Anda di halaman 1dari 16

KONSEP BENTUK ALJABAR

Penyusun : Raden Roro Martiningsih


Kelas /Semester : VII / Gasal
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (2 JP)
Capaian Pembelajaran : Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, memprediksi dan
menggeneralisasi pola dalam bentuk susunan benda dan bilangan. Mereka dapat menyatakan
suatu situasi ke dalam bentuk aljabar. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif,
asosiatif, dan distributif) untuk menghasilkan bentuk aljabar yang ekuivalen.

Tujuan Peserta didik dapat membedakan variabel koefisien, dan konstanta


Pembelajaran
Profil Pelajar Berakhlak mulia, bergotong-royong, bernalar kritis, kreatif
Pancasila

Kompetensi Awal Peserta didik mampu menggunakan tusuk gigi untuk berhitung

Siswa sasaran Peserta reguler dan lambat belajar

Pemahaman Susunan tusuk gigi akan menjelaskan bentuk aljabar yang


Bermakna terdiri dari konstanta, koefisien dan varibel

Pertanyaan ● sebuah persegi dibentuk oleh berapa tusuk gigi?


pemantik ● berapakah tusuk gigi ditambahkan pada setiap penambahan
jumlah persegi?
Sarana dan Laptop,LCD, Tablet, HP, Internet, LKPD
Prasarana tusuk gigi, lem, isolasi

Ketersediaan Materi Buku matematika siswa


Video
Artikel

Penilaian Sikap sosial : observasi sikap selama proses pembelajaran


Pengetahuan : Tes tulis
Ketrampilan : observasi ketrampilan selama proses pembelajaran

Pendekatan Saintifik

Model pembelajaran Discovery Learning

Metode Demostrasi, Diskusi, Tanya jawab dan Presentasi


1. Kegiatan Pembelajaran

PENDAHULUAN Salam, berdoa, persiapan, apersepsi, motivasi,


mengemukakan tujuan dan cakupan materi merumuskan
pemahaman bermakna pada materi bentuk aljabar
menggunakan tusuk gigi. Bentuk Aljabar merupakan suatu
bentuk matematika yang disajikan dengan memuat huruf-
huruf untuk mewakili bilangan yang belum diketahui.
K Stimulus 1. Peserta didik diminta mengamati permasalahan
E kontekstual yang berkaitan dengan bentuk aljabar dalam
G bentuk tayangan.
2. Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
I
tayangan
A 3. Peserta didik diminta untuk memperhatikan penjelasan
T guru mengenai materi bentuk aljabar.
A Problem 4. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang
N Statement/ ditentukan oleh guru (heterogen antara reguler dan lambat
Identifikasi belajar)
masalah 5. Guru meminta Peserta didik membuka LKPD yang sudah
diberikan .
6. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
I mengidentifikasi permasalahan kontekstual yang diberikan
N Data Collection/ 7. Peserta didik mendiskusikan permasalahan kontekstual
T Pengumpulan Data yang ada yang LKPD bersama kelompoknya.
8. Guru memberikan bimbingan pada siswa lambat belajar
I 9. Siswa mencari informasi yang diperlukan melalui berbagai
sumber
Data Processing/ 10. Siswa mempersiapkan point-point yang diperoleh untuk
Pengolahan Data dipresentasikan
Verification/ 11. Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan hasil
Pembuktian diskusi kelompoknya secara kreatif.
12. Guru membimbing jalannya diskusi dan mengarahkan
peserta didik dengan baik bertanya jawab dalam diskusi
Generalization/ 13. Peserta didik diminta untuk memberikan masukan dan
Menarik kesimpulan mengenai bentuk aljabar
kesimpulan 14. Guru memberikan komentar berupa konfirmasi jawaban
(penguatan) lalu peserta didik dibimbing oleh guru untuk
menyimpulkan konsep bentuk aljabar dengan benar .
PENUTUP Refleksi, Peserta didik menulis jurnal belajar dan Tes tulis
pada Google form
2. Penilaian

