Paparan AN 2023

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
PERSIAPAN PELAKSANAAN
ASESMEN NASIONAL
TAHUN 2023
PUSAT ASESMEN PENDIDIKAN
BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN
01 03
Apa itu Asesmen Nasional? Mengapa perlu ada Asesmen Nasional?
Asesmen Nasional sebagai bentuk evaluasi sistem Pendidikan yang dilakukan
Pasal 1 Ayat 1 Permendikbudristek 17
oleh Pemerintah Pusat diperlukan dalam rangka memperoleh informasi yang
Tahun 2021 Asesmen Nasional yang
akurat dan komprehensif untuk menghasilkan Profil Pendidikan yang
selanjutnya disingkat AN adalah salah satu
merupakan laporan layanan Pendidikan dasar dan menengah untuk
bentuk evaluasi sistem pendidikan oleh
peningkatan mutu layanan Pendidikan dan penetapan rapor pendidikan.
Kementerian pada jenjang pendidikan dasar
dan pendidikan menengah. Profil pendidikan tersebut terdiri dari:
1. Profil Satuan Pendidikan;
02
Apa tujuan dari Asesmen 2. Profil Pendidikan Daerah;
Nasional?
3. Profil Pendidikan Nasional
Asesmen nasional bertujuan untuk
mengukur:
Profil Pendidikan tersebut dapat membantu satuan pendidikan dan
hasil belajar kognitif; Pemerintah dalam mengidentifikasi indikator-indikator yang sudah baik
hasil belajar nonkognitif; dan maupun yang masih perlu ditingkatkan, kemudian melakukan refleksi untuk
kualitas lingkungan belajar pada satuan menentukan akar masalah, dan menyusun program serta strategi
pendidikan. membenahi akar masalah tersebut untuk peningkatan mutu pendidikan.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI | PUSAT ASESMEN PENDIDIKAN 2023
04
Aspek apa saja yang diukur dalam Asesmen Nasional?
Aspek yang diukur dalam Asesmen Nasional terdiri dari:
A. Aspek hasil belajar kognitif yang mencakup literasi membaca dan C. Aspek kualitas lingkungan belajar pada
numerasi; satuan pendidikan yang mencakup:
Aspek hasil belajar non kognitif yang meliputi enam dimensi profil pelajar
B. Iklim keamanan
pancasila yaitu:
Iklim inklusifitas dan kebinekaan
1) Beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha Esa serta berakhlak Mulia Proses pembelajaran di satuan
2) Bernalar Kritis pendidikan
3) Mandiri
4) Kreatif
5) Bergotong Royong
6) Berkebhinekaan Global
05 Instrumen apa yang digunakan untuk
mengukur aspek pada Asemen
Nasional?
06 Apa sajakah komponen dari literasi
membaca dan numerasi yang diukur
di AKM?
Asesmen literasi membaca dan numerasi pada

Instrumen yang digunakan untuk mengukur aspek-aspek
AKM dapat ditinjau dari 3 komponen (aspek)
pada Asesmen Nasional yaitu:
yaitu:
Hasil belajar kognitif diukur melalui instrumen

Konten Level Kognitif Konteks
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).
Hasil belajar non kognitif diukur melalui

