PROGRAM STUDI D4
TEKNOLOGI REKAYASA ELEKTRONIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI BATAM
SEMESTER GENAP 2022/2023
IDENTITAS PROYEK
ii
DAFTAR ISI
iii
5.2 Saran ........................................................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 18
LAMPIRAN ............................................................................................................................. 19
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam dunia industri, robot line follower berguna untuk mengangkat barang dari
satu tempat ke tempat lain secara autonomous dalam arti kata lain robot ini tidak perlu di
kemudikan atau di kendalikan oleh seseorang sehingga dapat mengurangi resiko kesalahan
manusia yang sering terjadi. Robot pengikut garis atau line follower / line tracker adalah
robot sederhana yang tugasnya membaca jalur (track) dan bergerak mengikutinya. Pada
dasarnya robot line follower ada dua jenis yaitu analog dan digital. Line follower analog
merupakan robot yang pengolahan datanya diolah secara analog menggunakan ic op-amp.
Sedangkan line follower digital adalah robot yang pengolahan datanya dilakukan secara
digital menggunakan ic digital maupun di program menggunakan mikrokontroler.
Robot Line Follower Digital pada dasarnya terdiri dari 3 rangkaian utama , yaitu
rangkaian sensor dengan multiplexer rangkaian driver motor dan rangkaian power supply.
Pada rangkaian sensor digunakan photodiode sebagai sensor cahaya, untuk di rangkaian
driver menggunakan IC L298N untuk penggerak roda, sedangkan untuk di rangkaian
power supply mengunnakan IC 7805.
1.2 Tujuan
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami system dan cara kerja Robot Line Follower
2. Mahasiswa mengetahui komponen-komponen elektonika yang menjadi fungsi-
fungsinya sehingga dapat mengaplikasikannya dalam bentuk sebuah rangkaian
3. Mahasiswa mampu mendesain suatu rangkain dari skematic hingga jadi pcb
4. Mahasiswa memahami penggunaan alat yang digunakan saat mengerjakan pbl
1
1.3 Mata Kuliah yang Terkait
2
No Nama Tugas dan Tanggung Target Pencapaian
jawab
3
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Motor driver L298N adalah salah satu jenis motor driver yang populer
digunakan dalam proyek elektronika dan robotika. Motor driver ini dirancang khusus
untuk mengendalikan motor DC (Direct Current) dan motor langkah (stepper motor).
L298N memiliki kemampuan untuk mengatur arus dan tegangan yang dibutuhkan oleh
motor, serta memberikan kecepatan dan arah rotasi yang diinginkan.
2.2 Sensor
menghubungkan Arduino Uno memiliki sejumlah pin input dan output yang
dapat digunakan untuk berbagai komponen elektronik, seperti sensor, aktuator, dan
perangkat lainnya. Ini memungkinkan pengguna untuk mengendalikan dan memantau
4
perangkat-perangkat ini melalui program yang ditulis dengan menggunakan bahasa
pemrograman Arduino yang sederhana dan mudah dipahami. Selain itu, Arduino Uno
juga dilengkapi dengan papan pengembangan yang menyediakan konektivitas USB dan
sumber daya yang dapat dihubungkan ke komputer. Ini memungkinkan pengguna untuk
memprogram papan secara langsung melalui lingkungan pengembangan Arduino yang
intuitif dan ramah pengguna.
5
BAB III
METODE
Gambar 3. 1 Flowchart
6
3.2 Alat dan Bahan
7
3.3 Gambaran Desain
A. Desain Mekanikal
Gambar 3. 2 Desain 3D
Gambar 3. 3 Desain
8
B. Desain Elektrikal
Regulator
Rangkaian Regulator merupakan rangkaian catu daya yang berfungsi untuk
menurunkan suatu daya. Pada rangkaian yang akan diberikan keluaran, yaitu +5 volt
DC.
9
Driver
Driver adalah rangkaian yang tersusun dari transistor yang digunakan untuk
menggerakkan motor DC. Motor memang dapat berputar hanya dengan daya DC, tapi
tidak bisa diatur tanpa menggunakan driver, maka diperlukan suatu rangkaian driver
yang berfungsi untuk mengatur kerja dari motor. Pada rangkaian kali ini menggunakan
IC L298N. IC L298N merupakan Driver Jembatan-H (H-bridge) yang dikemas dalam
bentuk Integrated Circuit (IC).
