cengkeh atau syzygium aromaticum merupakan jenis tumbuhan perdu yang memilkik

batang pohin besar dan berkayu keras. Daun cengkeh memiliki warna hijau dengan
bentuk bulat telur memanjang. Bagian pangkalnya menyudut dengan lebar sekitar 2
sampai 3 cm

pasca panen cengkeh :

1. Sortasi basah : Sortasi ini dilakukan dengan memisahkan bunga dari

tangkainya dan menempatkannya pada tempat yang berbeda
2. Pemeraman: Bunga dan tangkai yang telah dipisahkan, masing-masing
dimasukkan kedalam karung atau peti untuk selanjutnya diperam selama 24
jam. Selain untuk mempersingkat waktu pengeringan, pemeraman juga dapat
memperbaiki warna cengkeh menjadi cokelat mengkilap.
3. Pengeringan: Pengeringan dapat dilakukan secara alami atau kombinasi cara
buatan dan cara alami.
4. Sortasi kerin dan pengemasan

Kandungan kimia pada cengkeh

Kandungan kimia yang terdapat pada cengkeh adalah saponin, tannin, alkoid,
glikosida, flavonoid dan minyak atsiri. Minyak atsiri pada bagian bunga sekitar 14-21
% dengan kadar eugenol 78-95 %. Bunga cengkeh mengandung alkaloid, glycoside,
flavonoid, fenol, saponin, tannin dan terpenid

Karakteristik cengkeh

 Mempunyai tinggi pohon 5-10 m

 Memiliki akar yang kuat dan panjang
 Tajuk tanaman cengkeh berbentuk kerucut
 Cabang tangkai cengkeh sangat banyak
 Pertumbuhan datar dan ukuran relative kecil
 Daun tunggal bertangkaian
 Tepi daunnya rata
 Daging daunnya tipis seperti kertas tapi kuat
 Daun berukuran panjang 2,5-5 cm dan lebar 6-13,5 cm

Manfaat cengkeh

Kesehatan :

 Mengurangi sakit gigi. Minyak cengkeh dipercaya bisa mengatasi nyeri akibat
sakit gigi
 Memebantu mengobati tukak lambung
 Mengahambat pertumbuhan bakteri
 Mengobati ejakulasi dini
 Menjaga kesehatan liver
  Menjaga kesehatan tulang
 Menurunkan kadar gula darah

Kecantikan

 Menghilangklan jerawat
 Menghilangkan lingkaran hitam pada mata
 Menghilangkan keriput pada muka
 Menghilangkan luka pada wajah dan kulit
 Mengurangi kerontokan pada rambut
 Mengatasi jamur pada kuku
 Menghilangkan ketombe pada rambut