2. https://www.youtube.com/watch?v=bz16g6V4Knc
Rasionalisasi
Modul ini dirancang untuk pembelajaran tatap muka dengan target peserta didik reguler dengan
jumlah sekitar 25 orang untuk setiap kelasnya. Alokasi waktu 16 JP (Jam Pelajaran) dimana
satu 1 JP durasinya selama 45 menit. Tidak ada bahan atau alat khusus yang diperlukan untuk
pembelajaran Fungsi Kuadrat.
Materi Pembelajaran
FUNGSI KUADRAT
1. Pengaruh Nilai a dan c dalam Fungsi Kuadrat
Pengaruh nilai a
Langsung kita bahas koefisien a atau koefisien kuadrat. Misalnya kita punya y
= x2 + 1, y = -x2 + 1 dan y = ½ x2 + 1. Maka grafiknya akan seperti berikut.
Pengaruh nilai c
Konstanta c terhadap grafik fungsi kuadrat
Konstanta c berpengaruh pada titik potong sumbu y
Jika c semakin besar, semakin berada di atas
Jika c semakin kecil, semakin berada di bawah
Sehingga didapat tiga persamaan berbeda yang saling memiliki variabel a, b dan c.
Selanjutnya dilakukan teknik eliminasi aljabar untuk memperoleh nilai dari a, b dan
c. Setelah diperoleh nilai-nilai itu, kemudian masing-masing disubstitusikan ke
dalam persamaan sebagai koefisien.
2. Diketahui titik potong dengan sumbu x dan satu titik yang dilalui
Jika titik potong sumbu x adalah dan , maka rumus fungsi kuadrat nya
adalah:
Berikut penjelasan dari ketiga cara yang digunakan dalam menentukan akar-akar
persamaan kuadrat
a. Memfaktorkan
Faktor dari ax2 + bx + c = 0 dengan a = 1
dapat dinyatakan dalam bentuk (x + p)(x + q) = 0.
Nilai p dan q diperoleh dengan ketentuan :
p + q = b
p×q=c
Setelah difaktorkan, langkah selanjutnya adalah menyatakan faktor tersebut menjadi
sama dengan nol x + p = 0 atau x + q = 0. Nilai-nilai x yang diperoleh dari persamaan
diatas inilah yang kita sebut dengan akar-akar persamaan kuadrat.
b. Melengkapkan Kuadrat
Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat merupakan
salah satu alternatif jika akar-akar persamaan kuadrat memuat bentuk akar (irasional)
sehingga sulit untuk difaktorkan.Melengkapkan kuadrat dilakukan dengan cara
mengubah salah satu ruas menjadi bentuk kuadrat sempurna (x + p)2.
Bentuk diatas dapat dijabarkan menjadi
(x + p)2 = x2 + 2px + p2
dengan a = 1 , b = 2p dan c = p2
Karena b = 2p, maka p = b/2. Akibatnya, persamaan diatas dapat kita tulis menjadi
(x + b/2)2 = x2 + bx + (b/2)2 (*)
Persamaan inilah yang nantinya kita jadikan acuan dalam mengubah bentuk persamaan
kuadrat ke dalam bentuk kuadrat sempurna.
c. Rumus Kuadrat
Sama halnya dengan melengkapkan kuadrat, rumus kuadrat atau sering disebut rumus
abc ini juga dapat menjadi alternatif dalam menentukan akar-akar persamaan kuadrat
dimana akar-akarnya memuat bentuk akar (irasional). Atau untuk persamaan kuadrat
yang sebenarnya bisa difaktorkan, tetapi sulit untuk difaktorkan karena memuat nilai-
nilai a, b, c yang cukup besar.
Dengan mengubah bentuk ax2 + bx + c = 0 ke dalam bentuk kuadrat sempurna akan
diperoleh rumus kuadrat sebagai berikut :x1,2 = −b ± √b2 – 4ac ÷ 2a
Rencanaan Asesmen
Penilaian yang akan dilakukan adalah penilaian pengetahuan dan keterampilan.
Penilaian Pengetahuan :
1. Latihan Soal
2. Ulangan Harian
3. Tugas
Penilaian Keterampilan :
Portofolio
Langkah-Langkah Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
A.6 Menginterpretasi karakteristik utama dari tabel maupun grafik dari fungsi
kuadrat
A.7 Menganalisis perbedaan sifat dari berbagai bentuk fungsi kuadrat (bentuk umum,
bentuk titik puncak, dan bentuk akar)
A.8 Memodelkan fenomena atau data dengan fungsi kuadrat
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 2
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 3
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 4
Pertemuan 5 dan 6
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 7
Pertemuan 8
Profil
Estimas
No Tahap Kegiatan Pelajar
i Waktu
Pancasila
1 Pendahuluan a. Memberi salam dan berdoa Beriman dan 10’
sebelum pembelajaran dimulai; bertaqwa
b. Melakukan apersepsi tentang kepada Tuhan
menyelesaikan masalah dengan Yang Maha
fungsi kuadrat dalam kehidupan Esa
sehari hari
c. Menyampaikan tujuan, materi,
strategi dan teknik penilaian
pembelajaran fungsi kuadrat.