Asesmen kognitif
dengan rubrik yang disediakan

Pengetahuan Keterampilan Sikap

LKPD Konsep Bentuk Disiplin, Kerjasama,


Aljabar tanggung jawab

Glosarium
● Aljabar adalah salah satu bentuk cabang ilmu dari matematika yang pembahasannya menyasar
mengenai suatu penyederhanaan dan pemecahan masalah dengan memakai simbol pengganti.
Berupa konstanta dan variabel, karena ilmu ini bisa dikatakan sebagai salah satu cabang ilmu
matematika dengan di dalamnya memiliki teori bilangan, geometri dan teori aljabar dalam
sebuah penelitian.
● Variabel adalah sebuah simbol yang melambangkan suatu kuantitas dalam suatu ekspresi
matematika, serta sering digunakan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan

Referensi
https://www.sampoernaacademy.sch.id/id/pengertian-dan-bentuk-aljabar/
https://id.wikipedia.org/wiki/Variabel

Mengetahui : Surabaya, 15 Juli 2023

Kepala SMP Muhammadiyah 1 Surabaya, Guru Matematika

Iswahyudi, S.Si Raden Roro Martiningsih


Instrumen Penilaian Sikap

Pedoman Observasi Sikap Disiplin


Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru/teman untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
toleransi. Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap disiplin yang ditampilkan
oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
Nama Peserta Didik : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..

No Aspek Pengamatan Ya Tidak

1 Peserta didik datang tepat waktu


2 Peserta didik berkelompok dalam melakukan diskusi (tidak berpindah
tempat) sesuai arahan guru
3 Peserta didik mengerjakan dan mengumpulkan LKPD tepat waktu
4 Peserta didik menuliskan jurnal belajar dengan baik dan tepat waktu
5 Peserta didik membuat dan melaporkan hasil membuat produk
bioteknologi konvensioanl tepat waktu
Jumlah Skor

​ Petunjuk Penskoran :
Ya = 1
Tidak = 0
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑥 4
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

​ Peserta didik memperoleh kriteria :


Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,20 – 4,00 (80 – 100)

Baik : apabila memperoleh skor 2,80 – 3,19 (70 – 79)

Cukup : apabila memperoleh skor 2.40 – 2,79 (60 – 69)

Kurang : apabila memperoleh skor kurang 2.40 (kurang dari 60%)


Penilaian Keterampilan Proses
a. Keterampilan menyajikan hadil diskusi

Rubrik Penilaian Keterampilan menyajikan hasil diskusi


N Aspek Penilaian Ya Tidak
o
1 Bahasa yang digunakan luwes, formal dan mudah dicerna oleh
peserta lainnya dengan bahasa tubuh yang mendukung
2 Informasi yang disajikan tata letaknya disajikan terorganisasi, menarik, original,
dan didukung ilustrasi yang sesuai topik yang disajikan.
3 Informasi yang disampaikan sudah menjawab semua pertanyaan dengan
lengkap (sesuai tujuan pembelajaran secara utuh) serta terdapat tambahan
informasi bermanfaat lainnya dari sumber yang kredibel.
Jumlah Skor

● Petunjuk Penskoran :
Ya = 1

Tidak = 0

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

● Peserta didik memperoleh kriteria :


𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑥 4
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,20 – 4,00 (80 – 100)

Baik : apabila memperoleh skor 2,80 – 3,19 (70 – 79)

Cukup : apabila memperoleh skor 2.40 – 2,79 (60 – 69)

Kurang : apabila memperoleh skor kurang 2.40 (kurang dari 60%)


LKPD Bentuk Aljabar
Aktivitas Eksplorasi
menyusun pernyataan tentang hubungan antar bilangan dengan kalimat
matematika dengan menggunakan huruf atau variabel

Siap untuk aktivitas hari ini?


Alat dan Bahan:
▪Tusuk gigi
▪Kertas
▪Isolasi
▪Gunting

Tahap 1
Susunlah tusuk gigi menjadi sebuah persegi
Tahap 2
Hitunglah berapa jumlah tusuk gigi yang diperlukan.

