1|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

2|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 IV. Proyeksi Keuangan

1.Estimasi pendapatan

Estimasi pendapatan disusun selama 5 (lima) tahunan periode RSB berdasarkan sumber – sumber pendapatan serta estimasi besarannya pertahun selama 5 (lima) tahun.
Dana Pemerintah bersumber dari dana APBN Rupiah Murni. Kontribusi Unit Kerja bersumber dari penerimaan rumah sakit dari pelayanan fungsional
Estimasi pendapatan (Rp)
No. Sumber Pendapatan Baseline 2019
2020 2021 2022 2023 2024
1. Dana Pemerintah 83,335,118,910 79.362.854.667 73.841.431.167 68.320.007.667 62.798.584.167 57.277.160.667
2. Dana asyarakat
3. Kontribusi unit kerja 74,267,154,403 82.069.085.307 88.116.908.853 101.250.610.568 121.190.007.492 157.067.526.412
4. Pemasukan lainnya
Total 157,602,273,313 161.431.939.974 161.958.340.020 169.570.618.235 183.988.591.659 214.344.687.078

Estimasi pendapatan di atas, diperhitungkan dari estimasi jumlah pengguna layanan yang secara detail dijelaskan sebagaimana berikut:

4.1. Rencana Kebutuhan Anggaran

A. Anggaran Kelangsungan Operasional
Anggaran program kelangsungan operasi ditujukan untuk menjaga kegiatan operasional yang tidak dapat ditangguhkan. Anggaran
program kelangsungan operasi disusun berdasarkan jenis pembiayaan dan estimasi besarannya per tahun dengan rincian sebagai berikut:
Estimasi Kebutuhan Anggaran
No. Jenis Kegiatan Baseline 2019
2020 2021 2022 2023 2024
A Beban Pegawai 79.905.211.830 78.908.442.588 79.165.748.595 82.886.654.250 89.934.205.239 104.772.360.644
B Beban Persediaan 17.830.264.247 21.911.581.255 21.983.030.916 23.016.265.434 24.973.254.839 29.093.567.409
C Beban Barang dan Jasa 21.004.161.634 10.787.382.404 10.822.558.086 11.331.234.102 12.294.687.758 14.323.176.108
D Beban Pemeliharaan 12.101.663.826 3.842.244.853 3.854.773.711 4.035.953.698 4.379.116.174 5.101.622.212

3|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 E Beban Perjalanan Dinas 1.006.628.648 1.136.578.466 1.140.284.640 1.193.879.681 1.295.390.932 1.509.116.198
F Beban Penyusutan Aset 17.996.307.031 17.639.746.056 17.667.586.056 17.671.986.056 17.671.986.056 17.671.986.056
G Total 149.844.237.216 134.225.975.621 134.633.982.004 140.135.973.221 150.548.640.998 172.471.828.627

B. Anggaran Pengembangan
Anggaran pengembangan ditujukan untuk pembiayaan program – program strategis yang bersumber dari program strategis tahunan
untuk pendapatan IKU dan program strategis untuk pelaksanaan mitigasi risiko. Anggaran pengembangan disusun berdasarkan jenis
pembiayaan dan estimasi besarannya pertahun. Estimasi anggaran pengembangan digambarkan sebagai berikut:
Total Anggaran 21.290.211.4 21.472.126.41 23.036.116.01 26.359.960.52
100 24.225.665.600 82 3 1 9 33.126.286.761
Pengembangan