instrumen Survei Karakter
Kualitas lingkungan belajar pada satuan

pendidikan diukur melalui Survei Lingkungan
Belajar (Sulingjar).
POS Asesmen Nasional halaman 30
07
Instrumen apa saja yang dikerjakan oleh masing-masing peserta?
Peserta didik mengerjakan instrumen: No Instrumen Instrumen yang dikerjakan
.
- AKM Literasi Peserta Didik Pendidik Kepala Satuan
Pendidik
- AKM Numerasi AKM Literasi V - -
- Survei Karakter AKM Numerasi V - -
- Survei Lingkungan Belajar Survei Karakter V - -
Pendidik dan Kepala Satuan Pendidikan Survei Lingkungan V V V
mengisi Instrumen Survei Lingkungan Belajar. Belajar
08
Apakah Asesmen Nasional menentukan kelulusan peserta didik?
Tidak, Asesmen Nasional tidak menentukan kelulusan. Asesmen Nasional diikuti oleh peserta
didik kelas V, VIII, dan XI yang dipilih secara acak.
Asesmen Nasional tidak digunakan untuk menilai peserta didik yang menjadi peserta asesmen dan hasil Asesmen Nasional tersebut tidak
memuat skor atau nilai peserta didik secara individu. Penentuan kelulusan peserta didik merupakan kewenangan pendidik dan satuan
pendidikan sesuai ketentuan yang berlaku.
09 Siapa yang menjadi peserta
Asesmen Nasional? 10 Apakah Asesmen Nasional diikuti oleh
semua peserta?
Peserta Asesmen Nasional dari unsur peserta didik diikuti oleh
Asesmen Nasional diikuti oleh seluruh satuan peserta didik kelas V, VIII, dan XI yang dipilih secara acak dan
memiliki NISN.
pendidikan jenjang Pendidikan dasar dan
Pendidikan menengah, termasuk satuan Peserta Asesmen Nasional dari unsur Pendidik diikuti oleh
seluruh Pendidik di setiap satuan Pendidikan yang terdaftar
Pendidikan Indonesia di luar negeri (SILN dan pada pangkalan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) atau EMIS.
PKBM di luar negeri) yang memiliki NPSN. Peserta Asesmen Nasional dari unsur Kepala Satuan Pendidikan
diikuti oleh seluruh Kepala Satuan Pendidikan di setiap satuan
Pendidikan yang terdaftar pada pangkalan Data Pokok
Peserta Asesmen Nasional terdiri dari: Pendidikan (Dapodik) atau EMIS.
- Peserta didik
- Pendidik
11 Mengapa Asesmen Nasional hanya
diikuti oleh sebagian peserta didik?
Secara metodologi pemilihan peserta Asesmen
Nasional dipilih secara acak dan sudah representatif
- Kepala Satuan Pendidikan menggambarkan kualitas proses pembelajaran di
masing-masing satuan pendidikan.
12 Mengapa yang menjadi sampel
adalah murid kelas V, VIII, dan XI? 13 Apakah Asesmen
Nasional menggantikan
Ujian Nasional?
Hasil Asesmen Nasional diharapkan menjadi
Asesmen Nasional TIDAK
dasar dilakukannya perbaikan mutu
menggantikan peran Ujian
pembelajaran. Pemilihan peserta didik kelas V,
Nasional dalam mengevaluasi
VIII, dan XI dimaksudkan bahwa peserta didik prestasi atau hasil belajar
tersebut telah mengalami proses pembelajaran peserta didik secara individual,
di satuan pendidikan masing-masing. Dari hasil namun memiliki peran yang
Asesmen Nasional dan perbaikan mutu sama dalam hal menjadi sumber
informasi untuk pemetaan dan
pembelajaran di satuan Pendidikan. Peserta
evaluasi mutu sistem
didik diharapkan dapat merasakan dampak dari
pendidikan.
perbaikan tersebut.
14 Bagaimana kaitan antara Asesmen
Nasional dengan kurikulum?
Kurikulum sebagai seperangkat rencana dan pengaturan yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu sebagaimana tertuang pada Standar
Kompetensi Lulusan (SKL).
Standar Kompetensi Lulusan pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah difokuskan pada keimanan
dan ketakwaan pada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia, penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila, dan penumbuhan kompetensi literasi dan numerasi peserta didik.
Target SKL tersebut selaras dengan evaluasi sistem pendidikan yang mengukur kompetensi literasi, numerasi,
karakter, dan lingkungan belajar.
15 Mengapa yang diukur adalah literasi dan numerasi?
Asesmen Nasional mengukur Literasi Membaca dan Numerasi. Keduanya dipilih karena merupakan kemampuan atau kompetensi
yang mendasar dan harus dikuasai oleh semua peserta didik. Literasi membaca dan numerasi merupakan kompetensi dasar yang
perlu dikembangkan untuk menguasai materi lintas mata pelajaran. Konten mata pelajaran dapat juga digunakan untuk
meningkatkan kemampuan literasi membaca dan numerasi. Asesmen Nasional mendorong guru semua mata pelajaran untuk
berfokus pada pengembangan kompetensi membaca dan berpikir logis-sistematis.
16 Mengapa Asesmen Nasional juga mengukur kompetensi peserta
didik melalui survei karakter?
Asesmen Nasional bertujuan tidak hanya memotret hasil belajar kognitif peserta
didik namun juga memotret hasil belajar non kognitif melalui survei karakter yang
tercermin pada profil pelajar Pancasila yaitu:
1. Beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha Esa serta berakhlak mulia
2. Mandiri
3. Kreatif
4. Bergotong Royong
5. Bekebhinekaan
Global
Hal ini penting untuk pengembangan potensi peserta didik
secara utuh baik kognitif maupun non kognitif.
17 Apakah ketidak ikutsertaan
peserta didik dalam Asesmen
Nasional mempengaruhi nilai
hasil belajar peserta didik?
Nilai hasil belajar peserta didik tertuang

