Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KOTA TASIKMALAYA

UPTD PUSKESMAS PANGLAYUNGAN


Jalan Dinding Ari Raya Bumi Resik Panglayungan Tlp. ( 0265 ) 341352
TASIKMALAYA
Kode Pos 46134

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PELACAKAN KASUS GIZI BURUK/SURVEILAN GIZI BURUK
PUSKESMAS PANGLAYUNGAN

A. LATAR BELAKANG
Status gizi anak balita telah mengalami perbaikan yang ditandai dengan menurunnya
prevalensi gizi kurang dari 24,5% (Susenas, 2005) menjadi 18,4% di tahun 2007 dan tahun
2010 turun menjadi 17,9%, walaupun demikian masalah balita pendek (stunting) masih
tinggi yaitu sebesar 35,6% pada tahun 2010 dan 37,2% pada tahun 2013 (Riskesdas 2013)
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) bidang Kesehatan
2015-2019 telah ditetapkan salah satu sasaran pembangunan yang akan dicapai adalah
menurunkan prevalensi gizi kurang menjadi setinggi-tingginya 17% dan menurunkan
prevalensi balita pendek menjadi setinggi-tingginya 28%.
Rencana Aksi Pembinaan Gizi Masyarakat telah ditetapkan 8 indikator kinerja, yaitu: (1)
balita ditimbang berat badannya; (2) balita gizi buruk mendapat perawatan; (3) balita 6-59
bulan mendapat kapsul vitamin A; (4) bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI Eksklusif; (5) ibu
hamil mendapat 90 tablet Fe; (6) rumah tangga mengonsumsi garam beriodium; (7)
kabupaten/kota melaksanakan surveilans gizi; dan (8) penyediaan stok cadangan (buffer
stock) Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) untuk daerah bencana.
Untuk memperoleh informasi kasus Gizi buruk yang merupakan peningkatan kinerja
pembinaan gizi masyarakat secara cepat, akurat, teratur dan berkelanjutan, perlu
dilaksanakan kegiatan surveilans gizi buruk di Wilayah Kerja Puskesmas Panglayungan.
Oleh karena itu, pada tahun 2019 ini salah satu kegiatan program perbaikan dan
peningkatan gizi masyarakat salah satunya adalah pelacakan kasus gizi buruk atau
surveilan gizi burukdi Wilayah Kerja Puskesmas Panglayungan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud Kegiatan
a. Memperoleh informasi kasus gizi buruk secara cepat dan akurat, teratur dan
berkelanjutan
b. Menemukan sedini mungkin kasus gizi buruk dan penanggulangannya secara cepat.
2. Tujuan Kegiatan
a. Terindentifikasinya faktor resiko gizi buruk disuatu wilayah sebagai bahan informasi
bagi sektor terkait dalam penentuan intervensi
b. Ditetapkannya rencana pencegahan dan penanggulangan gizi buruk secara
konfrehensif.
c. Memberikan rekomendasi untuk penyusunan Kebijakan perencanaan Puskesmas
kedepan yang efektif dan efisien

C. URAIAN KEGIATAN
Rangkaian kegiatan Penyelidikan atau investigasi terhadap faktor resiko terjadinya gizi
buruk dan penemuan kasus balita gizi buruk lainnya di Wilayah Kerja Puskesmas
Panglayungan.

D. BATASAN KEGIATAN
1. Mempelajari laporan balita gizi buruk
2. Menyiapkan Instrumen Pelacakan (Form Pelacakan Gizi buruk).
3. Melaksanakan surveilan gizi buruk bersama dengan Petugas surveilans dan dokter
Puskesmas melakukan penyelidikan kasus balita gizi buruk sesuai dengan form
pelacakan kasus gizi buruk (Menimbang BB, Mengukur TB dan memeriksa balita Gizi
Buruk)
4. Identifikasi masalah dan tantangan dalam pelaksanaan kegiatan surveilan gizi buruk
serta rencana tindak lanjut.

E. INDIKATOR KELUARAN DAN KELUARAN


1. Indikator Keluaran
Tersusunnya dokumen hasil pelacakan kasusu gizi buruk di Wilayah Kerja Puskesmas
Panglayungan 2019
2. Keluaran
Laporan Data kasus Gizi buruk Tahun 2019

F. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan direncanakan akan diselenggarakan pada Bulan Februari, Juni dan Oktober 2019
di Wilayah Kerja Puskesmas Panglayungan.

G. BIAYA
Biaya kegiatan ini akan dibebankan pada Pembiayaan BOK Tahun anggaran 2019.

Tasikmalaya, 2 Januari 2019


Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Panglayungan Pelaksana Program,
Kota Tasikmalaya,

Drg. Cecep M.A.R, MM. Rian Dewi Suryani, AMG


NIP.19621022 198911 1 002 NIP 19871012 201101 2 004

Anda mungkin juga menyukai