DINAS KESEHATAN
Jln. Gatot Subroto Gerung, Telp. : (0370) 681 430, 681 684
Kode Pos 83363 Website: www.dikes.lombokbaratkab.go.id
E-mail : dikes@lombokbaratkab.go.id
TENTANG
PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
TAHUN 2022
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu : Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat
Tentang Penilaian Kinerja Puskesmas.
: keputusan kepala dinas kesehatan kabupaten lombok barat tentang penilaia
Kedua Menetapkan Indikator Penilaian Kinerja Puskesmas.
Ketiga
Menetapkan Langkah - Langkah Penilaian Kinerja Puskesmas
Ditetapkan : di Gerung.
Pada tanggal : Februari 2022
ARIEF SURYAWIRAWAN
LAMPIRAN 1 : SURAT KEPUTUSAN KEPALA DINAS
KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK
BARAT
NOMOR : 441/43.2/YANKES/II/2022
TANGGAL : 2 Februari 2022
Germas Pada Tatanan Institusi Masyarakat wajib melakukan perilaku bersih dan
a
sehat (PHBS) sesuai dengan tatanan
TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN
2022
Cap
JUMLAH
Absolute Cap % Variabel Sub Variabel
SASARAAN
2022
TPM yang memenuhi syarat Jumlah TPM yang dilakukan IKL dengan hasil
2) TPM 70%
kesehatan memenuhi syarat
2022
TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN Cap
2022 JUMLAH
Absolute Cap % Variabel Sub Variabel
SASARAAN
2022
Pembinaan Tempat-Tempat Umum
C
(TTU)
Upaya peningkatan TTU memenuhi syarat yang
dilakukan berdasarkan hasil Inspeksi Kesehatan
1) 1) Pembinaan sarana TTU TTU 100%
Lingkungan (IKL) di TTU (Sarana Kesehatan,
Pendidikan, Tempat Ibadah, dan Pasar)
TTU yang memenuhi syarat Jumlah TTU yang dilakukan IKL dengan hasil
2) TTU 70%
kesehatan memenuhi syarat
Ibu Hamil KEK yang mendapat Ibu hamil KEK mendapatkan makanan tambahan
2) Balita Kurus 86,5%
PMTPemulihan selama 90 hari
Balita naik berat badannya (N/ Balita yang ditimbang di Fasyankes dan naik
2) Balita 73,1%
D) berat badannya
Bayi usia 6 (enam) bulan Bayi mencapai umur 5 bulan 29 hari mendapat
7) Balita 95,75%
mendapat ASI Eksklusif ASI eksklusif 6 bulan
Bayi yang baru lahir mendapat Bayi baru lahir (minimal 1 jam) yang mendapat
8) Bayi 88,75%
IMD (Inisiasi Menyusu Dini) IMD
Upaya Pencegahan dan Pengendalian
5.
Penyakit Menuar
a. Diare
Balita diare yang ditemukan dan dilayani sesuai
1) Pelayanan Balita Diare 20%
standar
Penggunaan oralit pada balita Jumlah kasus diare pada balita yang ditemukan
2) Balita 100%
diare dan diberikan oralit 6 bungkus
Cakupan Penemuan penderita
3) kasus Diare semua golongan Balita
umur
Jumlah kasus diare pada balita yang ditemukan
Penggunaan Zinc pada balita
4) dan diberikan zinc sesuai umur, 0-2 : 5 tablet, 2-5 Balita 100%
diare
: 10 tablet
Jumlah kasus baru yang Penemuan kasus baru kusta yang ditemukan
1) Kasus 100%
ditemukan dan diobati dan diobati. CDR : 7/ 100.000 x jumlah penduduk
Pemeriksaan kontak dari kasus
2) Pemeriksaan kontak serumah dan lingkungan Orang 100%
Kusta baru
Penemuan kasus baru kusta dengan angka
3) Angka kecacatan tingkat 2 Orang <5 %
kecacatan tingkat 2
Penderita kusta yang telah menyelesaikan
4) RFT penderita Kusta Orang 90%
pengobatan MDT
Pemeriksaan kontak serumah dan lingkungan
bagi penderita pasca RFT yang dilakukan
5) Pengawasan pasca RFT Orang 100%
setahun sekali, selama 3 th untuk penderita PB
dan 5 th untuk penderita MB
Penderita baru pasca
pengobatan dengan score Penderita kusta baru yang telah menyelesaikan
6) Orang <5 %
kecacatannya tidak bertambah pengobatan, kecacatannya tidak bertambah
atau tetap
d. Tuberculosis Bacillus (TB) Paru
Jumlah penemuan kasus baru TBC yang
1) Treatment coverage 70%
ditemukan dan diobati.
