Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN PELAYANAN DALAM PEMBUATAN KTP

DI KECAMATAN CIBUGEL

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menempuh Ujian Sekolah Dan
Sebagai Pertanggung Jawaban Dalam Kegiatan Prakerin

Disusun oleh:

RENDI RAIHAN
0054296790

KOPETENSI KEAHLIAN “TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN”


SMK PGRI SELAAWI
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

1
Motto:

"Waktu terlalu lambat bagi orang yang menunggu, terlalu lama bagi orang yang

berduka, terlalu singkat bagi orang yang bergembira."

Kupersembahkan kepada:

Ibu dan Bapak tercinta,Ibu dan Bapak Guru di Sekolah,serta sahabat-sahabatku

yang selalu setia menemani perjuangan dalam menuntut ilmu.

LAPORAN PELAYANAN DALAM PEMBUATAN KTP


DI KECAMATAN CIBUGEL

i
Disusun oleh:

Nama : RENDI RAIHAN


NISN :0054296790
Nama Perusahaan :
Alamat :
Disahkan di :
Pada Tanggal : ………………..

Disahkan oleh:

Ketua Pembimbing
LPK Bina Gatara Muda

LAPORAN PELAYANAN DALAM PEMBUATAN KTP


DI KECAMATAN CIBUGEL

Disusun oleh:

Nama : RENDI RAIHAN

ii
NIS : 0054296790
Disahkan di : SMK PGRI SELAAWI
Pada Tanggal : ………………

Disahkan oleh:

Ketua Pembimbing
Program Kopetensi TKJ

Nurul Rokhman, S.Kom

Disetujui oleh
Kepala sekolah SMK PGRI Selaawi

Dr.H.ENTIS SUNTARA,S.Pd,M.Si
NIP.196906152014091001

KATA PENGANTAR

iii
Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. atas izin,
limpahan rahmat, dan ridha-Nya, serta segala kemudahan yang telah di berikan-
Nya akhirnya Penulis dapat menyelesaikan Laporan Prakerin dengan judul
”Pelayanan Pembuatan Ktp Di Kecamatan Cibugel” yang telah dilaksanakan di
LPK Bina Gatara Muda, selama kurang lebih 2 (dua) bulan terhitung mulai
tanggal 24 Juli s/d 22 September 2023
Laporan Prakerin ini Penulis susun untuk memenuhi salah satu syarat
menempuh Ujian Kompetensi Keahlian dan sebagai pertanggung jawaban dalam
melaksanakan kegiatan Prakerin. Penulis menyadari bahwa Laporan Prakerin ini
masih banyak kekurangan, bahkan jauh dari kata sempurna, namun, atas rahmat
Allah SWT., bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak akhir nya Laporan
Prakerin ini dapat terwujud. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati
Penulis menerima kritik dan saran dari berbagai pihak.
Dalam kesempatan ini pula, Penulis menyampaikan rasa syukur dan
terimakasih yang tidak terhingga kepada:
1. Bapak Dr.H.Entis Suntara, S.Pd., M.Si. Selaku kepala sekolah SMK PGRI
Selaawi yang telah menyediakan fasilitas kenyamanan belajar pada
Penulis.
2. Bapak Ade sujana A.S,S.Ag.M.Si selaku pembimbing laporan Praktek
Kerja Industri (PRAKERIN) yang telah memberikan arahan kepada
Penulis.

Akhir kata, penulis ucapkan Alhamdulillah atas terselesai kan nya laporan
prakerin ini.Semoga laporan prakerin ini dapat bermanfaat bagi si penulis
terutama bagi kita semua .Amin yaaRabbal Alamin.

Selaawi, 24 September 2023

iv
Penulis-

Rian gunawan

DAFTAR ISI

v
HALAMAN PRINSIP....................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN
a). Dari Tempat Prakerin......................................................................ii
b). Dari Sekolah....................................................................................iii
KATA PENGANTAR....................................................................................iv
DAFTAR ISI...................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah........................................................................1
1.2Rumusan Masalah..................................................................................3
1.3Tujuan Penulisan...................................................................................3
1.4Teknik Pengumpulan Data....................................................................4
1.5Waktu danTempat Prakerin...................................................................5
BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN
2.1Sejarah Singkat Perusahaan...................................................................6
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan............................................................8
2.3Gambaran Pekerjaan..............................................................................9
BAB III PEMBAHASAN
3.1Landasan Teori......................................................................................11
3.2Uraian Materi.........................................................................................14
3.3Pengalaman Praktik Prakrin di lapangan...............................................16
BAB IV PENUTUP
4.1Kesimpulan............................................................................................18
4.2Saran...................................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................viii
LAMPIRAN-LAMPIRAN.............................................................................ix
RIWAYAT HIDUP PENULIS......................................................................x

