Pemberdayaan dan

Pendayagunaan Lembaga
Pemberdayaan Masyarakat (LPM)
Desa Dalam Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa

1
 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

Berdasarkan Pasal 8 Konstitutusi UUD 1945 Kementerian Dalam Negeri sebagai

Pembina dan Pengawas Serta Administrasi Penyelenggaraan Pemerintahan Dalam
Negeri dalam Rangka Menciptakan Suasana Pemerintahan Yang Kondusif dan
Stabil, Bagi Jalannya Pemerintahan dan Politik Dalam Negeri agar Berjalan Efektif,
Efesien, Optimal, Akuntabel dan Tertib Hukum Negeri sesuai tugas dan fungsinya,
yaitu menangani UP di bidang penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri dan UP
daerah (32 UP konkuren).

KEMENTERIAN Kementerian Dalam Negeri mempunyai tugas menyelenggarakan urusan di bidang

pemerintahan dalam negeri untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan
DALAM NEGERI pemerintahan negara

Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 424 PMDN
DITJEN BINA No. 137 Tahun 2022, mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan
Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H.
kebijakan di bidang pembinaan pemerintahan desa sesuai dengan ketentuan peraturan
PEMDES perundang-undangan
Muhammad Tito Karnavian., M.A., Ph.D
Menteri Dalam Negeri

Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan , pembinaan umum dan koordinas

DIT FASILITASI LKAD, penyiapan NSPK, pelaksanaan pemantauan , evaluasi dan pelaporan, pemberian bimtek,
UU NO.6 Tahun
PKK DAN POSYANDU asistensi dan supervise di bidang fasilitasi LKAAD, PKK dan Posyandu 2014 ttg Desa
 Kementerian Dalam Negeri
FLOWCHART KELEMBAGAAN DESA Republik Indonesia

