Anda di halaman 1dari 5

FORUM 4

DINAMIKA STRUKTUR DAN GEMPA

Dikerjakan dan disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah DINAMIKA STRUKTUR
DAN GEMPA Semester Genap Tahun Akademik 2022/2023

Disusun oleh :

Nama : Irvan Suwandi Hasan

NIM : 41122110093

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS MERCU BUANA

MARET 2023
1. Jelaskan metode analisa yang di gunakan sebagai dasar peraturan gempa yang ada
di dunia
Jawab :
Beban gempa adalah beban yang bekerja pada suatu struktur akibat dari pergerakan tanah
yang disebabkan karena adanya getaran gempa. Secara umum terdapat dua metode dalam
menganalisis beban gempa yaitu analisis statik ekivalen dan analisis dinamik.
a. Analisis Statik Ekivalen

Dalam Pawirodikromo (2001) analisis statik ekivalen merupakan metode analisis


struktur dengan getaran gempa yang dimodelkan sebagai beban-beban horisontal
statik yang bekerja pada pusat-pusat massa bangunan. Bangunan yang mempunyai
banyak massa, maka akan terdapat banyak gaya horizontal yang masing-masing
bekerja pada massa-massa tersebut. Sesuai dengan prinsip keseimbangan maka dapat
dianalogikan seperti adanya gaya horizontal yang bekerja pada dasar bangunan yang
kemudian disebut gaya geser dasar, V. Gaya geser dasar ini secara keseluruhan
membentuk keseimbangan dengan gaya horizontal yang bekerja pada tiap-tiap massa
bangunan.

Gambar 1. Gaya Horizontal Ekivalen Statik


Sumber : Pawirodikromo, 2012

b. Analisis Dinamik

Analisis dinamik adalah analisis struktur yang pembagian gaya geser gempa
diseluruh tingkat diperoleh dengan memperhitungkan pengaruh dinamis gerakan
tanah terhadap struktur. Analisis dinamik terbagi menjadi 2, yaitu analisis ragam
respons spektrum dan analisis riwayat waktu.

Analisis ragam respon spektrum yang total respon didapat melalui superposisi dari
respon masing-masing ragam getar. Analisis riwayat waktu percepatan gempa adalah
analisis dinamis yang pada model struktur diterapkan percepatan gempa dari input
berupa akselerogram dan respon struktur dihitung langkah demi langkah pada interval
tertentu. Analisis dinamik untuk perancangan struktur tahan gempa dilakukan jika
diperlukan evaluasi yang lebih akurat dari gaya-gaya yang bekerja pada struktur, serta
untuk mengetahui perilaku dari struktur akibat pengaruh gempa.

Analisis dinamik digunakan untuk menentukan pembagian gaya geser tingkat akibat
gerakan tanah oleh gempa dan dapat dilakukan dengan cara analisis ragam spektrum
respon. Pembagian gaya geser tingkat tersebut adalah untuk menggantikan pembagian
beban geser dasar akibat gempa sepanjang tinggi gedung pada analisis beban statik
ekuivalen. Analisis ragam spektrum respon sebagai spektrum percepatan respon
gempa rencana harus dipakai diagram koefisien gempa dasar untuk wilayah masing-
masing gempa.

Gambar 2. Analisis Dinamik


Sumber : Pawirodikromo, 2012

2. Dari struktur di bawah ini manakah struktur yang paling kaku dan yang paling
lentur. Mohon di jelasakan dari analisa modal

Jawab :
Desain dan detailing yang cocok dari bangunan yang menggunakan dinding geser selama
ini telah memperlihatkan kinerja yang sangat baik pada saat mengalami goyangan akibat
beban gempa.

Dalam jurnal “Penempatan Dinding Geder Pada Bangunan Beton Bertulang Dengan
Analisa Pushover” oleh Manalip, Kumaat, dan Runtu dilakukan kajian terhadap model
penempatan dinding geser yang cukup signifikan pengaruhnya, berdasarkan hasil yang
didapatkan maka terdapat 8 (delapan) model penempatan dinding geser yang cukup stabil
signifikansinya terhadap kemampuan memikul beban, yakni berturut-turut model 4,
model 12, model 20, model 11, model 2, model 13, model 19, dan model 3. Pada analisis
yang dilakukan dilihar beberapa parameter yaitu, besarnya base shear, perpindahan, dan
jenis hazard gempa

Dari penelitian yang sudah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa gambar A
merupakan struktur yang paling kaku, karena jenis struktur ini memiliki dinding pengaku
pada sumbu x dan sumbu y yang berpengaruh terhadap nilai inersia struktur. Dengan titik
berat di posisi simetris, menyebabkan perioda bangunan menjadi lebih kecil daripada
penempatan shearwall lainnya.
Sedangkan penempatan shearwall yang paling lentur adalah penempatan Struktur B
karena shearwall berada di pusat masa bangunan sehingga memiliki pengaruh yang tidak
signifikan terhadap kekakuan bangunan, sehingga penempatan dinding pengaku Struktur
B bersifat lentur.

Anda mungkin juga menyukai