Lampiran
Keputusan Direktur RS Dharma Husada
Nomor : 070.r/12/I/SK.DIR/2023
Tanggal : 12 Januari 2023
Nama :
Kualifikasi :
Unit/Bagian :
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Memasang infus
1.2 Mengukur balance cairan
1.3 Memberikan minum peroral
1.4 Monitor elektrolit
1.5 Resusitasi cairan
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS 47
Komite Keperawatan RS Dharma Husada
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Mengukur balance cairan
1.2 Manajemen syok hipovolemik
1.3 Manajemen elektrolit
No Kewenangan Klinis
1 Memberikan asuhan kepada pasien selama menjalani intra operatif
1.1 Asistensi operasi sedang
1.2 Asistensi operasi besar
1.3 Asistensi operasi besar khusus
1.4 Asistensi operasi canggih
1.5 Asistensi operasi konsultan
2 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
2.1 Simple guided imagery
2.2 Touch terapi
2.3 Hipnosis
2.4 Akupressure
No Kewenangan Klinis
1 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
2 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk peningkatan
kualitas asuhan keperawatan
3 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan medical-bedah
4 Pemecahan masalah dengan metode PDCA
5 Pengabdian masyarakat
6 Konseling lanjutan
2. Keperawatan Bedah
Perawat Klinik I – General
Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnosa keperawatan atau
masalah keperawatan yang sederhana, tanpa penyulit, resiko rendah. Dapat
ditangani oleh perawat PK I (general) dengan pelatihan singkat/tanpa
pelatihan. Namun sudah cukup berpengalaman.
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1.1 Memasang infus
1.2 Mengukur balance cairan
1.3 Memberikan minum peroral
1.4 Monitor elektrolit
1.5 Manajemen asam basa
1.6 Resusitasi caiaran
2 Melakukan pengkajian keperawatan dan kesehatan secara sistematis
2.1 Melakukan pemeriksaan fisik.
2.2 Melakukan pengkajian keperawatan
3 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan
2.1 Melakukan pengkajian keperawatan
2.2 Membuat rencana asuhan keperawatan
2.3 Pencatatan setiap tindakan dalam rekam medis
2.4 Melakukan evaluasi asuhan keperawatan
2.5 Melakukan resume pasien pulang
2.6 Melakukan discharge planning
4 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Mengukur balance cairan
1.2 Manajemen syok hipovolemik
1.3 Manajemen elektrolit
1.4 Manajemen asam-basa
2 Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosocomial.
2.1 Melakukan surveilans infeksi
3 Memberikan obat secara aman
3.1 Manajemen kemoterapi
4 Memenuhi kebutuhan darah dan produk darah secara aman
4.1 Memberikan transfusi wash red cell
5 Melakukan perawatan luka
No Kewenangan Klinis
1 Memberikan asuhan keperawatan kepada pasien selama menjalani intra
operatif
1.1 asistensi operasi sedang
1.2 asistensi operasi besar
1.3 asistensi operasi besar khusus
1.4 asistensi operasi canggih
1.5 asistensi operasi konsultan
2 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
2.1 Simple guided imagery
2.2 Touch terapi
2.3 Hipnosis
2.4 Akupressure
No Kewenangan Klinis
1 Menerapkan data penilitian untuk inovasi tindakan keperawatan
2 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk meningkatkan
kualitas asuhan keperawatan
3 Mengelola pendidikan keperawatan bedah
4 Mengelola penelitian keperawatan bedah
5 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
6 Pengabdian masyarakat
7 Konseling lanjutan
B. Keperawatan Maternitas
1. Keperawatan Maternitas Umum
Perawat Klinik I – General
Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnosa keperawatan atau
masalah keperawatan yang sederhana, tanpa penyulit, resiko rendah. Dapat
ditangani oleh perawat PK I (general) dengan pelatihan singkat atau tanpa
pelatihan, namun sudah cukup pengalaman.