4
N
1 2 o
PEMBAHASAN Ketentuan Umum Angka (5)

SELF GOVERNING COMMUNITY 3 1. Ketentuan Umum

Musyawarah Desa atau yang disebut dengan
nama lain adalah musyawarah antara
Komunitas yang mengatur dirinya sendiri (otonomi asli). 9 Tujuan
Pengaturan Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah
UU No. 6 Th. Dapat digambarkan bahwa masyarakat Desa berdasarkan 2. Kedudukan dan Jenis Desa Desa, dan unsur masyarakat yang
2014 Tentang
Desa. inisiatif sendiri dengan mengembangkan system diselenggarakan oleh Badan
3. Penataan Desa
kelembagaan sendiri mampu mengatasi masalah Permusyawaratan Desa untuk menyepakati
kehidupan yang dihadapi. 4. Kewenangan Desa hal yang bersifat strategis.
1. PP No. 43 Th. 2014 DESA MAJU,
2. PP No. 47 Th. 2015 MANDIRI,
LOCAL SELF GOVERNING SEJAHTERA 5. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Pemerintah Desa
3. PP No. 11 Th. 2019
Desa sebagai daerah otonom, diatur oleh hukum dan 6. Hak & Kewajiban Masyarakat Desa dan Desa Kepala Desa dibantu perangkat Desa
secara substansial memiliki control atas urusan-urusan sebagai unsur penyelenggara
1. PERMENDAGRI local atau kepentingan masyarakat setempat menurut 7. Peraturan Desa Pemerintahan Desa.
13 Asas
2. PERMENDESA PDTT prakarsa sendiri, Pengaturan 8. Keuangan Desa & Aset Desa
3. PMK Badan Permusyawaratan Desa
Pembangunan Desa & Pembangunan Kawasan Terdiri dari 5-9 anggota merupakan
9.
1. PERDA UNSUR MASYARAKAT BADAN PERMUSYAWARATAN DESA Perdesaan
wakil dari penduduk Desa berdasarkan
2. PERGUB keterwakilan wilayah dan ditetapkan
3. PERBUP/ Membahas dan menyepakati Rancangan 10. BUMDesa
tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh 1
secara demokratis.
PERWALI pendidikan, perwakilan kelompok tani, kelompok Peraturan Desa bersama Kepala Desa.
11. Kerja Sama Desa
4. PERDES nelayan, kelompok perajin, kelompok perempuan,
Menampung dan menyalurkan aspirasi Lembaga Kemasyarakatan Desa
dan kelompok masyarakat miskin. 2
Lembaga Kemasyarakatan Desa & Lembaga
masyarakat Desa. 12.
Adat Desa Terdiri paling sedikit RT, RW, LPM,
PENGATURAN KELEMBAGAAN DESA 3 Melakukan pengawasan kinerja Kepala Karang Taruna, PKK, dan Posyandu
Desa. 13. Ketentuan Khusus Desa Adat Lembaga Adat Desa
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa 14. Pembinaan & Pengawasan Konsultatif, Koordinatif, dan
PEMERINTAH DESA
LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA Kemitraan
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang nomor 6 tahun 2014 Tentang Desa 1
Menyelenggarakan Pemerintahan Desa,
1 Melakukan pemberdayaan masyarakat melaksanakan Pembangunan Desa,
Desa. pembinaan kemasyarakatan Desa, dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri (82/2015; 110/2018; 18/2018)
2 Ikut serta merencanakan dan melaksanakan pemberdayaan masyarakat Desa.
pembangunan.
Peraturan Daerah
3 Wadah partisipasi masyarakat Desa dalam pembangunan, pemerintahan, kemasyarakatan, yang
mengarah terwujudnya demokratisasi dan transparansi di tingkat masyarakat serta menciptakan
TUGAS &
Peraturan Bupati/Wali Kota akses agar masyarakat lebih berperan aktif dalam kegiatan pembangunan.
FUNGSI
4 Meningkatkan pelayanan masyarakat Desa.
Peraturan Desa
 Kementerian Dalam Negeri
Republik Indonesia

LEMBAGA FUNGSI LEMBAGA

DASAR HUKUM ISU STRATEGIS UPAYA YANG DILAKUKAN
KEMASYARAKATAN DESA KEMASYARAKATAN DESA
1. Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 Lembaga Kemasyarakatan • Melalui tugas dan fungsi
tentang Desa; Wadah partisipasi • Bertugas melakukan Desa perlu ditata dan Ditjen Bina Pemerintahan
2. Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 masyarakat Desa sebagai pemberdayaan masy.
tentang Pemerintahan Daerah;
diberdayakan sebagaimana Desa dan Direktorat
mitra Pemerintah Desa Desa/Kelurahan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun tugas dan fungsinya fasilitasi LKAD, PKK dan
2015 tentang Peraturan Pelaksanaan • Pemerintahan Desa • Merencanakan dan Posyandu.
Undang-Undnag Nomor 6 Th 2014 • Pembangunan Desa melaksanakan • Pedoman PMDN No. 18 th
4. Peraturan Presiden No. 114 Tahun 2021 • Pemberdayaan pembangunan 2018 tentang LKD dan LAD
tentang Kementerian Dalam Negeri; • Meningkatkan pelayanan
5. Permendagri No. 44 Tahun 2016 tentang
Masyarakat • Rencana Strategis
• Pembinaan Masyarakat kepada masyarakat • Roadmap
Kewenangan Desa;
6. Permendagri No. 114 Tahun 2014
Desa/kelurahan
tentang Pedoman Pembangunan Desa;
7. Permendagri No. 20 Tahun 2018 tentang JUMLAH DESA/KELURAHAN DI INDONESIA
Pengelolaan Keuangan Desa;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 18
Tahun 2018 Tentang Lembaga
Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga KELURAHAN 8498
Adat Desa;
9. Kepmendagri 050-5889 Tahun 2021
tentang Hasil Verifikasi dan Validasi
Pemutakhiran Klasifikasi, Kodefikasi dan
Nomenklatur Perencanaan Pembangunan DESA 75265 Keputusan Menteri
dan Keuangan Daerah; Dalam Negeri No.
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 137
Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata 0 10000 20000 30000 40000 50000 60000 70000 80000 100.1.1-6177 Th 2022
Kerja Kementerian Dalam Negeri
 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

