjang
gelombang. Oleh karena perbedaan panjang gelombang yang
menyebabkan perbedaan perilaku tiap jenis gelombang, gelombang
elektromagnetik dimanfaatkan secara luas dengan tujuan
pemanfaatan yang berbeda-beda tergantung jenis gelombangnya.
Selain itu, panjang gelombang dan frekuensi juga penting dalam
menentukan jenis interaksi antara gelombang elektromagnetik
dengan materi.
• Salah satunya adalah untuk sinar x rontgen
KLAMER/CLASP
MACAM MACAM KLAMER
• Klamer C(simple / buccal clasp)
• Klamer Adam(Adams clasp)
• Klamer Kepala Panah(Arrowhead clasp)
• Klamer Modifikasi : Kawat tunggal, Ring,Trianggle, Arrowhead, Pinball.
Klamer C ( simple / buccalclasp)

• Biasanya dipasang pada gigi molar kanan dankiri tetapi bisa juga pada
gigi yang lain
• Ukuran diameter kawat :– untuk gigi molar 0,8 – 0,9 mm,– untuk gigi
premolar dan gigi anterior 0,7 mm.
Bagian-bagian
• Lengan: Berupa lengkung kawat berbentuk huruf Cmemeluk leher gigi
di bagian bukal dari mesialke distal di bawah lingkaran
terbesar(undercut),satu milimeter di atas gingiva dengan ujungtelah
ditumpulkan.
• Pundak: Merupakan lanjutan dari lengan menelusuridaerah
interdental
• Basis: Bagian kawat yang tertanam di dalam plat akrilik,ujungnya
diberi bengkokkan untuk retensi.
Klamer Adams (Adams Clasp)
• Merupakan alat retensi plat aktif yangpaling umum digunakan
• Dikenakan pada gigi molar, premolar ataugigi anterior.
• Diameter kawat :– 0,7 mm untuk gigi molar dan premolar– 0,6 mm
untuk gigi anterior
Bagian-bagian
• Cross bar :Bagian kawat sepanjang 2/3 mesiodistal gigi
anchorage,sejajar permukaan oklusal, 1 mm disebelah
bukalpermukaan bukal , tidak tergigit ketika gigi beroklusi.
• U loop :Terletak diujung mesial dan distal cross bar. Menempelpada
permukaan gigi di daerah undercut bagianmesiobukal dan distobukal.
• Pundak :Lanjutan dari U loop yang melewati daerah
interdentaldibagian oklusal sisi mesial dan distal gigianchorage.Tidak
tergigit sewaktu gigi beroklusi.
• Basis :Ujung kawat pada kedua sisi tertanam didalam platakrilik,
diberi bengkokan untuk retensi.
Modifikasi klamer Adam
• A. Dengan satu loop(single spur), dipasangpada gigi molar paling
distal
• B. Dengan tambahan tube yang di patrikanpada cross bar
• C. Dengan coil(circular traction hook)
• D. Dengan 3 loop (triple spur)
• E. Klamer Adam gigi anterior memeluk 2gigi(double anterior spur)
• F. Dengan kait(standard traction hook)
Gambar Modifikasi
Klamer Kepala Panah (ArrowHead Clasp)
• Mempunyai bagain berbentuk ujung/kepalaanak panah, masuk
daerah interdentalmembentuk sudut 90°
• Lengan tidak menempel pada mukosa /berjarak 1 mm
• Tidak boleh terlalu panjang sampai melebihiposisi vornic supaya tidak
melukai sulcusbuccalis.
• Dapat dipakai untuk memegang lebih dari satugigi
• Diameter kawat yang di pakai : 0,7 mm
Gambar Klamer Kepala Panah
Klamer Modifikasi
• Berupa tekukan kawat yang ujungnya mencengkram permukaan
interdental dua buah gigibersebelahan
• Dipasang di daerah interdental,pemasangannya bisa dikombinasikan
denganklamer C
• Dibuat dari kawat berdiameter 0,7 mm
Bagian-bagian
• Basis :Bagian yang tertanam dalam plat akrik,ujungnya diberi retensi
• Pundak :Bagian yang melewati daeran interdentaldipermukaan
oklusal dua gigi bersebelahan
• Ujung (End) : bagian yang mencengkramdaerah inter dental gigi
menghasilkankemampuan retentif
Gambar Klamer Modifikasi

• Macam-macam bentuk ujung modifikasi klamer : Kawat tunggal ujung


kawat ditekuk dan di tumpulkan, Ring berbentuk lingkaran kecil, Segi
tiga /Trianguler, Kepala panah /Arrowhead, Bundar / Pin ball (buatan
pabrik)

Anda mungkin juga menyukai