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1.1 Memasang infus
1.2 Memberikan minum peroral
1.3 Monitoring elektrolit
1.4 Resusitasi cairan
2 Melakukan pengkajian keperawatan dan kesehatan secara sistematis
2.1 Melakukan pemeriksaan fisik
2.2 Melakukan pengkajian keperawatan
3 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan
3.1 Melakukan pengkajian keperawatan
3.2 Pencatatan setiap tindakan dalam rekam medis
3.3 Melakukan evaluasi asuhan keperawatan
3.4 Melakukan resume pasien pulang
4 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
4.1 Komunikasi terapeutik
4.2 Komunikasi pada pasien dengan gangguan bicara
4.3 Komunikasi pada pasien dengan gangguan pendengaran
5 Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
5.1 Kepatuhan menggunakan seragam
5.2 Etika bertelepon
5.3 Hubungan interpersonal
6 Mengukur tanda-tanda vital
6.1 Mengukur suhu axilla
6.2 Mengukur suhu dengan thermometer forehead
6.3 Mengukur tekanan darah
6.4 Mengukur kecepatan nafas
6.5 Melakukan pengkajian nyeri
7 Melakukan evaluasi hasil implementasi hasil asuhan keperawatan
Mengetahui kebutuhan keamanan
8.1 Restrain
8.2 Identifikasi resiko jatuh pasien
8.3 Pencegahan jatuh
8.4 Menyiapkan alat tindakan
9 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan.
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS 47
Komite Keperawatan RS Dharma Husada
26.1 Memandikan
26.2 Perawatan rambur
26.3 Perineal hygine
26.4 Perawatan bed rest
26.5 Mengatur posisi sim
26.6 Mengatur posisi supine
27 Memenuhi kebutuhan nutrisi peroral
27.1 Mengkaji kebutuhan nutrisi
27.2 Menyuapi pasien
27.3 Monitoring nutrisi
27.4 Menimbang BB
27.5 Mengukur TB
27.6 Memberikan susu dengan botol
27.7 Bantuan menyusui
28 Memenuhi kebutuhan nutrisi parental
28.1 Melepas nasogastric tube
28.2 Memberikan nutrisi melalui nasogastric tube
29 Mengajarkan strategi pengurangan stress
29.1 Pengurangan cemas
29.2 Dukungan spiritual
30 Menyusun rencana pembelajaran bersama pasien
30.1 Pendidikan kesehatan orang tua : infant
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Mengukur balance cairan
1.2 Manajemen syok hipovolemik
1.3 Manajemen elektrolit
1.4 Manajemen asam basa
2 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan
2.1 Membuat rencana asuhan keperawatan
3 Melakukan evaluasi hasil implementasi asuhan keperawatan
4 Memberikan obat secara aman
4.1 Manajemen kemoterapi
5 Memenuhi kebutuhan darah dan produk darah secara aman
5.1 Memberikan transfuse trombosit
5.2 Memberikan transfusi wash red cell
6 Melakukan perawatan luka
6.1 Irigasi luka
No Kewenangan Klinis
1 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
1.1 Simple guided imagery
1.2 Touch terapi
1.3 Hipnosis
1.4 Akupressure
2.1 Konseling
2.2 Keluarga berencana : infertility
2.3 Terapi keluarga
2.4 Konseling prekonsepsi
No Kewenangan Klinis
1 Menerapkan data penilitian untuk inovasi tindakan keperawatan
2 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk meningkatkan
kualitas asuhan keperawatan
3 Mengelola pendidikan keperawatan bedah
4 Mengelola penelitian keperawatan bedah
5 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
6 Pengabdian masyarakat
7 Konseling lanjutan
No Kewenangan Klinis
1 Mempersiapkan pelayanan kebidanan
2 Melakukan penilaian usia kehamilan
3 Mempersiapkan pelayanan kebidanan pada kasus kegawatdaruratan
kebidanan
4 Anamnesa pada pasien fisiologis
5 Anamnesa pada pasien patologis/kegawatdaruratan kebidanan
6 Membuat diagnosa kebidanan
7 Kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus kegawatdaruratan
kebidanan
8 Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien kasus fisiologis tanpa
masalah pada persalinan kala I
9 Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien kasus fisiologis tanpa
