TARGET
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional SATUAN
2023
Cap
JUMLAH Variabel Sub Variabel
Absolute Cap %
SASARAAN
2023
1 2 3 5 9 10 11 13 14
UKM ESENSIAL
Tempat Kerja yang memenuhi minimal 8 upaya untuk memberdayakan, mengetahui, mau dan mampu
5) indikator PHBS TempatTempat Kerja untuk mempraktekkan perilaku hidup bersih dan sehat serta TK 62 2 2 100.00%
(klasifikasi IV) berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.
Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada keluarga pada
1) kk 75 57 57 100.00%
Tangga minimal 12 kali dalam setahun permasalahaan kesehatan
Kegiatan intervensi pada Institusi Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada sekolah dalam
2) Sekolah 75 4 4 100.00%
Pendidikan minimal 2 kali dalam setahun meningkatkan PHBS dan Perilaku masyarakat sekolah
Kegiatan intervensi pada Institusi Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada Institusi Kesehatan dalam
3) IK 25 2 2 100.00%
Kesehatan minimal 2 kali dalam setahun meningkatkan PHBS dan Perilaku Staf pada institusi tersebut
Kegiatan intervensi pada TTU minimal 2 Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada Tempat tempat Umum
4) TTU 15 2 2 100.00%
kali dalam setahun dalam meningkatkan PHBS dan Perilaku masyarakat
Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada Tempat tempat kerja
5) IK 16 2 2 100.00%
minimal 2 kali dalam setahun dalam meningkatkan PHBS dan Perilaku masyarakat sekolah
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren Kegiatan Pembinaan/dan pendampingan pada pondok pesantren dalam
6) Pondok 16 5 5 100.00%
minimal 2 kali dalam setahun meningkatkan PHBS dan Perilaku masyarakat sekolah
2) SAM yang memenuhi syarat kesehatan Jumlah SAM yang dilakukan IKL dengan hasil memenuhi syarat SAM 82 2662 250 9.39%
Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan Upaya peningkatan TPM memenuhi syarat yang dilakukan berdasarkan
1) TPM 100 86 84 97.67%
(TPM) hasil Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) di TPM
2) TPM yang memenuhi syarat kesehatan Jumlah TPM yang dilakukan IKL dengan hasil memenuhi syarat TPM 70 84 2 2.38%
2) TTU yang memenuhi syarat kesehatan Jumlah TTU yang dilakukan IKL dengan hasil memenuhi syarat TTU 70 81 78 96.30%
Rumah Tangga memiliki Akses terhadap Jumlah rumah tangga yang memiliki akses berkelanjutan terhadap
1) 100 100 100 100.00%
jamban sehat jamban sehat (JSP, JSSP, Sharing)
3) Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas Jumlah desa melaksanakan STBM yang difasilitasi oleh Puskesmas Desa/ Kel 100 6 6 100.00%
Pelayanan Persalinan oleh tenaga setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu
3) Ibu Hamil 90 786 402 51.15%
kesehatan (Pn) sejak dimulainya persalinan hingga 6 (enam) jam sesudah melahirkan.
251 33.51
Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah Anak pra sekolah (60-72 bulan) mendapatkan pelayanan kesehatan
3) Balita 60 1477 0.00%
(60-72 bulan) sesuai standar
1298
d. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja #DIV/0!
1298
Pasangan Usia Subur yang pada saat ini sedang memakai alat atau obat
KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
1) kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri 85 #DIV/0!
