PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT

No.
:
Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman :

PUSKESMAS NUROBO
Gerardus Pin Kiik , SKM
NIP. 197610281996031003

Penanganan pasien gawat darurat adalah proses penilaian dan pengelolaan pasien
1. Pengertian
yang membutuhkan pertolongan segera atas kondisinya yang mengancam jiwa
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan pasien yang
2. Tujuan
mengalami kegawatdaruratan.
3. Kebijakan

SPGDT (Sistem Penanganan Gawat Darurat Terpadu) Indonesian Health Forum

4. Referensi
30 April 2014
5. Alat dan Bahan 1) Tensimeter
2) Stetoskop
3) Kasa
4) Thermometer
5) Tabung Oksigen
6) Infus set
7) CairanInfus
8) Emergency kit
9) Alatheacting

6. Prosedur 1) Petugas menerima pasien

2) Petugas mencuci tangan
3) Petugas memakai Alat Pelindung Diri ( APD ) sesuai kebutuhan
4) Petugas menempatkan pasien pada tempat/ruang yang disediakan
5) Jika pasien lebih dari satu petugas menempatkan pasien sesuai dengan prioritas
penanganan ( pasien gawat darurat, pasien darurat tidak gawat, pasien tidak
darurat)
6) Petugas melakukan penilaian awal dan pengelolaannya
A : Air Way
a) Melihat ada tidaknya obstruksi nafas yang dapat disebabkan
oleh benda asing, trauma wajah dan sebab lain;
b) Menjaga Airway dilakukan dengan membuka jalan nafas secara
manual maupun dengan alat ( Cervical Collar ).
B : Breathing
a) Pemeriksaan ini dilakukan dengan melihat ekspansi dinding
dada pasien untuk melihat ada atau tidaknya kelainan pada
pernafasan penderita
b) Setiap penderita trauma harus diberi oksigyn
C : Circutlation
a) Pantau tingkat kesadaran, warna kulit, nadi ( awasi penurunan
kesadaran, warna kulit dan wajah pucat, nadi dan kecil yang
merupakan tanda hipovolemik ).
b) Menghentikan perdarahan luar
c) Bila perlu pasang infus mulai pemberian kristaloid dan teruskan
pemberian selama transportasi
 7) Petugas menangani agar pasien stabil terlebih dahulu sebelum persiapan
rujukan;
8) Petugas menyiapkan formulir rujukan dan menginformasikankepada keluarga
pasien
9) Petugas melakukan serah terima pasien kepada petugas medis/perawat jaga
rumah sakit rujukan.
1. Unit Gawat Darurat
7. Unit Terkait
2. Ruang Bersalin