IC L298N merupakan IC yang didesain untuk menerima input logka TTL dan
dapat menyuplai arus yang lebih besar. Menurut Datasheet IC ini mempunyai
kemampuan suplai arus yang besar yakni sekitar 4A. Biasanya semakin besar Arus yang
dilewatkan oleh IC maka panas yang ditimbulkan semakin besar. Kehandalan L298
adalah di dalamnya sudah terdapat Over Temperature Protection untuk mencegah
kerusakan akibat panas yang berlebih. memperlihatkan konfigurasi kaki-kaki IC
L298N. Didalam IC L298N terdapat 2 buah rangkaian transistor H-bridge. IC ini
memiliki 4 buah kaki input (input 1/2/3/4), 4 buah kaki output (Out1/2/3/4), 2 buah kaki
aktivasi masing-masing rangkaian H-bridge (ENABLE_A dan ENABLE_B) dan
selebihnya adalah kaki Vcc/Vss (tegangan kerja IC, ±5 volt), Vs (tegangan motor DC,
±12 volt), juga kaki GND. Gambar 3.A merupakan skematik pengabelan (wiring)
dalam penggunaan IC L298 sebagai driver 2 buah motor DC yang dapat berputar secara
2 arah, yaitu putaran CW dan putaran CCW. CW( Searah jarum jam) dan CCW
(Berlawanan jarum jam)
Sensor
Cara kerja rangkaian sensor adalah membaca garis dengan prinsip pemantulan
cahaya. Photo diode bertugas sebagai sensor yang menangkap cahaya, terdapat 2
ukuran resistor yaitu 330Ω yang berfungsi sebagai pembatas arus pada LED dan 10KΩ
yang dikombinasikan dengan photodiode secara seri dengan tujuan untuk mebuat
rangkaian pembagi tegangan.
10
Gambar 3. 7 Schematic Sensor
Sensor
11
Gambar 3. 9 Layout Sensor
12
Pembuatan Bentuk 1. Membuat 1 Minggu
Robot konsep/bentuk badan
robot
2. Membuat tata letak
pada badan robot
Pembuatan Laporan 1. Membuat laporan 1 Minggu
Akhir PBL, Poster hasil dari proyek yang
PBL dan Video di kerjakan
PBL
2. Membuat video
penjelasan tentang
proyek yang di
kerjakan
13
BAB IV
HASIL DAN ANALISA
A. Driver Motor
B. Sensor
Gambar 4. 2 Sensor
14
C. LCD Oled
Input Output
Arus total Tegangan input Tegangan output Kecepatan (rpm)
Daya(watt)
Output A Output B Motor A Motor B
0.49 A 6V 5V 5V 223 rpm 223 rpm 2.94 watt
0.92 A 12 V 9V 9V 458 rpm 458 rpm 11.04 watt
15
4.3 Analisa Performance
Dari hasil analisa yang dilakukan kita dapat mengetahui bahwa semakin tinggi
nilai tegangan yang masuk ke dalam motor driver, maka nilai arus, output, dan
kecepatan motor semakin tinggi. Untuk sensor apabila sensor membaca garis hitam
maka cahaya yang di terima sedikit sehingga nilai keluaran sensor besar, apabila sensor
membaca garis putih dan menerima cahaya, maka nilai keluaran kecil.
16
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari Project Based Learning Robot Line Follower Digital dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Pada kesimpulan ini hasil proyek based learning dengan tingkat
keberhasilan 100% karena pada proyek ini rangkain kami mulai dari motor
driver rangkaian yang kami buat berhasil tidak ada jalur yang putus putus
atau pun tidak terhubung.
2. Dari segi performance nya juga rangkaian motor driver yang kami buat
menghasilkan output walupun dalam proses pembuatannya kami
mengalami beberapa kali gagal.
3. Rangakaian sensor kami juga berhasil sesuai dengan cara kerjanya jika
diberi cahaya maka output yang keluar adalah 0.1 sekian dan jika tidak
diberi cahaya maka output yang keluar adalah 4 V.
5.2 Saran
Adapun saran saat pengerjaan PBL Robot Line Follower Digital sebagai
berikut:
1. Mengikuti peraturan dalam menggunakan alat dan komponen yang
digunakan dalam Workshop.
2. Melaporkan segera kepada pembimbing bila terjadi kesalahan dalam
menggunakan alat dan komponen.
3. Menjaga kebersihan dan kerapian serta keharmonisan di tempat Workshop.
17
DAFTAR PUSTAKA
18
LAMPIRAN
Lampiran berisi:
3. Gambaran Produk
19