Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH EKONOMI

( INTEGRASI NASIONAL)

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK

1. Jahwa Soraya Nursafitri


2. Noviani Tri Wahyuni
3. Nasha Putriazalsa
4. Shella Sandyna Amanda
5. Siti Ainun Fadilah

Guru Pembimbing : Maryani Sp.d

SMA NEGERI 4 PALEMBANG


TAHUN AJARAN 2021/2022
Kata Pengantar

Assalamualaikum Wr.wb

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah Swt atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga
Penulis dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan apa yang diinginkan.

Makalah ini disusun sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan oleh ibu Pipin Erlina
sebagai guru PPKN di SMA Negeri 4 Palembang. Dengan adanya makalah ini diharapkan siswa dapat
mengetahui dan mengerti mengenai KERJASAMA INTERNASIONAL“”.

Semoga makalah ini bermanfaat dan memberikan wawasan yang lebih luas. Penulis
menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, kritik, saran dari berbagai
pihak sangat di perlukan untuk perbaikan isi makalah ini agar bisa terwujud dengan baik. Mohon
maaf apabila terdapat kekurangan dalam penyusunan makalah ini.

Wassalamualaikum Wr.wb.

Palembang, 27 Mei 2022

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Negara tidak dapat hidup sendiri, melainkan memerlukan bantuan atau kerja sama
dengan negara lain. Bentuk kerja sama dengan negara lain dapat berupa kerja sama di bidang
politik, ekonomi, sosial, pendidikan, pertahanan, keamanan, dan sebagainya. Tujuannya pun
berbeda-beda bagi setiap negara, salah satu di antaranya adalah untuk meningkatkan kegiatan
ekonomi sehingga pertumbuhan dan pembangunan ekonomi negara tersebut berkembang
seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam perkembangan akhir-
akhir ini, kera sama yang dilakukan cenderung ditujukan untuk peningkatan perdagangan
internasional. Kerja sama perdagangan tersebut diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan
negura yang terlibat dalam perjanjian perdagangan, yaitu dengan mengandalkan komoditas
yang memiliki keunggulan komparatif maupun keunggulan kompetitif. Hal itulah yang
melatarbelakangi Indonesia sebagai salah satu negara terbuka yang berkomitmen untuk ikut
serta dalam perjanjian perdagangan bebasdi berbagai kawasan.

Agar kerja sama tersebut berhasil dan menguntungkan, maka kerja sama antarnegara
tersebut diatur dalam suatu bentuk organisasi resmi. Pada dasarnya di duna ini banyak.
dikenal berbagai macam organisasi. Pertama, organisasi internasional yaitu menghimpun
berbagai negara tampa memperhatikan latar belakang suatu negara. Satu- satunya organisasi
yang demikian adalah Peserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Kedua,organisasi regional, yaitu
organisasi yang menghimpun negara-negara dalam suatu kawasan tertentu. Ketiga, organisasi
multilateral, yaitu organisasi yang menghimpun liga negara atau lebih berdasarkan
pertimbangan tertentu, seperti kepentingan agama, ekonomi, pertahanan- keamanan dan lain-
lain. Keempat organisasi yang melibatkan dua negara, terutama untuk mempererat
perrsahabatan kedua negara, seperti Lembaga Persahabatan Indonesia-Amerika (LPIA),
Persahabatan Indonesia-Malaysia, dan lain-lain.

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian Kerja sama Internasional ?


2. Apa Saja Bentuk-bentuk Kerja sama Internasional ?
3. Sebutkan Contoh organisasi dalam kerja sama internasonal !

C. Tujuan

Untuk mengetahui dan mempelajari sejarah terbentuknya Badan-Badan Kerja sama


Internasional dan untuk mengetahui organisasi apa saja yang ada di dalam kerja sama
tersebut.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Kerja sama Internasional


Kerja sama internasional dapat diartikan secara umum sebagai kerja sama yang
melibatkan negara-negara yang ada di seluruh dunia maupun sebagian besar negara yang ada
di dunia. Kerja sama ekonomi internasional ditujukan untuk dapat memberikan keuntungan
pada masing-masing negara. Kerja sama internasional merupakan hubungan kerja sama
antara dua negara maupun lebih untuk dapat mencapai tujuan tertentu. Kerja sama
internasional ini dilakukan oleh antar negara untuk memenuhi kebutuhan rakyat serta
kepentingan lain.