DAFTAR GAMBAR

vi
Gambar 1.1.......................................................................................................14
Gambar 1.2.......................................................................................................14
Gambar 1.3.......................................................................................................15
Gambar 1.4 ...................................................................................................... 15

vii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) adalah sebuah pelatihan dan

pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri yang relevan

dengan kompetensi keahlian yang dimiliki siswa, dalam upaya meningkatkan

mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa-

masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat

dalam persaingannya seperti saat ini. Selain itu dengan pesatnya perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru yang diciptakan guna

menunjang banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan

perubahan mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga tenaga kerja dituntut

bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus lebih fleksibel

dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan keterampilan yang

kompeten, maka, dengan adanya pelaksanaan kegiatan praktik kerja industri

(prakerin) diharapkan kegiatan ini dapat mencetak siswa siswi yang kompeten dan

siap memasuki dunia kerja.

Adapun praktik kerja industri (prakerin) dilaksanakan rata-rata 2 atau 3 bulan. Hal

ini adalah kebijakan yang sesuai dengan struktur kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan

(SMK) masing-masing. Untuk Praktik kerja industri (prakerin) SMK PGRI Selaawi sendiri,

pelaksanaan dilakukan selama dua bulan pada semester awal kelas XII. Dalam

melaksanakan praktik kerja industri (prakerin) pada tahun 2023 ini, penulis sendiri

viii
1
ditempatkan di Kecamatan Cibugel yang beralamat di jalan Raya Cibugel-Cipasang

No.40, Desa Cibugel, Kecamatan Cibugel.

Pada pelaksanaannya penulis diarahkan oleh Pak Tarsa sebagai pembimbing praktik

kerja industri (prakerin) di Kecamatan Cibugel. Penulis sering bersentuhan dalam

pelayanan pembuatan KTP, SKCK, dan Kartu Keluarga. Dengan demikian, judul laporan

yang diangkat penulis dalam pembuatan laporan hasil praktik kerja industri (prakerin) ini

pun berjudul “Laporan Pelayanan dalam Pembuatan KTP, SKCK, dan Kartu Keluarga di

Kecamatan Cibugel”. Diharapkan dengan mengangkat judul laporan tersebut dapat

menjadi bahan pertanggungjawaban penulis dalam melaksanakan praktik kerja industri

(prakerin) di Kecamatan Cibugel. Di satu sisi, penulis mengangkat judul tersebut karena

memiliki kesesuaian antara praktik kerja industri (prakerin) dengan kompetensi

kejuruan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) yang diambil oleh penulis di sekolah SMK

PGRI Selaawi.

B. Batasan Masalah

Batasan masalah berguna untuk keefektifan supaya pembahasan tidak meluas ke

hal-hal lain yang tidak perlu dibahas sesuai judul laporan yang diangkat. Adapun batasan

cakupan masalah yang telah ditetapkan oleh penulis dalam membuat laporan ini yaitu

sebagai berikut:

1. Masalah yang dibahas pada laporan ini berdasarkan pengalaman penulis selama

melaksanakan praktik kerja industri (prakerin) di Kecamatan Cibugel yang beralamat

di jalan Raya Cibugel-Cipasang No.40 terhitung mulai tanggal 24 Juli 2023 sampai

dengan 22 September 2023.

2. Masalah yang dibahas berkaitan dengan pelayanan dalam pembuatan KTP, SKCK, dan

ix
Kartu Keluarga di Kecamatan Cibugel yang beralamat di jalan Raya Cibugel-Cipasang

No. 40. Dengan memanfaatkan microsoft word ini terdapat kaitan antara kompetensi

jurusan yang diambil oleh penulis di sekolah SMK PGRI Selaawi yaitu kompetensi

Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan batasan masalah di atas, pada bagian ini

penulis merumuskan beberapa rumusan masalah. Adapun rumusan masalah pada

laporan praktik kerja industri (prakerin) ini yaitu sebagai berikut:

1. Apakah yang di maksud pelayanan dalam pembuatan KTP, SKCK, dan Kartu Keluarga

itu?