SPM : target jumlah terduga TBC : 54% x 10 x
2) Penemuan terduga kasus TB Kasus TB 100%
target penemuan kasus TBC
Angka Keberhasilan
Jumlah semua kasus TBC yang sembuh dan
3) pengobatan semua kasus TB Suspek TB 90%
pengobatan lengkap
(Success Rate/ SR)
2022
TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN Cap
2022 JUMLAH
Absolute Cap % Variabel Sub Variabel
SASARAAN
2022
Jumlah penemuan kasus baru TBC yang
Jumlah pasien TBC diperiksa
4) ditemukan dan diobati di lakukan pemeriksaan Pasien TB 100%
HIV
HIV
infeksi Tuberkulosis yang menyerang tubuh yang
disebabkan oleh bakteri
5) Cakupan TB Ro Pasien TBC 100%
Mycobacterium Tuberculosis yang kebal obat
akibat dari pengobatan yang tidak benar
TB/HIV (+) yang mendapatkan Pasien TBC dengan HIV Positif yang
6) TBC +ARV 100%
ARV mendapatkan pengobatan secara teratusr
j Leptospirosis
Kasus leptospirosis yang
Penyakit yang di sebabkan oleh
1) ditemukan dan ditangani sesuai 100%
ZOOnosis(bakteri,binatang)
standar
2022
TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN Cap
2022 JUMLAH
Absolute Cap % Variabel Sub Variabel
SASARAAN
2022
k Pelayanan Imunisasi
1) IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) Jumlah bayi yang diimunisasi lengkap Bayi 94,1%
2) Desa/ Kelurahan UCI Jumlah desa/ kel dengan cakupan IDL 80% Bayi 100%
Jumlah anak usia 18 - 24 bln yang diimunisasi
3) Imunisasi Booster Campak/ MR Desa 85,6%
Campak/ MR
Jumlah anak usia 18 - 24 bln yang diimunisasi
4) Imunisasi Booster DPT-HB-HIB Baduta 85,6%
DPt-HB-HIB
BIAS DT pada anak kelas 1 SD/ Jumlah anak SD/ MI kelas 1 yang mendapat Anak
5) 95%
MI imunisasi DT Sekolah
BIAS Campak/ MR pada anak Jumlah anak SD/ MI kelas 1 yang mendapat Anak
6) 95%
kelas 1 SD/ MI imunisasi Campak/ MR Sekolah
BIAS Td pada anak SD/ MI Jumlah anak SD/MI kelas 2 yang mendapat Anak
7) 95%
kelas 2 imunisasi Td Sekolah
BIAS Td pada anak SD/MI Jumlah anak SD/MI kelas 5 yang mendapat Anak
8) 95%
kelas 5 imunisasi Td Sekolah
Anak
9) Imunisasi Td2 plus bumil Jumlah bumil yang diimunisasi Td 2,3,4,5 60%
Sekolah
Pemantauan suhu lemari es
10) Jumlah catatan suhu lemari es yang ada Bumil 100%
vaksin
Ketersediaan catatan stok
11) Jumlah catatan stock vaksin yang ada Catatan 100%
vaksin
12) Laporan KIPI Non serius Jumlah laporan KIPI Non serius yang ada Catatan 100%
2022
TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN Cap
2022 JUMLAH
Absolute Cap % Variabel Sub Variabel
SASARAAN
2022
Setiap warga negara Indonesia Jumlah orang usia 15–59 tahun di wilayah kerja
usia 15-59 tahun mendapatkan Puskesmas yang mendapat pelayanan skrining
3) Sekolah 100%
skrining kesehatan sesuai kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu
standar satu tahun
JUMLAH
RATA-RATA
INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
2022
Target SUB
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN VARIABLE
2022 Cap VARIABLE
JUMLAH
Absolute Cap %
SASARAAN
2022
Perhitungan ke dua belas indikator
Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) keluarga sehat dari setiap keluarga yang
1 besarnya berkisar antar 0 sampai dengan
1. keluarga yang tergolong dalam keluarga
sehat adalah keluarga dg IKS >0,08
1) Indeks Keluarag Sehat (IKS) Keluarga 0,2%
sistem penjaminan kesehatan yang
memastikan setiap warga memiliki akses
2 Cakupan UHC Puskesmas
terhadap pelayanan kesehatan,
promotif,preventif, kuratif dan rehabilitatif.