Secara sekilas itulah pengertian kerja sama internasional. Ada beberapa ahli yang
mengemukakan pendapat mengenai pengertian kerja sama internasional. Berikut adalah
pengertian kerja sama internasional menurut para ahli. Ada beberapa ahli yang
mengemukakan pendapat mengenai pengertian kerja sama internasional. Berikut adalah
pengertian kerja sama internasional menurut para ahli:

1, Perwita dan Yani

Perwita dan Yani mengemukakan kerja sama internasional merupakan sistem


hubungan yang dibuat berdasarkan kehidupan internasional dan terbagi dalam berbagai
macam bidang seperti bidang ideologi, ekonomi, sosial budaya, politik, lingkungan hidup,
kesehatan, pertahanan serta keamanan.

2. Dougherty dan Pfaltzgraff

Kerja sama internasional menurut Dougherty dan Pfaltzgraff merupakan hubungan


yang dijalin antar negara dan tidak ada unsur kekerasan maupun paksaan serta disahkan
secara hukum internasional dalam upaya memberikan kebebasan untuk membangun
negaranya sendiri.

3. Holsti
Holsti berpendapat bahwa kerja sama merupakan kolaborasi yang dilakoni oleh setiap
negara ketika melihat ada masalah nasional yang terjadi di negaranya. Masalah tersebut
dianggap perlu ditangani dengan baik karena dapat mengancam kesatuan dan persatuan
negara, oleh karena itu negara berusaha menyelesaikan masalah dengan cara menjalin kerja
sama dengan negara lain.

4. Charles Armor McClleland


Pengertian kerja sama internasional menurut Charles ia kemukakan melalui tulisannya
berjudul Theory and the International System pada tahun 1966. Pada tulisannya tersebut,
Charles berpendapat kerja sama internasional merupakan segala bentuk interaksi yang ada
antara masyarakat dengan negara-negara dan dilakukan oleh pemerintah maupun warga
negaranya.
5. Koesnadi Kartasasmita
Koesnadi berpendapat bahwa kerja sama internasional merupakan akibat dari adanya
hubungan internasional serta akibat dari bertambahnya hal kompleks dalam kehidupan
manusia dalam masyarakat internasional.

6. Willian D Coplin
William pun mengemukakan pendapatnya mengenai kerja sama internasional melalui
tulisannya yang berjudul Introduction to International Politics : A Theoretical Overview
(1971), menurutnya kerja sama internasional adalah sebuah kerja sama yang mulanya
terbentuk melalui satu alasan yaitu negara ingin melakukan interaksi rutin yang baru serta
baik untuk mencapai tujuan bersama.

7. Theodore A Couloumbis dan James H Wolfe

Couloumbis dan Wolfe mengemukakan bahwa kerja sama internasional merupakan


hubungan internasional yang berupa interaksi antar warga dari suatu negara dengan negara
lain. Pengertian tersebut Couloumbis dan Wolfe kemukakan melalui tulisannya berjudul
Introduction to International Relations pada tahun 1986.

B. Tujuan Kerja Sama Internasional


Seperti yang telah dijelaskan oleh ahli-ahli mengenai pengertian kerja sama
internasional. Kerja sama internasional ini dilakukan oleh beberapa negara yang ingin
mencapai tujuan bersama. Tujuan utamanya, tentu saja untuk saling memeroleh keuntungan.
Namun ada beberapa tujuan lain dari kerja sama internasional.

1. Mempererat Persahabatan

Tujuan pertama dari kerja sama internasional adalah untuk mempererat persahabat
antar negara yang menjalin kerja sama. Dengan mempererat persahabatan atau hubungan
antar negara, maka akan membuat negara-negara tersebut terhindar dari rasa ingin
bermusuhan.

2. Menciptakan Perdamaian Dunia


Sejalan dengan tujuan pertama, persahabatan yang terjalin antar negara yang
melakukan kerja sama dapat menciptakan perdamaian dunia. Perdamaian dunia ini tentu saja
hal yang diidam-idamkan oleh setiap orang. Karena dengan terciptanya perdamaian, maka
akan tercipta pula keadaan yang lebih baik.

3. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi


Tujuan yang ketiga ini merupakan tujuan yang umumnya ingin dicapai oleh setiap
negara, karena salah satu faktor suatu negara menjalin kerja sama adalah untuk dapat
menunjang dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di negaranya.
4. Memperluas Tenaga Kerja
Melalui kerja sama internasional, suatu negara dapat melakukan program pertukaran
pelajar sehingga dapat membentuk tenaga ahli yang baru. Lahirnya tenaga ahli yang baru
akan memberikan dampak yang baik bagi negara tersebut. Selain itu warga negara yang telah
menjadi tenaga ahli dapat membuat lapangan pekerjaan yang baru dan memperluas tenaga
kerja yang ada di negara tersebut.