3. Bagaimanakah pelayanan dalam pembuatan KTP, SKCK, dan Kartu Keluarga di

Kecamatan Cibugel itu?

4. Bagaimanakah pengalaman praktik kerja industri (prakerin) di Kecamatan Cibugel

yang beralamat di jalan Raya Cibugel-Cipasang No.40 itu?

D. Tujuan Penulisan

Secara umum laporan hasil praktik kerja industri (prakerin) ini bertujuan untuk

memperoleh gambaran yang jelas mengenai pelayanan dalam pembuatan KTP, SKCK,

dan Kartu Keluarga di Kecamatan Cibugel yang beralamat di jalan Raya Cibugel-Cipasang

No. 40. Berdasarkan hal tersebut, secara substansi laporan hasil praktik kerja industri

(prakerin) ini bertujuan untuk hal berikut:

1. Memantapkan, meningkatkan, dan memperluas keterampilan yang dimiliki peserta

didik dalam dunia kerja.

x
2. Mengembangkan sikap profesional yang diperlukan untuk memasuki dunia kerja

sesuai bidang masing-masing.

3. Memberikan arahan, masukan, dan umpan balik guna perkembagan dan perbaikan

mutu pendidikan.

E. Manfaat Penulisan

Diharapkan laporan hasil praktik kerja industri (prakerin) ini dapat bermanfaat bagi

pihak yang berkepentingan misalnya untuk Kecamatan Cibugel, pihak sekolah, maupun

bagi penulis sendiri. Uraian beberapa manfaat untuk pihak-pihak tersebut yaitu sebagai

berikut.

1. Manfaat bagi Kecamatan Cibugel

a. Kecamatan Cibugel dapat mengenal kualitas dan ruang lingkup pekerjaan yang

sedang dijalankan. Hal ini berguna dalam pengawasan perencanaan ataupun

target yang akan diraih untuk masa depan.

b. Kecamatan Cibugel dapat memberikan tugas yang sesuai dengan kompetensi

keahlian kepada peserta didik dalam melaksanakan praktik yang berguna demi

kelancaran proses kinerja.

c. Kecamatan Cibugel dalam kegiatan kerja atau produksi akan terbantu karena

peserta didik yang berpraktik terlibat aktif demi kelancaran kerja atau produksi.

d. Kecamatan cibugel dapat membina hubungan yang harmonis dengan dunia

pendidikan dalam hal kerja sama penempatan peserta didik dalam melaksanakan

praktik kerja industri (prakerin).

2. Manfaat bagi pihak sekolah

a. Tujuan pendidikan dapat tercapai dalam hal memberikan keahlian kepada

xi
peserta didik sehingga akan terjamin pencapaiannya.

b. Terdapat kesesuaian antara program pendidikan yang diselenggarakan dengan

kebutuhan lapangan pekerjaan.

c. Mengetahui kesesuaian kompetensi keahlian yang telah dipelajari antara teori

dan praktik dengan pelaksanaan dan tuntutan dunia kerja.

d. Memberikan kepuasan terhadap penyelenggara pendidikan bahwa lulusan lebih

siap bekerja karena memiliki pengalaman kerja.

3. Manfaat bagi penulis

a. Mempraktikkan teori keilmuan dan keterampilan yang telah dipelajari di sekolah

dengan dunia kerja.

b. Hasil belajar peserta didik akan lebih bermakna karena benar-benar memiliki

keahlian profesional demi meningatkan perkembangan dirinya secara

berkelanjutan.

c. Menambah wawasan, pengalaman, dan kedewasaan untuk menyongsong dunia

kerja sebagai dunia nyata untuk berkarier.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah salah satu prosedur yang telah ditempuh penulis

dalam membuat hasil laporan praktik kerja industri (prakerin) ini demi mendapatkan

data-data yang akurat dan objektif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan

penulis yaitu sebagai berikut.

1. Wawancara. Wawancara dilakukan dengan pembimbing di Kecamatan Cibugel

untuk mendapatkan data-data berupa sejarah, struktur, dan gambaran pekerjaan

kecamatan.

xii
2. Observasi. Observasi dilakukan penulis dengan mengamati langsung objek kajian

berkaitan dengan kegiatan pekerjaan.