CPR)
kesuburan, dan masih terlindungi oleh kontrasepsi
Pemberian kapsul vitamin A (warna biru) Bayi usia 6-11 bulan mendapatkan kapsul vitamin A (warna biru) dosis
1) Bayi 99.8 371 371 100.00%
dosis tinggi pada bayi umur 6-11 bulan tinggi
3) Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil Ibu hamil mendapatkan 90 tablet besi Bumil 94.5 826 383 46.37%
Balita gizi buruk mendapat perawatan Balita gizi buruk mendapatkan perawatan (rawat inap maupun rawat
3) Balita 100 3 3 100.00%
sesuai standar tata laksana gizi buruk jalan di fasyankes)
1) Penimbangan balita D/ S Balita usia 0-59 bulan 29 hari yang ditimbang di Fasyankes Balita 95 3707 3649 98.44%
2) Balita naik berat badannya (N/ D) Balita yang ditimbang di Fasyankes dan naik berat badannya Balita 73.3 3649 1697 46.51%
Cakupan Ibu Nifas Mendapat Kapsul Proporsi ibu nifas yang mendapat vitamin A terhadap jumlah ibu nifas
4) Bufas 90 323 323 100.00%
Vitamin A yang ada di wilayah kerja Puskesmas
Persentase Bayi dengan Berat Badan Lahir Jumlah bayi lahir dengan BBLR terhadap seluruh bayi lahir yang ada di
5) Bayi 3 308 28 9.09%
Rendah (beratbadan< 2500gram) wilayah kerja puskesmas
Jumlah balita yg mendapatkan Jumlah balita yang mendapat Taburia terhadap seluruh balita yang ada
6) Balita 156 156 100.00%
suplementasi gizi mikro di wilayah kerja puskesmas
1) Pelayanan Balita Diare Balita diare yang ditemukan dan dilayani sesuai standar 20 486 486 100.00%
Jumlah kasus diare pada balita yang ditemukan dan diberikan oralit 6
2) Penggunaan oralit pada balita diare Balita 100 486 486 100.00%
bungkus
Cakupan Penemuan penderita kasus Diare
3) Balita 1148 1148 100.00%
semua golongan umur
Jumlah kasus diare pada balita yang ditemukan dan diberikan zinc
4) Penggunaan Zinc pada balita diare 100 486 486 100.00%
sesuai umur, 0-2 : 5 tablet, 2-5 : 10 tablet
2) Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru Pemeriksaan kontak serumah dan lingkungan Orang 100 2 2 100.00%
3) Angka kecacatan tingkat 2 Penemuan kasus baru kusta dengan angka kecacatan tingkat 2 Orang <5 1 1 100.00%
4) RFT penderita Kusta Penderita kusta yang telah menyelesaikan pengobatan MDT Orang 90 1 1 100.00%
Pemeriksaan kontak serumah dan lingkungan bagi penderita pasca RFT
5) Pengawasan pasca RFT yang dilakukan setahun sekali, selama 3 th untuk penderita PB dan 5 th Orang 100 1 1 100.00%
untuk penderita MB
Penderita baru pasca pengobatan dengan
Penderita kusta baru yang telah menyelesaikan pengobatan,
6) score kecacatannya tidak bertambah atau Orang <5 1 1 100.00%
kecacatannya tidak bertambah
tetap
1) Treatment coverage Jumlah penemuan kasus baru TBC yang ditemukan dan diobati. 70 84 84 100.00%
e. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/ AIDS Pasien TBC/HIV #DIV/0!