1) Cakupan kepesertaan JKN % 95%
Pelayanan
5 Kesehatan
Tradisional
setiap orang yang melakukan Pelayanan
Kesehatan Tradisional yang pengetahuan
a. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT dan keterampilannya diperoleh melalui Orang 15%
pengalaman turun temurun atau pendidikan
non formal.
a. Mata
JUMLAH 0,00%
RATA-
RATA 0,00%
INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
√ - Tanggal/ Waktu
√ - Anamnesa
√ - Pemeriksaan Fisik/ penunjang medik
√ - Diagnosa
√ - Pengobatan/ tidakan
√ - Tanda tangan oleh pemeriksa/ dokter
√ - Identitas Pasien
√ - Tanggal/ Waktu
√ - Anamnesa
√ - Diagnosa
√ - Pengobatan/ tidakan
JUMLAH
RATA-
RATA
INSTRUMEN PENILAIAN MANAJEMEM PUSKESMAS
NO JENIS VARIABEL DEFINISI OPERASIONAL NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
1
Dokumen Perencanaan Puskesmas :
Rencana sesuai visi, misi, tugas pokok, dan fungsi Ada rencana 5 tahunan, Ada rencana 5 tahunan,
Puskesmas, berdasarkan pada analisis kebutuhan tetapi tidak sesuai visi, misi, sesuai visi, misi, tugas
Tidak ada
masyarakat akan pelayanan kesehatan sebagai tugas pokok, dan fungsi pokok, dan fungsi
√ Ada rencana lima tahunan rencana 5
upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan Puskesmas, tidak Puskesmas bedasarkan
(lima) tahunan
masyarakat secara optimal. Ada dokumen berdasarkan pada analisis pada analisis kebutuhan
Rencana Strategis kebutuhan masyarakat masyarakat
RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Puskesmas untuk Ada RUK, sesuai visi,
Ada RUK, tetapi tidak sesuai
tahun yad (N+1) dibuat berdasarkan analisa misi, tugas pokok, dan
visi, misi, tugas pokok, dan
situasi, kebutuhan dan harapan masyarakat, hasil fungsi Puskesmas, tidak
fungsi puskesmas tidak
√ Ada, RUK/RBA capaian kinerja, prioritas serta data 2 (dua) tahun Tidak ada berdasarkan pada
berdasrkan analisis
yang lalu dan data survei, disahkan oleh Kepala analisis kebutuhan
kebutuhan masyarakat dan
Puskesmas. Ada dokumen Rencana Bisnis dan masyarakat dan
kinerja.