• MEMBANTU KEPALA DESA/LURAH DALAM BIDANG PELAYANAN PEMERINTAHAN;

RT/RW • MEMBANTU KEPALA DESA/ LURAH DALAM MENYEDIAKAN DATA KEPENDUDUKAN DAN PERIZINAN;
• MELAKSANAKAN TUGAS LAIN YANG DIBERIKAN OLEH KADES/LURAH.

KARTAR MEMBANTU KADES/LURAH DALAM MENANGGULANGI MASAPAH KESOS & PENGEMBANGAN GENERASI MUDA

PKK MEMBANTU KEPALA DESA/LURAH DALAM MELAKSANAKAN PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA.

POSYAND MEMBANTU KADES/LURAH DALAM PENINGKATAN PELAYANAN SOSIAL DASAR MASYARAKAT DESA/KELURAHAN
U
• SALAH SATU JENIS LKD YG SEBELUMNYA DIKENAL DENGAN LKMD. PERUBAHAN NAMA DIMULAIS EJAK BERLKUNYA PP NO. 72 TAHUN 2005 TENTANG
DESA DAN PMDN NO. 5 TAHUN 2007
LPM • MEMBANTU KADES/LURAH DALAM MENYERAP ASPIRASI MASYARAKAT TERKAIT PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DAN MENGGERAKKAN
MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA/KEL DENGAN SWADAYA GOTONG-ROYONG
• MENGKONSOLIDASIKAN USULAN MASYARAKAT MELALUI LKD SEBAGAI BAHAN UNTUK MUSRENBANG
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

ARAH KEBIJAKAN TAHAPAN PEMBINAAN LEMBAGA ADAT SERTA

LEMBAGA KEMASYARAKATAN DI DESA

PEMERINTAH
PEMDA
PEMDES PENATAAN PEMBERDAYAAN PENDAYAGUNAAN

MENYANGKUT
MENYANGKUT MENYANGKUT FASILITASI
PENINGKATAN
KEDUDUDUKAN DAN PENGEMBANGAN TUGAS
Dasar Hukum KAPASITAS (BAIK
TATA KELOLA DAN FUNGSI, PEMBERIAN
1. UU No. 6 Thn 2014 PENGURUS MAUPUN
2. PP 43 Thn 2014 KELEMBAGAAN AKSES DAN KERJASAMA
KELEMBAGAANYA)
3. Permendagri NO. 18 Thn
2018 ttg Lembaga
Kemasyarakat Desa/Lembaga
Adat PERBUP DAN TUSI PROGRAM/KEGIATAN
PERDES DINAS PMD OPD
PEMBENTUKAN DAN PENETAPAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA
PERMENDAGRI 18/2018 PASAL 3

 (1) LKD dibentuk atas prakarsa Pemerintah

Desa dan masyarakat. (MUSDES)
 (2) Pembentukan LKD sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dengan memenuhi persyaratan:
a) berasaskan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945;
b) berkedudukan di Desa setempat;
c) keberadaannya bermanfaat dan
dibutuhkan masyarakat Desa;
d) memiliki kepengurusan yang tetap;
e) memiliki sekretariat yang bersifat tetap;
dan
f) tidak berafiliasi kepada partai politik.
 (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai
Pembentukan LKD sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Desa.
(1) LKD Terdiri atas Ketua,
Sekretsi dan Bendahara , bidang 2
sesuai kebutuhan;
Ditetapkan dengan Keputusan
kades atau Lurah ( Kota)
Memegang jabatan periode 5
tahun, dan dapat 2x berturut atau
tidak berturut turut
Tidak merangkap jabatan pada
LKD lainnya
Tidak sbg anggota Parpol