masalah pada persalinan kala II
10 Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien kasus fisiologis tanpa
masalah pada persalinan kala III
11 Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien kasus fisiologis tanpa
No Kewenangan Klinis
1 Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien kasus kegawatdaruratan
kebidanan
2 Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan pada pasien kasus
kegawatdaruratan kebidanan
3 Melaksanakan dokumentasi asuhan kebidanan pada kasus
kegawatdaruratan kebidanan
4 Melakukan konseling pada pasien kasus kegawatdaruratan kebidanan
5 Pengambilan atau penyediaan bahan laboratorium dengan melakukan
pengambilan darah, air ketuban
6 Menjadi penanggung jawab shift sore dan shift malam
7 Melakukan penilaian pelvis, termasuk ukuran dan struktur panggul
8 Asistensi tindakan persalinan VE
9 Asistensi tindakan persalinan manual aid
10 Mempersiapkan tindakan operatif ringan pada kasus ginekologi dan
obstetric
11 Heacting perineum derajat 3
12 Eksplorasi
13 Manual plasenta
14 Pengelolaan perdarahan
15 Asistensi repair genitalia berat
16 Melakukan tindakan pertolongan kegawatdaruratan pada bayi baru
lahir
17 Melakukan rujukan pasien patologis
No Kewenangan Klinis
1 Melakukan intervensi spesifik PK I dan PK II kebidanan
2 Mengkaji riwayat kehamilan dengan penyakit penyerta
3 Melakukan pemeriksaan kondisi status neurologi
4 Memberikan konseling pada pasien
5 Memberikan motivasi spiritual
6 Melakukan kolaborasi dengan penunjang medis
7 Melakukan kolaborasi dengan penunjang non medis
8 Berperan sebagai konsultan dalam bidangnya
9 Melakukan pengambilan secret vagina
10 Mempersiapkan operasi kasus sedang
No Kewenangan Klinis
1 Melaksanakan tugas pengelola rumah sakit sebagai pengawas keliling
2 Mempersiapkan tindakan operatif ginekologi dan obstetric pada kasus
berat
3 Mempersiapkan tindakan operatif khusus ginekologi dan obstetric
4 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan kebidanan
5 Mendesiminasikan teknologi kebidanan untuk penelitian kualitas
asuhan kebidanan
6 Mengelola pendidikan keperawatan maternitas
7 Mengelola penelitian keperawatan maternitas
C. Keperawatan Anak
Perawat Klinik I – General
Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnosa keperawatan yang
sederhana, tanpa penyulit, resiko rendah. Dapat ditangani oleh perawat PK I
(general) dengan pelatihan singkat atau tanpa pelatihan, namun sudah cukup
pengalaman.
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Memasang infus
1.2 Mengukur balance cairan
1.3 Monitor elektrolit
1.4 Resusitasi cairan
2 Melakukan pengkajian keperawatan dan kesehatan secara sistematis
2.1 Melakukan pemeriksaan fisik.
2.2 Melakukan pengkajian keperawatan
3 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan
3.1 Melakukan pengkajian keperawatan
3.2 Pencatatan setiap tindakan dalam rekam medis
3.3 Melakukan evaluasi asuhan keperawatan
3.4 Melakukan resume pasien pulang
4 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
4.1 Komunikasi terapeutik
4.2 Komunikasi pada pasien dengan gangguan bicara
4.3 Komunikasi pada pasien dengan gangguan pendengaran
5 Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
5.1 Kepatuhan menggunakan seragam
5.2 Etika bertelepon
5.3 Hubungan interpersonal
6 Mengukur tanda-tanda vital
6.1 Mengukur suhu axilla
6.2 Mengukur suhu dengan thermometer forehead
6.3 Mengukur tekanan darah
6.4 Mengukur kecepatan nafas
6.5 Melakukan pengkajian nyeri
7 Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosocomial.
7.1 Melakukan dekontaminasi alat.
7.2 Melakukan teknik isolasi sesuai kasus dan cara penularannya.
7.3 Pengelolaan limbah infeksius dan non infeksius.
7.4 Pengelolaan benda tajam.
8 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan.