Anggaran (RBA) atau Usulan. kinerja
Dokumen Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)
program UKM, sebagai acuan pelaksanaan
kegiatan program yang akan dijadwalkan selama 1
Dokumen RPK
tahun oleh PJ UKM dan PL UKM, ada jadwal, Tidak ada Dokumen RPK sesuai
√ Ada, RPK Tahunan/bulanan tidak sesuai RUK, tidak ada
dilaksanakan dengan memperhatikan visi misi, dan dokumen RPK RUK, ada pembahasan
pembahasan
dalam menentukan jadwal ada pembahasan
dengan LP/ LS. Ada dokumen RBA atau DPA dan
DPA Perubahan
Rapat Lintas Program (LP) membahas review
kegiatan, permasalahan LP, rencana tindak lanjut
(Corrective action), beserta tindak lanjutnya secara
lengkap. Dokumen lokmin awal tahun memuat Ada, dokumen tidak memuat Ada, dokumen yang
penyusunan POA, briefing penjelasan program dari Tidak ada evaluasi bulanan menindaklanjuti hasil
√ Lokakarya minibulanan
Kepala Puskesmas dan detail pelaksanaan dokumen pelaksanaan kegiatan dan lokmin bulan
program (target, strategi pelaksana) dan langkah koreksi sebelumnya
kesepakatan pegawai Puskesmas. Notulen
memuat evaluasi bulanan pelaksanaan kegiatan
dan langkah koreksi.
NO JENIS VARIABEL DEFINISI OPERASIONAL NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
Ada dokumen, Ada dokumen, disusun
PKP tahun n-1 dibuat dengan sistematika sesuai
disusun tidak sesuai sesuai pedoman,
pedoman, disajikan dan dilakukan analisa serta Tidak ada
√ Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) pedoman dianalisa dan ada
ada Rencana Tindak Lanjutnya, serta nilai kinerja dokumen
tapi nilai kinerja RTL, nilai terbaca
terbaca
terbaca
Rapat lintas program dan Lintas Sektor (LS) Ada dokumen
Ada, dokumen tidak
membahas review kegiatan, permasalahan LP, corrective action,
memuat evaluasi
corrective action, beserta tindak lanjutnya secara Tidak ada daftar hadir, notulen
√ Lokakarya Mini tribulanan (lokmin tribulanan) bulanan pelaksanaan
lengkap. Dokumen memuat evaluasi kegiatan dokumen hasil lokmin,
kegiatan dan langkah
yang memerlukan peran LS. undangan rapat lokmin
koreksi
lengkap
Gambaraan situasi kesehatan Wilayah Kerja
Puskesmas yang memuat berbagai data tentang
Ada Dokumen Propil Ada Dokumen Propil
tentang situasi dan hasil pembangunan
Tidak ada tahun sebelumnya tahun sebelumnya dan
√ Ada Propil Puskesmas H-1 kesehatan selama kurun waktu satu tahun. Yang
dokumen dan memuat paling memuat seluruh
memuat minimal (data demografi, SDM, Drajat
sedikit 4 kriteria kriteria
Kesehatan, Upaya Kesehatan dan Manajemen,
Keadaan lingkungan dan Perilaku masyarakat.)
Pengelolaan sarana prasarana yang meliputi
II MANAJEMEN ALAT DAN OBAT pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan,
inventaris, dan laporan sarana prasarana.
Tidak ada Ada dokumen dan Ada dokumen dan
Pengelolaan SPA ( sarana, Prasarana dan bukti Aspak dan 2
a Dokumen dan bukti Aspak dan
Alat kesehatan ). indikator lainya
bukti Aspak semua indikator lainya
o Adanya peraturan Penglelolaan SPA
Pedoman
Panduan
SPO
o Adanya Sk penunjukan tim/unit pengelolaan
SPA
o Adanya anggaran dalann kegiatan
pengelolaan SPA
Ada Ada
serangkaian kegiatan untuk mencari, Tidak ada
Dokumen/bukti Dokumen/bukti
mengumpulkan, atau keterangan lainnya untuk Dokumen/bukti
d Pemeriksaan terhadap obat yang diragukan kualitasnya pendukung pendukung
menguji obat yang diragukan kualitasnya untuk pendukung
dilakukan minimal dilakukan seluruh
menjamin mutu dan keamanan. dilakukan
2 indikator kegiatan
О Petugas menyimpan secara terpisah obat rusak/kadaluarsa
Lakukan
Lakukan sampling Lakukan sampling
sampling
