Anda di halaman 1dari 20

Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

MODUL AJAR
“KERAJINAN TEKSTIL”

Identitas Modul:

Satuan Pendidikan : SMP Ar-Risalah Kediri


Penyusun : Lailatul Kaderiyah, S.Pd.
Fase/Kelas : D/ VII
Semester :I
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Materi : Kerajinan Tekstil
Alokasi Waktu : 12 JP ( 12 x 40 menit)

Kompetensi Awal:
 Macam-macam kerajinan berbahan dasar tekstil.
 Dasar-dasar menjahit/menganyam/menyulam/merajut.

Profil Pelajar Pancasila:

 Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
 Mandiri
 Kreatif
 Bernalar Kritis
 Gotong-royong

Sarana dan Prasarana:

 LCD Proyektor
 Laptop
 Buku Siswa
 Buku Guru
 Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD)
 Kertas manila
 Spidol warna-warni
 Gunting
 Buku Gambar
 Pensil
 Pensil Warna
 Krayon
 Penggaris

35
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

 Macam-macam tekstil yang ada di lingkungan sekitar (pakaian, selendang, flanel, dll.)
 Macam-macam contoh produk kerajinan tekstil.

Target Peserta didik: Jumlah Peserta didik:


 Reguler  20 – 30 peserta didik

Ketersediaan Materi:
 Pengayaan untuk peserta didik yang berpencapaian tinggi : YA/TIDAK.
 Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk peserta didik yang sulit memahami
konsep: YA/TIDAK.

Materi Ajar:

 Materi Utama
1. Pengertian Kerajinan Tekstil
 Kerajinan tekstil merupakan kerajinan yang menggunakan bahan tekstil. Tekstil
berasal dari tekstil yang diolah menjadi benang dan kain. Dari kain kemudian
diolah menjadi berbagai busana dan kerajinan. Bahan-bahan tekstil yang dipakai
untuk tekstil biasanya berasal dari tekstil filemen, tekstil staple, tekstil alam, atau
tekstil sintesis. kerajinan tekstil di Indonesia dapat dibagi menjadi dua, yakni
kerajinan tekstil modern dan kerajinan tekstil tradisional.
 Kerajinan tekstil modern merupakan karya tekstil yang dibuat dengan memakai
alat bantu dan bisa menghasilkan dalam jumlah banyak. Karya kerajinan tekstil
secara fungsi dapat dibagi sebagai berikut:
 Sebagai pemenuhan kebutuhan sandang dan fashion
 Busana
 Akseoris
 Sepatu
 Topi
 Tas.
 Sebagai pelengkap interior
 Kain tirai
 Kain salut kursi
 Perlengkapan rumah tangga (cempal, alat makan dan minum, tudung saji,
sarung bantal, sprei, atau keset)
 Aksesoris ruangan (tempat tisu, taplak, hiasan dekorasi ruangan, atau kap
lampu).
 Sebagai wadah dan pelindung benda
 Tas laptop
 Aneka tas
 Aneka wadah
 Aneka dompet
 Kerajinan tekstik tradisional merupakan kerajinan tangan yang dibuat dengan
memakai peralatan sederhana dan menggunakan bahan dari alam. Karya kerajinan
tekstil tradisional secara fungsi dapat dibagi sebagai berikut:

36
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

 Sebagai pemenuhan kebutuhan sandang yang melindungi tubuh, seperti


kain panjang, sarung.
 Sebagai alat bantu seperti gendongan bayi dan untuk membawa barang.
 Sebagai alat ritual (busana khusus ritual tradisi tertentu.
2. Jenis dan Sifat Bahan Tekstil
a. Katun
Sifat bahan katun menyerap air (hidroskopis), mudah kusut, kenyal, dan dapat
disetrika pada kondisi suhu panas atau dalam temperatur yang tinggi.
b. Wol
Bahan wol memiliki sifat yang sangat kenyal, tidak mudah kusut, dapat
menghantarkan panas, apabila dipanaskan akan menjadi lunak.
c. Sutera
Bahan sutera memiliki sifat yang lembut, licin, berkilat, kenyal, dan kuat. Bahan
sutera mudah menyerap air dan memiliki rasa yang nyaman bila digunakan.
d. Dakron, Poliester, dan Nilon
Bahan tekstil tersebut bersifat tahan panas, tidak mudah kusut, tidak perlu
disetrika, kuat, dan cepat kering apabila dicuci.
e. Brokat, Lame, dan Songket
Bahan tekstil tersebut kurang dapat menyerap air, mudah berubah warna, tidak
mudah kusut, dan tidak tahan dengan panas tinggi.
3. Pengolahan Bahan Dasar Tekstil
Pengolahan bahan dasar tekstil meliputi proses awal pembuatan bahan dasar tekstil
dari proses pembuatan benang menggunakan tekstil tekstil dilanjutkan proses
pewarnaan benang tersebut hingga proses pembuatan produk tekstil dari bahan dasar
tekstil tersebut. Untuk membentuk atau mengolah bahan tekstil, terdapat teknik yang
digunakan. Adapun teknik-teknik dasar dalam keterampilan kerajinan tekstil yang
dapat digunakan untuk memproduksi kerajinan ikat celup, makrame, dan tapestri
sebagai berikut.
a. Teknik menenun dapat digunakan untuk pembuatan produk kerajinan tapestri.
Menenun menggunakan alat spanram atau bingkai yang direntangkan benang-
benang lungsi sebagai jalur jalannya benang tenunan atau pakan.
b. Menjahit adalah pekerjaan menyambung kain dan bahan-bahan lain yang bisa
dilewati jarum jahit dan benang. Menjahit dapat dilakukan dengan tangan
(manual) atau mesin jahit. Dalam pembuatan kain ikat celup diperlukan teknik
menjahit untuk merintang warna.
c. Mengikat adalah teknik menyatukan dua benang/lebih membentuk ikatan yang
diinginkan. Mengikat dapat pula diartikan menyatukan helaian kain yang satu
dengan lainnya menggunakan alat pengikat untuk membentuk pola tertentu. Ikatan
ini dapat berupa simpul ataupun pola warna.
4. Contoh Produk Kerajinan Tekstil
Ada banyak sekali macam bahan tekstil yang bisa digunakan untuk dijadikan sebuah
kerajinan. Para seniman maupun pengrajin di Indonesia selalu memiliki ide-ide kreatif
untuk menyiptakan kerajinan tangan baru, beberapa diantaranya seperti berikut ini.

37
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

a. Kerajinan Tenun

b. Kerajinan Makram

c. Kerajinan Sulam

d. Kerajinan Rajut

e. Kerajinan Sablon

38
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

f. Kerajinan Batik

g. Kerajinan Jahit Perca

h. Kerajinan Strimin

i. Kerajinan Hias Permukaan Kain

5. Kemasan Kerajinan Bahan Tekstil


Penyajian sebuah produk kerajinan sangat dilakukan merupakan bagian penting dari
sebuah karya. Di mana penyajian produk kerajinan yang dilakukan dengan bentuk
kemasan. Kemasan yang dilakukan pada sebuah produk sangat menentukan apakah
produk tersebut layak dikatakan memiliki kualitas lebih atau tidak. Untuk bahan

39
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

kemasan produk beragam, seperti logam, plastik, kayu, tekstil alam, kardus, kaca, mau
mika. Dilihat dari fungsinya kemasan memiliki bebeberapa fungsi utama. Berikut
fungsi utama kemasan:
a. Menjual produk
b. Melindungi produk
c. Memudahkan penggunakan produk
d. Memperindah penampilan produk