Orang yang beresiko terinfeksi HIV Kelompok LSL, waria, penasun, WPS, WBP, pasangan ODHA dan bayi dai
2) Anak 1414 1414 463 32.74%
mendapatkan pemeriksaan HIV ibu HIV
Pemeriksaan HIV pada populasi konsi yang harus dilakukan (Lelaki seks
5) Pemeriksaan HIV pada LSL Orang 100 30 0 0.00%
lelaki,
2) Penderita DBD ditangani Penderita DBD yang ditangani Rumah 100 20 20 100.00%
3) PE kasus DBD PE kasus DBD Px 100 20 20 100.00%
4) Angka kematian DBD Jumlah kematian DBD/ jumlah kasus DBD x 100% Px <1
g. Malaria 0.00%
Penderita Malaria yang dilakukan
1) Penderita malaria yang dilakukan pemeriksaan sediaan darah 100 0 0 0.00%
pemeriksaan SD
Penderita positif Malaria yang diobati
2) Penderita positif malaria yang diobati sesuai standar (ACT) Orang 100 0 0 0.00%
sesuai standar (ACT)
3) Penderita positif Malaria yang di follow up Penderita positif malaria yang diobati di follow up Orang 100 0 0 0.00%
h Hepatitis 90.85%
j Leptospirosis 0.00%
1) IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) Jumlah bayi yang diimunisasi lengkap 94.1 779 817 104.88%
2) Desa/ Kelurahan UCI Jumlah desa/ kel dengan cakupan IDL 80% Bayi 100 6 6 100.00%
3) Imunisasi Booster Campak/ MR Jumlah anak usia 18 - 24 bln yang diimunisasi Campak/ MR Desa 85.6 784 658 83.93%
4) Imunisasi Booster DPT-HB-HIB Jumlah anak usia 18 - 24 bln yang diimunisasi DPt-HB-HIB Baduta 85.6 784 1002 127.81%
5) BIAS DT pada anak kelas 1 SD/ MI Jumlah anak SD/ MI kelas 1 yang mendapat imunisasi DT Anak Sekolah 95 754 885 117.37%
7) BIAS Td pada anak SD/ MI kelas 2 Jumlah anak SD/MI kelas 2 yang mendapat imunisasi Td Anak Sekolah 95 757 861 113.74%
8) BIAS Td pada anak SD/MI kelas 5 Jumlah anak SD/MI kelas 5 yang mendapat imunisasi Td Anak Sekolah 95 750 858 114.40%
9) Imunisasi Td2 plus bumil Jumlah bumil yang diimunisasi Td 2,3,4,5 Anak Sekolah 60 903 720 79.73%
10) Pemantauan suhu lemari es vaksin Jumlah catatan suhu lemari es yang ada Bumil 100 3 3 100.00%
11) Ketersediaan catatan stok vaksin Jumlah catatan stock vaksin yang ada Catatan 100 1 1 100.00%
12) Laporan KIPI Non serius Jumlah laporan KIPI Non serius yang ada Catatan 100 1 1 100.00%
1) Laporan STP yang tepat waktu Jumlah laporan yang masuk sebelum tgl 10 setiap bulannya 80 100 100 100.00%
2) Kelengkapan laporan STP Jumlah laporan yang lengkap setiap bulannya Laporan 90 100 100 100.00%
3) Laporan C1 tepat waktu Jumlah laporan C1 yang masuk sebelum tgl 10 setiap bulannya Laporan 80
5) Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu Laporan W2 yang masuk sebelum hari selasa pukul 24.00 Laporan 80 52 52 100.00%
Desa/ Kelurahan yang melaksanakan Jumlah desa / kel melaksanakan kegiatan Posbindu PTM di wilayah
1) Desa 50 6 6 100.00%
kegiatan Posbindu PTM kerja Puskesmas
Setiap warga negara Indonesia usia 15-59 Jumlah orang usia 15–59 tahun di wilayah kerja Puskesmas yang
3) tahun mendapatkan skrining kesehatan mendapat pelayanan skrining kesehatan sesuai standar dalam kurun Orang 100 27857 22547 80.94%
sesuai standar waktu satu tahun
Sasaran priotitas individu adalah balita gizi buruk, ibu hamil risiko
tinggi, usia lanjut, penderita penyakit menular (a.l TB Paru, Kusta, 2,66 x
1) Asuhan Keperawatan Individu Individu 1396 1396 100.00%
Malaria, Demam Berdarah, Diare, ISPA/Pneumonia), penderita penyakit Kunj.Pusk
degeneratif.