pada Laporan Kemajuan Belajar yang
18 Apakah instrumen Survei
Lingkungan Belajar (Sulingjar)
untuk peserta didik, pendidik,
didapat dari hasil penilaian formatif dan
sumatif sepanjang periode pembelajaran dan kepala satuan pendidik
tidak dipengaruhi oleh keikutsertaan sama?
Asesmen Nasional.
Asesmen Nasional dirancang untuk

memantau dan mengevaluasi sistem
Tidak, tetapi pertanyaan akan
pendidikan dasar dan menengah. disesuaikan dengan perspektif
Informasi yang diperoleh dari Asesmen
Nasional digunakan untuk mendorong responden.
mutu pembelajaran serta evaluasi kinerja
satuan pendidikan.
19 Apakah sampel Asesmen Nasional bisa menggambarkan
kondisi satuan pendidikan yang sebenarnya antara satuan
pendidikan yang memiliki jumlah peserta didik banyak dan
sedikit?
Hasil metodologi sampling yang digunakan Kementerian dalam menentukan

pemilihan sampel acak Sekolah Dasar/Sederajat 30 peserta, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Kejuruan, Sekolah Menengah Atas/Sederajat 45 peserta
sudah representatif menggambarkan kondisi satuan pendidikan yang dibuktikan
dengan perbandingan hasil menggunakan skema populasi pada satuan pendidikan
saat uji coba metode sampling.
Rencana Jadwal Pelaksanaan AN Tahun 2023
AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER
Pelaksanaan AN I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV
31-6 7-13 14-20 21-27 28-3 4-10 11-17 18-24 25-1 2-8 9-15 16-22 23-29 30-5 6-12 13-19 20-26
SMK/MAK/SMALB 31-3 21-24 28-31
28-31
Paket C/PKPPS Ulya 31-3 21-24
/ 2-3
SMA/MA 31-3 21-24 28-31
SMP/MTs/SMPLB 31-3 11-14 18-21
18-21
Paket B/PKPPS Wustha 31-3 11-14 / 23-
24
SD/MI/SDLB 7-10 9-12 16-19 23-26 30-2
23-26
30-2
Paket A/PKPPS Ula 7-10 9-12 16-19 / 28-
/ 4-5
29
PAUD
Sulingjar (Kepsek &
Guru) per jenjang SMK/SMA SMP SD
Sederajat Sederajat Sederajat
Keterangan:
Hari Libur Nasional:
: Pelaksanaan Sulingjar (Guru
: Gladi Bersih untuk Pelaksanaan ANBK 2023
dan Kepsek) Kamis, 17 Agust 2023 : Peringatan Kemerdekaan RI
: Simulasi untuk pelaksanaan
: Pelaksanaan ANBK 2023 Kamis, 28 Sept 2023 : Maulid Nabi Muhammad SAW
ANBK 2023
21 Sampel peserta didik calon peserta Asesmen Nasional di satuan pendidikan
tidak ada. Apakah pendidik dan kepala satuan pendidikan tetap mengisi
instrumen Sulingjar?
Tidak adanya sampel peserta didik yang mengikuti Asesmen Nasional dapat
disebabkan oleh:
Tidak ada peserta didik kelas V, VIII, dan XI; atau