2 Inti a. Guru memberikan definisi fungsi
Kolaborasi 60’
kuadrat
b. Peserta didik membaca
dan
Literasi
mencari informasi tentang cara
menyelesaikan masalah dengan Berpikir kritis
REFLEKSI GURU
1. Hal-hal apa yang telah berjalan dengan baik dari kegiatan belajar yang telah
direncanakan?
2. Apa kekurangan yang ditemukan dalam proses pembelajaran?
3. Pembelajaran akan berjalan lebih baik lagi jika ….
SOAL!
SOAL!
Gambarlah grafik fungsi kuadrat
Titik potong grafik dengan sumbu x (y=0)
Jadi, titik potong grafik dengan sumbu X adalah (…,0) dan (…,0)
Titik potong dengan sumbu Y (x=0)
Gambarlah fungsi dengan menghubungkan titik titik yang diperoleh pada bidang Cartesius
Lembar Kerja Peserta Didik (Pertemuan 3)
Nama :
Kelas :
Materi: menentukan titik potong fungsi kuadrat dengan sumbu x dan sumbu y.
Instruksi Pengerjaan :
1. Cermati tabel dengan seksama
2. Lengkapi titik-titik pada tabel
3. Kerjakan dengan teliti
4. Diskusikanlah hasil yang didapatkan didapatkan dengan anggota kelompok
Titik potong = (. . . , . . .)
2
Titik potong = ( 0 , . . . )
atau
Titik potong = (. . . , . . .) ,
No Fungsi Titik potong dengan sumbu x
maka y = 0
( . . . , . . .)
2
Titik potong = ( . . . , . . . ) ,
( . . . , . . .)
Lembar Kerja Peserta Didik (Pertemuan 4)
Nama :
Kelas :
Materi: Menyusun persamaan kuadrat.
Instruksi Pengerjaan :
SOAL!
SOAL !
Soal.
1. Selisih tiga kali kuadrat suatu bilangan dengan tiga belas kali bilangan itu sama dengan
negatif 4. Maka tentukanlah bilangan tersebut.
2. Selembar karton berbentuk persegi panjang akan dibuat kotak tanpa tutup dengan cara
membuang persegi seluas 3 × 3 cm2 di masing-masing pojoknya. Apabila panjang alas
kotak 2 cm lebih dari lebarnya dan volume kotak itu adalah 105 cm 3. Tentukanlah
panjang dan lebar alas kotak tersebut.
3. Jumlah dua buah bilangan sama dengan 30. Jika hasil kali kedua bilangan itu sama
dengan 200, tentukanlah bilangan tersebut.
4. Kuadrat suatu bilangan dikurangi empat kali bilangan itu sama dengan -3. Tentukan
bilangan tersebut.
5. Jika selisih dua kali kuadrat suatu bilangan dengan tiga kali bilangan itu sama dengan 9,
bilangan tersebut adalah
Lembar kerja peserta didik (pertemuan 8)
Nama :
Kelas:
Kelompok :
Materi : Fungsi Kuadrat dalam Kehidupan Sehari – Hari
Instruksi Pengerjaan : soal dikerjakan dengan teliti
Soal
1. Jumlah panjang sisi tegak dari suatu segitiga siku-siku sama dengan 16 cm. Hitunglah
luas terbesar dari segitiga tersebut.
2. Seutas kawat memiliki panjang 40 cm. Kawat tersebut dibentuk menjadi persegi panjang
dengan panjang x cm dan lebar y cm. Luar persegi panjang dinyatakan sebagai L (cm2)
a) Nyatakan L sebagai fungsi x
b) Carilah luas persegi panjang yang terbesar
3. Tinggi dari balon udara dalam waktu x dapat dinyatakan dalam bentuk fungsi f(x) = –
16x2 + 112x − 91. Tentukan tinggi maksimum balon udara (dalam meter)!
4. Sebuah peluru ditembakkan vertikal ke atas. Tinggi peluru h (dalam meter) sebagai
fungsi waktu t (dalam detik) dirumuskan dengan h(t) = –4t 2 + 40t. Tentukan tinggi
maksimum yang dapat dicapai peluru!
5. Sebuah roket mempunyai dua bahan bakar yaitu salah satunya berada pada pada bagian
ekor. Pada ketinggian tertentu bahan bakar ini akan dibuang untuk mengurangi bobot.
Posisi ketinggian roket mempunyai rumusan suatu persamaan y = 300t – 5t 2 dengan t
adalah waktu (detik) dan y menyatakan tinggi roket. Jika ekor roket dibuang pada saat
mencapai tinggi maksimum, berapa tinggi roket pada saat membuang bahan bakarnya?
PENILAIAN
ULANGAN HARIAN