Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

MATA KULIAH
“Analisis Data Evaluasi Program Pendidikan”

Disusun Oleh:
1. Author

Dosen Pengampu :

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO
2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur tercurah kepada Allah SWT yang telah memberikan


nikmat kepada kita sehingg kita dapat menyelesaikan makalah ini.
Shalawat beserta salam kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada pihak yang telah terlibat dan
membantu dalam menyelesaikan makalah ini.

Harapan kami semoga dengan makalah ini dapat menambah


pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, khususnya kami yang
membuat. Dan untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, kami


yakin masih banyak kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini. Oleh
karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun
dari pembaca untuk memperbaiki makalah ini.

Muara Bungo, 8 Mei 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................i

DAFTAR ISI.................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah.....................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................1
C. Tujuan penulisan.................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Tabulasi Data Evaluasi Program Pendidikan......................................3
B. Pengolahan data evaluasi program pendidikan...................................7
C. Pengolahan data evaluasi program pendidikan dengan komputer....10

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan.......................................................................................14
B. Saran.................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................15

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang masalah
Pertama kali komputer ditemukan, ia belum bisa berkomunikasi
dengan sesamanya. Pada saat itu komputer masih sangat sederhana. Berkat
kemajuan teknologi di bidang elektronika, komputer mulai berkembang
pesat dan semakin dirasakna manfaatnya dalam kehidupan kita. Saat ini
komputer sudah menjamur di mana-mana. Komputer tidak hanya
dimonopoli oleh perusahaan-perusahaan, universitas-univeristas, atau
lembaga-lembaga lainnya, tetapi sekarang komputer sudah dapat dimiliki
secara pribadi seperti layaknya kita memiliki radio, dan lain-lain.
“Dengan mesin komputer dapat diolah secara elektronik
(elektronic data processing) berdasarkan berbagai data yang diolah untuk
kemudian disajikan dalam bentuk berbagai informasi yang diperlukan.”
(La Midjan dan Azhar Susanto, 1999, 97)
Pada mulanya pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan
dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak
tugas yang tidak hanya berhubungan dengan matematika.
Namun sesuai perkembangan zaman, komputer mulai dipergunakan untuk
mengolah beberapa data untuk diubah menjadi informasi yang sangan
berguna nantinya. Dengan mengolah data menggunakan komputer, lebih
mempermudah kerja operator dan menghemat waktu, serta dapat
membantu suatu organisasi mengolah informasi
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang ingin dibahas penulis dalam makalah
ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana tabulasi data evaluasi program Pendidikan?
2. Bagaimana pengolahan data evaluasi program Pendidikan?
3. Bagaimana pengolahan data evaluasi program dengan computer?

1
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan yang ingin dibahas penulis dalam
makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui Bagaimana tabulasi data evaluasi program
Pendidikan?
2. Untuk mengetahui Bagaimana pengolahan data evaluasi program
Pendidikan?
3. Untuk mengetahui Bagaimana pengolahan data evaluasi program
dengan computer?

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Tabulasi Data Evaluasi Program Pendidikan
Istilah tabulasi dapat diartikan “menyusun menjadi tabel” atau
dapat diartikan juga dengan pengolahan atau pemrosesan hingga menjadi
tabel. Tabulasi merupakan coding sheet yang memudahkan penliti dalam
mengolah dan menganalisisnya, baik secara manual maupun
komputer.tabulasi ini berisikan variabel-variabel objek yang akan diteliti
dan angka-angka sebagai simbolisasi (label) dari kategori berdasarkan
variabel-variabel yang diteliti.

Tabel memiliki dua dimensi sajian, yaitu dari kirike kanan dalam
bentuk kolom-kolom sajian dari atas ke bawah dalam bentuk baris-baris,
dengan demikian gambar tentang dua dimensi cepat terlihat.

