Topik 1 Pengantar IoT Sejarah, Trend, Revolusi Industri 4.0 Dan Potensi IoT
Topik 1 Pengantar IoT Sejarah, Trend, Revolusi Industri 4.0 Dan Potensi IoT
Academy
Pengantar Elektronika:
indobot.co.id
Isi dan elemen dari video ini memiliki hak kekayaan
intelektual yang dilindungi oleh undang-undang
1999
Internet of Things dicetuskan oleh Kevin
Ashton mengikuti peluncuran teknologi RFID
atau Radio-Frequency Identification di Auto- Penggunaan kata IoT pertama oleh
Kevin Ashton berupa RFID pada
ID Center of MIT. tahun 1999
Pengirim Penerima
192.16.00.12
Ilustrasi
To : 192.00.00.75 Penggunaan IP
M2M
Telephone
WWW Web 2.0 Social Web WSN
SMS
WoT
Social Web
C. Perkembangan Teknologi IoT
Internet of Things (IoT)
Perkembangan pertukaran data melalui internet
mendorong komunikasi dan pengiriman data oleh
things (benda).
Smart Device dirancang untuk mendukung kegiatan manusia dalam berbagai faktor, berbagai properti
yang berkaitan dengan komputasi Smart Device digunakan dalam tiga lingkungan: dunia fisik, lingkungan
yang berpusat pada manusia, dan lingkungan komputasi terdistribusi.
Google Home Amazon Dash Footbot Air Quality August Doorbell Bardi Smart Door
Voice Controller Button Monitor Cam Lock
Implementasi IoT
H. Arsitektur IoT
Pengertian
Dalam konteks internet of things, arsitektur
Users
menjelaskan lembar kerja dari komponen Smart
Appliances
User
Devices
Software
bekerja sama. Open Platform
Cloud
Arsitektur IoT bekerja sesuai dengan tujuan GateWay Middleware
Services
Drivers
sistem. Terdapat banyak pendapat tentang
arsitektur Internet of Things ini. Ada yang
Hardware
berpendapat arsitektur IoT 3 layer, 4, layer, 5
layer, dan 7 layer namun secara umum Constrained Devices Unconstrained Devices
memiliki kesamaan.
Contoh Arsitektur IoT
Data Abstraction
Arsitektur ini terdiri dari 7 layer (Aggregation & Acces)
(lapisan):
Data Accumulator
Things (Storage)
Connectivity
Edge Computing Edge Computing
(Data Element Analys)
Data Accumulation
Data Abstraction Connectivity
(Communication & Processing Unit)
Application
People Collaboration dan Physical Devices
Processes layer (The "Things in IoT")
H. Arsitektur IoT
Arsitektur IoT 7 Layer
1. Things Layer
Layer Things terdiri dari perangkat titik akhir
sistem IoT termasuk smart things dan
perangkat seluler pintar (yaitu ponsel cerdas,
tablet, Personal Digital Assistant [PDA], dll)
untuk mengirim dan menerima informasi.
standarisasi gateway.
H. Arsitektur IoT
Arsitektur IoT 7 Layer
3. Edge/Fog Computing Things
Layer ini bertanggung jawab atas konversi aliran
data jaringan yang heterogen menjadi informasi yang
sesuai dalam hal penyimpanan dan analisis.
Input Output
Aplikasi bersifat beragam (termasuk manajemen
sistem dan aplikasi kontrol, aplikasi bisnis, Data Processing Information
aplikasi mission-critical, aplikasi analitis, dll) oleh
karena itu, permintaan interpretasi data yang
relevan bervariasi dari satu aplikasi ke aplikasi
lainnya.
Storage
Jika data diatur secara efisien pada layer 5,
maka pemrosesan informasi overhead akan Application Layer
berkurang pada layer ini, yang pada akhirnya
mendukung aktivitas paralel di perangkat akhir.
H. Arsitektur IoT
Arsitektur IoT 7 Layer
7. Collaboration and Processes
Pada IoT, orang yang berbeda dengan tujuan
yang berbeda dapat menggunakan aplikasi
yang sama.
Infrastruktur IoT
I. Infrastruktur IoT
2. Infrastruktur IoT di Industri
Teknologi IoT dapat diaplikasikan ke
berbagai industri. Selain berfungsi untuk
meningkatkan efisiensi operasional suatu
perusahaan, IoT memberi kemudahan
menjalankan bisnis dengan otomasi,
manajemen aset bisnis, kontrol biaya, dan
masih banyak lagi.
Edge Tier
I. Infrastruktur IoT
2. Infrastruktur IoT di Industri
2.2 Platform Tier
Platform tier dalam arsitektur lain juga disebut sebagai
middleware. Platform ini bertugas menyimpan,
menyederhanakan, dan mengolah data.
Enterprise Tier
I. Infrastruktur IoT
3. Infrastruktur IoT di Smart City
Penerapan kota pintar membuat pemerintah lebih mudah terhubung dengan masyarakat memantau
infrastruktur, fasilitas kota dan peristiwa yang terjadi di wilayahnya secara real time. Berikut contoh
implementasi arsitektur IoT pada Smart City dengan menggunakan berbagai platform
CCTV Synology LAN/ REST
Recorder WiFi API Anaconda
Website
Mobile
Apps
Google
Traffic NB-IoT Smart MQTT Cloud
Monitor Parking LAN/
WiFi
Energy RFID
Meter Smart
Health
Middleware
I. Infrastruktur IoT
3. Infrastruktur IoT di Smart City
3.4 Application
Pada layer ini digunakan berbagai platform yang
bertugas untuk mengumpulkan, mengolah,
menyamakan format data agar dapat diolah ke layer
selanjutnya.
Application
J. Use Case IoT
1. IoT Implementation in Industries
Implementasi IoT di Industri
digunakan untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi dalam
berbagai proses.
Implementasi: Sensor
mengidentifikasi kondisi tanah
lahan pertanian, apabila tanah
membutuhkan air maka sistem
akan mengalirkan air melalui
pompa agar kebutuhan air
untuk tanaman selalu tercukupi.
J. Use Case IoT
4. Smart City
Implementasi IoT di Smart City salah
satunya yaitu traffic management dan
pemantauan kualitas udara.
indobot.co.id