Sama sekali tidak memiliki peserta didik namun status NPSN masih aktif.
Pendidik dan kepala satuan pendidikan yang berada dalam kondisi satuan
pendidikan sebagaimana di atas, tetap mengisi instrumen Sulingjar selama terdaftar
di Dapodik atau EMIS serta aktif mengajar atau menjabat pada satuan pendidikan
tersebut, sesuai dengan ketentuan pada POS Asesmen Nasional.
22 Apa saja bentuk soal Asesmen Nasional?
Bentuk soal Asesmen Nasional terdiri dari pilihan ganda, pilihan ganda
kompleks, menjodohkan, isian singkat, dan uraian (esai).
A. Pilihan Ganda adalah bentuk soal dengan hanya satu pilihan jawaban yang benar.
B. Pilihan Ganda Kompleks adalah bentuk soal dengan pilihan jawaban benar lebih dari satu.
Menjodohkan adalah bentuk soal dengan cara menjodohkan/mencocokan pasangan antara pertanyaan dengan jawaban.
C.
D. Isian Singkat adalah bentuk soal yang harus diberikan jawaban secara singkat, dapat berupa kata, frasa, angka,
bilangan, atau simbol.
Uraian (Esai) adalah bentuk soal yang membutuhkan jawaban berupa keterangan atau penjelasan atas
E. pertanyaan berdasarkan hasil perorganisasian pemahaman dan gagasan.
23 Apakah standar instrumen Asesmen Nasional untuk SLB dan
pendidikan kesetaraan sama dengan satuan pendidikan reguler?
Instrumen Asesmen Nasional untuk satuan pendidikan reguler, SLB, dan satuan
pendidikan kesetaraan memiliki standar instrumen yang sama.
24 Berapa banyak jumlah soal AKM yang diberikan

dalam Asesmen Nasional?
Jumlah soal AKM yang diberikan dalam Asesmen Nasional sebanyak:
- Untuk peserta didik kelas V mendapatkan 30 soal untuk masing-masing soal

literasi membaca dan numerasi;
- Untuk peserta didik kelas VII, XI mendapatkan 36 soal untuk masing-masing soal
literasi membaca dan numerasi;
25 Apa yang harus dilakukan satuan
pendidikan apabila pada hari “H”
pelaksanaan Asesmen Nasional
terdapat peserta Asesmen Nasional 26 Apakah peserta didik
memperoleh soal setara
yang sakit/berhalangan hadir? dengan peserta didik
lainnya?
Apabila terdapat peserta Asesmen Nasional
yang sakit/berhalangan hadir pada hari
pertama pelaksanaan Asesmen Nasional, Kerangka pengembangan soal AKM
maka peserta Asesmen Nasional tersebut pada Asesmen Nasional menggunakan
dapat digantikan oleh peserta cadangan acuan yang sama.
selambat-lambatnya 15 menit sebelum
pelaksanaan sesi pertama. Peserta didik mengerjakan soal AKM
secara adaptif berdasarkan tingkat
Apabila kondisi tersebut terjadi pada hari kemampuan masing-masing peserta
pertama sesi ke dua dan seterusnya, maka didik.
peserta cadangan tidak dapat menggantikan
peserta utama yang sakit atau berhalangan
hadir.
27 Bagaimana Satuan Pendidikan
28 Apakah tersedia kisi-
membiayai Asesmen kisi soal Asesmen
Nasional? Nasional?
Tidak ada. Pusmendik hanya

Komponen pembiayaan Asesmen
menyediakan framework
Nasional pada satuan pendidikan
Asesmen Nasional yang dapat
dapat menggunakan dana BOS diunduh pada laman:
dan/atau sumber pembiayaan
lainnya yang sah dan tidak https://pusmendik.kemdikbud.go.id/an
mengikat.
A. Moda Semi Daring
29 1) Komputer Proktor:
. PC/Tower/Desktop (bukan laptop)
b. Processor 4 core dan clock rate minimal 1.6 GHz
(64 bit)
c. RAM 16GB, DDR3
3) Jaringan internet dengan
bandwidth minimal 1 Mbps
4) Jaringan area lokal (Local Area

Apa saja perangkat d. Harddisk 250 GB
e. Operating System (64 bit): Windows Network - LAN):
Server/Windows 8/
yang digunakan Windows 7 /Linux Ubuntu 14.04, ChromeOS. LAN
CARD (NIC) 2 unit support GigaByte
a. - Switch 10/100/1000 Mbps dengan jumlah port
sesuai dengan jumlah komputer pada setiap
g. UPS (tahan 15 menit)
dalam pelaksanaan
setiap server.
h. Jumlah server mengikuti rasio 1:40 (1 server
b. - Setiap server harus memiliki switch sendiri
maksimal untuk 40 client)
(tidak digabung dengan server lain).
i. Cadangan 1 server.
Asesmen Nasional?
2) Komputer Client:
a. PC atau Laptop
b. Monitor minimal 11 inch
c. Processor minimal single core
d. RAM minimal 512 MB
e. Operating System: Windows XP/Windows 7/Windows
8/ LINUX / MAC / Chrome OS
f. Web Browser: Exambro Client
g. Hardisk minimal tersedia 10 GB (free space)
h. LAN Card
i. Jumlah client mengikuti rasio 1:3 (1 client untuk 3
peserta)
j. Cadangan minimal 10%.
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