Data mentah yang diperoleh dari lapangan akan bervariasi,


tergantung pada alat pengumpul data yang digunakan oleh evaluator yaitu
sebagai berikut :

1. Data yang diperoleh dengan menggunakan angket maka data yang


diperoleh berupa centangan atau check list pada pilihan-pilihan,
lingkaran-lingkaran pada angka atau huruf ang disediakan dalam
instrumen, atau kalimat-kalimat jawaban yang sifatnya kualitatif.
2. Data yang diperoleh dengan wawancara, wujud data yang diperoleh
berbentuk centangan, lingkaran, dan kalimat jawaban yang diberikan
oleh responden dan dicatat oleh petugas pengumpulan data.
3. Data yang diperoleh dengan observasi maka wujud data yang
diperoleh berbentuk centangan, lingkaran, dan kalimat-kalimat catatan
petugas.
4. Data yang diperoleh dengan menggunakan dokumentasi berupa angka-
angka atau simbol-simbol yang menunjukkan peringkat kondisi objek
yang ditelaah.

3
5. Data yang diperoleh dengan tes atau inventori berupa angka-angka
yang menunjukkan skor nilai.

Dari kelima bentuk data yang dijelaskan di atas, dapat ditarik


kesimpulan bahwa jenis data bisa digolongkan menjadi tiga kelompok,
yaitu
1. Nilai , berupa nilai angka yang dibuat dari interprestasi kriteria dan tes
2. Kode-kode atau simbol-simbol yang bisa berupa tanda centang dan
lingkara, atau memberikan tanda silang pada pilihan-pilihan
3. Informasi dalam bentuk paparan kalimat yang memuat data kuantitatif
dan kualitatif.

Adapun komponen identitas responden terdiri atas indikator:


1. Gologan/ruang
2. Jenis kelamin “L/P”
3. Jenis sekolah
4. Umur
5. Pendidikan terakhir, dan
6. Intensitas kursus sejenis yang pernah diikuti.

Komponen persepsi peserta tentang penyelenggaraan pelatihan


terdiri atas indikator:
1. Persepsi tentang materi:
a. Pemahaman materi
b. Kebaruan materi
c. Struktur materi
2. Persepsi tentang pelatih:
a. Penguasaan materi
b. Penggunaan metod yang menyenangkan
3. Persepsi tentang evaluasi:
a. Relevansi tes hasil belajar
b. Pemahaman soal tes.

4
Untuk mempermudahkan penolahan, kategori-kategori dari
indikator komponen/ variabel harus diberi label/kode dalam bentuk angka.
Label-label dari tiap indikator dibutuhkan pada masing-masing instrumen
di kolom kedua kurung siku yang telah disediakan. Dengan memberikan
pengkodean langsung pada masing-masing instrumen jelas akan
membantu dalam melakukan tabulasi, yaitu hanya dengan melihat kolom
kedua, lalu memindahkan angka yang tertera pada kolom itu pada coding
sheet, tetapi jika tidak dilakukan pun tidak apa-apa.

Data yang berbentuk kalimat-kalimat yang bersifat kualitatif ada


yag dapat ditabulasi, tetapi ada juga yang sepatutnya tetap berada dalam
status kualitatif. Data yang bersifat kualitatif disebut dengan istilah “data
narasi”. Cara penolahan data narasi dibagi menjadi dua yaitu 1) data narasi
berpotensi tabulasi, dan 2) data narasi nontabulasi.

1. Data Narasi Berpotensi Tabulasi


Data jenis ini mengacu pada jawaban responden yang tingkat
kemunculannya tinggi, artinya jawaban yang sering muncul karena
diamati oleh responden. Contoh,
Petanyaan:
Bagaimanakah pendapat bapak/ibu tentang pentingnya pelatihan calon
Kepala Sekolah SD/MI di masa yang akan datang?
a. Harus dlakukan, karena .................................................................
b. Tidak perlu dilaksanakan, karena ........................................................
c. Harus dilakukan dengan perbaikan, yaitu .......................................

Item pertanyaan diatas akan menghasilan dua macam data narasi


sekaligus. Kita dapat menghitung berapa orang responden yang memilih
pilihan (a), (b), (c), Sedangkan alasan yang dituliskan dibelakang pilihan
tersebut merupakan data nontabulasi. Oleh karena itu hanya jawaban
alternatif saja yang dpat ditabulasi.