3. Studi dokumentasi. Studi dokumentasi dilakukan penulis dengan mengambil

beberapa materi untuk menunjang pembahasan laporan, baik dari buku-buku yang

relevan ataupun akses internet.

G. Waktu dan Tempat Prakerin

Praktik kerja industri (prakerin) dilaksanakan oleh penulis selama 2 bulan,

terhitung sejak tanggal 24 Juli 2023 sampai dengan 22 September 2023. Adapun

tempat pelaksanaannya yaitu di Kecamatan Cibugel yang beralamat di jalan Raya

Cibugel-Cipasang No. 40. Waktu kerja dilaksanakan dari hari Senin sampai dengan hari

Jumat. Jam masuk dan pulang kerja rentangnya dari pukul 07.30 wib sampai dengan

14.00 Wib.

xiii
BAB II

RUANG LINGKUP KECAMATAN CIBUGEL

A. Sejarah Singkat Kecamatan Cibugel

Kecamatan Cibugel berdiri menjadi wilayah kecamatan secara resmi pada tanggal

11 Januari 1992, hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 03 Tahun 1992, yang

ditetapkan di Jakarta, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia.

Sebelum menjadi wilayah kecamatan, Cibuhel merupakan wilayah Perwakilan

Kecamatan/Kapermat, yang pada saat itu hanya terdiri dari 2 Desa yaitu Desa Cibugel

dan Desa Cipasang, termasuk wilayah kecamatan Darmaraja. Saat ini Kecamatan Cibugel

berkembang menjadi 7 (tujuh) desa yaitu: Desa Cibugel, Desa Cipasang, Desa Tamansari,

Desa Sukaraja, Desa Buanamekar, Desa Jayamekar, dan Desa Jayamandiri.

Perkembangan sejatah Cibugel sejak kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945

terjadi peristiwa yang menimpa masyarakat Cibugel, antara tahun 1945-1959, yang

dikenal dengan peristiwa DI/TII, dan peristiwa tersebut mencapai puncaknya pada tahun

1959. Sebagai momentum terhadap peristiwa tersebut didirikanlah Tugu Suhada yang

dibangun di depan Kantor Desa Cibugel, sedangkan bagi para korban peristiwa tersebut

dimakamkan di Makam Suhada. Di lokasi makam tersebut sekarang dibangun Masjid

Suhada. Perlu diketahui bahwa sebelum dibangun Masjid, makam para korban peristiwa

DI/TII tersebut telah dipindahkan terlebih dahulu oleh keluarganya masing-masing.

Korban peristiwa DI/TII sampai saat ini dikenang oleh masyarakat Cibugel sebagai

Pahlawan Tanpa Pusaran. Hal tersebut karena jasa-jasanya dalam membela negara.

Kecamatan Cibugel memiliki visi sebagai Cibugel Parigel (Pandai, Aman, Tertib,

7
Sejahtera, Religius). Penjabarannya adalah terwujudnya masyarakat Kecamatan Cibugel

xiv
yang berpendidikan (Nyakola), beretika dan berbudaya Sunda (Nyunda) dalam tatanan

penyelenggaraan pemerintahan dan lingkungan yang tertib, aman serta nyaman (Tata

Tentrem) menuju kesejahteraan masyarakat (Bagja) yang sehat lahir dan batin (Waluya).

Secara geografis Kecamatan Cibugel berlokasi di bagian Selatan Kabupaten

Sumedang berbatasan langsung dengan Kabupaten Garut (Kecamatan Selaawi). Sebelah

Baratnya berbatasan dengan wilayah Kecamatan Sumedang Selatan, sementara sebelah

Utara berbatasan dengan Kecamatan Darmaraja dan sebelah Timur berbatasan dengan

Kecamatan Wado. Jarak dari Kota Sumedang sekitar 43 km melalui jalur Kecamatan

Darmaraja. Wilayah Kecamatan Cibugel merupakan dataran tinggi sehingga cuacanya

cukup dingin walau di siang hari. Posisinya yang berbatasan langsung dengan Kabupaten

Garut ditambah mudahnya akses ke wilayah Kabupaten Garut, kegiatan perekonomian

penduduknya cenderung ke arah Kabupaten Garut. Kendaraan umum yang tersedia juga

baru yang menghubungkan Cibugel - Limbangan, Garut.