9 Memberikan obat secara aman
9.1 Memberikan obat oral
9.2 Memberikan obat subcutan
9.3 Memberikan obat intracutan
9.4 Memberikan obat intramuscular
9.5 Memberikan obat intravena
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS 47
Komite Keperawatan RS Dharma Husada
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1. Mengukur balance cairan
2. Manajemen syok hipovolemik
3. Manajemen elektrolit
2 Mendokumentasikan asuhan keperawatan
1. Membuat rencana asuhan keperawatan
2. Melakukan discharge planning
3 Melakukan evaluasi hasil implementasi asuhan keperawatan
4 Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosocomial
1. Melakukan surveilans infeksi
5 Memenuhi kebutuhan darah dan produk darah secara aman
1. Memberikan transfusi trombosit
6 Melakukan perawatan luka
6.1 Perawatan luka bakar
6.2 Perawatan ostomi
6.3 Irigasi luka
7 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan oksigen
7.1 Memberikan oksigen dengan nasal (anak)
7.2 Memberikan oksigen dengan masker sederhana
7.3 Memberikan oksigen dengan masker Non rebreathing mask (anak)
7.4 Memberikan oksigen dengan masker rebreathing mask (anak)
7.5 Melakukan clapping vibrasi
7.6 Manajemen jalan nafas
8 Mengidentifikasi resiko keamanan/keselamatan yang nyata dan potensial
terhadap pasien
8.1 Manajemen alergi
8.2 Manajemen hipoglikemi
8.3 Manajemen hiperglikemi
8.4 Manajemen sedasi
8.5 Manajemen energy
8.6 Pengurangan perdarahan gastrointestinal
8.7 Pengurangan perdarahan nasal
8.8 Pencegahan perdarahan
8.9 Resusitasi neonatus
9 Memberikan asuhan keperawatan kepada pasien selama menjalani pre
operatif
9.1 Pendidikan kesehatan tentang pre operatif
10 Memberikan asuhan keperawatan kepada pasien selama menjalani post
operatif
10,1 Melakukan pemantauan pasca operasi
No Kewenangan Klinis
1 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
1.1 Simple guided imagery
1.2 Touch terapi
1.3 Hypnosis
1.4 akupresure
No Kewenangan Klinis
1 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
2 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk meningkatkan
kualitas asuhan keperawatan
3 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan anak
4 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
5 Mengelola penelitian keperawatan anak
6 Pengabdian masyarakat
7 Konseling lanjutan
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit :
1.1 Memasang infus
1.2 Memberikan minuman per oral
1.3 Monitor elektrolit
1.4 Resusitasi cairan
2 Melakukan pengkajian keperawatan dan kesehatan secara sistematis
2.1 Melakukan pemeriksaan fisik.
2.2 Melakukan pengkajian keperawatan
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS 47
Komite Keperawatan RS Dharma Husada
Perawat Klinik II
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1.1 Mengukur balance cairan
1.2 Manajemen syok hipovolemik
1.3 Manajemen elektrolit
1.4 Managemen asam basa
2 Mendokumentasikan asuhan keperawatan
2.1 Membuat rencana asuhan keperawatan
3 Melakukan evaluasi hasil implementasi asuhan keperawatan
4 Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosocomial
4.1 Melakukan surveilans infeksi
5 Memberikan obat secara aman
5.1 Manajemen kemoterapi
6 Memenuhi kebutuhan darah dan produk darah secara aman
6.1 Memberikan transfusi trombosit
7 Melakukan perawatan luka
7.1 Perawatan luka bakar
7.2 Perawatan ostomi
7.3 Perawatan gips
7.4 Perawatan amputasi
7.5 Irigasi luka
8 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan oksigen
8.1 Memberikan ventilasi dengan ambubag
8.2 Memberikan oksigen dengan masker sederhana
8.3 Memberikan oksigen dengan masker Non rebreathing mask
8.4 Memberikan oksigen dengan masker rebreathing mask
8.5 Melakukan clapping vibrasi
8.6 Memberikan oksigen dengan head box
8.7 Menyiapkan pemasangan ventilator
8.6.1 Setting sirkuit dewasa
8.6.2 Setting sirkuit pediatric
8.6.3 Setting sirkuit neonatus
8.8 Manajemen ventilasi mekanik : invasi
8.8.1 Setting mode kontrol penuh (IPPV, P-CMP, PCV)
8.8.2 Setting mode control Assist kontrol
8.8.3 Setting mode CPAP
8.8.4 Setting mode support
8.9 Manajemen ventilasi mekanik : non invasi
8.10 Penyapihan ventilator mekanik
8.11 Manajemen asam basa
8.12 Manajemen jalan nafas
8.12.1 Melakukan suction lewat mulut
8.12.2 Melakukan suction lewat hidung
8.12.3 Melakukan suction ETT
8.12.4 Memasang oropharingeal
8.12.5 Memfasilitasi pemasangan ETT
8.12.6 Melakukan jaw thrust, head tilt, cin lift
No Kewenangan Klinis
1 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
1.1 Simple guided imagery
1.2 Touch terapi
1.3 Hypnosis
1.4 akupresure
2 Mempersiapkan pasien untuk prosedur diagnostic dan
penatalaksanaan dengan sumber – sumber yang sesuai.