2. Data Narasi Nontabulasi

5
Data narasi nontabulasi adalah data yang berwujud kalimat atau
uraian yang sangat individual dan unik karena merupakan pendapat
responden secara perseorangan. Ketepatan dalam memberikan argumen
merupakan masukan yang sangat berharga bagi pengambil keputusan di
dalam menentukan tindak lanjut program pelatihan. Walaupun data narasi
nontabulasi tidak dapat diubah atau dimodifikasi, tetapi masihdapat
disiasati agar mudah diolah. Pemikira ini berangkat dari walaupun tingkat
keunikan manusia tinggi, tetapi jika mendapatkan data dari sekian banyak
responden, pasti ada beberapa data yang memiliki kesamaan.kesamaan
inilah yang memberikan peluang untuk melakukan pengelompokan atas
data tersebut, dan kemudian dapat menghitung atau mengolahnya.
Misalnya

Pilihan Alasan Tallies Jumlah


a. Harus Untuk memimpin perlu bekal IIII II 7
dilakukan
Tidak semua calon mampu III 3
Untuk mendapatkan standar II 2
kemampuan
b. Tidak perlu Semua guru memiliki II 2
dilaksanakan pengalaman mengelola sekolah
Materi yang diajarkan tidak III 3
asing bagi para guru
c. Harus Untuk memimpin perlu III 3
dilakukan persiapan, tetapi disesuaiakan
dengan dengan tugas-tugas peserta
perbaikan
Pelatihan harus disertai dengan IIII 4
tindak lanjut yang jelas
Dari tabulasi diatas, evaluator dapat memperoleh gambaran yang
jelas tentang pendapat responden terhadap pelatihan. Jka ada pendapat

6
lainyang muncul hanya satu kali, tidak perlu ditabulasi, tetapi jka cukup
baik, lebih baik dimasukkan kedalam tabel sebagai bahan pertimbangan.
B. Pengolahan Data Evaluasi Program Pendidikan
Pengolahan data dalam evaluasi program pendidikan luar sekolah
dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitaif.
Pada pendekatan kualitatif digunakan dalam mengolah data yang bukan
berbentuk angka-angka sehingga hasil pengolahannyaa berupa uraian
naratif yang menghubungkan antara satu fakta dengan fakta lainnya.
Pendekatan kualitatif dilakukan dengan menggambarkan indikator-
indikator yang di evaluasi secara holistik dan kebermaknaan melalui
ilustrasi dan kajian kasus. Evaluasi yang menggunakan pendekatan
kualitatif dilakukan secara menyuluruh dan mendalam terhadap suatu
fenomena untuk menghasilkan kesimpulan dalam konteks waktu dan
situasi tertentu, tidak mengutamakan kuantitatif tetapi menekankan pada
konstruktivis, naturalistik, interpretatif, post-positivistik dengan
penghayatan terhadap interaksi antar konsep secara empiarik.
Pada pendekatan kuantitatif digunakan untuk mengolah data yang
berupa angka-angka dengan menggunakan prosedur statistik sehingga
laporannya berupa analisis dan interpretasi data tersebut berdasarkan
standart atau kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Pendekatan ini
juga digunakan untuk merekayasa atau mencari hubungan antar unsur-
unsur program yang dievaluasi, lebih menekankan pada produk
dibandingkan dengan proses dan analisis data dengan menggunakan
statistik.

Perbedaan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam evaluasi program.

7
1. pengolahan dan analisis data
a. prosedur analisis data
1) Memeriksa kembali pertanyaan
kegiatan ini berupa memeriksa kembali pertanyaan
yang dijawab gunanya untuk mempermudah dalam analisis
data. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui
apakah pertanyaan masih sesuai dengan konteks program
yang dievaluasi, apakah semua pertanyaan sudah terjawab
dengan lengkap dan jelas, apakah diperlukan pertanyaan lain
untuk menggali data yang belum terhimpun.
2) Menyiapkan pola analisis dan deskripsi data
kegiatan ini dilakukan dengan menganalisis data dalam
bentuk lebih singkat baik data yang termuat dalam
rekaman wawancara, uraian tertulis, gambar, laporan dan
sebagainya. Analisis meliputi (a)analisis daftar cek
(misalnya daftar pertanyaan benar dan salah) untuk mengetahui
data apakah data itu ada atau tidak; (b)analisis konten, yaitu
isi atau konten informasi di klasifikasi menjadi beberapa