Penduduk Kecamatan Cibugel sebagian besar memiliki mata pencaharian sebagai

petani baik tanah kering (kebun) maupun tanah basar (sawah). Hasil bumi yang

dihasilkan kecamatan Cibugel di antaranya adalah padi, jagung, ketela pohon, tembakau,

dan sebagainya.

B. Struktur Organisasi Kecamatan Cibugel

Kecamatan Cibugel dipimpin oleh seorang camat dan beberapa staf kasi yang

lainnya dalam menjalankan sistem pemerintahan. Adapun struktur organisasi

Kecamatan Cibugel dari pimpinan sampai jajarannya dapat diamati pada struktur

organigram berikut ini:

xv
STRUKTUR KANTOR KECAMATAN CIBUGEL

CAMAT
Drs.H.Nurdin, M.Si

SEKERTARIS CAMAT
Ir. ERAT SUHAERAT SODIKIN

KASUBAG PROG DAN KEUANGAN KASUBAG UMUM ASET DAN KEPEGAWAIAN


Dede Resmana.S, sos Kadan, S.sos

KASIR
KASI KASI.KENTENTRAMAN DAN
KASEM PEMERINTAHAN KASI PELAYANAN PEMERINTAHAN KETERTIBAN UMUM
PEMBERDAYAAN
DESA PUBLIK UMUM
LINA MARLINA, Kadan, S.sos
DIDING SUTARDI, Sp TARSA, S.E Rd. Wawan
a.md
Kusmawan, S.sos

xvi
C. Gambaran Pekerjaan

Gambaran pekerjaan Kecamatan Cibugel yang beralamat di jalan Raya Cibugel-

Cipasang No. 40 dipimpin oleh seorang Camat. Camat sebagai perangkat daerah

berada di bawah dan bertanggung jawab kepada wali kota melalui Sekretaris Daerah.

Adapun kecamatan mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan

umum yang meliputi:

1. Koordinasi dalam bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat;

2. Koordinasi upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum;

3. Koordinasi penerapan dan penegakan peraturan daerah dan peraturan Wali

Kota;

4. Koordinasi pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;

5. Koordinasi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh

perangkat daerah dan instansi vertikal di tingkat kecamatan;

6. Membina dan mengawasi penyelenggaraan pemerintahan kelurahan;

7. Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi kewenangan pemerintah

daerah kota yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja perangkat daerah kota yang

ada di kecamatan; dan

8. Tugas lain yang diberikan oleh Wali Kota sesuai dengan bidang tugasnya.

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata

pemerintahan yang baik, maka terbitlah Peraturat Menteri Negara Pendayagunaan

Aparatur Negara Nomor: PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah. Indikator Kinerja Utama

merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi

xvii
pemerintah. Berikut Indikator Kinerja Utama Kecamatan Cibugel tersaji pada tabel

berikut ini.

Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama Kecamatan Cibugel

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1 Meningkatkan kualitas pelayanan 1. Persentase waktu pelayanan

dan sarana publik administrasi umum tepat waktu

2. Persentase lembaga kemasyarakatan

yang aktif

3. Persentase tingkat keterwakilan

lembaga masyarakat yang hadir pada

musrenbang kecamatan

4. Presentase sarana dan prasarana publik

yang dibangun

2 Meningkatkan kinerja 1. Persentase keluhan/pengaduan

penyelenggaraan tugas umum pelayanan administrasi yang

pemerintahan kecamatan ditindaklanjuti

3 Meningkatkan akuntabilitas 1. Nilai AKIP kecamatan

kinerja kecamatan 2. Persentase temuan inspektorat yang

ditindaklanjuti

xviii
BAB III

PEMBAHASAN

A. Pelayanan dalam Pembuatan E-KTP

Pelayanan adalah suatu usaha yang dilakukan kelompok atau seseorang birokrasi

untuk memberikan bantuan kepada masyarakat dalam rangka mencapai suatu tujuan

tertentu. Hal pokok yang menjadi perhatian bahwa suatu pelayanan itu terdiri dari

penyelenggaraan dan penerimaan layanan (Customer). Makin luasnya lingkup pelayanan

dan jasa-jasa yang dikelola pemerintahan meliputi segenap aspek kehidupan masyarakat,

hendaknya diikuti oleh kualitas pelayanan yang baik.