 Materi Pengayaan
Peluang Usaha Kerajinan Bahan Tekstil
 Saat ini keragaman tekstil tradisional Indonesia serta keragaman budaya khas daerah
merupakan potensi untuk terjadinya akulturasi (percampuran) budaya yang dapat
menjadi dasar penciptaan karya-karya tekstil baru yang akan menambah kekayaan
tekstil Nusantara.
 Nilai estetika kain tekstil Indonesia sangat unik dan khas sehingga diminati tidak
hanya oleh kalangan pecinta kerajinan tekstil di Indonesia namun juga di
mancanegara. Hal itu merupakan peluang wirausaha di bidang tekstil dan produk dari
tekstil seperti busana dan perlengkapan interior.
 Kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap kebutuhan sandang dan produk kerajinan
pelengkap kebutuhan sandang merupakan peluang yang dapat digarap dan mendorong
munculnya bisnis kreatif industri rumahan.
 Salah satu kekuatan produk kerajinan tekstil adalah pada keunikan ragam hias, corak
dan warna yang berbeda dihasilkan dari tiap wilayah yang berbeda. Kearifan lokal dan
nilai budaya yang kental pada suatu produk kerajinan membuatnya unik dan mudah
digemari oleh masyarakat umum. Hal ini mendorong dan memotivasi kemandirian
ekonomi dengan memanfaatkan potensi produk kerajinan.

 Materi Remedial (Intervensi khusus)


Pemanfaatan Kerajinan Bahan Tekstil dalam Kehidupan Sehari-hari
 Salah satu fungsi kerajinan tekstil adalah untuk hiasan atau sebagai pajangan
dalam suatu ruang. Kerajinan tekstil untuk hiasan ini dapat berupa penghias pada
suatu benda agar tampak menarik, misalnya pada tas atau busana, kemudian diberi
sulaman bunga agar tampak menarik. Jika ia menjadi pajangan, maka kerajinan
tekstilnya dapat berupa hiasan dinding, dan sebagainya. Hiasan ini dapat
mengandung makna simbolik tertentu atau untuk bahan hiasan/pajangan belaka,
serta tanpa mengandung makna apa pun.
 Jika kerajinan tekstil digunakan sebagai benda pakai, maka tujuannya adalah
untuk kebutuhan sehari-hari. Contohnya busana, tas, dan aksesoris.
 Dalam masyarakat tradisional, kerajinan tekstil kerap kali dijadikan simbol dan
berfungsi sebagai benda magis berkaitan dengan kepercayaan dan ritual tertentu.
Sebagai misal, penggunaan kain ulos yang sakral, serta hanya dikenakan saat
upacara pernikahan, pemakaman, dan pesta adat lainnya.
 Selain sebagai hiasan, kerajinan tekstil tradisional juga melambangkan hal tertentu
yang berhubungan dengan nilai spiritual, kenangan pada kejadian masa silam, atau
simbol-simbol lainnya. Contoh kerajinan tekstil untuk keperluan fungsi simbolik
adalah tapestri, tenun, dan batik yang dibuat dengan motif simbolik.

40
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Moda Pembelajaran:
 Tatap muka/PJJ/Hybrid

Pengaturan Peserta Didik: Model Pembelajaran: Metode/Strategi


Pembelajaran:
 Individu  Project Based
 kelompok Learning  Diskusi
 Cooperative Learning  Tanya jawab
 Praktik

Tujuan Pembelajaran:

7.2.1. Peserta didik mampu mengeksplorasi bentuk, bahan, alat, teknik dan prosedur
pembuatan produk kerajinan tekstil hasil modifikasi yang bernilai ekonomis serta
karakteristik display/kemasan dari berbagai sumber.
7.2.2. Peserta didik mampu merancang desain produk kerajinan tekstil melalui modifikasi
bentuk, bahan, alat dan teknik berdasarkan kajian ergonomis dengan
mempertimbangkan potensi lingkungan/ kearifan lokal yang berbasis kewirausahaan.
7.2.3. Peserta didik mampu membuat produk modifikasi kerajinan tekstil sesuai dengan
rancangannya berdasarkan kajian ergonomis dan potensi lingkungan dan/atau kearifan
lokal yang berbasis kewirausahaan serta menampilkan melalui display dan/atau
kemasan yang menarik.
7.2.4. Peserta didik mampu memberi penilaian produk modifikasi kerajinan tekstil hasil
rancangan sendiri atau orang lain yang bernilai ekonomis berdasarkan potensi
lingkungan dan/atau kearifan lokal.

