1
Shares
DAPATKAN STRATEGI MARKETING UNTUK MENINGKATKAN TRAFFIC DAN PENJUALAN
Home / Copywriting / Menggunakan Formula AIDA dalam Copywriting untuk Meningkatkan Efektivitas Penjualan
Kalau anda sudah pernah membuat sales page (atau landing page) sebelumnya,
pasti anda sempat berpikir seperti ini:
Tapi ada 1 formula rahasia… rahasia yang akan membuat anda dengan mudah
menciptakan struktur penulisan copy yang efektif.
Namanya: AIDA.
1. Attention
2. Interest
3. Desire
4. Action
Meskipun identik dengan copywriting, tapi anda juga bisa menggunakan formula
ini untuk membuat tulisan apapun supaya menarik.
Saya juga menggunakan AIDA untuk sebagian besar artikel di blog ini.
Seberapa ampuh sih AIDA?
Sangat!
Dalam sebuah landing page yang saya buat dulu, sebelum menerapkan struktur
AIDA conversion rate-nya hanya 2.3%. Angka ini sebenarnya tidak jelek-jelek
1
Shares amat mengingat beberapa faktor seperti industri dan harga.
1 Tapi apa yang terjadi ketika saya ganti sedikit strukturnya sesuai AIDA:
Dan peningkatan ini baru akibat mengganti kata dan kalimatnya saja.
Sekarang mari kita bahas satu per satu dari tiap bagian AIDA.
1. Attention
Copy yang kita buat harus mampu segera menangkap perhatian pembaca.
Gila kan…
Judul/headline
Gambar
Kalimat-kalimat pembuka
Kalau anda belum punya/paham tentang buyer persona, silahkan kembali ke bab
sebelumnya.
1
Hati-hati…
Memang keduanya seperti masuk akal tapi bukan itu yang mampu membuat
mereka peduli. Keduanya bukan permasalahan utama mereka, jadi tidak akan
bisa menangkap perhatian.
2. Interest
Buat mereka tertarik dengan anda.
Karena anda telah berhasil menangkap perhatian, maka selanjutnya anda akan
membuat mereka melanjutkan membaca dan tertarik dengan anda.
1. Informasi/fakta
2. Statistik
3. Studi kasus
4. Kondisi idealnya
5. Alasan
1
Shares Contoh di atas tidak menggunakan kelima hal tadi.
1 Anda juga tidak perlu menggunakan semuanya apabila memang tidak mungkin.
3. Desire
Dalam tahap ini anda akan membuat mereka sangat-sangat-sangat
menginginkan produk/layanan anda.
…bedanya, di sini kita akan lebih banyak bermain dengan emosi dan logika.
Caranya:
Ada perbedaan besar antara fitur dan manfaat, fitur itu hanya penjelasan dari isi
atau komponen yang anda berikan melalui produk/layanan anda.
Sedangkan manfaat adalah keuntungan yang bisa mereka rasakan melalui fitur
tadi.
“Mereka tidak peduli dengan anda, mereka hanya peduli dengan dirinya sendiri”.
Mereka tidak peduli dengan fitur, kelebihan, resep, spek, komponen dari produk
anda… Mereka hanya peduli dengan bagaimana fitur tersebut bisa bermanfaat
bagi mereka.
Ini fitur:
250 mg Ekstrak teh hijau
2,5 mg Vitamin B6
10 mg L-Carnitine
1
Shares
Dalam penjualan produk, fitur memang wajib ada…tetapi fitur tanpa manfaat tidak
akan mampu menjual karena sebagian besar pembaca tidak mengerti.
Mereka yang sudah mengikuti tulisan anda sejak tahap attention sampai interest
1
Shares
merupakan orang-orang yang punya permasalahan spesifik.
1
Mereka adalah orang-orang yang frustrasi.
Dalam iklan tersebut, Apple menggunakan tokoh PC (kiri) dan Mac (kanan).
Mereka menggambarkan bagaimana ruwet-nya menggunakan PC dan
bagaimana mudahnya menggunakan Mac.
Kalau kita perhatikan sekarang, memang para pengguna Mac adalah orang-
orang yang frustrasi dengan banyaknya gangguan pada PC.
1
Itulah contoh paragraf yang memanfaatkan emosi negatif.
4. Action
Tahapan yang sederhana, mengajak mereka untuk mengambil tindakan.
Jangan dilupakan, anda akan sering menemukan istilah tersebut mulai dari
sekarang.
Sesuai fungsinya tadi, CTA bisa berupa tombol, nomor telepon, atau alamat
email.
Prinsip Persuasi.
Prinsip ini sudah terbukti secara ilmiah akan meningkatkan kemungkinan calon
kustomer anda untuk melakukan apapun yang anda inginkan.
Gabungkan keempatnya
Terakhir, gabungkan keempat bagian dalam formula AIDA tadi secara berurutan
mulai dari Attention, Interest, Desire, Action.
Selamat!
1
Shares Anda sekarang sudah punya sebuah struktur copy untuk landing page atau sales
page.
1
Dalam bab berikutnya, anda akan belajar lebih lanjut mengenai komponen-
komponen yang bisa membuat sebuah landing page memiliki konversi yang
tinggi.
Anda juga akan melihat beberapa contoh copywriting untuk landing page yang
baik dan yang kurang baik.
Komentar Pembaca
INGIN BERKOMENTAR?
MRBEDELHOKI
23 Juni 2015 at 1:43 pm
sungguh sungguh ilmu yang bermanfaat, terimakasih banyak mas karena telah
membuat artikel super ini. banyak hal positif yang saya dapatkan. thanks
salam hoki
BALAS