Anda di halaman 1dari 5

SISTEM OPERASI LINUX

1) Tiny Core

Kebutuhan hardware minimal untuk Tiny Core Linux:


 RAM :  46 MB (recommended 64 MB)
 CPU : Pentium 2
Anda pasti heran, karena sistem operasi ini hanya membutuhkan spesifikasi yang sangat
kecil. Bahkan digadang-gadang sistem operasi Windows yang paling ringan akan menjadi
lebih besar dibandingkan dengan Tiny Core Linux. Tiny Core Linux hanya membutuhkan
ukuran 15 MB saja! Ukurannya hampir sama dengan ukuran satu video klip dengan
kualitas rendah.  
Tidak hanya ukurannya saja, fitur dan berbagai dukungan di dalamnya juga akan membuat
Anda terkesan. Distro ini menyuguhkan tampilan yang minimalis dan beberapa aplikasi
yang sudah terinstall. Jika Anda mempunyai komputer yang sudah kuno, coba distro ini
dan lihatlah komputer Anda seperti bangkit dari kubur. Selain itu, proses booting cukup
cepat dibandingkan dengan sistem operasi lain.
Distro yang kecil ini menggunakan FLTK/FKWM dan desktop BusyBox secara default.
Meskipun Anda dapat menemukan banyak aplikasi yang masih belum terinstall, tapi tapi
tidak perlu khawatir karena Anda bisa menginstall berbagai macam aplikasi tersebut
secara manual jika menginginkannya.
Ada tiga varian distro Linux ini, yaitu Tiny Core, yaitu Core, Tiny Core, dan CorePlus.
Core merupakan distro yang menggunakan sistem paling dasar yang hanya menampilkan
CLI (Command Line Interface). Hal ini akan sangat mengagumkan jika dapat berjalan di
komputer lama. Sayangnya, CLI hanya disarankan untuk pengguna yang sudah
berpengalaman. For your information, versi Core hanya berukuran 9 MB saja.
Versi TinyCore disuguhkan untuk pengguna normal yang sudah familiar dengan GUI
(Graphical User Interface). Pemula dapat dengan mudah memahami berbagai
fungsionalitas di dalam versi ini. Versi terbaru dari distro ini hanya berukuran 15 MB saja.
Sangat kecil kan?!
Sedangkan CorePlus merupakan sebuah file instalasi image dan bukan merupakan
distribusi. File ini sangat direkomendasikan untuk pengguna baru yang hanya mempunyai
akses ke jaringan wifi atau pengguna yang tidak menggunakan layout keyboard US.
CorePlus sudah termasuk Core System pokok dan tools instalasi untuk menyediakan
proses setup dengan beberapa opsi; pemilihan ‘window manager’, dukungan wireless dari
banyak file firmware dan ndlswrapper –sebuah modul linux yang dapat memanfaatkan
driver windows (.inf) dalam proses instalasi wifi/wireless, dukungan keyboard non-US,
dan remastering tool. Versi terbaru dari CorePlus hanya berukuran sebesar 72MB.

1
SISTEM OPERASI LINUX

2) Puppy Linux

Kebutuhan hardware minimal untuk menggunakan Puppy Linux:


 RAM:  64MB (recommended 256 MB)
 CPU: 333MHz
Puppy Linux sangat mungil dapat menghemat penggunaan RAM di perangkat Anda dan
membuat kinerjanya lebih cepat. Di dalam USB yang Anda gunakan untuk menjalankan
Puppy Linux, Anda juga dapat menyimpan berbagai macam data pribadi. Versi Quirky
7.0.3 bahkan ukurannya lebih kecil daripada versi yang sekarang, yaitu hanya 176MB..
Puppy Linux menggunakan JVM dan OpenBox windows manager secara default sehingga
membuatnya cukup cepat di dalam penggunaan resource. Jika Anda menggunakan Puppy
Linux di dalam komputer yang cukup tua, distro ini cukup cocok Anda gunakan dan tidak
menuntut spesifikasi grafis yang tinggi. Meskipun begitu Anda dapat mencoba untuk
menyelesaikan pekerjaan ringan menggunakan aplikasi dan tools yang sederhana.
Dikarenakan Puppy Linux dibangun supaya dapat bekerja dengan cepat, distro ini tidak
terpasang langsung dengan bundel aplikasi. Meskipun begitu, instalasi awal menyediakan
aplikasi dasar. Contohnya, Abiword untuk pengolahan kata, Gnumeric untuk pengolahan
angka dan beberapa macam editor gambar serta pemutar musik atau video. Terkadang
pengguna Puppy Linux menggunakannya untuk membantu proses recovery OS yang
bermasalah.