B. Moda Daring
1) Komputer Client: memory 2 GB,

resolusi 1024 x 720, windows 7 ke
Apa saja perangkat
atas, Chrome OS
yang digunakan a. PC atau Laptop
b. Monitor minimal 11 inch
dalam pelaksanaan
c. Processor minimal single core
Asesmen Nasional? d. RAM minimal 2 GB
e. Operating System: Windows
XP/Windows 7/Windows
8/LINUX/MAC/Chrome OS
f. Web Browser: Exambro Client
g. Hardisk minimal tersedia 10 GB
(free space)
2) Jaringan internet: 12 Mbps

untuk 15 Client
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

30
Apa saja yang dapat dilakukan oleh satuan pendidikan
dalam rangka memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana
pelaksanaan Asesmen Nasional
Satuan pendidikan dapat melakukan beberapa langkah alternatif, antara lain:

1. Memanfaatkan bantuan sarana seperti Chrome book dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah;
2. Meminjam komputer milik peserta didik/orang tua peserta didik;
3. Meminjam komputer milik guru, perguruan tinggi, atau lembaga/instansi lain; dan/atau
4. Menumpang pada satuan pendidikan lain yang terdekat/terjangkau secara geografis.
31 Apakah Asesmen Nasional wajib diikuti oleh seluruh satuan

pendidikan di Indonesia?
Asesmen Nasional sebagai bentuk evaluasi sistem Pendidikan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat diperlukan dalam
rangka memperoleh informasi yang akurat dan komprehensif untuk menghasilkan Profil Pendidikan yang merupakan
laporan layanan Pendidikan dasar dan menengah untuk peningkatan mutu layanan Pendidikan dan penetapan rapor
pendidikan.
Profil pendidikan tersebut terdiri dari:

1. Profil Satuan Pendidikan;
2. Profil Pendidikan Daerah; dan
3. Profil Pendidikan Nasional.
Profil Pendidikan tersebut dapat membantu satuan pendidikan dan Pemerintah dalam mengidentifikasi indikator-
indikator yang sudah baik maupun yang masih perlu ditingkatkan, kemudian melakukan refleksi untuk menentukan akar
masalah, dan menyusun program serta strategi membenahi akar masalah tersebut untuk peningkatan mutu pendidikan.
-- Bagi satuan pendidikan yang mengikuti Asesmen Nasional akan memiliki
Profil dan Rapor Pendidikan yang tertuang dalam Platform Rapor
Pendidikan. Profil dan Rapor Pendidikan tersebut menunjukkan kondisi
terkini dari satuan pendidikan, dimana terdapat fitur “Rekomendasi”
berdasarkan masalah dan akar masalah yang dihadapi oleh masing-masing
satuan pendidikan.
- Selanjutnya satuan pendidikan dapat memanfaatkan rekomendasi tersebut
untuk dituangkan dalam RKT dan RKAS masing-masing.
32
Apa saja moda
Moda pelaksanaan Asesmen Nasional terdiri dari moda
pelaksanaan
Asesmen Nasional? Daring dan Semi Daring.
33
Moda Daring:
Apa perbedaan
Tidak diperlukan proses sinkronisasi oleh proktor;
moda Daring dan Komputer Client langsung terhubung ke server Pusat;
Semi Daring? Peserta didik hanya dapat menjawab soal ketika terhubung ke internet;
Spesifikasi untuk komputer proktor lebih rendah dibandingkan komputer proktor dengan moda semi daring; dan
Membutuhkan jaringan internet yang stabil selama pelaksanaan Asesmen Nasional.
Moda Semi Daring:

Memerlukan proses sinkronisasi dan upload jawaban peserta didik oleh proktor;
Komputer Client hanya terhubung ke komputer proktor;
Peserta didik tetap dapat menjawab soal meskipun tidak terhubung ke internet;
Spesifikasi untuk komputer proktor lebih tinggi dibandingkan komputer proktor dengan moda daring; dan
Membutuhkan jaringan internet yang stabil pada saat sinkronisasi dan upload hasil Asesmen Nasional.
34 35
Bagaimana bila terjadi kendala teknis saat Apakah pendidik dan kepala satuan
pendidik dan kepala satuan pendidikan pendidikan dapat pindah perangkat saat
sedang mengisi instrumen Asesmen mengisi instrumen Asesmen Nasional
Nasional (Sulingjar)?
(Sulingjar)?
Bila terjadi kendala teknis secara tiba-tiba (seperti: listrik atau

