DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKOMORO
Jalan Raya Maospati – Magetan, Bulu Kec.Sukomoro Kode Pos 63391
Telp. ( 0351 ) 893445
E-mail : sukomoro.pusk@gmail.com
d. Tahap Monitoring :
e. Tahap Evaluasi :
B. PERMASALAHAN
Masalah
Balita usia 26 sudah 3 bulan berturut – turut tidak datang ke Posyandu.
ANALISA MASALAH
BB dan TB balita tidak sesuai dengan usia ( Stunting, BGM)
c. Tahap Pelaksanaan :
Kegiatan kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi di
laksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker,
mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Kegiatan
kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi
dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan terhadap bayi dan balita,
melakukan anamnesa dan konseling dengan ibu balita, mencatat hasil
kunjungan lapangan bayi ,balita di buku KIA dan buku catatan Petugas
berkolaborasi dengan kader KESEHATAN yang ada di desa untuk saling
memberi informasi tentang kondisi terkini bayi, balita untuk melakukan
pemantauan secara berkelanjutan.
Berdasarkan hasil kunjungan lapangan bayi ,balita di desa Sukomoro,
didapatkan hasil sebagai berikut :
Anamese : Balita 3 x tidak datang ke Posyandu selama 3x berturut – turut
karena kecewa merasa selalu di salahkan, balitanya kecil tapi sehat –sehat saja
Hasil pemeriksaan
Keadaan umum : baik,Balita aktif
Pemeriksaan fisik : BB : 8,1, TB : 71 status gizi pada grafik warna merah,
d. Tahap Monitoring :
1. Bidan dan Kader mengisi lembar instrumen kepatuhan terhadap Perencanaan,
Kerangka Acuan, dan SOP
2. Petugas melaporkan instrumen kepatuhan kepada koordinator UKM
e. Tahap Evaluasi :
B. PERMASALAHAN
MASALAH
Balita usia 26 sudah 3 bulan berturut – turut tidak datang ke Posyandu.
ANALISA MASALAH
BB dan TB balita tidak sesuai dengan usia ( Stunting, BGM)
c. Tahap Pelaksanaan :
Kegiatan kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi di
laksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker,
mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Kegiatan
kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi
dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan terhadap bayi dan balita,
melakukan anamnesa dan konseling dengan ibu balita, mencatat hasil
kunjungan lapangan bayi ,balita di buku KIA dan buku catatan Petugas
berkolaborasi dengan kader KESEHATAN yang ada di desa untuk saling
memberi informasi tentang kondisi terkini bayi, balita untuk melakukan
pemantauan secara berkelanjutan.
Berdasarkan hasil kunjungan lapangan bayi ,balita di desa Sukomoro,
didapatkan hasil sebagai berikut :
Anamese : Balita 3 x tidak datang ke Posyandu selama 3x berturut – turut
karena kecewa merasa selalu di salahkan, balitanya kecil tapi sehat –sehat saja
Hasil pemeriksaan
Keadaan umum : baik,Balita aktif
Pemeriksaan fisik : BB : 8,1, TB : 71 status gizi pada grafik warna merah,
d. Tahap Monitoring :
1. Bidan dan Kader mengisi lembar instrumen kepatuhan terhadap Perencanaan,
Kerangka Acuan, dan SOP
2. Petugas melaporkan instrumen kepatuhan kepada koordinator UKM
e. Tahap Evaluasi :
B. PERMASALAHAN
MASALAH
Balita usia 28 bulan sudah 3 bulan berturut – turut tidak datang ke Posyandu.
ANALISA MASALAH
BB dan TB balita tidak sesuai dengan usia ( Stunting, BGM)
c. Tahap Pelaksanaan :
Kegiatan kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi di
laksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker,
mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Kegiatan
kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi
dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan terhadap bayi dan balita,
melakukan anamnesa dan konseling dengan ibu balita, mencatat hasil
kunjungan lapangan bayi ,balita di buku KIA dan buku catatan Petugas
berkolaborasi dengan kader KESEHATAN yang ada di desa untuk saling
memberi informasi tentang kondisi terkini bayi, balita untuk melakukan
pemantauan secara berkelanjutan.
Berdasarkan hasil kunjungan lapangan bayi ,balita di desa Sukomoro,
didapatkan hasil sebagai berikut :
Anamese : Balita 3 x tidak datang ke Posyandu selama 3x berturut – turut
karena kecewa merasa selalu di salahkan, balitanya kecil tapi sehat –sehat saja
Hasil pemeriksaan
Keadaan umum : baik,Bayi aktif
Pemeriksaan fisik : BB : 2.9, TB : 50 status gizi pada grafik warna merah,
d. Tahap Monitoring :
1. Bidan dan Kader mengisi lembar instrumen kepatuhan terhadap Perencanaan,
Kerangka Acuan, dan SOP
2. Petugas melaporkan instrumen kepatuhan kepada koordinator UKM
e. Tahap Evaluasi :
B. PERMASALAHAN
Masalah
Balita usia 26 sudah 3 bulan berturut – turut tidak datang ke Posyandu.
ANALISA MASALAH
BB dan TB balita tidak sesuai dengan usia ( Stunting, BGM)
c. Tahap Pelaksanaan :
Kegiatan kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi di
laksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker,
mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Kegiatan
kunjungan lapangan pada bayi, balita dengan masalah status gizi
dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan terhadap bayi dan balita,
melakukan anamnesa dan konseling dengan ibu balita, mencatat hasil
kunjungan lapangan bayi ,balita di buku KIA dan buku catatan Petugas
berkolaborasi dengan kader KESEHATAN yang ada di desa untuk saling
memberi informasi tentang kondisi terkini bayi, balita untuk melakukan
pemantauan secara berkelanjutan.
Berdasarkan hasil kunjungan lapangan bayi ,balita di desa Sukomoro,
didapatkan hasil sebagai berikut :
Anamese : Balita 3 x tidak datang ke Posyandu selama 3x berturut – turut
karena kecewa merasa selalu di salahkan, balitanya kecil tapi sehat –sehat saja
Hasil pemeriksaan
Keadaan umum : baik,Bayi aktif
Pemeriksaan fisik : BB : 3.3, TB : 52 status gizi pada grafik warna merah,
d. Tahap Monitoring :
1. Bidan dan Kader mengisi lembar instrumen kepatuhan terhadap
Perencanaan, Kerangka Acuan, dan SOP
2. Petugas melaporkan instrumen kepatuhan kepada koordinator UKM
e. Tahap Evaluasi :
B. PERMASALAHAN
Masalah
Balita usia 4 bulan sudah 3 bulan berturut – turut tidak datang ke Posyandu.
ANALISA MASALAH
BB dan TB balita tidak sesuai dengan usia ( Stunting, BGM)