Anda di halaman 1dari 1

PROFIL TUANKU IMAM BONJOL

Tuanku Imam Bonjol lahir di Bonjol, Luhak Agam, Pagaruyung pada 1 Januari 1772 dengan nama
Muhammad Syahab. Dia selanjutnya dikenal oleh masyarakat setempat dengan nama Syekh
Muhammad Said Bonjol atau Inyik Bonjol.

Bonjol sendiri merupakan suatu kampung yang berada di daerah Sumatra Barat. Kampung ini
terkenal karena Muhammad Syahab dilahirkan dan berjuang bersama-sama dengan seluruh lapisan
masyarakat di tempat itu.

Atas jasa-jasanya dalam Perang Padri, Tuanku Imam Bonjol diapresiasi atas jasa kepahlawanannya
dalam melawan penjajahan. Tuanku Imam Bonjol diangkat sebagai Pahlawan Nasional Indonesia
berdasarkan SK Presiden RI Nomor 087/TK/Tahun 1973, tanggal 6 November 1973.

Tuanku imam Bonjol merupakan seorang ulama, pemimpin dan pejuang yang berperang melawan
Belanda dalam peperangan yang dikenal dengan nama Perang Padri pada tahun 1803–1838.

Perang padri berlangsung lama dan meninggalkan luka bagi orang Minang dan Mandailing atau
Batak.

Syahab adalah seorang ulama, pejuang, dan tokoh yang dituakan oleh masyarakat. Dia menjadi
tempat meminta nasihat, petunjuk, dan mengadu segala hal, baik yang berkenaan dengan masalah
keagamaan maupun kedunian. Hal inilah yang menyebabkan dirinya memperoleh beberapa gelar,
yaitu Peto Syarif, Malin Basa, dan Tuanku Imam.

Anda mungkin juga menyukai