3 Memenuhi kebutuhan nutrisi parenteral
3.1 Memasang nasogastric tube dengan penyulit
4 Mengajarkan teknik mengurangi stress
No Kewenangan Klinis
1 Melakukan triase
2 Asistensi pemasangan chest tube
3 Asistensi vena sectie
4 Asistensi DC Shock
5 Melakukan penilaian kesadaran (GCS/AVPU)
6 Asistensi pemasangan CVC/PICC
7 Asistensi pemasangan tracheostomy
8 Memasang inta oseus cateter
9 Asistensi open sitostomi
10 Melakukan evakuasi dan transportasi pasien yang terpasang alat
khusus (ETT, collar neck)
11 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
12 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk
meningkatkan kualitas asuhan keperawatan
13 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan kritis
14 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
15 Pengabdian masyarakat
16 Konseling lanjutan
2. Keperawatan Kritis
Perawat Klinik I – General
Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnosa keperawatan yang
sederhana, tanpa penyulit, resiko rendah. Dapat ditangani oleh perawat PK I
(general) dengan pelatihan singkat atau tanpa pelatihan, namun sudah cukup
pengalaman.
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1.1 Memasang infus
1.2 Memberikan minuman per oral
1.3 Monitor elektrolit
1.4 Resusitasi cairan
2 Melakukan pengkajian keperawatan dan kesehatan secara sistematis
2.1 Melakukan pemeriksaan fisik.
2.2 Melakukan pengkajian keperawatan
3 Mendokumentasikan rencana asuhan keperawatan
3.1 Melakukan pengkajian keperawatan
3.2 Pencatatan setiap tindakan dalam rekam medis
3.3 Melakukan evaluasi asuhan keperawatan
3.4 Melakukan resume pasien pulang
4 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
4.1 Komunikasi terapeutik
4.2 Komunikasi pada pasien dengan gangguan bicara
4.3 Komunikasi pada pasien dengan gangguan pendengaran
Perawat Klinik II
Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnosa keperawatan atau masalah
keperawatan pada kasus area kritis yang kompleks namun tidak mengancam
nyawa. Telah mengikuti pelatihan BTCLS atau PPGD
No Kewenangan Klinis
1 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
1.1 Mengukur balance cairan
1.2 Manajemen syok hipovolemik
1.3 Manajemen elektrolit
1.4 Managemen asam basa
2 Mendokumentasikan asuhan keperawatan
2.1 Membuat rencana asuhan keperawatan
3 Melakukan evaluasi hasil implementasi asuhan keperawatan
4 Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi nosocomial
4.1 Melakukan surveilans infeksi
5 Memberikan obat secara aman
5.1 Manajemen kemoterapi
6 Memenuhi kebutuhan darah dan produk darah secara aman
6.1 Memberikan transfusi trombosit
7 Melakukan perawatan luka
7.1 Perawatan luka bakar
7.2 Perawatan ostomi
No Kewenangan Klinis
1 Pemenuhan kebutuhan rasa nyaman
1.1 Simple guided imagery
1.2 Touch terapi
1.3 Hypnosis
1.4 Akupresure
2 Mempersiapkan pasien untuk prosedur diagnostic dan
penatalaksanaan dengan sumber – sumber yang sesuai.
