Anda di halaman 1dari 9

DESKRIPSI KEGIATAN

PROGRAM STUDI AGROBISNIS PERIKANAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA, MALANG 2021

Kegiatan : Praktikum 4
Tema : Pengolahan Data dan Penyajian Informasi
Tanggal : 20 Maret 2021
Waktu : 12.00 -12.30 WIB
Tempat : Google Meet (Daring)

Hasil Kegiatan:

Praktikum Sistem Informasi Manajemen Perikanan yang dilaksanakan

pada Sabtu, 20 Maret 2021 merupakan praktikum 4. Pada praktikum tahap

keempat ini membahas pengolahan data dan penyajian informasi yang

disampaikan olah Bu Niken Hendrakusma Wardani. Dijelaskan bagaimana cara

pengolahan data dengan google data studio.

Pengolahan data meliputi kegiatan editing, codeting dan tabulasi.

Deskripsi data menggambarkan karakteristik atau ukuran sekelompok data yang

dianalisis dengan menggunakan teknik statistik. Tujuan deskripsi data adalah

untuk memperoleh gambaran umum mengenai data yang sedang diukur. Teknik

analisis yang sering digunakan untuk mendeskripsikan data yaitu :

1. Ukuran pemusatan data (rata-rata, median dan modus)

2. Ukuran penyebaran data (rentang, simpangan baku dan varians)

Hasil pengolahan data berupa informasi dapat disajikan dalam bentuk

visualisasi. Terdapat 2 bentuk penyajian data yaitu tabel dan diagram. Pilih

visualisasi berdasarkan kebutuhan. Scatter plot digunakan untuk melihat

hubungan dan distribusi data. Line chart digunakan untuk melihat perubahan

data. Alat yang dapat digunakan untuk melakukan visualisasi data yaitu Google

Data Studio, Power BI, Tableau, R + ggplot2, D3.js / protovis dan lain

sebagainya.
Mengetahui,
Asisten Praktikan

Fitrianing Rahayu Rachmadani Nucha A.


(NIM.165080401111046)
(NIM.195080400111004)
LAMPIRAN

Lampiran 1. Dokumentasi hadir praktikum + bukti izin pindah kelas (jika


ada)

Lampiran 2. Penugasan 4
Cara memngolah data menggunakan Google Data Studio

a. Memasukkan data ke Google Data Studio

1. Pastikan perangkat komputer terkoneksi dengan internet.

2. Masuk pada laman https://datastudio.google.com/

3. Apabila belum login akun email anda, maka login terlebih dahulu. (lewati

jika sudah)

4. Kemudian buatlah laporan dengan klik ikon + ”Laporan Kosong”.


5. Gunakan sumber data yang telah diberikan dari hasil pengisian

kuesioner, yang telah disimpan pada Google Drive dengan cara klik

Tambahkan Data.

6. Pilihlah Google Spreadsheet.

7. Kemudian pilih file Copy of Kuesioner Konsumsi Lele (Responses) dan

klik Google Data Studio [Sample] World Population Data hingga tombol

Tambahkan menjadi berwarna biru atau aktif.

8. Selanjutnya klik tombol Tambahkan.


9. Klik tombol Tambahkan ke Laporan.

b. Membuat dashboard pada Google Data Studio

1. Pertama ialah menambahkan diagram pada laman lembar kerja dengan

mengklik menu Tambahkan Diagram, kemudian pilih jenis diagram

batang.

2. Setelah tampil diagram yang dipilih, maka pada sebelah kanan lembar

kerja akan muncul struktur dashboard Google Data Studio yang terdiri

dari 3 bagian yaitu:


a. Data Source atau sumber data: merupakan sumber dari data-data

yang akan dibuat diagram.

b. Dimension atau dimensi: merepresentasikan kategori yang

diletakkan pada sumbu y.

c. Metric atau metrik: merepresentasikan angka kuantitatif yang

dihitung dan diletakkan pada sumbu x.

3. Apabila ingin menampilkan jumlah konsumen lele per kecamatan di Kota

Malang, maka replace dimensi Nama dengan dimensi nama kecamatan

dengan cara drag and drop tepat pada dimensi yang ingin diubah.

4. Apabila ingin menampilkan rata-rata usia konsumen per kecamatan

maka dimensi dan matrik dapat diubah menjadi:


a. Drag and drop kolom umur ke kolom metrik sehingga

menggantikan kolom Record Count.

b. Ubah SUM menjadi AVG, dengan klik SUM dan ubah menjadi

rata-rata.

5. Ketika ingin menampilkan data jumlah konsumen lele berdasarkan

wilayah kecamatan dan pekejaannya.

a. Drag and drop kolom Record Count ke kolom metrik sehingga

menggantikan kolom umur.

b. Tambahkan kolom dimensi

dengan kolom apa pekerjaan

bapak/ibu.
6. Diagram yang telah dibuat

Interpretasi :

Berdasarkan dari diagram batang pada tampilan di atas dapat dilihat

menunjukkan hasil dari data yang didapat, konsumen lele dari daerah

Lowokwaru terdapat 2 orang yang memiliki pekerjaan yang berbeda yaitu Ibu

rumah tangga dan Ibu rumah tangga sekaligus Pegawai Kantor. Lalu pada

daerah Blimbing terdapat 1 konsumen lele dengan pekerjaan Penjual Sayur dan

Ikan Skala Rumahan. Pada daerah Kedungkandang terdapat 1 konsumen lele

dengan pekerjaan Penjual makanan atau pemilik warung. Pada daerah Klojen

terdapat 1 konsumen lele dengan pekerjaan Ibu rumah tangga sekaligus

Pegawai Kantor. Dan pada daerah Sukun terdapat 1 konsumen lele dengan

pekerjaan sebagai Penjual sayur dan ikan skala rumahan. Dalam diagram
tersebut dapat disimpulkan terdapat 6 orang konsumen dari data yang

didapatkan.

Anda mungkin juga menyukai