Kualitas pelayanan merupakan kunci utama bagi seluruh instansi dalam mencapai

tujuan organisasi serta menjamin kelangsungan hidup organisasi tersebut. Pelayanan

perlu memperhatikan kebutuhan pelanggan. Kebutuhan pelanggan dapat terpenuhi jika

pelayanan dapat memberikan pelayanan dengan memenuhi indikator pelayanan yang

baik.

Pelayanan yang diharapkan adalah sesuai dengan pedoman penyelenggaraan

pelayanan publik yang berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

No: 63/KEP/M.PAN/7/2003, tentang pedoman umum penyelenggaraan pelayanan publik

seperti prosedur pelayanan, persyaratan pelayanan, kemampuan petugas pelayanan,

kecepatan pelayanan, keadilan mendapatkan pelayanan, kepastian biaya pelayanan, dan

kepastian jadwal pelayanan maka, pemerintah memiliki konsekuensi untuk meningkatkan

pelayanan dalam sektor pelayanan publik.

Untuk bisa menilai kualitas pelayanan publik, diperlukan suatu pemahaman yang

bisa membantu memahami bagaimana seharusnya lembaga pelayanan publik ini bekerja

sehingga bisa menghasilkan output yang berkualitas yang sesuai dengan tingkat

12
xix
kepuasan masyarakat.Pelayanan pembuatan KTP merupakan salah satu contoh bentuk

pelayanan publik yang diberikan oleh aparatur pemerintah.

Adapun Kartu Tanda Penduduk (KTP) adalah kartu bukti diri (legitimasi) bagi setiap

penduduk dalam wilayah Negara Republik Indonesia. E-KTP (Kartu Tanda Penduduk

Elektronik) adalah kartu tanda penduduk berbasis elektronik yang didesain dengan

metode autentik dan pengamatan data diri.

Dalam pasal 64 ayat (3) UU No. 23 Tahun 2006, disebutkan bahwa dalam KTP harus

disediakan ruang untuk memuat kode keamanan dan rekaman elektronik data

kependudukan. Hal ini dijabarkan dalam Perpres No. 26 Tahun 2009 bahwa di dalam

rekaman elektronik KTP tersimpan biodata, pas foto, dan sidik jari tangan penduduk.

Dasar hukum pembuatan KTP tercantum pada Undang-undang No. 23 Tahun 2006

tentang administrasi kependudukan pada No 14 yang berbunyi: “Kartu Tanda Penduduk

selanjutnya disingkat KTP adalah identitas resmi penduduk sebagai bukti diri yang

diterbitkan instansi pelaksana yang berlaku di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik

Indonesia” (Kementrian Dalam Negeri, 2010). Nomor Induk Kependudukan selanjutnya

disingkat NIK, adalah nomor identitas penduduk yang bersifat unik atau khas, tunggal

dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai Penduduk Indonesia (Kementrian

Dalam Negeri, 2010).

Pelayanan dalam pembuatan E-KTP berarti memberikan bantuan kepada

masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhannya untuk mendapatkan Kartu Tanda

Penduduk (KTP). Kartu Tanda Penduduk bagi setiap warga adalah dokumen yang penting

karena salah satunya akan bersangkutan dalam persyaratan-persyaratan pengajuan

sesuatu. Kartu Tanda Penduduk akan menjadi identitas setiap penduduk sebagai bukti

pewarganegaraan dalam menenpati wilayah tertentu.

xx
B. Pelayanan dalam Pembuatan KTP di Kecamatan Cibugel

Kecanatan Cibugel dalam melaksanakan sistem kinerjanya salah satunya adalah

melayani dalam pembuatan KTP. Pelayanan dalam pembuatan KTP ini sangatlah penting

karena bisa membantu setiap warga yang berada di Kecamatan Cibugel untuk

mendapatkan KTP yang nantinya akan berguna sesuai kebutuhan setiap warga yang

telah mendapatkan KTP. Adapun kegiatan penulis pada bagian pelayanan dalam

pembuatan KTP tersebut yaitu sebagai berikut:

1. Menerima tamu sebagai warga yang akan membuat KTP. Tamu tersebut diterima

dengan baik di ruangan pelayanan umum.

2. Meregister surat-surat yang sudah dibawa warga yang akan membuat KTP. Surat-

surat tersebut dibawanya dari desa sebagai bentuk pengajuan dan perizinan untuk

pembuatan KTP.