Asesmen Pembelajaran:

Aktivitas Jenis Asesmen Target Kompetensi Teknik Asesmen


1 Asesmen Formatif 1 Penilaian Sikap Penilaian Antar
Teman
Asesmen Formatif 2 Pemahaman Konsep Portofolio LKPD 1
2 Asesmen Formatif 3 Penilaian Observasi &
Keterampilan Portofolio LKPD 2

Pemahaman Bermakna:
Melalui pembelajaran ini, peserta didik dapat mengenal pemanfaatan tekstil sebagai bahan
baku pembuatan kerajinan yang estetik, berguna, dan bernilai jual.

Pertanyaan Pemantik:
1. Taukah kamu, mengapa pakaian dibuat dari kain?
2. Taukah kamu, bagaimana cara membuat pakaian?

41
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

3. Menurutmu, bagaimana cara memanfaatkan bahan tekstil, seperti kain, yang ada di
sekitar kita menjadi kerajinan yang bernilai-guna dan bernilai-jual?

AKTIVITAS PEMBELAJARAN

AKTIVITAS 1 (4 JP)

Kegiatan Pembelajaran:
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam, menyapa, dan menanyakan kabar
peserta didik.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik.
 Guru menyampaikan apersepsi dengan memberikan pertanyaan
pemantik kepada peserta didik, sebagai berikut:
“Coba perhatikan lingkungan sekitar kalian, dapatkan kalian
menyebutkan benda apa saja yang dibuat dengan bahan dasar
tekstil? Bagaimana karakteristiknya? Mengapa menggunakan
bahan tersebut?”
 Peserta didik menanggapi pertanyaan pemantik dari guru secara
bergantian
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 7.2.1 serta alur
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan untuk mencapai
tujuan tersebut.
 Peserta didik dibagi menjadi kelompok-kelompok yang terdiri
dari 4-5 peserta didik (pembagian kelompok dilakukan secara
heterogen dari berbagai level kemampuan)
 Guru membagikan LKPD “Ayo Kenali Kerajinan Bahan Tekstil
di Sekitar Kita” kepada peserta didik.
Kegiatan Inti Sintaks 1: Present Information
(Cooperative  Guru menyampaikan garis besar materi tentang “Kerajinan
Learning) Bahan Tekstil” menggunakan slide power-point kepada peserta
didik.

Sintaks 2: Organize students into learning teams


 Peserta didik bersama kelompoknya memperdalam materi
dengan cara mendiskusikan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
yang terdapat pada LKPD. Dalam hal ini guru berperan sebagai
fasilitator.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
secara bergantian. Antar-kelompok saling menanggapi untuk
memperluas wawasan. Dalam hal ini guru bertindak sebagai
moderator.

42
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

 Guru memberikan umpan balik/penguatan berdasarkan materi


yang dipresentasikan oleh peserta didik.
 Selama peserta didik melakukan diskusi kelompok dan
presentasi, guru meminta peserta didik melakukan asesmen
formatif 1 dengan mengamati sikap sikap peserta didik teman-
temannya.

Sintaks 3: Test on Material


 Guru mengadakan kuis di akhir aktivitas pembelajaran untuk
mengukur pemahaman masing-masing peserta didik terhadap
materi yang telah dipelajari/dipresentasikan kelompok.

Sintaks 4: Provide Recognition


 Kelompok peserta didik dengan rata-rata nilai sikap, nilai
presentasi, dan skor kuis terbaik mendapatkan hadiah/reward
berupa poin tambahan.
Penutup  Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan hasil
pembelajaran.
 Guru memandu peserta didik untuk melakukan refleksi akhir
aktivitas pembelajaran.
 Guru menyampaikan materi/aktivitas pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya.
 Guru menutup aktivitas pembelajaran dengan salam.

Alternatif Kegiatan Khusus (Diferensiasi):


Masing-masing kelompok diberikan kebebasan cara mempresentasikan hasil diskusinya
berdasarkan tipe gaya belajar yang paling dominan di kelompok:
 Peserta didik kelompok visual, dapat mempresentasikan hasil diskusi melalui
gambar/poster/power point.
 Peserta didik auditori, dapat mempresentasikan hasil diskusi secara lisan.
 Peserta didik kinestetik, dapat mempresentasikan hasil diskusi dengan menunjukkan
contoh-contoh benda yang relevan dengan materi yang dipresentasikan.

