Anda di halaman 1dari 3

PERESEPAN PSIKOTROPIKA DAN

NARKOTIKA

No. Dokumen
:
SOP/PMGL/JBG

SOP

/FARM/31
No. Revisi : 01
Tanggal Terbit : 1 Februari 2022
Halaman : 1/4

dr.FITRIJAH,M.M
PUSKESMAS
Pembina TK I
MEGALUH
NIP.19721102006042020
1. Pengertian Peresepan psikotropika dan narkotika adalah proses kegiatan yang
meliputi penerimaan resep dokter sampai penyerahan obat serta cara
pemakaiannya, pada pasien yang membutuhkan obat psikotropika dan
narkotika.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar pasien mendapat obat
psikotropika narkotika sesuai dengan resep dokter dan mendapat
informasi penggunaannya.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Megaluh Nomor 188.4/14/415.13.13/2022 tentang
kebijakan penunjang pelayanan klinis BLUD Puskesmas Megaluh
4. Referensi Permenkes No. 74 tahun 2016 tentang Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas.
5. Alat dan Kertas resep,ATK
Bahan
6. Prosedur/ Petugas farmasi :
Langkah-
1. Menerima resep dari pasien.
langkah
2. Memeriksa kelengkapan administrasi resep :
a. Tanggal pembuatan dan nomer resep.
b. Nama, jumlah dan aturan pakai obat.
c. Nama, umur, alamat lengkap, jenis kelamin.
d. Tanda tangan dokter yang membuat resep
e. Apabila yang membuat adalah tenaga perawat atau bidan maka
lembar resep harus sepengetahuan dokter.
3. Bila tidak jelas konsultasi ke dokter yang membuat resep.

1
4. Apabila sudah jelas menyiapkan obat sesuai resep.
5. Melakukan peracikan obat apabila diperlukan.
6. Memberikan etiket.
7. Melakukan pemeriksaan ulang terhadap resep.
8. Memanggil pasien/keluarga pasien dan memastikan identitas pasien
sesuai dengan identitas resep.
9. Menjelaskan tentang aturan penggunaan obat, efek samping yang
paling sering terjadi dan cara penyimpanan yang benar.
10. Memberikan obat pada pasien.
11. Menyimpan resep dan mencatat di buku pemakaian psikotropika dan
narkotika.
7. Diagram
alir Petugas farmasi menerima resep dari pasien

Memeriksa kelengkapan administrasi resep :


Tanggal pembuatan dan nomer resep.
Nama, jumlah dan aturan pakai obat.
Nama, umur, alamat lengkap, jenis kelamin.
Tanda tangan dokter yang membuat resep
Apabila yang membuat adalah tenaga perawat atau bidan maka lembar resep harus sepengetahuan dokter.

Bila tidak jelas konsultasi ke dokter yang membuat resep

Apabila sudah jelas menyiapkan obat sesuai resep

Melakukan peracikan obat apabila diperlukan

Memberikan etiket

Melakukan pemeriksaan ulang terhadap resep

Memanggil pasien / keluarga pasien memastikan identitas pasien sesuai dengan identitas resep
2
Menjelaskan tentang aturan penggunaan obat, efek samping yang paling sering terjadi dan cara penyimpanan yang benar

Memberikan obat pada pasien

Menyimpan resep dan mencatat di buku pemakaian psikotropika dan narkotika


8. Hal-hal Kesesuaian identitas pasien
yang perlu
.
di
perhatikan
9. Unit Ruang Pemeriksaan Umum
Terkait
10. Dokumen Resep, Kartu stok, Laporan NAPZA
Terkait
11. Rekaman No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
Perubahan 1 Kebijakan SK Kepala Puskesmas 1 Februari
Megaluh Nomor 188.4/ 2022
128 /415.17.13/2017
tentang peresepan
psikotropika dan
narkotika Menjadi SK
Kepala Puskesmas
Megaluh Nomor
188.4/14/415.13.13/202
2 tentang kebijakan
penunjang pelayanan
klinis BLUD Puskesmas
Megaluh

Anda mungkin juga menyukai