1. PSL 6 (2) Pemerintah desa dan masyarakat desa dpt membentuk LKD selain sebagaimana dimaksud ayat
(1) sesuai perkembangan dan kebutuhan (Selain RT, RW, PKK, Karang taruna, Posyandu, dan LPM)
2. Psl 6 (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai jenis LKD ditetapkan dalam Perdes
3. Psl 7 (2) ketentuan lebih lanjut mengenai pengurus LKD ditetapkan dengan keputusan kepala desa
 Kementerian Dalam Negeri
Peran Nyata LPM Republik Indonesia

Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

Permendagri Nomor 114 Tahun

2014 ttg Pedoman Pembangunan Permendagri Nomor 20 Tahun Sebagai Sekretaris TIM RPJM
di Desa: 2020 tentang Pengelolaan Desa dan RKP Desa, maka LPM
Keuangan Desa Pasal 7 :
Ketua LPM, Sebagai Sekretaris Tim
Penyusunan RPJM Desa, dan RKP Sebagai salah satu jenis LKD
Desa dapat sebagai Pelaksana Kegiatan
dalam keanggotaan Tim a.
Anggota LPM Sebagai Anggota Pengadaan Barang dan Jasa b.
Tim Penyusunan RPJM Desa, dan (membantu Kaur dan Kasi) c.
RKP Desa
d.
Dalam ketentuan peraturan per-uu –an lainnya yg terkait dengan Desa, LKD
termasuk di dalamnya LPM juga terlibat dalam Kerjasama Desa, Pilkades
e.
dan Mudes
f.
g.
TIM PENYUSUN RPJM DESA
diharapkan memiliki
kemampuan
Penyelarasan arah kebijakan kabupaten/kota
Pengkajian keadaan Desa
Pencermatan pagu indikatif Desa dan
penyelarasan kegiatan yang masuk ke Desa;
Pencermatan ulang rancangan RPJMDesa Dan
RKP Desa
Penyusunan Rancangan RPJMDesa dan RKP Desa
Pengalian gagasan masyarakat
Penyusunan laporan hasil pengkajian kondisi
Desa

Kepala Desa membentuk Tim Penyusun RPJM Desa yg Mengingat kemampuan seorang Ketua LPM
terdiri dari Kades selaku Pembina; Sekdes selaku ketua; sangat mempengaruhi efektifitas
Ketua LPM selaku sekretaris; dan anggota yg berasal dari Perencanaan di Desa, perlu dilakukan
unsur perangkat Desa, LPM, Kader pemberdayaan pemberdayaan melalui peningkatan
masyarakat dan unsur lainnya. kapasitas LPM
 Kementerian Dalam Negeri
Republik Indonesia

ESENSI PEMERINTAHAN DESA

1. Hak Asal Usul;
2. Lokal Berskala
Penyelenggaraan KEWENANGAN Desa;
Pemerintahan Desa 3. Penugasan;
4. Lainnya

Pembangunan Desa PERENCANAAN PEMBANGUNAN 1. PERDES RPJM

(VOLUME) Desa; ( visi misi
Kades, 3 bulan)
Pembinaan 2. PERDES RKP &
Kemasyarakatan Desa DU RKP Desa
PENGANGGARAN PERDES APB Desa
(Rp)
Pemberdayaan Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Masyarakat Desa Desa dan kualitas hidup manusia serta
PELAYANAN MASY penanggulangan kemiskinan melalui:
Penanggulangan • pemenuhan kebutuhan dasar,
Bencana, keadaan (Customer Satisfaction) • pembangunan sarana dan prasarana
Desa;
darurat dan Mendesak Posyandu : kesehatan • pengembangan potensi ekonomi
lokal; dan
• pemanfaatan sumber daya alam dan
lingkungan secara berkelanjutan
 HUBUNGAN BPD DAN LPM