43
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Instrumen Asesmen:

Lembar Penilaian Antar Teman Sikap P3

Nama Teman yang Dinilai: ……………………………........ Kelas: ……………….......

Petunjuk: Berikan tanda centang pada skor 1, 2, 3, atau 4 yang sesuai dengan hasil
pengamatan sikap temanmu!

Skor
No Dimensi P3
4 3 2 1
1 Kerjasama (gotong-royong)
2 Kreatif
3 Bernalar kritis
Rata-rata skor

Rubrik penskoran:
Dimensi P3 Skor 4 Skor 3 Skor 2 Skor 1
Kerjasama Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
terbiasa bekerjasama bekerjasama tidak mau
bekerjasama secara aktif tetapi tidak bekerjasama.
secara aktif setelah diminta. aktif.
tanpa diminta.
Kreatif Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
terbiasa memunculkan memunculkan tidak bisa
memunculkan ide-ide kreatif ide-ide kreatif memunculkan
ide-ide kreatif dan orisinil tapi kurang ide-ide kreatif.
dan orisinil setelah diminta. orisinil (sudah
tanpa diminta. ada
sebelumnya)
Bernalar kritis Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
terbiasa mengkritisi kurang tidak
mengkritisi materi mengkritisi menunjukkan
materi pembelajaran materi kemampuan
pembelajaran setelah diminta. pembelajaran. berpikir
tanpa diminta. kritisnya sama
sekali.

44
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Pengayaan:
Peserta didik yang memiliki pencapaian tinggi diminta untuk mempelajari materi
selanjutnya, yakni tentang cara pengolahan bahan tekstil menjadi kerajinan.

Remidial (Intervensi Khusus):


Peserta didik yang kesulitan memahami materi diberi pendampingan khusus untuk
menyelesaikan masalah belajar yang dialaminya.

Refleksi Pembelajaran:
Guru memandu refleksi dengan metode aktivitas 1 - 5 menit, yakni dengan memberikan
pertanyaan secara klasikal tentang hal-hal yang telah dipelajari, hal-hal yang berkesan, dan
hal-hal yang perlu ditingkatkan dalam aktivitas pembelajaran selanjutnya secara lisan dan
bergantian.

AKTIVITAS 2 (8 JP)

Kegiatan Pembelajaran:
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam, menyapa, dan menanyakan kabar
peserta didik.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik.
 Guru mengawali pembelajaran dengan mereview hasil aktivitas
pembelajaran sebelumnya menggunaan pertanyaan:
“Dapatkah kalian menyebutkan jenis-jenis produk kerajinan
tekstil, bahan yang digunakan, cara membuatnya, dan teknik
pengemasannya sebagaimana yang telah kalian pelajari pada
aktivitas pembelajaran sebelumnya?”
 Peserta didik menanggapi pertanyaan pemantik dari guru secara
bergantian
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 7.2.2 – 7.2.4 serta alur
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan untuk mencapai
tujuan tersebut.
 Peserta didik berkumpul dengan kelompoknya.
 Guru membagikan LKPD “Ayo Membuat Kerajinan Bahan
Tekstil” kepada peserta didik.

45
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Kegiatan Inti Sintaks 1: Pertanyaan Mendasar


(Project Based  Guru menunjukkan contoh produk kerajianan bahan tekstil dan
Learning) menyampaikan pertanyaan mendasar kepada peserta didik
tentang produk kerajinan bahan tekstil, sebagai berikut:
“Perhatikan contoh produk kerajinan bahan tekstil berikut ini,
dapatkan kalian “menyulap” benda ini menjadi benda lain yang
lebih menarik dan lebih bernilai? Bagaimana caranya?

Sintaks 2: Perencanaan Pembuatan Produk


 Peserta didik bersama kelompoknya mengumpulkan informasi
tentang produk-produk kerajinan bahan tekstil yang masih
mungkin untuk dimodifikasi sehingga dapat meningkatkan nilai
produk tersebut.
 Peserta didik bersama kelompoknya menyusun proposal/desain
rancangan modifikasi produk kerajinan bahan tekstil yang akan
dibuat.
 Peserta didik melakukan konsultasi desain rancangan modifikasi
produk kerajinan tekstil yang akan dibuat.