Sasaran keluarga adalah keluarga yang termasuk rentan terhadap
masalah kesehatan (vulnerable group) atau risiko tinggi (high risk group),
dengan prioritas 1. Keluarga miskin belum kontak dengan sarana
pelayanan kesehatan (Puskesmas dan jaringannya) dan belum
mempunyai kartu sehat. 2. Keluarga miskin Rumus 2,66
2) Asuhan Keperawatan Keluarga orang/kk 532 200 37.59%
sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan mempunyai masalah X KK Miskin
kesehatan terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan balita,
kesehatan reproduksi, penyakit menular. 3. Keluarga tidak
termasuk miskin yang mempunyai masalah kesehatan prioritas serta
belum emanfaatkan sarana pelayanan kesehatan
4) Peningkatan Tingkat Kemandirian Keluarga Terjadinya peningkatan kemandirian keluarga keluarga 40% 200 200 100.00%
5) Peningkatan Tingkat Kemandirian kelompok/masTerjadinya peningkatan kemandirian kelompok kelompok 40% 50 50 100.00%
JUMLAH #DIV/0!
RATA-RATA #DIV/0!
INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
2022
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional
SATUAN Target 2022 VARIABLE SUB VARIABLE
Cap
JUMLAH
Absolute Cap %
SASARAAN
1 2 3 2022
Setiap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ringan atau Jumlah ODGJ ringan atau GME di wilayah kerja
5) Ganguan Mental Emosional (GME) mendapat pelayanan Puskesmas mendapat pelayanan kesehatan dlm kurun Pasien 100 50 50 100.00%
kesehatan sesuai standar waktu satu tahun
a. Mata 100.00%
3) Penemuan kasus katarak pada usia di atas 45 tahun Cakupan penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 Px 15% 109 109 100.00%
tahun
Sistem penyelenggaraan pelayanan kesehatan mata yang
4) Pelayanan rujukan mata melaksanakan pelimpahaan tanggung jawan terhadap Px 15% 376 376 100.00%
kasus mata dari pelayanan yang kurang ke yang lebih
mampu.
5) Cakupan Penanganan Penyakit Katarak Penannganan yang dialkukan pada kasus katarak Px 20% 109 109 100.00%
b. Telinga 100.00%
JUMLAH 963.89%
RATA-RATA 87.63%
INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
2022
Satuan Sub
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional Target 2022 Variabel
Sasaran Variabel
Cap
JUMLAH
Absolute Cap %
SASARAAN
2022
1 2 3 4 6 10 11 12 13 14
Pelayanan
1. Non Rawat Inap 98.67% 98.67%
7 Kelengkapan pengisian rekam medik rawat inap dalam 24 jam Orang 100% 100 100 100.00%
√ - Identitas Pasien
√ - Tanggal/ Waktu
√ - Anamnesa
√ - Diagnosa
√ - Pengobatan/ tidakan
√ - Tanda tangan oleh pemeriksa/ dokter
8 Bumil yang mendapat pemeriksaan kesehatan gigi Orang 100 903 903 100.00%
9 Pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil K1 Orang 100 903 903 100.00%
10 Pemeriksaan Protein Urin pada ibu hamil dengan faktor resiko 198 198 100.00%
1 Ketepatan jam visite dokter Kunjungan dokter bersama tenaga kesehatan lainya Kss 100 100 80 80.00%
sesuai dengan jam yang menjadi ketetapan dalam
SOP
2 Kelengkapan pengisian rekam medik rawat inap dalam 24 jam 100 100 100.00%
√ - Identitas Pasien
√ - Tanggal/ Waktu
√ - Anamnesa
√ - Diagnosa
√ - Pengobatan/ tidakan
JUMLAH 193.67%
RATA-RATA 96.83%
INSTRUMEN PENILAIAN MANAJEMEM PUSKESMAS
PETUNJUK : ISI SEL YANG BERWARNA HIJAU MUDA DAN HIJAU TUA
NO JENIS VARIABEL DEFINISI OPERASIONAL NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 NILAI HASIL KETERANGAN
5
1 Dokumen Perencanaan Puskesmas :
10
Ada rencana 5 tahunan, Ada rencana 5 tahunan,
Rencana sesuai visi, misi, tugas pokok, dan fungsi
tetapi tidak sesuai visi, misi, sesuai visi, misi, tugas
Puskesmas, berdasarkan pada analisis kebutuhan
Tidak ada rencana 5 (lima) tugas pokok, dan fungsi pokok, dan fungsi
√ Ada rencana lima tahunan masyarakat akan pelayanan kesehatan sebagai upaya
tahunan Puskesmas, tidak Puskesmas bedasarkan pada
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara
berdasarkan pada analisis analisis kebutuhan
optimal. Ada dokumen Rencana Strategis
kebutuhan masyarakat masyarakat
10
Ada RUK, tetapi tidak sesuai
RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Puskesmas untuk tahun Ada RUK, sesuai visi, misi,
visi, misi, tugas pokok, dan
yad (N+1) dibuat berdasarkan analisa situasi, kebutuhan tugas pokok, dan fungsi
fungsi puskesmas tidak
dan harapan masyarakat, hasil capaian kinerja, prioritas Puskesmas, tidak
√ Ada, RUK/RBA Tidak ada berdasrkan analisis
serta data 2 (dua) tahun yang lalu dan data survei, berdasarkan pada analisis
kebutuhan masyarakat dan
disahkan oleh Kepala Puskesmas. Ada dokumen Rencana kebutuhan masyarakat dan
kinerja.