Peran BPD dlm Perencanaan

BPD
Pemb. Desa Pemb. Desa
Lembaga yg melaksanakan fungsi pemerintahan 1. Memastikan semua kelompok Ketua LPM selaku sekretaris
masy memetakan kebutuhan serta anggota Tim penyusun
secara partisipatif RPJM Desa dan RKP Desa
1. Membahas & Menyepakati Ranperdes
2. Menyelanggarakan Musdes LPM Merupakan
2. Menampung & menyalurkan aspirasi
3. Prioritas belanja bagian dari Pelaksana
3. Mengawasi kinerja kepala Desa
ditetapkan dalam musdes kegiatan Desa
HUBUNGAN KERJA LKD – BPD DESA MANDIRI
BERSIFAT KONSULTATIF 1. Melakukan pemberdayaan masyarakat
2. Ikut dalam perencanaan & pembangunan Menyerap aspirasi masyarakat
3. Meningkatkan pelayanan masyarakat terkait perencanaan pembangunan
Desa & menggerakkan masyarakat
Wadah partisipasi masyarakat, sbg mitra pemerintah Desa, dalam pembangunan
ikut serta dalam proses pembangunan & meningkatkan pelayanan masyarakat Desa

LKD LPM
 Kementerian Dalam Negeri
Sinergitas Perencanaan Program LKD/LAD dengan Dokumen Republik Indonesia

Perencanaan Pembangunan di Desa

KEWENANGAN
BERDASARKAN HAK ASAL
RPJMDes • Rencana 6 Tahunan
USUL
KEWENANGAN LOKAL
BERSKALA DESA

KEWENANGAN RKPDes • Rencana Tahunan

KEWENANGAN YANG DITUGASKAN OLEH
DESA MELIPUTI
PEMERINTAH, PEMERINTAH DAERAH
:
PROPINSI, PEMERINTAH DAERAH
(UU NOMOR 6 KABUPATEN/KOTA (PENDANAAN
TAHUN 2014 BERASAL DARI YG MENUGASKAN
TTG DESA) Psl 94 UU No. 6 • Pengalokasian
APBDes Anggaran

KEWENANGAN LAIN YANG YANG

DITUGASKAN OLEH PEMERINTAH,
PEMERINTAH DAERAH PROPINSI, • Penyelenggaraan Pemerintahan
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA Program & • Pembangunan
Kegiatan • Pembinaan Kemasyarakatan
SESUAI PERATURAN PERUNDANGAN • Pemberdayaan Masyarakat
(PENDANAAN BERASAL DARI APBDES
SESUAI DENGAN KEMAMPUAN KEUDES)
SUMBER-SUMBER PENDAPATAN DESA
( money follow function)
Pasal 72 UU No.6 /2014 PADes
Penggunaannya
Dana Desa (DD) diatur dengan
bersumber dari Permendes ttg
Lain-lain 1 APBN : Prioritas Penggunaan
Pendapatan yang • 2015 : 20,67 T
Dana Desa
sah ( tergantung kepada • 2016 : 46,98 T
potensi dan kreatifitas 7 2
Desa)
• 2017 : 60 T
• 2018 : 60 T
• 2019 : 70 T
Hibah dan Pendapatan • 2020 : 72 T
sumbangan pihak Desa • 2021 : 72 T
ketiga
6 3 • 2022 : 68 T Sumber : DJPK Kemenkeu RI
Tdk wajib
• 2023 : 70 T