3. Langkah selanjutnya yaitu sesi pemotretan, sidik jari, dan penandatanganan yang

sudah disediakan pada layanan komputer.

4. Setelah selesai pemotretan, sidik jari, dan penandatangan warga yang mengajukan

pembuatan KTP lalu data-data tersebut ditandatangani oleh Bapak Tarsa, sebagai

kasi bagian pelayanan umum. Data-data tersebut dikirim ke pusat lantas tinggal

menunggu KTP selesai. Selesainya pembuatan KTP tergantung pelayanan dari

pusatnya. Dalam hal ini tidak ada batasan waktu yang pasti.

C. Pengalaman Prakerin di Kecamatan Cibugel

Dua bulan penulis melaksanakan prakerin di Kecamatan Cibugel terhitung dari

tanggal 24 Juli 2023 sampai dengan 22 September 2023. Dalam melaksanakan prakerin

ini, penulis terlibat secara aktif dalam berbagai pekerjaan tidak hanya pekerjaan yang

xxi
ada sangkut pautnya dengan kompetensi kejuruan yang diambil oleh penulis di sekolah

tetapi kebanyakan bersentuhan di luar kompetensi kejuruan penulis. Hal ini adalah

tantangan dan hal baru yang menjadi muatan pembelajaran di dunia kerja. Adapun

secara garis besar pengalaman prakerin penulis tersaji pada tabel di bawah ini.

No Kegiatan Keterangan

1 Pemberangkatan menuju Kecamatan Bersama pembimbing pada

Cibugel tanggal 24 Juli 2023

2 Serah terima peserta prakerin Bersama pembimbing pada

tanggal 24 Juli 2023

3 Pengarahan dan pengenalan staf dan Bersama staf Kecamatan Cibugel

pegawai Kecamatan Cibugel

4 Penempatan bidang kepegawaian Bersama staf Kecamatan Cibugel

5 Mengikuti apel pagi Pagi hari sebelum bekerja

6 Bekerja sesuai perintah yang Sesuai perintah pembimbing dari

dilaksanakan di bidang kepegawaian Kecamatan Cibugel

masing-masing.

7 Membersihkan kantor Kecamatan Cibugel Dikerjakan setiap hari pagi

supaya terlihat rapi dan bersih. sebelum bekerja bersama staf

Kecamatan Cibugel.

8 Mengerjakan tugas staf Kecamatan Dikerjakan jika staf Kecamatan

Cibugel. Cibugel sedang tidak masuk kerja.

9 Membantu kegiatan rapat mingguan dan Penunggu daftar hadir dan

xxii
rapat-rapat acara tertentu. menjadi notulen di Aula Kantor

Kecamatan Cibugel.

10 Ikut serta dalam acara jalan santai Dilaksanakan pada tanggal 15

bersama staf Kecamatan Cibugel. Agustus 2023.

11 Membantu jualan kupon berhadiah untuk Dalam rangka kegiatan jalan

para warga yang mengikuti jalan santai santai Kecamatan Cibugel.

sekecamatan Cibugel.

12 Pelaksanaan Tablig Akbar bersama staf Dilaksanakan pada tanggal 15

Kecamatan Cibugel. Agustus 2023.

13 Persiapan acara pengukuhan anggota Dilaksanakan pada tanggal 16

paskibra di Aula Kecamatan Cibugel Agustus 2023.

14 Pelaksanaan acara 17 Agustus 2023 Ditugaskan menata ruangan Aula

bersama staf Kecamatan Cibugel. Kecamatan Cibugel untuk

menempatkan beragam kreasi

makanan dari berbagai Desa

Sekecamatan Cibugel.

15 Pelaksanaan renovasi kantor Kecamatan Membantu memindahkan dan

Cibugel bersama staf kantor Kecamatan menata barang-barang milik

Cibugel. Kecamatan Cibugel.

16 Penarikan peserta PKL sebagai akhir Bersama pembimbing pada

kegiatan PKL. tanggal 22 September 2023.

xxiii
Itulah secara garis besar pengalaman penulis dalam melaksanakan prakerin di

Kecamatan Cibugel yang penuh suka dan duka serta syarat dengan pembelajaran yang

bermakna. Melalui laporan prakerin yang dibuat oleh penulis ini adalah bentuk

pertanggungjawaban penulis dalam melaksanakan prakerin.