5. Meningkatkan Kemajuan di Berbagai Bidang


Negara yang menjalin kerja sama internasional dengan negara lain mengharapkan
bahwa kerja sama tersebut dapat meningkatkan kemajuan negara dalam berbagai bidang.
Dengan kerja sama internasional, maka diharapkan akan membawa kesetaraan kemajuan tiap
dalam berbagai bidang.

6. Untuk Melengkapi Kebutuhan Negara


Kondisi geografis yang berbeda serta kondisi iklim membuat beberapa negara
kesulitan melengkapi kebutuhan negara, seperti memanen bahan pangan dari hasil bumi Oleh
karena itu, kerja sama internasional memiliki tujuan untuk dapat melengkapi kebutuhan
negara tersebut. Contohnya seperti Indonesia yang merupakan negara agraris, Indonesia tentu
memiliki cadangan beras yang lebih banyak dibandingkan dengan negara yang tidak
memiliki lahan untuk Bertani, seperti kebanyakan negara di Eropa. Oleh karena itu beberapa
negara lain menjalin kerja sama internasional dengan Indonesia untuk dapat melengkapi
kebutuhan negaranya.

7. Mencegah Terjadinya Konflik


Sejalan dengan tujuan yang kedua, kerja sama internasional juga memiliki tujuan
untuk dapat mencegah terjadinya konflik antar negara. Dengan menjalin kerja sama, maka
akan terbentuk persahabatan yang erat dengan negara yang bekerja sama tersebut, sehingga
dapat meminimalisir terjadinya konflik dengan negara yang menyetujui untuk bekerja sama.
Grameds, itulah ketujuh tujuan yang ingin dicapai oleh suatu negara apabila menjalin kerja
sama internasional dengan negara lain. Lalu, apakah kerja sama internasional memiliki
manfaat yang dapat diperoleh suatu negara? Tentu saja, jawabannya adalah kerja sama
internasional memungkinkan negara-negara merasakan manfaat dari kerja sama tersebut, apa
saja manfaat dari kerja sama internasional? Beriku penjelasannya.

C. Manfaat Kerja Sama Internasional


Kerja sama internasional tentu memiliki banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh
warga negara serta pemerintah dari negara yang menjalin kerja sama tersebut, apa saja
manfaatnya?

1. Memajukan perekonomian negara, kemajuan perekonomian suatu negara dapat dilihat


dari perjalanan atau transaksi ekspor serta impor barang dan jasa yang dilakukan oleh
negara tersebut.
2. Mendapatkan peluang maupun kesempatan untuk dapat mencari ilmu pengetahuan
maupun teknologi di negara yang lebih maju.
3. Memperkuat daya tawar serta posisi negara tersebut di mata dunia internasional.
4. Modal dari negara asing dapat masuk lebih mudah, ketika perkembangan kegiatan
ekonomi negara lebih baik melalui kerja sama internasional.
5. Dengan adanya kerja sama internasional, maka akan membuat permintaan barang serta
jasa dari suatu negara meningkat, sehingga dapat menekan harga pokok per unit di
negara tersebut.
6. Negara yang menjalin kerja sama internasional dapat turut melakukan impor barang
yang memiliki harga lebih mahal.
7. Tenaga kerja akan menjadi lebih cerdas, meningkatkan keterampilan dan kreativitas
karena tenaga kerja dituntut untuk cerdas, kreatif dalam melakukan kegiatan ekspor ke
negara lain dengan pesat.
8. Negara yang menjalin kerja sama internasional akan mendapatkan kemudahan dalam
memeroleh bahan baku serta bahan penolong yang dapat digunakan untuk proses
produksi.
9. Kerja sama internasional dapat membuka lapangan pekerjaan baru, sehingga dapat
menekan angka pengangguran di negara tersebut.
10. Menjaga harga barang serta tetap stabil dengan cara mengimpor maupun mengekspor
barang yang kelebihan maupun kekurangan ke negara lain.
11. Kerja sama internasional dapat mempercepat pembangunan nasional suatu negara,
caranya adalah dengan meminjam dana melalui Bank Dunia.
12. Kerja sama internasional dapat membuat suatu negara melakukan pencegahan atas
rusaknya maupun dilupakannya suatu budaya di negara tersebut.
13. Kerja sama internasional dapat membuat suatu negara meningkatkan sector pertahanan
serta keamanan negaranya.