3 Memenuhi kebutuhan nutrisi parenteral
3.1 Memasang nasogastric tube dengan penyulit
4 Mengajarkan teknik mengurangi stress
No Kewenangan Klinis
1 Melakukan triase
2 Asistensi pemasangan chest tube
3 Asistensi vena sectie
4 Asistensi DC Shock
5 Melakukan penilaian kesadaran (GCS/AVPU)
6 Asistensi pemasangan CVC/PICC
7 Asistensi pemasangan tracheostomy
8 Memasang inta oseus cateter
9 Asistensi open sitostomi
10 Melakukan evakuasi dan transportasi pasien yang terpasang alat
khusus (ETT, collar neck)
11 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
12 Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk
meningkatkan kualitas asuhan keperawatan
13 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan kritis
14 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
15 Pengabdian masyarakat
16 Konseling lanjutan
No Kewenangan Klinis
1 Melaksanakan praktek professional, etis, legal dan peka budaya
2 Bertanggung jawab dan bertanggung gugat terhadap keputusan dan
tindakan professional
2.1 Menjelaskan alasan secara ilmiah pada setiap tindakan yang
dilakukan
3 Mengenal batas peran dan kompetensi diri sendiri
4 Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
Perawat Klinik II
No Kewenangan Klinis
1 Melaksanakan praktek professional, etis, legal dan peka budaya
2 Bertanggung jawab dan bertanggung gugat terhadap keputusan dan
tindakan professional
2.2 Menjelaskan alasan secara ilmiah pada setiap tindakan yang
dilakukan
3 Mengenal batas peran dan kompetensi diri sendiri
4 Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
5 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
6 Menghormati hak privasi pasien
7 Menghormati hak pasien untuk memperoleh informasi
8 Menjamin kerahasiaan dan keamanan informasi tentang status
kesehatan pasien
9 Memberikan asuhan keperawatan dengan memperhatikan budaya
pasien
10 Melaksanakan praktik keperawatan secara legal
11 Menerapkan prinsip – prinsip pokok dalam pemberian pelayanan
keperawatan rawat jalan
12 Melakukan tindakan keperawatan dasar yang meliputi :
12.1 Mengukur tanda – tanda vital
12.2 Menimbang berat badan
12.3 Mengukur tinggi badan
12.4 Mengukur lingkar lengan
12.5 Melakukan perawatan luka sederhana
No Kewenangan Klinis
1 Melaksanakan praktek professional, etis, legal dan peka budaya
2 Bertanggung jawab dan bertanggung gugat terhadap keputusan dan
tindakan professional
2.3 Menjelaskan alasan secara ilmiah pada setiap tindakan yang
dilakukan
3 Mengenal batas peran dan kompetensi diri sendiri
4 Menerapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan
5 Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
6 Menghormati hak privasi pasien
7 Menghormati hak pasien untuk memperoleh informasi
8 Menjamin kerahasiaan dan keamanan informasi tentang status
kesehatan pasien
9 Memberikan asuhan keperawatan dengan memperhatikan budaya
pasien
10 Melaksanakan praktik keperawatan secara legal
11 Menerapkan prinsip – prinsip pokok dalam pemberian pelayanan
keperawatan rawat jalan
12 Melakukan tindakan keperawatan dasar yang meliputi :
12.1 Mengukur tanda – tanda vital
12.2 Menimbang berat badan
12.3 Mengukur tinggi badan
12.4 Mengukur lingkar lengan
12.5 Melakukan perawatan luka sederhana
12.6 Melakukan pemeriksaan EKG
12.7 Melakukan pemenuhan kebutuhan oksigen
12.8 Melakukan pemenuhan kebutuhan mobilisasi
12.9 Melakukan pemberian obat injeksi secara aman dan tepat
sesuai instruksi medis
13 Menyiapkan ruangan, fasilitas dan lingkungan poliklinik untuk
kelancaran pelayanan serta memudahkan pasien dalam menerima
pelayanan
14 Mempersiapkan pasien untuk pemeriksaan dokter dan membantu
pasien selama pemeriksaan
PENUTUP
Demikian rincian kewenangan klinis ini dibuat dan dapat digunakan sebagai
panduan dalam melaksanakan kegiatan bagi perawat klinis sesuai dengan
tingkatannya. Diharapkan dengan menerapkan kewenangan klinis ini, mutu
pelayanan keperawatan di Rumah Sakit Dharma Husada meningkat sehingga tercapai
pelayanan yang paripurna.