3) Sparky Linux

Spesifikasi minimal untuk menggunakan Sparky:


 RAM: 256 MB of RAM for LXDE, e17, Openbox, GameOver and 384MB RAM for
MATE, LXQt
 CPU: i486/amd64
 Disk space: 5 GB of drive space
Posisi ketiga distro Linux terbaik untuk komputer lama adalah SparkLinux. SparkyLinux
merupakan distro Linux paling ringan seperti halnya Puppy Linux dan Tiny Core. Tidak
sampai di situ saja, SparkyLinux terkadang menargetkan pengguna komputer modern. Jadi

2
SISTEM OPERASI LINUX

SparkLinux menyediakan dua versi; versi ringan (base edition) untuk perangkat lama dan
versi lengkap (full edition) )untuk perangkat modern.
Anda tahu Debian? Nah! SparkyLinux dikembangkan berdasarkan cabang pengembangan
Debian dan mempunyai beberapa Desktop Environment (DE). Contohnya saja LXDE,
OpenBox/JWM, e17, MATE, dan LXQt.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada dua versi dari distro ini; full
edition dan base edition. Full edition berjalan langsung dengan beberapa aplikasi di
dalamnya sehingga Anda tidak perlu menginstallnya, tapi tidak disarankan
menjalankannya di komputer lama. Sedangkan base edition tidak terpasang dengan
beberapa aplikasi berat, jadi pemrosesannya cukup ringan dan tidak membutuhkan terlalu
banyak sumber daya sistem. Meski begitu, base edition  mempunyai repository sendiri
yang menyediakan banyak pilihan aplikasi sehingga Anda bisa menginstallnya sewaktu-
waktu.

4) Ubuntu

Saat  mencari informasi mengenai Linux di internet, bisa dipastikan Anda pasti menemui
Ubuntu. Ubuntu merupakan distro Linux yang sangat populer. Distro ini pula yang paling
pas Anda gunakan untuk memulai belajar sistem operasi Linux.
Ubuntu dikenal dengan motonya Linux for human beings (Linux untuk manusia). Label
tersebut muncul karena usaha  gigih dari para pengembang supaya Ubuntu dapat berguna
secara universal. Anda dapat mengoperasikan Ubuntu bahkan tanpa harus mempunyai
kemampuan teknis. Hal tersebut berarti Ubuntu mampu mengatasi kesan
“Linux=Command Line”. Itulah yang menyebabkan pengguna Ubuntu dapat berkembang
cepat di seluruh dunia.
Ubuntu menawarkan proses instalasi yang cukup mudah. Instruksi instalasinya
mempunyai beberapa panduan bahasa dengan tampilan sederhana. Anda pun dapat
mencoba distro ini tanpa harus memasangnya ke dalam perangkat, yaitu menggunakan
USB stick.
Ubuntu menggunakan interface dengan nama Unity. Unity menghadirkan tampilan
sederhana dan membuat Anda dapat seproduktif mungkin. Anda dapat
membuat shortcut aplikasi favorit melalui dock yang berada di sebelah kiri tampilan.
Setelah proses instalasi, Anda tidak perlu banyak proses instalasi manual. Meskipun bari
diinstall, Ubuntu sudah menghadirkan beberapa aplikasi yang dapat membantu pekerjaan
Anda. Tidak perlu khawatir dengan driver karena Ubuntu saat ini sudah mendukung
banyak sekali driver. Jadi Anda tidak perlu menginstall driver satu persatu secara manual.