Pelayanan Informasi Obat merupakan kegiatan terhadap resep terhadap resep
terhadap
i Proses pelayanan obat yang dilakukan oleh Apoteker dalam pemberian obat/dan ada obat/dan ada bukti
pelayanan
informasi mengenai Obat , kepada pasien bukti minimal 5 lengkap sesuai
obat/dan tidak
aitem kondisi
ada bukti
Tidak terdapat obat yang telah disimpan/dikemas dalam
О
wadah yang siap diberikan kepada pasien
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional Satuan Target 2022 NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
1 2 3 4 6 7 8 9 10 11
Jumlah Kasus kematian Bayi Angka kematian pada bayi sebelum mencapai
2 Kss 2%
umur 1 tahun pada kurun waktu tertentu
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional Satuan Target 2022 NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
Proporsi ibu hamil KEK (LILA < 23,5 cm)
7 Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) terhadap jumlah ibu hamil KEK yang ada di umil 11%
wilayah kerja Puskesmas
Proporsi balita Bawah Garis Merah terhadap
8 Balita Bawah Garis Merah (BGM) balita yang ditimbang di wilayah kerja Balita 2,30%
Puskesmas
Jumlah bayi lahir dengan BBLR terhadap
Persentase Bayi dengan Berat Badan Lahir
9 seluruh bayi lahir yang ada di wilayah kerja Bumil 4,2%
Rendah (beratbadan< 2500gram)
puskesmas
4 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene SOP 100%
5 Mengurangi risiko cedera pasien akibat terja Kepatuhan melakukan asesmen jatuh pada Petugas 100%
pasien rawat inap dan rawat jalan
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional Satuan Target 2022 NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
E RUJUKAN
Jumlah rujukan yang didiagnosa yang termasuk
dalam jenis penyakit yang menjadi kompetensi
Rasio Rujukan Rawat Jalan Kasus Non
1 dokter di FKTP sesuai ketentuan peraturan Kasus 2%
Spesialistik
perundang undangan. (Time, Age, Complication
dan comorbidiy (TACC)
Jumlah Total rujukan yang didiagnosa yang
termasuk dalam jenis penyakit yang menjadi
2 Rata rata rasio rujukan di FKTP kompetensi dokter di FKTP sesuai ketentuan Kasus 15%
peraturan perundang undangan. (Time, Age,
Complication dan comorbidiy (TACC)
Indikator untuk mengetahui optimalisasi
penatalaksanaan Prolanis oleh FKTP dalam
3 Rasio Peserta Prolanis Terkendali (RPPT) menjaga kadar gula darah bagi pasien DM Tipe 2 Orang 5%
atau Tekanan Darah bagi pasien hipertensi
esensial (HT)
TOTAL NILAI
NILAI RATA - RATA
HASIL AKHIR KINERJA
NILAI
UPAYA PELAYANAN 0,00%
MANAJEMEN 0,00%
MUTU PELAYANAN 0,00%
NILAI
UPAYA PELAYANAN
MANAJEMEN
MUTU PELAYANAN
Dinas
Kesehatan
Kab. Lombok
Barat ARIEF SURYAWIRAWAN
1. PENGERTIAN Penilaian Kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk
melakukan penilaian hasil kerja atau prestasi kerja
puskesmas setia tahunnya.
2. TUJUAN Tujuan Umum
Tercapainya tingkat kinerja puskesmas yang berkualitas
secara optimal dalam mendukung pencapaian tujuan
pembangunan kesehatan kabupaten
Tujuan Khusus
1. Mendapatkan gambaran tingkat kinerja Puskesmas
(hasil cakupan kegiatan, mutu kegiatan, dan manajemen
puskesmas) pada akhir tahun kegiatan.
2. Mendapatkan masukan untuk penyusunan rencana
kegiatan di tahun yang akan datang.
3. Dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah,
mencari penyebab dan latar belakang serta hambatan
masalah kesehatan di wilayah kerjanya berdasarkan
adanya kesenjangan pencapaian kinerja.
4. Mengetahui dan sekaligus dapat melengkapi dokumen
untuk persyaratan akreditasi Puskesmas.
5. Dapat menetapkan tingkat urgensi suatu kegiatan untuk
dilaksanakan segera pada tahun yang akan datang
berdasarkan prioritasnya.