Tahap 3
Susunlah tusuk gigi menjadi dua buah persegi
Tahap 4
Hitunglah berapa jumlah tusuk gigi yang diperlukan.
Tahap 5
Susunlah tusuk gigi menjadi tiga buah persegi
Tahap 6
Hitunglah berapa jumlah tusuk gigi yang diperlukan.
Tahap 7
Amati, berapa jumlah tusuk gigi pada setiap susunan persegi.
Tahap 8
Amati, berapa jumlah tusuk gigi ditambahkan pada setiap menambah
satu persegi berikutnya

Apa kesimpulanmu?
3 tusuk gigi ditambahkan setiap kali menambah satu persegi. Banyaknya
tusuk gigi yang diperlukan selalu dapat ditentukan ketika banyaknya
persegi diketahui. Kalimat matematika untuk menentukan banyaknya
tusuk gigi adalah sebagai berikut:
1 + 3 × (banyaknya persegi).
Jika banyaknya persegi kita nyatakan sebagai n, maka kalimat
matematikanya menjadi 1 + 3 × n.
Kalimat matematika dengan menggunakan huruf disebut bentuk aljabar
Aktivitas
Rubrik Penilaian
Indikator Mahir Cakap Layak Berkembang Awal
Berkembang
Level 1 Dapat Dapat Dapat Dapat Dapat
Peserta didik melakukan melakukan melakukan melakukan melakukan
mampu membuat seluruh indikator level indikator level indikator level indikator 1 dan
susunan 1 persegi level 1-4 dan 1-3 dan 1-2 dan proses proses
dan menentukan indikator proses proses pembelajaran di pembelajaran
jumlah tusuk gigi pembelajaran pembelajaran level 3 di level 2
yang diperlukan di level 5 di level 4

Level 2
Peserta didik
mampu membuat
susunan 2 persegi
dan menentukan
jumlah tusuk gigi
yang diperlukan

Level 3
Peserta didik
mampu membuat
susunan 3 persegi
dan menentukan
jumlah tusuk gigi
yang diperlukan
dan menganalisis
berapa tusuk gigi
ditambahkan setiap
penambahan
jumlah persegi

Level 4
mampu membuat
kalimat matematika
1 + 3 n. Di mana 1
adalah tusuk gigi
terdepan
3 menunjukkan
tambahan tusuk
gigi
n menunjukkan
banyak persegi
yang dibuat

Level 5 mampu
berkreasi membuat
bentuk aljabar lain
menggunakan
tusuk gigi selain
persegi
Rencana Tindak Lanjut
Rencana Tanggal Tempat Pihak Terkait Keterangan

Menyusun Senin, 2 Oktober Ruang guru Wakil Kepala Kriteria modul ajar
modul ajar 2023 Sekolah bagian 1 esensial,
kurikulum 2 Menarik, Bermakna, dan
Menantang,
3 Relevan dan Kontekstual
4 berkesinambungan

Menyusun Senin, 2 Oktober Ruang guru Kepala Urusan Kriteria bahan ajar
bahan ajar 2023 Sarana Prasarana 1 menarik
2 memotivasi
3 memuat ilustrasi
4 merangsang aktivitas

Menyusun Senin, 2 Oktober Ruang guru Kepala Urusan Sesuai Dengan Tujuan · Praktis,
media ajar 2023 Sarana Prasarana Luwes, dan Bertahan · Mampu
dan Terampil Menggunakan.

Menyusun Senin, 2 Oktober Ruang guru 1. Judul kegiatan, Kelas,


LKPD 2023 Tema/Materi yang sesuai
dengan Kompetensi Dasar.
2. Tujuan pembelajaran yang
sesuai dengan Kompetensi
Dasar.

Menyusun Senin, 2 Oktober Ruang guru Valid dan reliabel


instrumen 2023
Refleksi:
Setelah melakukan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model
pembelajaran Discovery learning diharapkan peserta didik memiliki sikap disiplin,
bertanggung jawab dan bekerja keras, serta peserta didik:
1. Dapat Mengkonsepkan bentuk aljabar dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
melalui metode diskusi, dan tanya jawab
2. Dapat Menganalisis variabel, koefisien, konstanta, suku pada bentuk aljabar dengan
benar melalui metode diskusi, dan tanya jawab
3. Dapat Membuat bentuk aljabar dari permasalahan kontekstual dengan tepat Melalui
unjuk kerja

Anda mungkin juga menyukai