Sintaks 3: Penyusunan Jadwal Penyelesaian Produk


 Setelah mendapat saran/perbaikan dari guru, peserta didik
bersama kelompoknya menentukan tahapan-tahapan
penyelesaian projek dari mulai mengumpulkan alat dan bahan,
merangkai/membuat produk, konsultasi produk,
pengemasan/display dengan target jadwal yang sistematis.

Sintaks 4: Monitoring Kemajuan Projek


 Peserta didik mulai mengerjakan projek sesuai dengan proposal
atau rancangan kegiatan yang telah disusun bersama
kelompoknya.
 Selama peserta didik mengerjakan produknya, guru memberikan
pendampingan dan memonitor kemajuan penyelesaian produk
yang dibuat peserta didik secara berkala, serta melakukan
penilaian terhadap aspek-aspek keterampilan peserta didik.
 Peserta didik menyelesaikan projek sesuai dengan target
penyelesaian yang telah direncanakan.

Sintaks 5: Menguji Proses dan Hasil


 Pengujian proses dan hasil pembuatan produk kerajinan bahan
tekstil, salah satunya dilakukan melalui kegiatan penulisan
laporan. Laporan dibuat secara deskriptif sesuai struktur teks
deskriptif menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa
(integrasi muatan lokal Bahasa Jawa)

46
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

 Selanjutnya, peserta didik mempresentasikan produk yang telah


dibuat di depan kelas secara bergantian.
 Selama peserta didik melakukan presentasi, kelompok lain
diminta untuk aktif menanggapi dan memberikan umpan
balik/penilaian terhadap produk yang dipresentasikan kelompok
lain.
 Peserta didik mengumpulkan laporan beserta produk kerajinan
bahan tekstil yang telah dibuat kelompoknya kepada guru.
 Guru menilai hasil karya kerajinan bahan tekstil yang telah
dikumpulkan peserta didik.

Penutup Sintaks 6: Evaluasi Pengalaman


 Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan hasil
pembelajaran.
 Guru memandu peserta didik untuk melakukan refleksi akhir
aktivitas pembelajaran.
 Guru menyampaikan aktivitas pembelajaran pada pertemuan
selanjutnya.
 Guru menutup aktivitas pembelajaran dengan salam.

Alternatif Kegiatan Khusus (Diferensiasi):


Masing-masing kelompok diberikan kebebasan cara menyusun laporan hasil pembuatan
produk kerajinan tekstil berdasarkan tipe gaya belajar yang paling dominan di kelompok:
 Peserta didik kelompok visual, dapat menyusun laporan kegiatan dalam bentuk
gambar skema atau poster hasil karya.
 Peserta didik auditori, dapat membuat laporan secara tertulis kemudian
mempresentasikannya secara lisan.
 Peserta didik kinestetik, dapat menyusun laporan dengan membuat video tutorial
pembuatan produk kerajinan bahan tekstil.

47
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Instrumen Asesmen:

Lembar Penilaian Keterampilan

Kelompok : …………………………………………………
Kelas : ……………….......

Petunjuk: Berikan nilai terhadap aspek-aspek keterampilan peserta didik selama membuat
produk kerajinan bahan tekstil dengan kriteria berikut:
Skor 1 : Kurang
Skor 2 : Cukup
Skor 3 : Baik
Skor 4 : Sangat Baik

Aspek Penilaian
Rata-rata
No Nama Peserta Didik Penyajian/
Persiapan Pelaksanaan Skor
Penampilan
1
2
3
4
5

Rubrik penskoran:
Skor
Aspek Kriteria Bobot
1 2 3 4
Persiapan Ide/gagasan karya 30%
Kesesuaian alasan dalam pemilihan
ide/gagasan pembuatan produk kerajinan
bahan tekstil
Desain perencanaan (persiapan alat dan
bahan, perencanaan, pelaksanaan/jadwal
pembuatan karya kerajinan bahan tekstil)
Pembagian kerja antar kelompok
Pelaksanaan Kemampuan pembuatan karya/produk
50%
sesuai dengan tahapan kerjanya
Kesesuaian tahapan pembauatan dengan
perencanaan produk kerajinan bahan
tekstil
Orisinalitas gagasan, kreativitas/inovasi
pembuatan produk, dan ketepatan hasil