Bisnis dan Anggaran (RBA) atau Usulan. kinerja
10
Dokumen Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) program
UKM, sebagai acuan pelaksanaan kegiatan program yang
akan dijadwalkan selama 1 tahun oleh PJ UKM dan PL Dokumen RPK
Dokumen RPK sesuai RUK,
√ Ada, RPK Tahunan/bulanan UKM, ada jadwal, dilaksanakan dengan memperhatikan visi Tidak ada dokumen RPK tidak sesuai RUK, tidak ada
ada pembahasan
misi, dan dalam menentukan jadwal ada pembahasan pembahasan
dengan LP/ LS. Ada dokumen RBA atau DPA dan DPA
Perubahan
10
Rapat Lintas Program (LP) membahas review kegiatan,
permasalahan LP, rencana tindak lanjut (Corrective action),
beserta tindak lanjutnya secara lengkap. Dokumen lokmin Ada, dokumen tidak
Ada, dokumen yang
awal tahun memuat penyusunan POA, briefing penjelasan memuat evaluasi bulanan
√ Lokakarya minibulanan Tidak ada dokumen menindaklanjuti hasil
program dari Kepala Puskesmas dan detail pelaksanaan pelaksanaan kegiatan dan
lokmin bulan sebelumnya
program (target, strategi pelaksana) dan kesepakatan langkah koreksi
pegawai Puskesmas. Notulen memuat evaluasi bulanan
pelaksanaan kegiatan dan langkah koreksi.
Rapat lintas program dan Lintas Sektor (LS) membahas Ada dokumen
review kegiatan, permasalahan LP, corrective action, beserta Ada, dokumen tidak corrective action, daftar
tindak lanjutnya secara lengkap. Dokumen memuat memuat evaluasi bulanan hadir,
√ Lokakarya Mini tribulanan (lokmin tribulanan) evaluasi kegiatan yang memerlukan peran LS. Tidak ada dokumen notulen hasil lokmin, 10
pelaksanaan kegiatan dan
langkah koreksi undangan rapat lokmin
lengkap
10
Gambaraan situasi kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas
yang memuat berbagai data tentang tentang situasi dan
Ada Dokumen Propil tahun Ada Dokumen Propil tahun
hasil pembangunan kesehatan selama kurun waktu satu
√ Ada Propil Puskesmas H-1 Tidak ada dokumen sebelumnya dan memuat sebelumnya dan memuat
tahun. Yang memuat minimal (data demografi, SDM, Drajat
paling sedikit 4 kriteria seluruh kriteria
Kesehatan, Upaya Kesehatan dan Manajemen, Keadaan
lingkungan dan Perilaku masyarakat.)