D. Macam & Bentuk Kerja Sama Internasional


Kerja sama internasional memiliki tiga bentuk, agar lebih jelas penulis akan
memaparkan tiga bentuk kerja sama internasional beserta contohnya tersebut.

1. Kerja Sama Bilateral


Kerja sama internasional bilateral merupakan kerja sama yang dilakukan oleh dua
negara. Kerja sama bilateral memiliki tujuan untuk dapat membina hubungan yang
sebelumnya sudah pernah terjalin kemudian menjalin kembali hubungan kerja sama dalam
perdagangan. Contohnya adalah kerja sama antara Indonesia dengan Asia Pasifik yang
berupa perjanjian ekonomi serta perdagangan di Asia Pasifik dan melibatkan beberapa negara
lain seperti Afrika, Timur Tengah, Eropa Timur, Eropa Barat hingga Amerika Latin.

Contoh lain kerja sama internasional bilateral adalah kerja sama antara Indonesia dengan
Arab Saudi mengenai ibadah haji.

2. Kerja Sama Multilateral


Kerja sama multilateral merupakan kebalikannya dari kerja sama bilateral. Kerja sama
multilateral merupakan kerja sama yang terjalin oleh beberapa negara dan tidak dibatasi
dengan kawasan maupun wilayah. Kerja sama multilateral memiliki dua jenis anggota, yaitu
anggota utama dan anggota aktif. Anggota utama merupakan negara yang memiliki kekuatan
menengah, sedangkan anggota aktif merupakan negara kecil yang berperan secara terbatas
atau dapat dikatakan pula memiliki kekuatan lebih kecil daripada anggota utama. Contoh
dari kerja sama internasional multilateral adalah
 North American Free Trade Agreement atau (NAFTA)
 Organization of Petroleum Exporting Countries atau (OPEC)
 United Nations (UN) atau Persatuan Bangsa-bangsa (UN)
 World Trade Center Organization (WTO)
 International Monetary Fund (IMF)
 World Bank atau Bank Dunia Economic and Social Council (ECOSOC)
 Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) Gerakan Non Blok (GNB)

3. Kerja Sama Regional


Kerja sama regional merupakan bentuk kerja sama yang dilakukan oleh negara yang
berada di suatu wilayah maupun kawasan. Tujuan dari kerja sama regional adalah untuk
menciptakan perdagangan yang bebas di negara yang berada di kawasan atau wilayah
tertentu. Ada beberapa kerja sama regional yang pasti familiar di telinga Grameds, contohnya
seperti hubungan komisi regional oleh PBB di kawasan Asia Timur, Eropa serta Amerika
Latin. Contoh lain dari kerja sama regional adalah sebagai berikut.

 Association of Southeast Asia Nations (ASEAN), merupakan himpunan yang terdiri atas
bangsa-bangsa yang berada di kawasan Asia Tenggara dan terbentuk pada 8 Agustus 1967.
 Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), adalah kerja sama yang dilakoni oleh
negara atau bangsa-bangsa yang berada di kawasan Asia Pasifik di bidang ekonomi.
Kerja sama multilateral satu ini merupakan forum kerja sama khusus di bidang
ekonomi yang dicetuskan pertama kali oleh Bob Hawke.
 European Union (EU) atau Uni Eropa

E. Beberapa Contoh Kerja Sama Internasional


Kerja sama internasional merupakan kerja sama yang dilakukan oleh negara-negara di
seluruh dunia dan tidak terbatas pada wilayah maupun kawasan. Contoh kerja sama
internasional adalah sebagai berikut :

1. World Trade Organization (WTO)

Kerja sama internasional satu ini memiliki tujuan untuk dapat mendiskusikan dan
memecahkan masalah mengenai perdagangan yang terjalin antar negara. WTO memiliki
beberapa prinsip, yaitu prinsip liberasi perdagangan, non diskriminasi, dan stabilitas
hubungan perdagangan antar negara.
2. International Monetary Fund (IMF)

Kerja sama satu ini berbentuk organisasi dan merupakan kerja sama yang dapat
memberikan pinjaman kepada negara yang membutuhkan dana pinjaman. Umumnya, negara
yang membutuhkan dana dari pinjaman merupakan negara yang memiliki nilai mata uang
tidak stabil serta tidak mampu membayar hutang. IMF memiliki tujuan untuk meningkatkan
kestabilan keuangan internasional.

