Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM KESEHATAN INDERA


DI UPTD PUSKESMAS SIMOLAWANG
TAHUN 2019

A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi – tingginya dapat terwujud. Pembangunan ini
diselenggarakan dengan berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan, dan
kemandirian, adil dan merata.
Pembangunan kesehatan sebagai bagian dari pembangunan nasional
mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal bagi setiap
orang. Puskesmas sebagai salah satu fasilitas kesehatan tingkat pertama berfungsi
sebagai gate keeper dalam pelayanan kesehatan, harus dapat memberikan jaminan
terhadap penyelenggaraan pelayanan kesehatan masyarakat dan perorangan yang
paripurna, adil, merata dan memuaskan masyarakat.
Dalam penyelenggaraannya Puskesmas mempunyai beberapa prinsip
penyelenggaraan antara lain pemerataan. Puskesmas menyelenggarakan pelayanan
kesehatan yang dapat diakses, terjangkau oleh seluruh masyarakat di wilayah
kerjanya secara adil.

B. LATAR BELAKANG
Dalam melaksanakan fungsinya sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama di
wilayah kerjanya, salah satu wewenang Puskesmas sesuai Permenkes no 75 tahun
2014 pasal adalah menurunkan masalah gangguan penglihatan dan pendengaran.
Terjadinya masalah gangguan penglihatan dan pendengaran ini bukan hanya masalah
kesehatan saja tetapi sudah merupakan masalah sosial yang perlu ditangani secara
lintas program dan lintas sektor.
Dalam rangka menurunkan angka kebutaan ini,WHO telah mencanangkan
program Vision 2020: The Right to Sight,yang artinya bahwa setiap orang mempunyai
hak untuk dapat melihat secara optimal pada tahun 2020. Sedangkan untuk
menurunkan angka gangguan pendengaran dan ketulian WHO telah
merekomendasikan Program Prevention of Deafness and Hearing Impairment ( PDHI )
yang telah dilanjutkan dengan pembentukan organisasi negara-negara Regional Asia
Tenggara Sound Hearing 2030.Komitmen ini ditindaklanjuti dengan penyusunan
Rencana Strategi Nasional Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan
( Renstranas PGPK ) untuk mencapai Vision 2020 dan Rencana Strategi Nasional
Penanggulangan Gangguan Pendengaran dan Ketulian ( Renstranas PGPK ) untuk
mencapai tujuan Sound Hearing 2030.
Sejalan dengan Renstranas PGPKebutaan dan PGPKetulian maka kepedulian
dan pengetahuan masyarakat tentang upaya pencegahan dan penanggulangan
kebutaan dan ketulian perlu ditingkatkan. Guna mencapai tujuan tersebut perlu
dilakukan peningkatan kualitas dan kuantitas dalam pelayanan kesehatan indera di
UPTD Puskesmas Simolawang.

C. TUJUAN
C. 1. Tujuan Umum
Meningkatkan angka capaian PGPKebutaan dan PGPKetulian serta
memberikan layanan kesehatan indera di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Simolawang.
C. 2. Tujuan Khusus
1. Melakukan penjaringan kesehatan indera untuk pasien dalam gedung
maupun luar gedung
2. Melakukan rujukan secara dini untuk kasus yang membutuhkan pelayanan
di fasilitas kesehatan tingkat lanjutan tepat waktu

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target program perlu dilakukan beberapa
kegiatan oleh :
D. 1. Kader kesehatan
D.1.1 Posyandu Balita & Lansia :
a. Memberitahukan kepada anggota posyandu
b. Menyiapkan sarana & prasarana kegiatan
c. Berkoordinasi dengan petugas kesehatan bahwa kegiatan siap
dilakukan
D.1.2 Sekolah :
a. Menyiapkan siswa / siswi yang akan diperiksa
b. Membantu pelaksanaan kegiatan
D. 2. Petugas Kesehatan :
a. Petugas memberikan surat mengenai kegiatan yang akan dilakukan di
luar gedung ( Posyandu Balita / Posyandu Lansia / Sekolah )
b. Membentuk tim pelaksana kegiatan beserta jadwal kegiatan
c. Menyiapkan alat kesehatan untuk pemeriksaan
d. Menyiapkan form pemeriksaan
e. Hasil kegiatan direkapitulasi dan diarsip
f. Menyampaikan hasil kegiatan kepada pasien ( Lansia ), Orang tua
( Balita ) & kepada sekolah ( anak usia sekolah )
D. 3. Lintas Program & Lintas Sektor :
D.3.1 Lintas Program :
a. Balita : Berkoordinasi dengan pelaksana program KIA
b. Anak usia sekolah : Berkoordinasi dengan pelaksana program UKS
c. Lansia : Berkoordinasi dengan pelaksana program Lansia
d. Penyuluhan : Berkoordinasi dengan pelaksana program Promosi
Kesehatan , P2M & Gizi
D.3.2 Lintas Sektor :
a. Tim Pembina UKS Kecamatan : Pembina kegiatan UKS Kecamatan
b. Tim Pelaksana UKS Sekolah : Berkoordinasi dengan tim kesehatan
PKK Kelurahan : Sosialisasi di lingkungan masyarakat ( PKK )

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Skrining Kesehatan indera pada anak usia sekolah di wilayah kerja UPTD
Puskesmas Simolawang dilaksanakan satu tahun satu kali dalam satu tahun
yaiyu pada bulan April dan Agustus dibawah koordinasi pelaksana program UKS
UPTD Puskesmas Simolawang.
2. Pemeriksaan kesehatan indera juga dilakukan pada bayi dan balita lewat
kegiatan SDIDTK di UPTD Puskesmas Simolawang.
3. Penjaringan ( skrining ) katarak dilakukan saat kegiatan Posyandu Lansia di
wilayah kerja UPTD Puskesmas Simolawang.
4. Penyuluhan kesehatan indera di UKM ( Posyandu Balita, Posyandu Lansia )
sesuai jadwal kegiatan Posyandu.

F. SASARAN
Pemeriksaan kesehatan indera dilaksanakan secara integrasi dengan program di
UPTD Puskesmas Simolawang kepada masyarakat di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Simolawang antara lain pemeriksaan pada anak sekolah di sekolah wilayah kerja
puskesmas simolawang serta pemeriksaan pada balita maupun lasia di posyandu
serta pelayanan kesehatan di dalam gedung puskesmas simolawang.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pemeriksaan
kesehatan Indera
pada anak sekolah
(UKS)
Pemeriksaan serumen
pada anak sekolah
SD/MI di wilayah kerja
Puskesmas
Simolawang
Pemeriksaan
kesehatan Indera saat
pelayanan kesehatan
di puskesmas
(Ruangan
Pemeriksaan Umum)
Penyuluhan
Kesehatan Indera di
Posyandu

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Analisis dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan hasil penjaringan
kesehatan melalui lembar pemeriksaan dan form laporan UKS/ laporan kegiatan yang
dilakukan setelah kegiatan pemeriksaan kesehatan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Hasil penjaringan kesehatan dicatat dalam form laporan kegiatan UKS dan
kesehatan anak remaja serta pada formulir skrining pemeriksaan, kemudian dianalisis
untuk mengidentifikasi perbaikan program kesehatan indera Puskesmas Simolawang.
Selanjutnya dilaporkan kepada penanggung jawab Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) untuk disusun rencana tindak lanjut kegiatan ditahun berikutnya.

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Simolawang Penanggung Jawab

dr.Anna Susanti
dr. Elia Nur Azizah
Pembina Tingkat I
NIP. 197407072002122007

Anda mungkin juga menyukai