48
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

akhir karya/produk kerajinan bahan


tekstil
Keselarasan pelaksanaan tanggung jawab
kerja, jujur, dan mandiri
Kerapian, kebersihan, keamanan dan
keselamatan kerja (K3)
Kemampuan melakukan kerja secara
teliti dan detail secara individual
Kerjasama dan toleransi saat bekerja
kelompok
Penyajian/ Kreativitas penyajian produk kerajinan
20%
Penampilan bahan tekstil
Estetika penyajian kemasan
Kelengkapan laporan
Kemampuan melakukan presentasi

Pedoman penilaian:

30% (𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑠𝑝𝑒𝑘 1)+50%(𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑠𝑝𝑒𝑘 2)+20%(𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑠𝑝𝑒𝑘 3)
Skor = 3
𝑥 100

Pengayaan:
Kelompok peserta didik yang dapat menyelesaikan produk kerajinan bahan tekstil dengan
kecepatan dan ketepatan yang tinggi diarahkan untuk merencanakan desain pameran/promosi
produk yang dihasilkan.

Remidial (Intervensi Khusus):


Kelompok peserta didik yang mengalami kendala dalam menyelesaikan produk kerajinan
bahan tekstil mendapat pendampingan khusus dari guru selama proses pengerjaannya.

Refleksi Pembelajaran:
Guru memandu refleksi dengan metode aktivitas 1 - 5 menit, yakni dengan metode refleksi
“short journal” – metode refleksi yang dilakukan peserta didik dengan menuliskan
pengalaman menarik yang dialami selama pembelajaran.

ACAAN G

49
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

URU

BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK DAN GURU

1. Buku Siswa
2. Buku Pengayaan Kerajinan Tekstil
3. Sumber Internet, diantaranya:
 Abdul Hadi. 2021. Rangkuman Kerajinan Tekstil: Fungsi, Jenis, Prinsip,
Karakteristik. Artikel. Diakses dari https://tirto.id/rangkuman-kerajinan-tekstil-
fungsi-jenis-prinsip-karakteristik-gjkZ
 Nanang Ajim. 2015. Proses, Teknik, dan Alat Kerajinan Tekstil. Artikel. Diakses dari
https://www.mikirbae.com/2015/11/proses-teknik-dan-alat-kerajinan-tekstil.html
 Sekolahmuonline. 2019. Kerajinan dan Wirausaha Tekstil: Wirausaha di Bidang
Kerajinan Tekstil. Artikel. Diakses dari
https://www.sekolahmuonline.com/2019/05/wirausaha-di-bidang-kerajinan-
tekstil.html

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1

“AYO KENALI KERAJINAN BAHAN TEKSTIL DI SEKITAR KITA”

Nama : …………………..
Kelas : …………………..
Kelompok : …………………..

Diskusikan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut ini bersama kelompokmu!


1. Apa yang kalian ketahui tentang kerajinan bahan tekstil?

2. Dapatkah kalian menyebutkan contoh produk kerajinan bahan tekstil? Sebutkan


sebanyak yang kalian ketahui, minimal 3 produk?

50
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

3. Tahukah kalian, bagaimana proses pembuatan produk-produk kerajinan bahan tekstil


yang kalian tuliskan pada pertanyaan nomor 2? Jelaskan secara rinci.

4. Menurut kalian, apakah bahan dasar pembuatan kerajinan bahan tekstil dari produk-
produk tersebut berbeda? Mengapa demikian? Jelaskan berdasarkan jenis produk dan
karakteristik bahan yang digunakan!

5. Menurut kalian, apakah produk kerajinan bahan tekstil memiliki peluang usaha yang
baik apabila dikembangkan? Jelaskan alasannya?