3. South East Asia Treaty Organization (SEATO)

Organisasi satu ini merupakan bentuk kerja sama yang didirikan untuk mencegah
pertumbuhan komunisme yang ada di kawasan Asia Tenggara. Kerja sama ini didirikan oleh
pakta militer.

4. Australia, New Zealand, United States (ANZUS)


Kerja sama internasional ini merupakan pakta militer yang didirikan untuk mencegah
perkembangan komunisme yang ada di tiga kawasan negara tersebut.

5. North Atlantic Treaty Organization (NATO)


Fakta militer satu ini berada di atlantik utara dan didirikan untuk mencapai tujuan
menghilangkan segala bentuk persengketaan politik secara internasional, mencegah ancaman
militer yang terjadi di kalangan internasional, berusaha menyelesaikan sengketa dengan cara
yang damai serta membela negara anggota dari NATO.

6. Konferensi Asia Afrika (KAA)

Source : Kompas.com
Organisasi satu ini tentu sangat familiar di telinga Grameds, KAA merupakan
organisasi non blok yang berdiri pada tahun 1955 tepatnya pada 18 hingga 24 April. KAA
didirikan untuk mencapai tujuan yaitu menciptakan perdamaian dan ketentraman pada
kehidupan negara-negara yang berada dalam kawasan Asia-Afrika. Grameds, itulah
penjelasan singkat mengenai kerja sama internasional. Grameds juga bisa lho mempelajari
lebih lanjut mengenai kerja sama internasional melalui buku-buku yang tersedia di Gramedia.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kerja sama internasional adalah bentuk hubungan yang dilakukan oleh suatu negara
dengan negara lain yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan rakyat untuk kepentingan
negara-negara di dunia. Kerja sama internasional, yang meliputi kerja sama di bidang politik,
sosial, pertahanan keamanan, kebudayaan, dan ekonomi, berpedoman pada politik luar negeri
masing-masing.

Agar kerja sama tersebut berhasil dan menguntungkan, maka kerja sama antarnegara
tersebut diatur dalam suatu bentuk organisasi resmi. Contoh-ontoh organisasi internasional
adalah PBB,NATO dan ASEAN. Ada empat bentuk organisasi Internasional. Pertama,
organisasi internasional yaitu menghimpun berbagai berbagai negara tapa memperhatikan
latar belakang suatu negara. Kedua, organisasi regional, yaitu organisasi yang menghimpun
negara-negara dalam suatu kawasan tertentu. Ketiga, organisasi multilateral, yaitu organisasi
yang menghimpun tiga negara atau lebih berdasarkan pertimbangan tertentu, seperti
kepentingan agama, ekonomi, pertahanan-keamanan dan lain-lain. Keempat organisasi yang
melibatkan dua negara, terutama untuk mempererat perrsahabatan kedua negara.

Saran

Berdasarkan analisis yang telah disimpulkan, maka rekomendasi yang dapat penulis berikan
sebagai berikut :

1. Kepada PemerintahKerjasama internasional dengan berbagai negara di seluruh dunia


harusditingkatkan karena itu juga bisa meningkatkan perekonomian negaraserta keeratan
dengan berbagai negara lain.

2. Kepada PembacaBerdasarkan analisis, meskipun kerjasama antarnegara


jugamenguntungkan, namun disisi lain kerjasama tersebut juga ada kelemhanyang bisa
merugikan. Jadi setiap kerjasama internasional haruslahdifikirkan dahulu seta dikaji lebih
dalam.
Daftar Pustaka
https://www.academia.edu/6905196/
KERJASAMA_INTERNASIONAL_MAKALAH_UNTUK_MEMENUHI_TUGAS_M
ATAKULIAH_Bisnis_Internasional_yang_dibina_oleh

https://www.gramedia.com/literasi/kerja-sama-internasional/

https://bobo.grid.id/read/083201784/hubungan-kerja-sama-internasional-pengertian-
jenis-dan-contohnya?page=all

http://staffnew.uny.ac.id/upload/198411182008122004/pendidikan/
KI+1+KONSEP+DASAR+KERJASAMA+INTERNASIONAL.pdf

https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/06/203000669/contoh-kerja-sama-
internasional-indonesia?page=all

https://tirto.id/bentuk-kerjasama-ekonomi-internasional-dan-22-lembaganya-gbtT

Anda mungkin juga menyukai