4.2. Mitigasi Risiko

Kemung Dampak Tingkat
Sasaran Strategis Risiko Rencana Mitigasi Risiko PIC Bobot Baseline 2020 2021 2022 2023 2024
kinan Risiko Risiko
Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran
a. Tidak tersedianya pelatihan Mengubah diklat ekstramural menjadi
Direktur SDM
ekstramural sesuai program diklat intramural sesuai sistem kebutuhan 3 3 3 27 122.305.470 123.350.513
1. Tersedianya SDM yang kompeten dan dan Pendidikan 132.335.135 151.429.560 190.299.945
peningkatan kemampuan SDM clinical team
memiliki budaya sesuai nilai – nilai
organisasi Melakukan internalisasi nilai – nilai
b. Resistensi penerimaan nilai – nilai Direktur SDM
organisasi yang baru melalui berbagai 4 2 3 24 108.715.974 109.644.901
organisasi baru dan Pendidikan 117.631.231 134.604.054 169.155.507
kegiatan
Direktur
a. Sebagian Alat kesehatan tidak Menjadwalkan ulang kalibrasi alat Keuangan dan
3 4 4 48 217.431.947 219.289.802
terkalibrasi kesehatan Administrasi 235.262.461 269.208.108 338.311.014
Umum
Direktur
2. Terwujudnya Kehandalan Sarana, Service kontrak dan penjadwalan Keuangan dan
b. Keterlambatan perbaikan alat 3 3 3 27 122.305.470 123.350.513 132.335.135 151.429.560 190.299.945
Prasarana dan Alat Kesehatan perbaikan alat Administrasi
Umum
Direktur
Usulan penghapusan dan pengadaan alat Keuangan dan
c. Alat rusak 2 4 3 24 108.715.974 109.644.901 117.631.231 134.604.054 169.155.507
baru Administrasi
Umum
Direktur
a. Tidak selesainya pengembangan Evaluasi pengembangan sistem Keuangan dan
4 3 3 36 163.073.960 164.467.351 176.446.846 201.906.081 253.733.260
modul aplikasi informasi Administrasi
3. Terwujudnya Sistem Informasi
Umum
Manajemen RS yang Terintegrasi
Direktur Medik
b. Koneksi jaringan webinar kurang Mengganti webinar dengan seminar /
dan 5 3 4 60 271.789.934 274.112.252 294.078.077 336.510.134 422.888.767
stabil pertemuan Keperawatan
Direktur
4. Terwujudnya Kesiapan a. Terbatasnya jumlah layanan Optimalisasi alat kesehatan yang Keuangan dan
2 3 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
Sumberdaya kesehatan tersedia Administrasi
Umum
Perspektif Proses Bisnis Internal
Direktur Medik
a. Panduan Nasional Praktik Klinik
Menggunakan international Guidelines dan 4 2 3 24 108.715.974 109.644.901 117.631.231 134.604.054 169.155.507
(PNPK) belum tersusun Keperawatan
b. Penerapan Ongoing Professional
Peningkatan / refreshing kompetensi
Practice Evaluation (OPPE)
5. Terwujudnya Pelayanan dengan Profesional Pemberi Asuhan (PPA) Direksi 4 4 4 64 289.909.263 292.386.402 313.683.282 358.944.143 451.081.352
menghasilkan gap kompetensi yang
Tata Kelola Klinis yang Baik terlalu tinggi untuk mengatasi gap
Melakukan monitoring dan evaluasi kinerja
c. Capaian Indikator Kinerja Terpilih
secara periodik (bulan, triwulan) dan
(IKT) di akhir tahun tidak mencapai target Direksi 2 3 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
melakukan perbaikan serta
monitoring dan evaluasi berkelanjutan
a. Kegiatan pendidikan menurunkan Melaksanakan pendidikan sesuai Direktur SDM
6. Terwujudnya Pendidikan dan 4 2 3 24 108.715.974 109.644.901 117.631.231 134.604.054 169.155.507
kualitas pelayanan standar IPKP dan Pendidikan

4|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 b. Kegiatan penelitian tidak menjadi Melaksanakan kegiatan penelitian Direktur SDM
Penelitian yang Terintegrasi dengan 4 2 3 24 108.715.974 109.644.901 117.631.231 134.604.054 169.155.507
prioritas dalam program sesuai blueprint dan Pendidikan
Pelayanan