Bagian dari Pajak dan

5 Retribusi kabupaten/kota
4 ( mengikut potensi Desa)
Bantuan Keuangan dari Tdk wjb
APBD Prov/Kab/Kota
70% 30%
1. PENYELENGGARAAN PEMERITAHAN DESA 1. PENGHASILAN TETAP KEPALA DESA DAN
Alokasi Dana Desa (ADD) (termasuk Operasional Pemerintahan Desa, PERANGKATNYA
(Paling sedikit 10% dari dari dana Insentif RT/RW dan Jaminan Sosial) 2. TUNJANGAN KEPALA DESA DAN
2. PEMBANGUNAN DESA PERANGKATNYA
perimbangan yang diterima kab/kota 3. KEMASYARAKATAN DESA 3. TUNJANGAN DAN OPERASIONAL BPD
dikurangi DAK) 4. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
 PENDANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN UNTUK PENGUATAN LEMBAGA
KEMASYARAKATAN DESA

PERMENDARI NO 20/ 2018

PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

BIDANG SUB BIDANG KEGIATAN

BIDANG PEMBINAAN KEMASYARAKATAN DESA

3 4 Sub Bidang Kelembagaan Masyarakat

3 4 01 Pembinaan Lembaga Adat
3 4 02 Pembinaan LKMD/LPM/LPMD

3 4 03 Pembinaan PKK

3 4 04 Pelatihan Pembinaan Lembaga Kemasyarakatan

3 4 90-99 lain-lain kegiatan sub bidang Kelembagaan Masyarakat*
KEPMENDAGRI 050-5889 TH 2021 (PROVINSI/KAB/KOTA)
 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

LPM sebagai LKD dan LPM sebagai Organisasi

PMDN 18/2018 PERKUMPULAN/ORMAS PERAN PEMDA

Sbg mitra Pemdes
1. Pengaturan Lebih Lanjut
dengan peraturan kepala 1. Dasar hukumnya adalah
daerah; 6. Pembinaan secara penetapan peraturan 6. Pembinaan secara
2. Kedudukannya di berjenjang oleh lurah,
Camat, Walikota,
pemerintah pengganti
Undang-Undang No. 17
berjenjang oleh lurah,
Camat, Walikota,
Pemerintah dan/atau
Desa/Kel (setara dengan
RT/RW,PKK,Posyandu,Kar
ang Taruna dan PKK
Gubernur dan Menteri
Dalam Negeri;
Tahun 2013 tentang
organisasi
Gubernur dan Menteri
Dalam Negeri;
Pemerintah Daerah
kemasyarakatan.
Painnya);
3. Kepengurusannya
7. Dalam Menjalankan
tugas dan fungsi sebagai 2. Peraturan Dasarnya
7. Dalam Menjalankan
tugas dan fungsi sebagai melakukan
Mitra lurah di Kelurahan adalah AD/ART yg
ditetapkan oleh pejabat
yang ditunjuk oleh tidak punya hubungan ditetapkan oleh notaris
Mitra lurah di Kelurahan
tidak punya hubungan pemberdayaan Ormas
secara structural dan 3. Ruang lingkupnya dan secara structural dan
Kepala Daerah (Camat,
Purah, atau pejabat fungsional kepada kedudukannya :
a. nasional;
fungsional kepada untuk meningkatkan
lainnya); organisasi lainnya organisasi lainnya
4. Pemilihan dan 8. Sumber pendanaan dari
APBD, APBD dan
b. provinsi; atau
c. kabupaten/kota,
8. Sumber pendanaan dari
APBD, APBD dan
kinerja dan menjaga
periodesasi berdasarkan
peraturan kepala daerah
yang mengacu pada
sumber2 lain yang sah
dan tidak mengikat,
d. kecamatan dan
e. Desa/Kelurahan
sumber2 lain yang sah
dan tidak mengikat,
keberlangsungan hidup
ketentuan pada
Permendagri;
9. Tidak memiliki
lambang-lambang
4. Pengesahan sebagai
badan hukum
9. Tidak memiliki
lambang-lambang
Ormas.
5. Menjadi Mitra lurah , sebagai organisasi perkumpulan oleh sebagai organisasi
dibawah koordinasi dan Kementerian Hukum dan
pembinaan lurah HAM .
 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

