Nip. 19930511 201504 2 001 PENGERTIAN KERACUNAN MAKANAN
Keracunan makanan adalah segala gejala yang timbul akibat
makanan yang terkontaminasi. Makanan terkontaminasi dapat mengandung organisme infeksius berupa bakteri, virus, maupun parasit atau toksin yang dihasilkan oleh organisme tertentu. Organisme infeksius atau toksin dapat mengkontaminasi makanan pada segala titik dari mulai proses, produksi atau distribusi suatu makanan. Gejala Keracunan Makanan Gejala keracunan makanan cukup beragam bergantung pada sumber kontaminasi. Sebagian besar keracunan makanan dapat menyebabkan beberapa tanda dan gejala berikut ini: • Mual. • Muntah. • Diare yang berair atau berdarah. • Nyeri dan kram perut. • Demam. Tanda dan gejala dapat timbul beberapa saat setelah memakan makanan yang terkontaminasi, atau bahkan beberapa hari bahkan minggu setelahnya. Gejala tersebut umumnya bertahan beberapa jam saja hingga menetap selama beberapa hari. Penyebab Keracunan Makanan Keracunan makanan terjadi karena organisme kontaminan masuk ke dalam makanan. Salmonella, Campylobacter, Listeria, Clostridium Botulinum, dan Escherichia Coli (E. coli) adalah organisme yang sering menyebabkan keracunan makanan. Faktor Risiko Keracunan Makanan 1. Orang Tua Pertambahan usia dapat membuat sistem imun mengalami penurunan fungsi. Itulah sebabnya lansia memiliki respon imunitas yang lebih rendah terhadap makanan yang terkontaminasi sehingga lebih mudah untuk mengalami keracunan makanan. 2. Wanita Hamil Perubahan metabolisme selama hamil akan meningkatkan risiko terhadap keracunan makanan. Reaksi tubuh terhadap organisme kontaminan juga dapat lebih parah dari biasanya. 3. Bayi dan Anak-Anak Pada masa anak anak, sistem imun belum sepenuhnya berkembang layaknya orang dewasa, sehingga respons terhadap pajanan organisme kontaminan dalam makanan juga semakin rendah. 4. Penyakit Kronis Memiliki penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit liver dapat menurunkan respons kekebalan tubuh terhadap paparan organisme kontaminan. Demikian juga orang dengan kondisi khusus seperti mereka yang sedang menjalani kemoterapi. Pencegahan Keracunan Makanan
• Menjaga Kebersihan • Memasak pada Suhu yang Tepat • Menyimpan Bahan Makanan dengan Tepat • Membuang Makanan yang Tak Layak Konsumsi Terima Kasih