Proses pindah perangkat dalam pengisian instrumen
internet terputus) saat pendidik dan kepala satuan pendidikan
sedang mengisi instrumen Asesmen Nasional (Sulingjar), maka Sulingjar dapat dilakukan setelah Pendidik dan Kepala
jawaban akan tersimpan otomatis selama menggunakan
Satuan Pendidikan menekan tombol simpan sampai
perangkat dan peramban yang sama.
keluar notifikasi berhasil pada layar.
36 Seperti apakah hasil Asesmen Nasional akan disajikan?
Hasil Asesmen Nasional akan disajikan dalam bentuk Profil Pendidikan di tingkat satuan pendidikan
dan pemerintah daerah setelah digabungkan dengan sumber data lain, seperti Dapodik/EMIS,
Platform Digital Guru dan Kepala Sekolah, Tracer Study SMK, Data GTK, dan BPS.
Profil Pendidikan tersebut akan memberikan gambaran

komprehensif tentang:
Kualitas Output Kualitas Proses Kualitas Input
● Berupa mutu dan ● Berupa mutu dan ● Berupa kompetensi dan

relevansi hasil belajar relevansi pembelajaran kinerja GTK serta
peserta didik serta serta pengelolaan satuan pengelolaan satuan
pemerataan pendidikan pendidikan yang pendidikan yang
yang bermutu. partisipatif, transparan, partisipatif, transparan,
dan akuntabel. dan akuntabel.
37 Apa tindak lanjut yang dapat dilakukan satuan pendidikan
dan/atau pemerintah daerah dalam memanfaatkan hasil
Asesmen Nasional?
Hasil dari Asesmen Nasional disajikan dalam bentuk Profil Pendidikan yang
dapat digunakan satuan pendidikan dan/atau pemerintah daerah dalam
mengidentifikasi indikator-indikator yang sudah baik maupun yang masih
perlu ditingkatkan, kemudian melakukan refleksi untuk menentukan akar
masalah, dan menyusun program serta strategi membenahi akar masalah
tersebut untuk peningkatan mutu pendidikan.
Asesmen Nasional
“Refleksi Diri Untuk Transformasi”

Paparan AN 2023

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Paparan AN 2023

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI

1. Profil Satuan Pendidikan;

pendidikan. membenahi akar masalah tersebut untuk peningkatan mutu pendidikan.

Aspek yang diukur dalam Asesmen Nasional terdiri dari:

numerasi; satuan pendidikan yang mencakup:

Asesmen literasi membaca dan numerasi pada

Hasil belajar kognitif diukur melalui instrumen

Hasil belajar non kognitif diukur melalui

Kualitas lingkungan belajar pada satuan

POS Asesmen Nasional halaman 30

Pendidik dan Kepala Satuan Pendidikan Survei Lingkungan V V V

mengisi Instrumen Survei Lingkungan Belajar. Belajar

15 Mengapa yang diukur adalah literasi dan numerasi?

Nilai hasil belajar peserta didik tertuang

Asesmen Nasional dirancang untuk

Hasil metodologi sampling yang digunakan Kementerian dalam menentukan

Tidak ada peserta didik kelas V, VIII, dan XI; atau

24 Berapa banyak jumlah soal AKM yang diberikan

Jumlah soal AKM yang diberikan dalam Asesmen Nasional sebanyak:

- Untuk peserta didik kelas V mendapatkan 30 soal untuk masing-masing soal

membiayai Asesmen kisi soal Asesmen

Tidak ada. Pusmendik hanya

4) Jaringan area lokal (Local Area

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

1) Komputer Client: memory 2 GB,

2) Jaringan internet: 12 Mbps

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Satuan pendidikan dapat melakukan beberapa langkah alternatif, antara lain:

31 Apakah Asesmen Nasional wajib diikuti oleh seluruh satuan

Profil pendidikan tersebut terdiri dari:

Moda Semi Daring:

Bila terjadi kendala teknis secara tiba-tiba (seperti: listrik atau

Profil Pendidikan tersebut akan memberikan gambaran

Kualitas Output Kualitas Proses Kualitas Input

● Berupa mutu dan ● Berupa mutu dan ● Berupa kompetensi dan

Anda mungkin juga menyukai