BAB IV

xxiv
PENUTUP

A. Kesimpulan

Praktik kerja industri (prakerin) yang telah diikuti penulis di Kecamatan Cibugel

memberikan pengalaman yang sangat berharga. Penulis sendiri yang berasal dari

kompetensi jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) dalam pelaksanaan prakerin ini

ada yang bersesuaian dengan bidang pekerjaan dan ada pula bidang pekerjaan yang

tidak bersesuaian. Hal ini adalah tantangan baru demi meningkatan kompetensi keahlian

di baidang yang lain.

Adapun bidang pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi penulis yaitu bidang

pelayanan dalam pembuatan KTP. Pada bidang ini penulis melayani setiap warga

Kecamatan Cibugel yang akan membuat KTP. Pada bidang pelayanan pembuatan KTP ini

penulis selalu bersentuhan dengan komputer dalam langkah pemotretan, sidik jari, dan

penandatanganan warga yang mengajukan pembuatan KTP. Walaupun porsi

bersentuhan dengan komputer terbatas tetapi pada bagian pelayanan pembuatan KTP

ini dapat memberikan pemahaman yang baru bagi penulis tentunya dalam prosedur

pembuatan KTP.

B. Saran

Pada bagian ini penulis merumuskan beberapa saran yang ditujukan untuk pihak

Kecamatan Cibugel, pihak sekolah, dan pihak pembaca. Adapun saran tersebut yaitu

sebagai berikut.

1. Pihak Kecamatan Cibugel

a. Sebaiknya untuk setiap pegawai maupun staf dapat meningkatkan kedisiplinan


19

xxv
dalam waktu bekerja.

b. Semoga ruang lingkup kerja bisa lebih kondusif serta lebih meningkatkan cara

kerja yang efektif dan efisien.

c. Pembimbing maupun staf-staf instansi dapat memberikan perhatiannya kepada

peserta prakerin dengan memberikan arahan yang lebih baik dalam memberikan

beban kerja.

d. Diharapkan dalam pelaksanaan prakerin selanjutnya pihak Kecamatan Cibugel

dapat kembali bekerjasama dengan SMK PGRI Selawi.

2. Pihak sekolah

a. Lebih mengutamakan pengembangan pebelajaran yang berorientasi pada

pembekalan ilmu yang akan diaplikasikan di dunia kerja.

b. Pembelajaran di sekolah lebih ditingkatkan terutama praktik kompetensi

kejuruan yang akan berguna untuk memasuki dunia kerja.

c. Sarana dan prasarana yang mendukung proses pembelajaran lebih baik

dilengkapi guna mendukung pembelajaran yang efektif.

3. Pihak pembaca

a. Diharapkan dengan adanya penulisan laporan ini, pihak pembaca dapat

mengetahui dan mempunyai gambaran aktivitas penulis selama melaksanakan

Prakerin.

b. Semoga penulisan laporan ini dapat menjadi contoh untuk penulisaan laporan

yang selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

xxvi
Djuharie, S. 2005. Panduan Membuat Karya Tulis. Bandung: Penerbit Yamma Widya

Endang, S. dkk. 2012. Modul Menangani Surat dan Dokumen Kantor. Jakarta: Penerbit
Erlangga.

Riyanto, Y. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Surabaya: Penerbit SIC.

Taqwa, S. 2011. Aplikasi Pembuatan E-KTP Menggunakan Barcode Berbasis WEB. Skripsi
(Daring). Tersedia: http:// core.kmi.open.ac.uk/download/pdf/12153145 pdf. (18
Agustus 2019)

Sejarah Singkat Kantor Kecamatan Cibugel, Profil Kantor Kecamatan Cibugel Tahun 2018

LAMPIRAN-LAMPIRAN

xxvii
xxviii
xxix
xxx
xxxi
xxxii
xxxiii
RIWAYAT HIDUP PENULIS

Nama : Rendi Raihan

NISN : 0054296790

Kelas : XII TKJ-A

Kompetensi Keahlian : TKJ

Tempat Tanggal lahir : Sumedang, 17 Oktober, 2005

Jenis Kelamin : Laki Laki

Agama : Islam

Alamat :_

Nama Orang Tua

a. Ayah :Eman Sulaeman

b. Ibu :Heni Rohaeni

Pendidikan

a. SD : SD Nagrak

b. SMP : SMPN 1 Cibugel

xxxiv

Anda mungkin juga menyukai