6. Bagaimana agar produk-produk ketajinan bahan tekstil mendapatkan “tempat” di “hati


banyak orang sehingga banyak yang berminat untuk membelinya? Jelaskan strategi
yang mungkin dapat dilakukan!

Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, buatlah Mind-Mapping/Peta


Konsep tentang Kerajinan Bahan Tekstil yang telah kalian pelajari pada kertas A3.
Buatlah semenarik mungkin!

51
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

Tuliskan Kesimpulan dari Pembelajaran tentang “Kerajinan Bahan Tekstil” yang


kalian dapatkan:

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 2

AYO BERKREASI MEMBUAT PRODUK KERAJINAN BAHAN TEKSTIL

Kelompok : _____________________ Kelas : ______________

Nama Anggota Kelompok : __________________________________________________


__________________________________________________
__________________________________________________
__________________________________________________
__________________________________________________

A. Jenis Produk Kerajinan Bahan Tekstil


Tuliskan jenis produk kerajinan bahan tekstil yang ingin kalian buat! (tuliskan juga
inovasi/modifikasi dari produk yang akan kalian kembangkan!)

B. Deskripsi Singkat Produk Kerajinan Bahan Tekstil


Tuliskan deskripsi singkat tentang produk kerajinan bahan tekstil yang akan kalian buat!

52
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

C. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan


Tuliskan alat dan bahan yang dibutuhkan!

D. Langkah Kegiatan
Tuliskan langkah-langkah kegiatan pembuatan produk kerajinan bahann tekstil dari
tahap persiapan, pelaksanaan, dan penyajian hasil produk!

E. Jadwal/Target Penyelesaian
Tuliskan jadwal/target penyelesaian produk kerajinan bahan tekstil serta peran masing-
masing anggota kelompok!

53
Modul Ajar Prakarya Kelas VII Semester 1 – KERAJINAN TEKSTIL

GLOSARIUM

Kerajinan : barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan


Tekstil : material fleksibel yang terbuat dari tenunan benang yang dibentuk dengan
cara penyulaman, penjahitan, pengikatan, dan cara ''pressing”
Memintal : memilin untuk membuat tali
Merajut : metode membuat kain, pakaian atau perlengkapan busana dari benang
rajut
Menjahit : pekerjaan menyambung kain, bulu, kulit binatang, pepagan, dan bahan-
bahan lain yang bisa dilewati jarum jahit dan benang.
Dekoratif : seni yang dibubuhkan pada benda untuk menghias dan menambahkan
nilai estetik pada benda tersebut.
Kemasan : suatu wadah ataupun pembungkus yang memiliki fungsi untuk mencegah
terjadinya kerusakan pada benda/produk
Usaha : kegiatan manusia yang memiliki tujuan untuk mencari keuntungan
ekonomi guna untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA

Salinan Surat Keputusan Capaian Pembelajaran Kemendikbudristek. Diakses dari:


https://drive.google.com/file/d/1A9Xry-XwdZ1y0HhpsmyAqEF2WWdJC7zz/view.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Prakarya Kelas VII Semester 1. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Abdul Hadi. 2021. Rangkuman Kerajinan Tekstil: Fungsi, Jenis, Prinsip, Karakteristik. Artikel.
Diakses dari https://tirto.id/rangkuman-kerajinan-tekstil-fungsi-jenis-prinsip-
karakteristik-gjkZ
Nanang Ajim. 2015. Proses, Teknik, dan Alat Kerajinan Tekstil. Artikel. Diakses dari
https://www.mikirbae.com/2015/11/proses-teknik-dan-alat-kerajinan-tekstil.html
Sekolahmuonline. 2019. Kerajinan dan Wirausaha Tekstil: Wirausaha di Bidang Kerajinan
Tekstil. Artikel. Diakses dari https://www.sekolahmuonline.com/2019/05/wirausaha-di-
bidang-kerajinan-tekstil.html

Memeriksa dan Menyetujui, Kediri, Juli 2022


Kepala SMP Ar Risalah Kediri Guru Mata Pelajaran

Aris Misbahul Munir, M.Pd Lailatul Kaderiyah, S.Pd.

54

Anda mungkin juga menyukai