5|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 Kemung Dampak Tingkat
Sasaran Strategis Risiko Rencana Mitigasi Risiko PIC Bobot Baseline 2020 2021 2022 2023 2024
kinan Risiko Risiko
Melakukan standar penelitian tentang Direktur SDM
c. Kebocoran data penelitian 5 4 4 80 362.386.578 365.483.003 392.104.102 448.680.179 563.851.690
prosedur kerahasiaan data penelitian dan Pendidikan
Direktur
a. Capaian kinerja dari indikator Melakukan monitoring, evaluasi dan tindak
Keuangan dan
kinerja Badan Layanan Umum (BLU), di lanjut program kerja dari masing- masing 3 2 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
Administrasi
akhir tahun tidak mencapai target unit kerja
Umum
Direktur
Mewajibkan penerapan LEAN
b. Kurangnya dukungan dan Keuangan dan
Management di setiap unit kerja dan 3 2 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
kerjasama tim dalam rumah sakit Administrasi
dijadikan indikator unit kerja
Umum
Program green hospital dijadikan Direktur
7. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi c. Program Green Hospital di RS
indikator kinerja unit dan Keuangan dan
yang Baik (Good Corporate tidak berjalan karena bukan berasal 3 2 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
memanfaatkan AoC untuk Administrasi
Governance) dari Departemen Utama organisasi menggerakkan program green hospital Umum
d. Rekomendasi temuan hasil
Melakukan koordinasi dan monitoring
pemeriksaan internal dan eksternal Ketua SPI 4 5 4 80 362.386.578 365.483.003 392.104.102 448.680.179 563.851.690
serta evaluasi terhadap auditee
tidak ditindaklanjuti oleh auditee
e. Auditee terlambat dalam
menindaklanjuti rekomendasi temuan hasil
Melakukan koordinasi dan monitoring
pemeriksaan internal dan eksternal Ketua SPI 4 5 4 80 362.386.578 365.483.003 392.104.102 448.680.179 563.851.690
serta evaluasi terhadap auditee
(lamanya jangka waktu tindak
lanjut)
Direktur Medik
a. Bias pengukuran skor RUFA Validasi data dan pengumpul data dan 3 3 3 27 122.305.470 123.350.513 132.335.135 151.429.560 190.299.945
8. Terwujudnya Penyelenggaraan RS
Keperawatan
yang Berorientasi pada Mutu dan
Keselamatan Pasien Direktur Medik
b. RS tidak Terakreditasi KARS Implementasi sistem reward dan
dan 5 4 4 80 362.386.578 365.483.003 392.104.102 448.680.179 563.851.690
Nasional dan Internasional konsekuensi yang konsisten
Keperawatan
a. Meningkatnya komplain keluarga
Direktur Medik
karena lamanya layanan rujukan masuk Mengoptimalkan PIC di setiap shift
dan 2 3 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
ke RSJ Prof. Dr. Soerojo untuk mengelola SISRUTE
Magelang Keperawatan
9. Terwujudnya Kemudahan Akses b. Tidak adanya pasien yang berminat Direktur Medik
Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian Promosi pelayanan home care di
menggunakan layanan home dan 4 3 3 36 163.073.960 164.467.351 176.446.846 201.906.081 253.733.260
bagi Masyarakat care semua lini pelayanan Keperawatan
c. Terbatasnya akses institusi Melaksanakan pengembangan aplikasi
Direktur SDM
pendidikan jejaring terhadap pelayanan SIDIDIK dan peningkatan koordinasi 4 2 3 24 108.715.974 109.644.901 117.631.231 134.604.054 169.155.507
dan Pendidikan
pendidikan dengan institusi pendidikan
Direktur
Keuangan dan
a. Tidak ada penambahan kemitraan Promosi rumah sakit 3 2 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
Administrasi
10. Terwujudnya Kemitraan Strategis Umum
dengan Institusi dan Masyarakat b. Pemerintah daerah dan/atau Terlibat dalam musyawarah
Direktur Medik
masyarakat tidak memberikan respon perencanaan dan pembangunan di
dan 3 4 4 48 217.431.947 219.289.802 235.262.461 269.208.108 338.311.014
positif terhadap program community level Dinas Kesehatan dan/atau
mental health Puskesmas yang strategis Keperawatan
Perspektif Keuangan
Direktur
11. Terwujudnya Peningkatan Inovasi pelayanan dan optimalisasi Keuangan dan
a. Target pendapatan tidak tercapai 4 4 4 64 289.909.263 292.386.402 313.683.282 358.944.143 451.081.352
Pendapatan aset dan meningkatkan marketing Administrasi
Umum
Direktur
Melakukan monitoring dan evaluasi Keuangan dan
a. Menyajikan data tidak valid 2 3 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
12. Terwujudnya produktivitas secara berkala dan audit data base Administrasi
Efektifitas dan Efisiensi Umum
b. Belanja modal dan/atau belanja Direktur
Revisi anggaran 3 3 3 27 122.305.470 123.350.513 132.335.135 151.429.560 190.299.945
barang yang tidak terencana Keuangan dan

