:440/SOP/UKP/01
No. Dokumen
/PKMKot
No. Revisi :00
SOP
Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/3
1. Pengertian Penatalaksanaan diet bagi calon pengantin adalah pengaturan makanan bai
pasangan calon pengantin agar dapat mempersiapkan gizi saat hamil,
menyusui dan bagi keluarga pada umumnya
2. Tujuan Sebagai acuan petugas gizi dalam memberikan konseling gizi pada calon
pengantin
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kotakulon No. 440/…./…/2022 tentang
Konseling Gizi Calon Pengantin di UPTD Puskesmas Kotakulon.
4. Referensi Pedoman Konsultasi Gizi untuk Calon Pengantin (Capeng), Seksi Gizi Dinas
kesehatan Propinsi Jawa Tengah tahun 2012
5. Prosedur 1. Petugas mempersiapkan alat dan bahan berikut ini :
a. Kartu status POZI
b. Timbangan
c. Microtoise
d. Kalkulator
e. Alat tulis
f. Leaflet: Germas 1000 HPK, Anemia, Rendah Kalori, TKTP
2. Petugas melakukan assesment awal dengan menanyakan:
a. Nama
b. Jenis kelamin
c. Umur
d. Hasil Laboratorium (Kadar HB)
e. Perubahan berat baadan 2 – 6 bl terakhir
f. Perubahan nafsu makan
g. Ada tidaknya alergi makanan atau makanan pantangan
h. Riwayat penyakit pasien dan keluarga
i. Frekuensi makan
3. Petugas mengukur BB/TB/LILA pasien kemudian menentukan status gizi
pasien
4. Petugas memberikan konseling difokuskan sesuai indikasi
a. Gizi baik : Gernas 1000 HPK
b. Gizi kurang : anemia, KEK, diet TKTP
c. Gizi lebih : diet rendah kalori
5. Petugas menghitung kebutuhan gizi pasien dengan menggunakan rumus
Harris Benedict
6. Petugas menjelaskan tentang diet yang akan dijalani pasien sesuai liflet
7. Petugas menrencanakan menu makan dalam 1 hari
8. Petugas mengevaluasi kejelasan pasien tentang diet yang akan dijalani
Petugas mencatat dalam buku rekam medis, kartu status POZI, dan register
konsultasi gizi
6. Bagan Alir
Poli KIA
Rujuk Internal ke
Ruang Gizi
Pencatatan dan
Rujuk Kembali
Pelaporan