Pedoman
Panduan
SPO
o Adanya Sk penunjukan tim/unit pengelolaan SPA
serangkaian kegiatan untuk mencari, mengumpulkan, atau Ada Dokumen/bukti Ada Dokumen/bukti
Pemeriksaan terhadap obat yang diragukan Tidak ada Dokumen/bukti
d keterangan lainnya untuk menguji obat yang diragukan pendukung dilakukan pendukung dilakukan 10
kualitasnya pendukung dilakukan
kualitasnya untuk menjamin mutu dan keamanan. minimal 2 indikator seluruh kegiatan
kelengkapan resep terdiri dari nama dan alamat penulis resep dengan Lakukan sampling Lakukan sampling terhadap Lakukan sampling terhadap
nomor telepon (kalau ada); tanggal peresepan; tanda R/, nama dan
h Kelengkapan Resep Obat kekuatan obat; bentuk sediaan dan jumlah obat; aturan pakai; nama,
terhadap resep obat/dan resep obat/dan ada bukti resep obat/dan ada bukti 10
alamat dan umur pasien; paraf atau tanda tangan dokter tidak ada bukti minimal 5 aitem keseluruhan aitem
Lakukan sampling
merupakan salah satu daripelayanan kefarmasian yang berorientasi terhadap pelayanan Lakukan sampling terhadap Lakukan sampling terhadap
pada pemberian informasi yang akurat,komprehensi, terkini olehpetugas
j Cara penyerahan dan pemberian informasi kefarmasian kepada pasien, tenaga kesehatan, masyarakat maupun pihak penyerahaan obat/dan pelayanan obat/dan ada pelayanan obat/dan ada 10
yang memerlukan tidak ada bukti yang bukti minimal 5 aitem bukti keseluruhan
sesuai
alat manajemen untuk melakukan pemantauan program obat di suatu Tidak ada bukti dokumen Ada bukti dokumen PWS Ada bukti dokumen PWS
Puskesmas selalu membuat PWS indikator PWS yang di tampilkan yang di tampilkan berupa yang di tampilkan berupa
k wilayah kerja secara terus menerus, agar dapat dilakukan tindak lanjut 10
peresepan yang cepat dan tepat berupa grafik grafik minimal 3 indikator grafik seluruh indikator
Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus ISPA
О
tidak lebih dari 20 %
Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus diare
О
tidak lebih dari 20 %
Presentase penggunaan injeksi untuk kasus mialgia
О
tidak lebih dari 20 %
Ratarata jumlah obat yang diresepkan tidak lebih dari
О
3 jenis
О Penggunaan injeksi tidak lebih dari 10 %
10
Puskesmas melakukan pembinaan kepada petugas
5
dengan cara penilaian SKP.
NILAI
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program Definisi Operasional Satuan Target 2022 NILAI = 0 NILAI = 5 NILAI = 10 KETERANGAN
HASIL
1 2 3 4 6 7 8 9 10 11
10
Persentase Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah Jumlah bayi lahir dengan BBLR terhadap seluruh bayi lahir 3%
9 Bumil 4.20% 1% 0
(beratbadan< 2500gram) yang ada di wilayah kerja puskesmas
10
4 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene SOP 100% ≤94 ≥ 95 100 10
A UKM ESENSIAL
Capaian Terendah 1
Capaian Terendah 2
Capaian Terendah 3
B UKM PENGAMBANGAN
Capaian Terendah 1
Capaian Terendah 2
Capaian Terendah 3
C UKP
Capaian Terendah 1
Capaian Terendah 2
Capaian Terendah 3
D MANAJEMEN
Capaian Terendah 1
Capaian Terendah 2
Capaian Terendah 3
E MUTU
Capaian Terendah 1
Capaian Terendah 2
Capaian Terendah 3
I. Kategori Nilai Cakupan Pelayanan
Kriteria I (baik) : tingkat pencapaian hasil > 91%
90 Kriteria II (sedang) : tingkat pencapaian hasil = 81 - 90%
80 Kriteria III (kurang) : tingkat pencapaian hasil ≤ 80%
NILAI
UPAYA PELAYANAN #DIV/0!
MANAJEMEN 86.36%
MUTU PELAYANAN 5500.00%
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Kediri
H.Sahruji SE,SKM,MM
Nip : 196712311989031130