6|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 Kemung Dampak Tingkat
Sasaran Strategis Risiko Rencana Mitigasi Risiko PIC Bobot Baseline 2020 2021 2022 2023 2024
kinan Risiko Risiko
Administrasi
Umum
Direktur
c. Penundaan dan/atau pembatalan Merencanakan kembali di kesempatan Keuangan dan
2 3 2 12 54.357.987 54.822.450 58.815.615 67.302.027 84.577.753
program kerja berikutnya Administrasi
Umum
Perspektif Stakeholder
13. Terwujudnya Kepuasan a. Tingginya komplain stakeholder Meningkatkan kualitas penyelesaian Direktur SDM
Stakeholder terhadap layanan RSJS komplain dan Pendidikan 3 4 4 48 217.431.947 219.289.802 235.262.461 269.208.108 338.311.014
Direktur Medik
a. Pelayanan berbasis clinical team Membangun komitmen antar sesama
14. Menjadi pusat pelayanan dan dan 4 4 4 64 289.909.263 292.386.402 313.683.282 358.944.143 451.081.352
tidak berjalan sesuai program anggota team clinic Keperawatan
pendidikan kesehatan jiwa holistik dengan
unggulan kesehatan jiwa anak dan remaja Direktur Medik
b. Drop out dari program child Membangun komitmen dengan orang tua
dan 3 3 3 27 122.305.470 123.350.513 132.335.135 151.429.560 190.299.945
mental health development / wali di awal pertemuan Keperawatan
Total Anggaran Mitigasi 1.175 6.056.416.400 5.322.552.871 5.368.031.603 5.759.029.003 6.589.990.132 8.281.571.690
Total Anggaran Pengembangan dan
30.282.082.000 26.612.764.353 26.840.158.016 28.795.145.014 32.949.950.661 41.407.858.451
Mitigasi Risiko

4.3. Rencana Pendanaan

Rencana pendanaan disusun dengan terlebih dahulu membandingkan pendapatan dan anggaran pengeluaran. Melalui perbandingan
ini, dapat diketahui posisi keuangan RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang serta rencana pendanaannya (terutama jika proyeksi anggaran melebihi
proyeksi pendapatan). Dalam bagian ini juga disampaikan tingkat prioritas untuk masing – masing program kerja strategis sebagai antisipasi
jika estimasi pendapatan tidak tercapai. Rencana pendanaan yang digunakan untuk membiayai anggaran operasional dan anggaran
pengembangan berasal dari Pemerintah dan pendapatan operasional RS Jiwa Prof. Dr. Soerojo. Berikut tabel aliran kas pendapatan
dibandingkan dengan belanja operasional dan belanja pengembangan.
Keterangan 2020 2021 2022 2023 2024
Pendapatan 161,431,939,974 161,958,340,020 169,570,618,235 183,988,591,659 214,344,687,078
Anggaran Operasional 134,225,975,621 134,633,982,004 140,135,973,221 150,548,640,998 172,471,828,627
Anggaran Pengembangan 26,612,764,353 26,840,158,016 28,795,145,014 32,949,950,661 41,407,858,451
Surplus / Defisit 593,199,999 484,200,000 639,499,999 490,000,000 465,000,001

7|RSJS MAGELANG 2020 – 2024

 Pada estimasi pendapatan dan pengeluaran, terlihat kondisi surplus pada RS
Jiwa Dr. Soerojo. Pendapatan dari APBN cenderung menurun dari tahun ke tahun
namun diimbangi dengan kenaikan pendapatan rumah sakit yang diperkirakan
meningkat tiap tahun, sehingga sebagian besar belanja operasional dapat dipenuhi
dari pendapatan rumah sakit. Bahkan diestimasikan rumah sakit mampu
menghasilkan surplus di setiap tahun dalam kurun lima tahun.

100 | R S J S M A G E L A N G 2 0 2 0 – 2 0 2 4
101 | R S J S M A G E L A N G 2 0 2 0 – 2 0 2 5