8
golongan; (c) analisis ringkasan yaitu menyusun data naratif
menjadi lebih singkat.
b. Analisis data dalam pendekatan kualitatif
Pendekatan kualitatif tidak memerlukan hipotesis yang tersusun
sejak awal evaluasi, tidak memerlukan perlakukan (treatment),
dan tidak ada pembatasan pada hasil akhir evaluasi. Pendekatan
ini dilakukan dengan cara mengamati orang- orang dalam
lingkungan kehidupannya, berinteraksi dengan mereka,
berupaya memahami budaya dan pemahaman mereka terhadap
lingkungannya. Berikut adalah karakteristiknya:
1) Subyek/sumber data adalah konteks yang alami
2) Evaluator sendiri yang menjadi instrumen utama
3) Deskriptif dan naratif
4) Lebih mengutamakan proses dan tidak mengabaikan hasil
5) Mencari makna di belakang perilaku, memahami masalah dan
situasi
6) Mengutamakan perolehan data dari sumber secara langsung
7) Upaya memeriksa keabsahan data dengan memperoleh sumber
lain
8) Mengutamakan analisis kontekstual
9) Subyek/ sumber data berkedudukan sama dengan evaluator
10) Menguatamakan perspektif emik
11) Adanya verifikasi dengan mencari kasus lain berbeda
12) Memeriksa sampling secara purposive
13) Menggunakan audit-trail
14) Ikut serta dalam kegiatan yang dievaluasi
15) Analisis data dilakukan sejak evaluasi dimulai
16) Rancangan evaluasi muncul dan berkembang dalam proses
evaluasi
Dalam pendekatan kualitatif data yang diolah terdiri atas:

9
1) Hasil wawancara tertulis (catatan jawaban responden, dan
rekaman wawancara)
2) Hasil Observasi (catatan hasil pengamatan, daftar cek,
foto, rekaman kamera vidio, gambar, bagan, dan ingatan
evaluator ketika melakukan pengamatan)
3) Teknik partisipatif (catatan, rekaman, daftar cek pengamatan)

Analisis data dapat dilakukan melalui kegiatan sebagai berikut:


1) Reduksi data, merupakan kegiatan evaluator untuk
menelaah data yang diporoleh.
2) Display data adalah merangkum hal pokok dan kemudian
disusun dalam bentuk deskripsi yang naratif dan sistematik
untuk mempermudah pencarian sentral masalah ataupun
dalam pemberian makna.
3) Verifikasi data adalah kegiatan pencarian makna dari data
yang dikumpulkan secara lebih teliti.
C. Pengolahan data evaluasi dengan computer
1. Defenisi komputer dan pengolahan data
Komputer adalah serangkaian atau sekelompok mesin elektronik
yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling
bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti
untuk mengolah informasi menurut prosedur yang telah dirumuskan,
menerima input, mengolah input, memberikan informasi,
menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dan
dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara
otomatis.
Pada mulanya pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan
dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk
banyak tugas yang tidak hanya berhubungan dengan matematika.
Sistem Pengolahan Data adalah adalah sistem yang melakukan
pengolahan data. Contoh : sistem pengolahan data penjualan, sistem
pengolahan data pegawai dan sebagainya. Pengolahan data yang diolah

10
dengan menggunakan komputer dikenal dengan Pengolahan Data
Elektronik (PDE) atau Electronik Data Processing (EDP).
Jadi Pengolahan Data Elektronik (PDE) atau Electronic Data
Processing (EDP) adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk yang
lebih berarti berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat
elektronik, yaitu computer
2. Pengolahan data pada computer
a. Pengumpulan Data
Sistem pengolahan data dirancang untuk mengumpulkan data yang
menggambarkan setiap tindakan internal perusaahaan dan
menggambarkan transaksinya dengan lingkungannya.
b. Pengubahan Data
Operasi pengubahan data mencakup pengklasifikasian,
penyortiran, pengkalkulasan, perekapitulasian, pembandingan.
c. Penyimpanan Data
Semua data harus disimpan disuatu tempat sampai ia diperlukan.
Data tersebut disimpan dalam berbagai media penyimpanan dan
file yang disimpan disebut Database.
d. Pembuatan Dokumen
Sistem pengolahan data menghasilkan output yang dibutuhkan oleh
perorangan atau kelompok baik di dalam maupun luar perusahaan
3. Komponen dasar computer untuk pengolahan data
a. Hardware adalah perangkat keras / piranti keras / peralatan di
sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat dilihat dan
dapat dijamah.Hardware terdiri dari 3 bagian antara lain CPU,
Memori/storage, dan input/output device
b. Brainware adalah manusia yag terlibat didalam pengoperasian serta
mengatur sistem komputer. Yang termasuk kelompok brainware
antara lain:

1) Analis

11
2) Programmer
3) Operator
4) Teknisi
c. Software adalah instruksi atau program untuk menjalankan sistem
komputer. Software terdiri dari software sistem dan software
aplikasi.
1) Software Sistem terdiri dari :
a) Sistem operasi
b) Program Utility
c) Translator
2) Software Aplikasi terdiri dari :
a) Software aplikasi pemrograman sendiri
b) Software paket jadi
Ketiga elemen tersebut, software, hardware, dan brainware harus
berhubungan dan membentuk suatu kesatuan. Hardware tanpa adanya
software, maka tidak akan berfungsi seperti yang diharapkan benda
mati saja, begitu juga sebaliknya
4. Siklus pengolahan data
Suatu Pengolahan Data terdiri dari tiga tahapan yang disebut
dengan siklus pengolahan data (Data Processing Cycle) yaitu input,
processing dan output. 

12
Tiga tahap siklus pengolahan di atas dapat dikembangkan lagi
sbg berikut : 
a. Origination: Proses pengumpulan data yang biasanya merupakan
proses pencatatan (Recording) data ke dokumen dasar.
b. Input: Proses memasukkan data ke dalam proses komputer lewat
alat input (Input Device)
c. Processing: Proses pengolahan data yang sudah dimasukkan yg
dilakukan oleh alat pemroses (Processing Device) yang dapat
berupa proses menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan,
mengurutkan, mengendalikan atau mencari di storage. 
d. Storage: Proses perekaman hasil pengolahan untuk disimpan dan
dapat diproses kembali.
e. Output: Hasil pengolahan data ke alat output (Output Device)
berupa informasi.
f. Distribution: Distribusian output kepada pihak yang berhak dan
membutuhkan informasi.

13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Istilah tabulasi dapat diartikan “menyusun menjadi tabel” atau
dapat diartikan juga dengan pengolahan atau pemrosesan hingga menjadi
tabel. Tabulasi merupakan coding sheet yang memudahkan penliti dalam
mengolah dan menganalisisnya, baik secara manual maupun
komputer.tabulasi ini berisikan variabel-variabel objek yang akan diteliti
dan angka-angka sebagai simbolisasi (label) dari kategori berdasarkan
variabel-variabel yang diteliti.
Pengolahan data dalam evaluasi program pendidikan luar sekolah
dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitaif.
Pada pendekatan kualitatif digunakan dalam mengolah data yang bukan
berbentuk angka-angka sehingga hasil pengolahannyaa berupa uraian
naratif yang menghubungkan antara satu fakta dengan fakta lainnya.
Komputer adalah serangkaian atau sekelompok mesin elektronik
yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja

14
sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti untuk
mengolah informasi menurut prosedur yang telah dirumuskan, menerima
input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu
program yang tersimpan di memori komputer, dan dapat menyimpan
program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.

B. Saran
Kami menyadari dalam penyusun dan penjelasan yang ada di
dalam makalah ini masih terdapat kekurangan, untuk itu kami
menyarankan untuk dilakukan suatu pengkajian yang lebih mendalam
mengenai materi ini. Dan demi perbaikan makalah kami selanjutnya kami
mohon saran dan kritik pembaca yang tentunya membangun.

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan,
Jakarta: Bumi Aksara.

Jabar Dan Arikunto. 2009. Evaluasi Program Pendidikan, Pedoman


Teoritis Peraktis Bagi Mahasiswa Dan Praktisi Pendidikan, Jakarta:
Bumi Aksara

Lehmann, Mahren. 1978. Measurement And Evaluation In


Education And Psychology, New York: Holt.

Rafida Dan Rusdi. 2017. Pengantar Evaluasi Program Pendidikan, Medan:


Perdana Mulya Sarana.

Safruddin Dan Arikunto. 2018 Evaluasi Program Pendidikan, Jakarta :


Bumi Aksara. Sudjana. 2008. Evaluasi Program Pendidikan Luar
Sekolah, Bandung : Remaja

Rosdakarya.

15
Sukjaya Dan Suherman. 1990. Petunjuk Praktis Untuk Melakukan
Evaluasi Pendidikan Matematika, Bandung: Wijayakusumah.

16

Anda mungkin juga menyukai