3
SISTEM OPERASI LINUX

5) Linux Mint Cinnamon

Di pencarian DistroWatch, sebelum munculnya MX Linux, Linux Mint merupakan Linux


yang paling populer dibandingkan dengan distro lainnya dan ‘fans base’ distro ini
terbilang cukup konsisten. Tampilannya elegan dan anggun tanpa mengesampingkan
tingkat pemrosesan yang andal.
Linux Mint menggunakan Desktop Environment  (DE) Cinnamon. Pengguna Linux baru
akan lebih mudah memahami karena tampilan di Cinnamon cukup familiar. Seluruh
aplikasi dapat diakses sesuai dengan kategorinya masing-masing. Jadi pengguna yang
masih baru dan tidak tahu kegunaan maupun informasi mengenai Linux dapat dengan
mudah mengetahuinya.
Distro ini merupakan pengembangan dari kode program dasar Ubuntu. Linux Mint
menggunakan repository yang sama dengan Ubuntu. Jadi pengguna tidak perlu khawatir
masalah repository, karenaUbuntu melakukan pembaruan pada umumnya hanya ketika
program sudah final atau setelah beberapa kali proses pengecekan. Hal ini berarti apa pun
yang berada di repository Linux Mint cukup aman karena pengguna tidak perlu
berhubungan dengan crash atau gangguan tidak terduga.
Bagi pengguna Linux baru, saya sarankan untuk menggunakan Linux Mint. Anda pasti
akan merasa lebih mudah untuk mengoperasikan Linux dibandingkan dengan beberapa
distro lainnya.

6) Zorin OS

Zorin OS merupakan distro yang terbuat dari kode program Ubuntu. Tampilan distro ini
disusun sedemikian rupa sehingga menjadi alternatif yang pas untuk menggantikan
Windows. Beberapa distro menyediakan tampilan sederhana berbeda dengan Windows.
Namun Zorin malah menampilkan seluruh tampilan mirip dengan Windows.
Meskipun Zorin mempunyai keunggulan berupa tampilan yang sudah didesain mirip
dengan Windows, distro ini juga tidak mengesampingkan faktor teknologi. Contohnya
ketika membahas mengenai package manager.

4
SISTEM OPERASI LINUX

Packet manager merupakan suatu konsep yang baru di Linux rilisan terbaru. Tentu saja
hal ini juga dimanfaatkan oleh Zorin yang mempunyai aplikasi pre-installed yang cukup
lengkap dan (sangat) banyak. Jika masih kurang, Anda juga mempunyai akses ke Wine
dan PlayOnLinux yang juga sudah terinstall sebelumnya untuk menjalankan aplikasi
Windows dan juga berbagai macam game.
Sedangkan dari segi tema sendiri, selain memberikan tampilan Windows, Zorin juga
menawarkan tema yang cukup menawan yang disebut dengan ‘Zorin look changer’. Tema
ini mempunyai beberapa pilihan kustomisasi yang cukup lengkap dan bisa membuat distro
Anda mirip dengan Windows 7, XP, 2000, atau bahkan Mac. Anda pun akan merasa
seperti pernah menggunakan distro ini sebelumnya.

7) Steam OS

Steam OS merupakan distro untuk games yang cukup populer dibandingkan dengan
distro games lainnya. Distro ini dikembangkan oleh Valve Corp –creator dari Steam. Jadi
distro ini memang didesain untuk dapat menjalankan beberapa games yang ada di
aplikasi Steam.
Distro ini merupakan pengembangan dari Debian 8 (Jessie). Secara default, Desktop
Environment (DE) yang digunakan adalah GNOME. Walaupun menggunakan GNOME,
ada beberapa optimasi yang dilakukan seperti memudahkan akses menggunakan joystick
dan keyboard.
Steam OS mendukung beberapa varian graphics cards, joystick/gamepads. Jika pada
suatu kasus, driver untuk hardware tersebut tidak tersedia, Anda dapat menginstalnya
secara manual.
Sedangkan untuk kebutuhan hardware, Steam OS membutuhkan hardware yang cukup
tinggi seperti prosesor Intel atau AMD 64-bit, RAM 4GB atau lebih, penyimpanan
200GB atau lebih, video card NVIDIA/AMD (RADEON 8500 dan setelahnya) atau
Intel, dan UEFI Firmware.
Kemudian kelebihan Steam OS antara lain:
 User interface yang fleksibel.
 Mendukung berbagai macam graphics card.
 Kompatibel dengan berbagai tipe Joystick/gamepads.
 Mempunyai koleksi games yang cukup banyak.
Walaupun begitu ada juga kekurangannya. Membutuhkan spesifikasi hardware yang
cukup tinggi. Hanya games steam yang tersedia out-of-box.

Anda mungkin juga menyukai