ISU STRATEGIS LPM

 Menetapkan kebijakan yang punya daya „paksa” agar
LKD di dalamnya termasuk LPM segara ditata,
diberdayakan dan didayagunakan dalam
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Utamanya
menetapkan Perdes tentang LKD. Menggingat Perdes ttg
LKD merupakan salah satu Perdes yang wajib ditetapkan
 Pembinaan LPM sbg salah satu jenis LKD belum optimal (
dibandingkan dengan Pembinaan Pemdes dan BPD) Desa;
 Peran LPM dalam perencanaan pembangunan masih  Meningkatkan kapasitas LPM khususnya dalam
perannya sebagai sekretaris Tim Penyusunan RPJM

SARAN DAN TINDAK LANJUT

“retorika” dan belum sepenuhnya ditata, diberdayakan
dan didayagunakan ; Desa dan RKP Desa;

ISI STRATEGIS LPM

 Pemerintah Desa belum memahami dengan benar  Mensosialisasikan bahwa LKD termasuk LPM adalah
kedudukan LKD termasik LPM dalam penyelenggaraan modal sosial dalam penyelenggaraan pemerintahan
Pemerintahan Desa ; Desa yang tidak mutlak harus mendapatkan siltap ttp
 Adanya aspirasi agar LPM juga diberikan penghasilan bisa memperoleh „penghasilan lain berupa honor atau
sebagaimana Pemerintah Desa dan BPD transport; dari APBDES jika turut dalam pelaksanaan
 Terbitnya kebijakan Peraturan Menteri Desa dan PDTT kegiatan di Desa;
Nomor 17 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum  Mensinkronkan antara Permendagri dan Permendes
Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat yang
PDTT ttg Peran LPM agar tidak terdapat dualisme
melemahkan kedudukan LPM dalam Perencanaan dan
pengaturan;
pembangunan Desa .khususnya pada pasal 13 dan 14
yang tidak lagi menempatkan Ketua LPM dan anggota  Melakukan koordinasi dan sinergitas program dengan
LPM sebagai sekretaria dan anggota Tim Penyusunan DPP LPM untuk mengoptimalkan perang LPMD di Desa
RPJM Desa dan RKP Desa ;
 Di beberapa daerah terdapat „ kegamangan” antara
LPM sebagai LKD dan DPP LPM sebagai suatu
organiasi;
 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

Lokasi P3PD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023

Dasar Penetapan : Surat Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa No : 900.1.4.4 –1007 Tahun 2022 tanggal
22 Desember 2022 tentang Perubahan Penetapan Lokasi Program Penguatan Pemerintahan dan
Pembangunan Desa (P3PD) 2022 - 2024

Jumlah Jumlah
No Kabupaten
Kecamatan Desa
1 Pesisir Selatan 15 182

2 Solok 14 74

3 Agam 16 82

4 Lima Puluh Kota 13 79

5 Padang Pariaman 17 103

6 Dharmasraya 11 52

7 Pasaman 12 37

8 Kota Pariaman 4 55

Jumlah 102 664

 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

Kegiatan Pelatihan PKK, Posyandu dan LKD/LAD

Tahun 2023

Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah

No Jenis Pelatihan
Desa Peserta Kelas Pelatih

1 Penguatan PKK 40 160 5 10

2 Penguatan Posyandu 26 104 4 8

3 Penguatan LKD/LAD 35 140 5 10

Jumlah 101 404 14 28

 Kementerian DaPam Negeri
RepubPik Indonesia

Timeline Kegiatan Pelatihan

PKK, Posyandu dan LKD/LAD Tahun 2023

Agustus September Oktober

No Pelatihan Desa Jumlah Peserta

I II III IV I II III IV I II III IV

1 Penguatan PKK 40 160

2 Penguatan Posyandu 26 104

3 Penguatan LKD/LAD 35 140

Terima Kasih