Anda di halaman 1dari 12

Scrapbook Biologi

Present by : Yesaya
Apa itu sistem ekskresi ?

Sistem Ekskresi Adalah


Proses pengeluaran zat-zat sisa
metabolisme yang sudah tidak
digunakan lagi oleh tubuh kita. Zat
ini bisa berbentuk seperti karbon
dioksida, urin, urea, keringat dan zat-
zat racun. Jika tidak dibuang, semua
zat tersebut akan menumpuk di
dalam tubuh kita dan bisa
berpotensi untuk menyebabkan
gangguan kesehatan.
Bagian Organ
Ginjal Dan Nefron
Bagian Organ Ginjal

Nama Organ Fungsi Organ

Korteks
1 Korteks berfungsi sebagai pelindung organ-organ yang terdapat di dalam Ginjal.
(Bagian Luar)

Medula
2 Medula berfungsi untuk mengangkut cairan/zat-zat tubuh dan darah menuju ke Nefron.
(Bagian Dalam)

Cairan dan darah yang menuju ke Nefron akan pergi ke Glomerulus. Dan darah tersebut akan disaring
3 Nefron
oleh Glomerulus. Proses ini dinamakan proses Filtrasi, dan proses ini menghasilkan Urine Primer.

Pelvis Renalis berfungsi sebagai tempat untuk menampung urine sementara sebelum dialirkan ke
4 Pelvis Renalis
Kantung Kemih melalui Ureter.

6 Ureter Ureter berfungsi untuk menyalurkan urine dari Pelvis Renalis ke Kantung Kemih

7 Kantung Kemih Kantung Kemih berfungsi untuk menampung sementara Urine sebelum dikeluarkan melalui Uretra.

8 Uretra Uretra berfungsi sebagai tempat saluran keluarnya Urine.


Bagian Organ Nefron

Nama Organ Fungsi Organ

Glomerulus berfungsi untuk menyaring darah yang masuk ke ginjal. Proses ini disebut proses Filtrasi.
1 Glomerulus
Proses ini menghasilkan Filtra/Urine Primer.

Tubulus Kontortus Proksimal berfungsi sebagai tempat terjadinya penyerapan kembali zat-zat yang
Tubulus Kontortus
2 masih dibutuhkan oleh tubuh. Contohnya seperti Asam Amino, Glukosa, Garam, dll. Proses penyerapan
Proksimal
kembali ini dinamakan proses reabsorsi. Proses ini menghasilkan Urine Sekunder.

Tubulus Kontortus Distal berfungsi sebagai tempat terjadinya penambahan zat-zat sisa yang tidak
Tubulus Kontortus
3 dibutuhkan oleh tubuh. Proses ini disebut proses Augmentasi. Proses ini menghasilkan urine yang
Distal
sesungguhnya. Urine yang dihasilkan mengandung air, urea, garam, dan zat warna empedu.

Saluran Saluran Pengumpul berfungsi untuk mengumpulkan urine yang sesungguhnya, lalu urine tersebut akan
4
Pengumpul pergi ke Pelvis renalis.
Proses Pembentukan Urine
Dalam Bentuk Flowchart
Ginjal Nefron Glomerulus
Proses
Proses
Filtrasi

Filtrasi Reabsorbsi Augmentasi

Urine Primer Urine Sekunder Penambahan zat


Glomerulus
Tubulus Proksimal Lengkung Henle

Tubulus Distal Tubulus Pengumpul

Pelvis Renalis Ureter


Bagian-Bagian Lapisan Kulit
Epidermis Hipodermis
Epidermis terdiri dari beberapa lapisan : Hipodermis mengandung sebagian
1. Lapisan Korneum = Terdiri dari sel yang telah mati dan selalu besar lemak, jaringan ikat, dan elastin,
mengelupas. yang merupakan protein elastis yang
2. Lapisan Granulosum = Mengandung lemak untuk melindungi dapat membantu jaringan ke bentuk
hilangnya cairan dari tubuh. normal setelah perengangan. Lapisan
3. Lapisan Spinosum = Memberikan kekuatan dan kelenturan kulit. Hipodermis dapat melindungi tubuh dari
4. Lapisan Basal = Lapisan yang selalu membentuk sel-sel baru pengaruh suhu luar.

Dermis
Terdapat akar rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat, pembuluh
darah, dan serabut saraf di dalamnya.
Proses Pembentukan Keringat
Dalam Bentuk Flowchart
Suhu tubuh Air masuk ke
naik kelenjar keringat

Garam dan urea


dalam darah Keringat keluar
membawa panas

Suhu kembali
normal, tetapi tubuh
membutuhkan air
Lapangan :
Perbedaan sistem Bila suhu udara panas, kelenjar-kelenjar
keringat akan bekerja lebih giat sehingga
ekskresi ketika pengeluaran keringat lebih banyak.

diluar ruangan Ruangan ac :


[engeluaran keringat lebih sedikit sehingga

dengan di pengeluaran air dari tubuh akan banyak


melalui ginjal, dan menyebabkan kita sering
ruangan ber-AC membuang air kecil.

Anda mungkin juga menyukai